Catatan Kuliah: Manajemen Memori dalam Sistem Operasi
1. Pengertian Manajemen Memori
- Manajemen Memori: Proses pengaturan penggunaan memori utama (RAM) oleh sistem operasi.
- Single Programming: Memori dibagi menjadi dua bagian:
- Bagian untuk sistem operasi (resident monitor)
- Bagian untuk program yang sedang dieksekusi (satu program).
- Multi-Programming: Memori dibagi untuk mengakomodasi beberapa proses aktif.
2. Masalah dalam Manajemen Memori
2.1 Akses I/O
- Kecepatan I/O lebih lambat daripada CPU.
- CPU dapat menganggur ketika menunggu akses I/O.
2.2 Solusi untuk Masalah Akses I/O
- Meningkatkan Memori Utama: Meningkatkan kapasitas RAM untuk menjalankan lebih banyak program.
- Kekurangan: Mahal dan program menjadi lebih besar.
- Swapping: Menyimpan proses yang sedang berjalan ke hard disk saat tidak aktif.
- Swap Out: Proses dipindahkan dari memori ke storage.
- Swap In: Proses dipindahkan dari storage ke memori saat siap dieksekusi.
3. Penjadwalan dalam Swapping
- Long Term Scheduler: Mengatur program dari hard disk ke memori utama.
- Short Term Scheduler: Mengatur eksekusi program dalam memori.
- Antrian Menengah: Proses yang dalam kondisi waiting dipindahkan ke storage.
4. Pemartisian Memori
4.1 Pemartisian Ukuran Tetap
- Memori dibagi menjadi beberapa bagian dengan ukuran tetap.
- Bagian untuk sistem operasi dan bagian untuk aplikasi.
4.2 Pemartisian Ukuran Dinamis
- Memori dibagi sesuai dengan kebutuhan proses.
- Mengurangi Fragmentasi: Ruang kosong akibat proses yang selesai.
- Solusi: Menggabungkan hole-holes untuk membentuk ruang yang lebih besar.
5. Paging
- Memecah memori menjadi potongan-potongan kecil yang disebut Page Frame.
- Proses dibagi menjadi bagian yang lebih kecil (pages).
- Tabel Halaman (Page Table): Melacak posisi pages dalam frame.
5.1 Alamat dalam Paging
- Alamat Fisik: Alamat sebenarnya dari page.
- Alamat Logis: Alamat yang digunakan dalam page table.
6. Memori Virtual
- Penggunaan memori lebih dari yang tersedia dengan alokasi pada disk.
- Page Fault: Terjadi saat page tidak ada di memori utama dan harus dipindahkan dari storage.
- Demand Paging: Memindahkan pages hanya saat diperlukan.
7. Segmentasi
- Membagi memori dengan cara yang mirip dengan paging.
- Memungkinkan programmer untuk melihat memori sebagai ruang alamat yang banyak.
- Alamat dapat di-share antar proses dengan proteksi khusus.
8. Kesimpulan
- Manajemen memori mencakup berbagai teknik untuk mengoptimalkan penggunaan RAM dalam sistem operasi.
- Pendekatan yang umum digunakan dalam sistem operasi modern seperti Windows adalah Demand Paging.
Terima kasih atas perhatian dan partisipasinya.