Oke, jadi bagaimana sih tipsnya aku bisa lolos Bensetsu atau wawancara oleh pihak dari perusahaan Jepang? Padahal aku baru 2 minggu guys belajar di LPKKNI dan bener-bener baru dasar banget aku belajar bahasa Jepang. Oke guys, aku akan... Beri sedikit contoh Jiko Sakai pada Saat aku diwawancara saat itu Malu sih ini Di depan tuh banyak orang, tapi gak apa-apa buat kalian Aku coba lakukan Oke Hai Oke halo guys Bagaimana kabarnya mudah-mudahan teman-teman dimanapun berada sehat selalu ya Oke jadi kali ini lagi musim gugur guys di Jepang jadi ada namanya itu momiji jadi daun-daun tuh udah mulai agak kuning sama merah-merah gitu guys cuacanya itu enggak terlalu panas-panas banget dan enggak terlalu dingin-dingin banget juga jadi lebih sejuk sih jadi kayak ya enak banget berjalan-jalan apalagi sekarang lagi hari yang itu lagi cerah cuacanya so aku putusin buat jalan-jalan dan sekaligus aku mau kasih tips-tips ini buat temen-temen karena kemarin sempet ada yang nanya-nanya Bang gimana sih Bang biar caranya lolos seleksi wawancara atau ngetrasek biasa sejujurnya bahasa Jepang aku itu belum bagus-bagus amat guys jadi bener-bener baru dasar banget baru bisa katakana hiragana kanji pun cuman beberapa dan disitu aku bener-bener bahasa Jepang itu masih kurang guys Nah jadi disini aku coba maksimalin yang pertama adalah dites fisik karena aku waktu itu ikut taekwondo juga jadi fisik aku udah lumayan bagus lah jadi pada saat aku seleksi itu, semua orang yang ada di ikut seleksi itu, aku adalah nomor 2 atau ranking kedua dari nilai fisiknya itu guys, dari lari, push up sit up, dan lain sebagainya guys nah terus, yang kedua adalah adatnya tes potensi akademik nah disitu pun aku memaksimalkan dari nilai matematika, dari nilai hitung-hitungan, dan lain sebagainya, aku maksimalkan dan aku percaya diri sih, di tes potensi akademik itu, aku dapat nilai yang bagus juga nah cuman aku tidak percaya dirinya di tes bahasa Jepang, karena mungkin disitu udah star M5, dan aku belum Sama sekali pernah ikut tes Norio Shiken N5 gitu guys Jadi ya istilahnya itu baru bisa dikit-dikit sih Dan aku mungkin di bawah 50% aku menjawab pertanyaan bahasa Jepangnya Jadi masih bener-bener sangat ragu-ragu untuk menjawabnya Oke jadi setelah tes potensi akademik Terus tes bahasa Jepang Terus ada wawancara juga oleh pihak SOMMI Tentang kesiapan kita untuk berangkat ke Jepang Pengetahuan kita tentang Jepang Dan pengetahuan kita tentang pekerjaan yang akan kita kerjakan kerjakan nanti saat di Jepang.
Nah, jadi di sini teman-teman kalau bisa harus sudah benar-benar mempersiapkan. Jadi sebelum kita tes wawancara oleh pihak perusahaan Jepang kita juga akan diwawancara oleh pihak SO atau pihak pengirim yang ada di Indonesia. Untuk tes wawancara pada saat itu aku ada 3 orang guys jadi dari sekian banyak orang terpilihlah 3 orang setelah tes potensi akademik, tes fisik, dan wawancara oleh SO Nah, setelah itu kita dihadapkan oleh pihak perusahaan Jepang dan ada Translator juga yaitu yang menerjemahkan Dari Indonesia ke Jepang dan dari Jepang Ke Indonesia jadi sebenarnya Kita tidak harus Full oleh bahasa Jepang Jawabnya nah tapi sebenarnya itu Nilai plus sih buat teman-teman yang udah lancar Bahasa Jepang apabila ditanya Oleh pihak dari Jepang dan teman-teman Langsung jawab oleh bahasa Jepang juga Jadi menurutku itu nilai plus Nah tapi pada saat itu bahasa Jepang aku Masih kurang menyakinkan Masih kurang bagus juga karena Aku baru belajar 2 minggu di LPK Ya Jadi saat itu aku menjawabnya masih pakai bahasa Indonesia guys Jadi nanti sama sensei diterjemahkan ke bahasa Jepang Oke, jadi bagaimana sih tipsnya Aku bisa lolos Bensetsu atau wawancara oleh pihak orang Jepang Atau pihak dari perusahaan Jepang Dan akhirnya bisa ada di Jepang ini Oke, jadi disini aku mau sharing Yaitu ada 3 tips yang akan membantu teman-teman untuk lolos seleksi wawancara Jepang Oke, yang pertama adalah persiapan Jadi teman-teman sebisa mungkin harus mempersiapkan pertama ada jikosokai, jikosokai itu adalah perkenalan dalam bahasa Jepang sebisa mungkin teman-teman menghapalkan jikosokai tersebut dan teman-teman percaya diri dalam melakukan jikosokai tersebut oke guys, aku akan beri sedikit contoh jikosokai pada saat aku diwawancara saat itu malu sih ini di depan tuh banyak orang, tapi gak apa-apa buat kalian, aku coba lakukan oke Jogging Judas Kurang lebih kayak gitu sih Terus yang kedua adalah teman-teman harus mempersiapkan Jawaban dari pertanyaan Pertanyaan yang biasanya keluar guys Aku coba sharing-sharing nih sama senpai Sama sensei, jadi pada saat itu kan Mungkin kurang lebih pertanyaannya Itu akan sama yang biasanya perusahaan Jepang itu berikan kepada calon-calon Kensusei-nya guys Biasanya yang pertama itu adalah tujuan Tujuan kamu pergi ke Jepang atau tujuan kamu bagang ke Jepang itu untuk apa sih?
Nah biasanya rata-rata Thank you sir Sinagara, Okanewo, Sagasitemas Kayak gitu kan biasanya Belajar sambil mencari uang Nah terus yang kedua biasanya Apa kekelebihan dan kekurangan kamu Nah sebisa mungkin teman-teman ya Coba apa ya Sebutkan keunggulan teman-teman Seperti Partisialnya itu saya disiplin, saya tepat waktu, dan saya pekerja keras. Nah, Jepang kan tentu sangat senang sekali yang namanya orang yang bekerja keras, disiplin, dan tepat waktu. Dan juga teman-teman di sini harus menyebutkan apa sih kekurangan teman-teman. Jadi jangan seolah-olah teman-teman tidak mau punya kekurangan, teman-teman juga harus menyebutkan apa kekurangan teman-teman. Misalkan waktu itu aku sebutnya, aku orangnya agak sedikit pemalu.
Jadi aku belum bisa cepat akrat dengan orang yang baru saya keputus. kenal, nah misalkan hal-hal yang seperti itulah dan yang bisa ditolerir oleh orang Jepang nah jadi hal seperti itu, terus yang ketiga waktu itu aku ingat sekali ditanya apakah kamu udah punya pacar? apakah kamu udah punya pesangan hidup? dan kebetulan pada saat itu emang aku belum punya pacar, dan jadi mungkin disitu jadi poin plus sih, karena biasanya orang yang sedang melakukan jalinan hubungan dengan seseorang itu biasanya bisa mengganggu aktivitas kerja teman-teman yang lagi nanti akan akan pergi ke Jepang.
Jadi ada sih kasus-kasus seperti selain itu mau berangkat ke Jepang gak jadi gara-gara ditahan oleh pasangannya untuk minta nikah lah dan pada saat kerja di Jepang ingin cepat pulang lah karena alasan untuk menikah lah dan lain sebagainya itu. Tapi itu tergantung dari teman-teman juga ya. Tips yang kedua setelah persiapan teman-teman adalah selalu tersenyum.
Seriously. Jadi sejujurnya emang aku pada saat wawancara itu ya senyum terus gitu selain itu. Dan aku ingat kata-kata Sacho aku pada saat itu adalah kata-kata. kenapa saya sudah itu milih aku? karena aku tuh terlihat seperti orang baik terlihat ya guys, ya belum tentu baik jadi pada saat itu, aku tuh orangnya senyum-senyum terus gitu, ditanya senyum ngejawabnya juga saya boleh senyum terus kadang aku ketawa-ketawa kayak gini lah padahal kadang ngerti-ngerti, tapi aku coba senyum, mencoba untuk paham apa yang dibicarakan, dan nanti juga kan ada yang menerjemahkan, oke terus yang ketiga adalah kontak mata jadi teman-teman semisal mungkin harus memfokuskan mata teman-teman kepada pihak perusahaan Jepang atau kepada pihak yang membawa cari dari kita jadi disitu menandakan bahwa kita itu apa ya fokus dan menyimak apa yang disampaikan oleh pihak dari perusahaan Jepang walaupun kita tidak mengerti apa yang dikatakan oleh mereka nah sebenarnya disini aku mau mendapatkan poin plus guys dari semua itu jadi sebelumnya di CV yang aku lampirkan untuk melamar kerja di perusahaan tersebut aku mencantumkan bahwa aku ada kelebihan dalam berbahasa Inggris sebenarnya bahasa Inggris aku itu enggak bagus-bagus banget guys tapi disitu aku benar-benar mencantumkan aku bisa berbahasa Inggris Nah jadi disitu aku sempet ditanya sih Dan disuruh untuk perkenalan dalam bahasa Inggris Nah disitu aku juga coba perkenalan lah Kayak hi good morning my name is Sonny Wijaya I am 24 years old Ya kayak gitu lah isilnya itu untuk meyakinkan bahwa Oh ini anak multi talent nih isilnya Karena pada kenyataannya orang Jepang itu susah untuk berbahasa Inggris guys Jadi level tingkat bahasa Inggris di Indonesia itu Kata aku bisa lebih tinggi dari tingkat bahasa Inggris orang-orang Jepang gitu guys Jadi menurut aku ini point plus sih buat aku Betul teman-teman untuk mencantumkan bahwa di kurikulum VTI kalian kalian bisa berbahasa Inggris ya intinya, berilah kesan yang baik kepada pihak perusahaan Jepang oke guys, jadi itulah 3 tips yang mudah-mudahan bisa membantu teman-teman untuk lolos seleksi mensetsu atau wawancara oleh pihak perusahaan Jepang mudah-mudahan teman-teman semua disini diberikan kelancaran ya guys, dan yang penting adalah teman-teman selalu berusaha, berdoa dan yakin bahwa teman-teman akan bisa pergi ke Jepang, oke guys mungkin untuk video kali ini dicukupkan dulu ya mudah-mudahan Mudah-mudahan video kali ini bermanfaat untuk teman-teman yang akan pergi ke Jepang.
Oke, see you in my next video guys. Let's invest, let's travel. Bye!