Dasar-Dasar Termokimia dan Energi

Sep 8, 2024

Catatan Kuliah Termokimia

Pendahuluan

  • Termokimia: Ilmu yang mempelajari reaksi kimia dan perubahan energi terkait.

Istilah Penting

  1. Sistem: Proses yang menjadi pusat perhatian pengamat.
  2. Lingkungan: Segala sesuatu di luar sistem yang membantu kerja sistem.

Contoh Sistem dan Lingkungan

  • Reaksi antara HCl dan NaOH:
    • Sistem: Larutan HCl dan NaOH.
    • Lingkungan: Tabung reaksi, suhu udara, tekanan udara.

Jenis-jenis Sistem

  1. Sistem Terbuka:
    • Mungkinkan perpindahan energi dan materi.
    • Contoh: Botol terbuka.
  2. Sistem Tertutup:
    • Mungkinkan perpindahan energi, tetapi tidak materi.
    • Contoh: Botol tertutup.
  3. Sistem Terisolasi:
    • Tidak memungkinkan perpindahan energi ataupun materi.
    • Contoh: Termos.

Energi dalam Termokimia

  • Entalpi: Kalor yang berpindah pada tekanan konstan.
    • Diukur sebagai perubahan entalpi (ΔH).
    • ΔH = H_produk - H_reaktan.

Jenis Reaksi dalam Termokimia

  1. Reaksi Eksoterm:
    • Melepaskan kalor dari sistem ke lingkungan.
    • Contoh: Pembakaran.
    • ΔH negatif (nilai berkurang).
  2. Reaksi Endoterm:
    • Menyerap kalor dari lingkungan ke sistem.
    • Contoh: Es mencair.
    • ΔH positif (nilai meningkat).

Diagram Entalpi

  • Reaksi Eksoterm: Reaktan di atas, produk di bawah, ΔH negatif.
  • Reaksi Endoterm: Reaktan di bawah, produk di atas, ΔH positif.

Contoh Diagram Reaksi

  • Eksoterm (Pembakaran Karbon):

    • Reaktan: C dan O2 (di atas), Produk: CO2 (di bawah).
    • ΔH: -393 kJ.
  • Endoterm (Kalsium Karbonat):

    • Reaktan: CaCO3 (di bawah), Produk: CaO dan CO2 (di atas).
    • ΔH: +178 kJ.

Kesimpulan

  • Pembahasan kali ini mencakup pengertian termokimia, sistem terbuka, tertutup, dan terisolasi, serta perbedaan reaksi eksoterm dan endoterm.
  • Langkah selanjutnya: Lanjut ke materi berikutnya.
  • Akhir Kata: Terima kasih atas perhatian. Assalamualaikum Wr. Wb.