Klasifikasi Kelas Kebakaran dan Jenis APAR
Pendahuluan
- Video ini menjelaskan klasifikasi kelas kebakaran dan jenis alat pemadam api ringan (APAR) yang sesuai.
- Klasifikasi kebakaran penting untuk memilih penanganan yang tepat berdasarkan bahan pemicu.
Klasifikasi Kelas Kebakaran
Berdasarkan bahan pemicunya, kebakaran diklasifikasikan menjadi 4 kelas:
-
Kelas A
- Kebakaran yang dipicu oleh benda padat mudah terbakar.
- Contoh: kayu, kertas, kain, daun kering, plastik.
-
Kelas B
- Kebakaran yang disebabkan oleh zat cair atau gas yang mudah terbakar.
- Contoh: bensin, alkohol, minyak, oli.
-
Kelas C
- Kebakaran yang disebabkan oleh masalah elektrikal.
- Penyebab: arus pendek listrik atau malfungsi alat elektronik.
-
Kelas D
- Kebakaran yang disebabkan oleh bahan logam mudah terbakar.
- Contoh: litium, kalium, magnesium, aluminium.
Jenis APAR yang Tepat untuk Setiap Kelas Kebakaran
- Setiap kelas kebakaran memerlukan alat pemadam api yang sesuai:
-
APAR Powder
- Media: serbuk kimia kering (dry chemical powder).
- Serba guna, dapat digunakan untuk kelas A, B, C, dan D.
-
APAR CO2
- Media: gas karbon dioksida (CO2).
- Efektif untuk kebakaran kelas B dan C.
- Nonkonduktor, aman untuk benda elektronik dan cairan mudah terbakar, tidak meninggalkan residu.
-
APAR Foam
- Media: campuran air dan sulfat soda.
- Efektif untuk memadamkan kebakaran kelas A dan B dengan cara mendinginkan titik api.
- Tidak boleh digunakan untuk kelas C karena mengandung air yang dapat memperparah masalah elektrikal.
Kesimpulan
- Penting untuk memilih APAR yang sesuai dengan kelas kebakaran area yang ingin diproteksi.
- Untuk informasi lebih lanjut, like, komen, dan subscribe channel YouTube.
Penutup
- Terima kasih telah menyaksikan, sampai jumpa di video selanjutnya.