Overview
Kuliah ini membahas konsep momentum, impuls, serta hubungannya, lengkap dengan contoh perhitungan dan aplikasinya pada kendaraan atau benda bergerak.
Momentum
- Momentum adalah hasil kali massa (m) dan kecepatan (v) suatu benda.
- Rumus momentum: P = m × v.
- Satuan momentum adalah kilogram meter per detik (kg m/s).
- Semakin tinggi kecepatan, semakin besar momentum sehingga benda lebih sulit berhenti.
Contoh Perhitungan Momentum
- Massa orang: 60 kg, massa motor: 120 kg, kecepatan: 50 km/jam.
- Total massa: 60 kg + 120 kg = 180 kg.
- Konversi kecepatan: 50 km/jam = 13,9 m/s.
- Momentum: 180 kg × 13,9 m/s = 2502 kg m/s.
Impuls
- Impuls adalah hasil kali gaya (F) dan waktu kontak (Δt).
- Rumus impuls: I = F × Δt.
- Satuan impuls sama dengan momentum: kg m/s.
Hubungan Impuls dan Perubahan Momentum
- Perubahan momentum (ΔP) sama dengan impuls (I).
- Rumus perubahan momentum: ΔP = m × (Vt - V0).
- Dengan hukum Newton kedua: A = F/m, hubungan persamaan menjadi: MVt = MV0 + FΔt.
Contoh Perhitungan Gaya dari Impuls
- Massa mobil: 1200 kg, kecepatan awal: 60 m/s, kecepatan akhir: 0 m/s, waktu: 0,1 s.
- Rumus: F × 0,1 = 1200 × (0 - 60)
- Nilai F hasil perhitungan adalah negatif, menunjukkan arah gaya berlawanan dengan arah gerak mobil.
Key Terms & Definitions
- Momentum — Hasil kali massa dan kecepatan suatu benda (P = m × v).
- Impuls — Hasil kali gaya dengan waktu kontak (I = F × Δt).
- Perubahan momentum (ΔP) — Selisih momentum akhir dan awal; sama dengan impuls.
Action Items / Next Steps
- Latih soal-soal terkait momentum dan impuls.
- Pelajari kembali konversi satuan kecepatan (km/jam ke m/s).