Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat pagi Bapak, Ibu, dosen sekalian, kemudian para mahasiswa. Semoga sehat selalu ya.
Tetap semangat di masa pandemi ini walaupun kita masih belum bisa kuliah tetap muka, tapi diharapkan tetap semangat untuk mengikuti perkuliahan. Hari ini saya akan menyampaikan tentang pengertian umum dan profesi prekayasa, jadi pengantar ya. Hari ini Pak Sanggono akan menyusul sehingga nanti mungkin akan menambahkan materi yang saya sampaikan. Kemudian saya minta izin juga kepada Bapak-Ibu dosen sekalian untuk menyampaikan materi ini.
Nanti kalau misalkan ada tambahan, dipersilahkan Bapak-Ibu sekalian. Sebenarnya Bapak-Ibu sekalian di sini ada banyak yang lebih senior, lebih berpengalaman di bagian engineering. terlibat banyak ke proyek-proyek kemudian pengabdian masyarakat jadi paham benar apa itu engineer, apa itu engineering, apa itu perkayasa dan perkayasawan oke, kita mulai apa yang diinginkan dari pemberian mata kuliah ini ini adalah keluaran pertemuan pekan pertama jadi hari selasa ini dan hari Rabu Yang pertama, mahasiswa diharapkan memahami peran rekayasa dalam kehidupan sehari-hari.
Memahami peran rekayasa dalam kehidupan sehari-hari. Kemudian yang kedua, mahasiswa memahami peran rekayasawan. Jadi rekayasa, jadi prosesnya rekayasawan itu orangnya.
Dan interaksi profesi lainnya. Kemudian yang ketiga, mahasiswa memahami bahwa Masalah rekayasinya adalah masalah yang multi aspek, tidak bisa diselesaikan oleh salah satu bidang saja. Dia menggabungkan antara berbagai multidisiplinnya, antara berbagai disiplin ilmu pengetahuan. Sebagai contoh, kami di teknik kimia.
Dalam pembuatan pabrik, Orang teknik kimia itu tidak bisa bekerja sendiri. Yang pertama, perancangan diagram alir, diagram alir proses. Kemudian dari perancangan itu diserahkan ke orang mesin untuk detail alat-alatnya. Kemudian diserahkan lagi ke orang teknik fisika untuk kontrolnya.
Kemudian diserahkan lagi ke orang TI untuk proses manajemen industri-nya. Jadi sangat-sangat komplek Kita tidak bisa bekerja sendiri Jadi diharapkan setelah mendapatkan kuliah hari ini Yang bisa diperoleh oleh mahasiswa Mohon maaf Baik selanjutnya ini langsung ke kuis Nah Adik-adik sekalian, anda sekalian disini sudah masuk ke Fakultas Teknologi Industri dari kata-katanya saya of Teknologi ya, Teknologi Industri. Nah, quest-nya ini sederhana.
Yang pertama, coba tuliskan cita-cita dan peran apa yang akan anda lakukan. Lakukan ini ya, lakukan. Bayangkan anda setelah lulus 10 tahun ke depan, apa sih yang ingin anda semua kerjakan? Nah itu kuis.
Silahkan ambil kertas, kemudian dituliskan, kemudian nanti di foto dan dikirimkan ke kelas masing-masing ya. Kelas masing-masing. Di LMS kelas masing-masing.
Ya, nanti kita bahas juga beberapa. Oke, itu kuis yang pertama. Yang kedua, tuliskan harapan setelah mengikuti kuliah ini.
Apa sih yang Anda sekalian ingin dapatkan dengan mengikuti kuliah ini atau dari kuliah ini? Apakah ada insight, apakah ada pemberian motivasi dan sebagainya yang bisa diperoleh dari kuliah ini? Silahkan.
Satu menit ya. Silahkan tuliskan di kertas. Kemudian, atau boleh dengan menggunakan media-media teknologi yang sudah Anda punyai untuk mengerjakan kuis ini. pakai HP, pakai yang lain sebagai engineer calon engineer, calon rekayasawan tuliskan cita-cita dan peran apa yang akan Anda lakukan bayangkan 10 tahun ke depan kemudian Tuliskan harapan setelah mengikuti kuliah ini Oke, satu menit ya Ini akan memberikan gambaran bagaimana kita nanti akan berjalan ke depan.
Ada yang suka rela memberikan jawabannya, menyampaikan jawabannya? Jadi itu ya, bisa disampaikan. Tolong yang lain dituliskan, kemudian disampaikan, sehingga bisa menjadi masukan juga bagi tim pengajar di sini.
mengkompilasi kuliah seperti apa sih yang kira-kira bisa memenuhi harapan-harapan Anda semua di sini. Selanjutnya, apa sih yang disebut sebagai hasil rekayasa? Apa sih yang disebut sebagai hasil desain? Saudara sekalian bisa melihat bahwa saya memakai kacamata ya.
Padahal sebenarnya saya tidak membutuhkan kacamata untuk membaca atau melihat. Tapi saya memakai kacamata ini, fungsinya adalah untuk menahan sinar biru dari laptop komputer. Layar laptop komputer.
Foto chromic disebutnya. Jadi lensanya lensa foto chromic. Ini merupakan salah satu bentuk...
Rekayasa dari kacamata biasa ya. Kalau kacamata biasa biasanya untuk membantu. Di sini didesain sedemikian rupa sehingga kalau ada cahaya yang kuat mengenai kaca ini, dia akan menjadi lebih gelap. Jadi tidak menyebabkan mata lelah. Ini juga karena kuliah yang daring ya, menatap komputer berlama-lama.
Ketika sudah berapa jam itu sudah mulai sakit, kadang berair. Tapi dengan menggunakan kacamata ini, kita bisa membuat lebih nyaman. Berfungsi. Itu salah satu bentuk rekayasa. Apa sih hasil desain?
Nah, ini contohnya. Contohnya, ada yang tahu ini? Yang saya tunjukkan.
Smartwatch, apa gunanya smartwatch? Banyak fiturnya Banyak fiturnya, contohnya salah satu apa yang paling sering digunakan? Itu di simulacronya ada musik Nah, misalkan untuk menengahkan musik gitu ya Nah, ada juga yang digunakan untuk mengecek kesehatan kita, ya, ada detak jantung, kemudian tekanan darah mungkin, atau mungkin ada juga yang kadar oksigen, gitu ya. Itu bisa membantu kita hidup lebih baik, lebih sehat, ya, lebih sehat.
Itu bisa. Jadi dirancang tadinya dari jam hanya untuk melihat waktu, tapi ini juga bisa ditingkatkan fungsinya. Kemudian contoh lain, di sini ada... Kursi, apa bedanya kursi yang biru dengan kursi yang hitam di sini? Silahkan.
Bentuknya, Pak. Bentuknya, oke bentuknya siapa ini? Lukman, Pak. Oh, Lukman. Silahkan Lukman.
Bentuknya seperti apa? Silahkan, Rekman. Bentuknya berbeda.
Terus fungsinya juga berbeda. Yang satu kalau buat orang tinggi kayaknya nggak cukup. Tapi kalau yang satu lagi cukup.
Oke. Jadi dari fungsinya sama-sama kursi, tapi ada yang bisa untuk orang tinggi, ada yang untuk yang rendah. Jadi peruntukannya berbeda, Pak. Peruntukannya berbeda, ya.
Walaupun sama-sama kursi, ya. Oke. Jadi di sini bisa dalam hal rekayasanya untuk memudahkan kita melakukan Bukan sesuatu, walaupun sama-sama duduk. Yang satunya lebih nyaman. Yang satunya lebih ergonomis.
Mungkin akan belajar ergonomi banyak di TI atau MRI. Ini contoh lain adalah Google Watch. Ini contoh produk.
Kita bisa memasukkan data-data di kacamata ini. Sehingga kita bisa memudahkan, kita bisa dimudahkan dalam mengakses informasi. Atau misalkan mobil seperti ini. Dulu dari kendaraan berkuda, kemudian ada kereta, kuda, kemudian sampai ke mobil.
Itu juga merupakan salah satu bentuk rekayasa untuk memudahkan pekerjaan kita. Nah, ini contoh-contoh hasil rekayasa yang sudah dibangun oleh manusia dari beberapa abad yang lampau. Contohnya karya-karya besar di bidang bangunan. Ini tahun 2560 BC.
Apa ini BC? Before Christ ya. Ini Great Pyramid Ginza, jadi piramida Ginza. Ini besar sekali. Ternyata kalau kita lihat, prosesnya tidak mudah seperti kita menumpuk batu bata kecil-kecil.
Karena balok-baloknya itu besar, jadi diperlukan rekayasa bagaimana cara mengangkut bahan-bahan bakunya tadi. Ini diperoleh dari tempat yang jauh dari tempat ini. Nah, digunakan rakit-rakit lewat sungai-sungai buatan untuk mengangkut bahan bakunya tadi, batu-batunya, untuk sampai ke lokasi ini.
Ini perlu pemikiran, perlu rekayasa yang jenius di situ. Contoh lain, di sini kolosium ini bisa bertahan sampai saat ini dari 75 BC. Kemudian ada tembok besar Cina, ada Menara Eiffel.
Yang terakhir, yang modern ini Burj Khalifa. Ini salah satu bangunan tertinggi di dunia. Mengapa dibuat di sini tidak simetris?
Ternyata ada maksud-maksudnya di situ. Untuk menahan agar... Tidak ada goncangan angin yang membuat towernya bergoyang, ambruk. Itu dibuat sedemikian rupa agar aerodinamiknya baik.
Itu salah satu bentuk rekayasa. Selain dari sisi building atau bangunan, ada juga dari sisi transportasi alat-alat angkutan. Dulu dari sebelum anodom ini, ini dibutuhkan. Roda, roda tadinya kalau orang-orang zaman dulu menggunakan gelondongan kayu ya untuk mempergerakan barang-barang. Kemudian ditemukan roda, kemudian ada ini, tririme, kapal ini.
Kemudian yang merevolusi industri ini steam engine, jadi mesin uap. Ini menyebabkan revolusi industri, dan dampaknya... Terasa sampai saat ini.
Kemudian salah satu yang besar juga adalah penerbangan. Ini oleh bersaudara, mampu menerbangkan pesawat. Ini awalnya dari melihat atau mengamati permainan layang-layang. Nah itu bedanya.
Jadi satu orang mengamati layang-layang, dia jadi pesawat. Satu orang main layang-layang, jadi aduh layang-layang. Perbedaannya di situ. Perbedaan nanti ke sisi engineeringnya seperti apa. Seperti kira-kira.
Kemudian di sini ada model T-Ford. Ini kendaraan mobil yang pertama yang didesain mirip kendaraan modern. Nenek moyang dari kendaraan modern. Kemudian Space Shuttle, pesawat ulang alik.
Ini merupakan salah satu rekayasa dalam bidang... transportasi. Masih banyak rekayasa-rekayasa yang lain. Tapi ini contoh saja. Nah, pertanyaan.
Apakah hasil rekayasa harus berupa produk? Ada yang mau memberikan pendapat? Tidak, Pak.
Tidak. Siapa ini? Zaki Ahmad Zekulah, NIM1672181.
Oke, Zaki ya. Main nilainya Zaki? Iya, Pak.
Oke, Zaki. Mengapa tidak harus selalu produk? Karena bisa berubah sistem. Jadi selain produk bisa juga berubah sistem.
Ada pendapat yang lain? Apakah hasil rekayasa ini harus selalu berubah produk? Tidak. Oke, silahkan ini dengan? Saya, Novoleva Realdi, 1672-0952.
Panggilannya siapa? Noval, boleh Pak? Noval, oke silahkan.
Menurut saya yang pertama tadi benar, dalam bentuk service atau sistem, misalkan dalam rantai kerjasama atau rantai distribusi, yang juga dengan misalnya majin mereka, dan semacamnya. Jika dari teknologi industri yang misalkan juga... dalam kerjaan di Traveloka terus juga aseteknya saya juga garis produk bisa juga dengan seperti pembuatan mesin rendah itu sendiri jadi bisa berupa prosedur seperti ya atau sistem gitu ya oke nah Produk ini sebenarnya dapat dibagi menjadi dua ya, produk barang, produk jasa.
Bisa kelihatan barangnya, bisa juga tidak kelihatan. Sistem tadi ya, tidak langsung bisa dilihat, tapi menservis atau melayani kebutuhan manusia. Oke ya, bagus. Terima kasih. Oke, pertanyaan berikutnya.
Mengapa harus ada rekayasa? Boleh izin jawab, Pak? Silahkan ini dengan?
Saya Zaki Ata, Pak. Sikakan, Zaki. Kalau menurut saya, karena sejatinya manusia itu akan mencari jalan yang lebih mudah lagi untuk hidupnya, Pak. Jadi teknologi itu akan terus berkembang dan butuh engineering, Pak, untuk membuat produk yang lebih mudah dipakai dan mempermudah hidup manusia, Pak.
Ya, oke. Habis. Terima kasih. Jadi itu ya. Kenapa harus ada rekayasa?
Karena manusia ingin hidupnya lebih mudah dibantu dengan Teknologi, salah satunya Ada lagi yang Ingin memberikan pendapat? Silahkan dengan Perkenalkan, nama saya Derek Anthony NIM 167 2463 Menurut saya, kenapa harus Engineering ini, sebenarnya Juga untuk mengurangi yang namanya Polusi, kita tahu kalau misalkan Polusi di dunia ini sudah makin banyak Dan makin makin hari makin tidak tertolong jadi dengan adanya engineering itu kita bisa memanfaatkan ilmu kita itu untuk mengurangi hasil dari polusi jadi kita bisa membuat produk ataupun sistem yang bisa mengurangi polusi, misalkan menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan, atau misalkan nanti menggunakan listrik bisa... Diharapkan nanti bisa mengurangi kerusakan alam.
Jadi intinya adalah bahwa kita melakukan rekayasa untuk memenuhi suatu tujuan tertentu. Baik kaitannya dengan manusia maupun lingkungan manusia. Jadi perlu ada rekayasa. Kemudian bayangkan kalau misalkan kita punya kendaraan berbahan baku. batu bara steam engine mesin uap berbahan bakarnya berbahan bakarnya batu bara jadi tidak mudah kemudian kan dikembangkan lagi dengan bensin, nanti dikembangkan lagi dalam 10 tahun ke depan mungkin mobil listrik yang akan dominan, semakin bagus semakin mudah dan semakin ramah lingkungan, intinya adalah untuk membuat peningkatan Dari kualitas hidup manusia dan lingkungannya Oke, terima kasih Dedy Tanggalnya Dery ya?
Dery Pak, iya Oke Dery, oke terima kasih Nah kita lanjutkan Nah, dari sisi pembagian teknik engineering ini, ini berkembang. Mulai dari yang pertama adalah civil engineering. Ini kebutuhan utama manusia tentang tempat tinggal, kemudian instalasi-instalasi untuk mendukung kehidupan manusia. Ini yang berkembang civil engineering, teknik sipil. Ini sekitar tahun 3000 sebelum Masahi.
Kemudian dari perkembangan masyarakat ini, sipil, berkembang untuk kebutuhan mempertahankan diri. Mulailah muncul military engineering-nya sampai 1000 sebelum masa ini. Dari sisi engineering, tadinya jalan kaki pakai tombak, pakai pedang.
Kemudian muncullah mesin-mesin untuk kebutuhan baik sisi sipil maupun militer. Munculah mechanical engineering, teknik mesin. Teknik mesin ini perlu dukungan dari teknik material. Mesin yang bagus membutuhkan material.
Contohnya, kalau kita berbicara mesin roket, mesin jet, mesin jet engine. Di dunia itu hanya ada beberapa perusahaan atau company yang bisa membuat mesin. mesin jet yang handal. Mengapa? Karena mereka menguasai ilmu materialnya.
Bayangkan. Di situ, untuk menggerakkan mesin jet, kita perlu membakar bahan bakar pada temperatur yang tinggi, kemudian tekanan tinggi, sehingga menghasilkan tras dorongan. Itu butuh material yang spesifik, khusus.
Tidak bisa sembarangan. Kalau kita menggunakan besi, baja, misalkan. Langsung meleleh.
Makanya berkembanglah teknik material. Kemudian kalau sebelumnya teknik pertanian ini hanya ditanam saja. Di zaman meramu dan mengumpulkan. Kemudian dikembangkanlah teknik-teknik pertanian.
Salah satunya mungkin pernah dengar hidroponik. Jadi kita bisa menghasilkan... Produk pangan yang memenuhi kebutuhan hidup manusia yang semakin banyak. Jumlah manusia semakin banyak.
Butuh banyak makan. Maka dikembangkanlah teknik agriculture. Kemudian berkembang lagi ke chemical engineering, electrical, aerospace, nuclear, sampai yang relatif baru adalah biomedical engineering dalam bidang-bidang kesehatan. Oke. Kira-kira perkembangan disiplin ilmu rekayasa.
Nah, apa yang sudah dicapai oleh manusia selama 20 tahun ini? Nah, ini kira-kira yang bisa disampaikan. Yang pertama adalah elektrifikasi ini paling signifikan.
Bayangkan kalau misalkan kita saat ini mati lampu satu hari saja. Terasa ya? Kita tidak bisa melakukan kuliah, tidak bisa mendengarkan musik, tidak bisa browsing. kita bisa mengerjakan pekerjaan-pekerjaan yang biasa kita lakukan, itu sangat-sangat bergantung pada listrik, electrification.
Olesan itu tingkat listrik ini bahkan sampai dikaitkan dengan indeks pembangunan manusia. Indeks pembangunan manusia. Semakin tinggi konsumsi listriknya, hal-hal yang lebih mudah untuk diperbaiki.
diperoleh tren bahwa masyarakatnya semakin maju, semakin sejahtera, semakin terpenuhi kebutuhan-kebutuhan hidupnya, sampai segitunya. Nanti kalau misalkan ada yang berminat bisa mengikuti tentang kelistrikan ini dari mulai sejarah listrik AC dan DC, kenapa sampai saat ini kita memilikinya listrik. AC, jarang sekali memiliki listrik DC untuk perumahan, tapi untuk gadget-gadget semuanya DC.
Kemudian penemuan berliku yang penting adalah automobile, mobil, mobil kendaraan, kendaraan bermotor. Kemudian pesawat terbang, ini mempersingkat waktu tempuh dengan kecepatan yang mendekati kecepatan suara. Ada yang tahu kecepatan suara berapa?
ribuan kilometer per jam ya 1200-1300an kilometer per jam kita bisa mempersingkat waktu tempuh yang tadinya misalkan kita mau ke Eropa itu butuh berbulan-bulannya dulu para penjelajah Eropa itu sampai ke Indonesia mencari rempah-rempah itu butuh berapa bulan di lautan sekarang paling 12 jam dalam hitungan jam dengan adanya pesawat terbang ini Kemudian penemuan-penemuan lain yang mengubah hidup manusia. Salah satunya yang terpenting adalah internet. Saat ini kita sangat-sangat bergantung pada internet. Ini adalah landmark atau pencapaian yang cukup signifikan dalam kehidupan manusia selama abad ke-20. Apakah puas dengan ini?
Tidak. Manusia kan selalu berkembang, mencoba untuk membuat hidupnya lebih mudah. Tapi ada tantangannya.
Inilah tantangannya. Tantangan pertama yang paling krusial adalah tentang energi. Selama abad ke-20, peradaban kita didukung oleh energi dari fosil.
Kita punya ladang minyak, ladang batu bara, ladang gas. Kemudian kita ambil, kita olah. Itu digunakan untuk menggerakkan industri, menggerakkan kendaraan bermotor. Kemudian membuat bahan-bahan sintetis yang kita gunakan.
Mungkin kalau kita cek baju kita ini, hampir semuanya dibuat dari bahan fosil, bahan bakunya itu. Bagaimana kita bisa menggantikan energi fosil ini? Kita tahu bahwa energi fosil dari minyak gas itu semua berasal dari renik ataupun tumbuhan dari masa lampau yang semuanya mengambil dari energi matahari. Jadi bagaimana kita bisa menggunakan energi matahari secara ekonomis langsung tanpa harus melalui proses fosil? yang memakan waktu berabad-abad.
Itu tantangannya, tantangan dalam bidang energi. Tantangan lain dalam bidang energi adalah bagaimana kita bisa menyediakan energi dari proses reaksi fusi. Kalau reaksi fusi sudah ada, sudah dikenal, dan sudah banyak PLTN yang beroperasi di dunia ini menggunakan reaktor fusi, jadi pembelahan. Tapi bagaimana kita membuat reaktor fusi?
Itu menjadi tantangan. Mengapa fusi dipilih? Karena prosesnya lebih dingin dan lebih terkendali daripada reaksi fusi. Ini proses yang meniru matahari juga. Jadi masih merujuk ke yang pertama ini.
Nah, ini tantangan-tantangan lain. Silakan diikuti ya. Ini tantangan kita di abad 21. Dan ini membutuhkan kerekayasaan.
Jadi diharapkan Anda semua nanti bisa berpartisipasi ya. Memecahkan masalah-masalah abad 21 ini. Yang sederhana contohnya.
Fight access to clean water. Jadi bagaimana kita menyediakan akses ke air bersih. Di bumi ini. Lebih dari 50% itu air. Tapi bagaimana menyuplai air ini menjadi air bersih, mengubah air laut ini menjadi air bersih yang bisa diminum.
Itu menjadi tantangan. Di negara-negara yang dekat pantai dan gersang, di Arab Saudi misalkan atau di Afrika, mereka menggunakan proses desalinasi air laut. Jadi air laut ini disaring.
Dihilangkan garam-garamnya, diambil airnya saja, kemudian bisa digunakan untuk kebutuhan rumah tangga maupun industri. Ini tantangan besar, masalah air ini. Ini banyak masalah-masalah yang lain, silakan di-explore. Jadi kita tidak berhenti di satu titik rekayasa. Kita akan terus.
berjalan ke titik rekayasa selanjutnya, tantangannya akan selalu ada nah, apa sih rekayasa atau engineering ini? Kalau kita lihat, dari bahasa aslinya itu Ingenerate Latin. Artinya menciptakan. Atau Ingenium di sini artinya produk jenis atau rancangan permesinan baru. Itu dari bahasa Latin.
Kalau dari bahasa Inggris, Engineering itu artinya rekayasa. Ada juga yang menyebutkan mirip dengan teknologi. Nanti kita akan...
Melihat apa sih perbedaan antara teknologi dengan rekayasa atau teknik. Kemudian di sini ada juga yang dari bahasa Spanyol maupun Itali. Terserah saya tidak bisa mengucapkan bahasa Spanyol dan Italinya.
Kita gunakan yang bahasa Inggris. Jadi engineering, kemudian engineer. Kalau engineering itu adalah prosesnya rekayasanya, kemudian engineer adalah orang yang... melakukan proses rekayasa tersebut.
Nah, ini menurut Kotski, engineering adalah rancangan dan analisis kreatif yang memanfaatkan energi, material, gerak, dan informasi untuk melayani kebutuhan manusia dengan cara yang inovatif. Jadi apa yang bisa kita lihat di sini? Ada rancangan dan analisis kreatif.
memanfaatkan energi, material, gerak, dan informasi tujuannya untuk melayani kebutuhan manusia dengan cara yang inovatif, tidak dengan cara yang biasa cara yang umum, tapi lebih bagus, lebih baik itu engineering atau rekayasa sampai disini ada pertanyaan? Oke, belum ada ya? Ada?
Oke, saya lanjutkan. Nah, lalu apa itu teknologi? Dan bagaimana peran rekayasa dalam teknologi?
Dari bahasa Latin, teknologi ya, tekne itu adalah art, skill, atau craft. Kemudian logia itu adalah study of something, or the branch of knowledge of a discipline. Jadi cabang ilmu pengetahuan.
Jadi bagaimana kita ingin mengembangkan suatu pengetahuan dengan skill art dan graphnya. Ada lagi pengertian teknologi, ini adalah Undang-Undang 18 tahun 2002, SISNAS ITEK. Teknologi adalah cara atau metode serta proses atau produk. Tadi benar yang disampaikan di awal-awal. bisa saja bentuknya proses atau produk, metode atau cara yang dihasilkan dari penerapan dan pemanfaatan dari berbagai disiplin ilmu pengetahuan.
Nah, ini sudah menyebutkan bahwa teknologi itu harus multidisiplin, berbagai disiplin ilmu pengetahuan yang menghasilkan nilai bagi pemenuhan kebutuhan, kelangsungan, dan peningkatan mutu kehidupan manusia. Nah, karena... Definisinya seperti ini, maka teknologi ini adalah merupakan kombinasi. Kombinasi dari seni, ilmu pengetahuan, teknik, ekonomi, dan bisnis.
Mengapa bisa seperti itu? Ini contohnya. Ada yang tahu tentang kendaraan listrik terbaru? Setelah model S-Pak yang 2021. Oke, salah satunya adalah Tesla Model S ya.
Nah, bayangkan ketika mereka memulai ya, Tesla memulai memproduksi mobil listrik. Apakah mereka memulai saja menghasilkan satu mobil listrik? Nah, di situ mulai muncul... Jadi dari pengalaman yang muncul ilmu, ilmu itu bisa diterapkan di tekniknya.
Oh, caranya untuk membuat mesin yang kuat nanti seperti ini. Susunannya akan seperti ini. Apakah selesai?
Misalkan kita mendapatkan Tesla hanya rangkanya saja. Kita kira-kira tertarik tidak untuk membeli. Enggak ya.
Makanya harus dibungkus misalkan. Bodinya. badan dari kendaraan listriknya.
Kalau misalkan bodinya, kalau mengambil istilah anak sekarang itu cupu. Kira-kira ada yang membeli? Tidak Tidak juga Kalau tidak ada yang membeli berarti tidak ada yang menggunakan Tidak bisa mengubah masyarakat Tidak bisa membantu kelangsungan hidup masyarakat Nah jadi disitu ada seni Bagaimana membuat mobil yang bisa bekerja dengan baik Tapi tampilannya juga elegan Baik Apakah cukup sampai disitu?
Tidak Ini mobilnya bagus Kinerjanya bagus Tapi harganya Mahal sekali selangit, tidak ada orang yang bisa membeli. Apakah bisa digunakan di masyarakat? Tidak juga, nanti jadi super mobile, super baik, yang hanya dimiliki oleh segelintir orang. Jadi kita harus mempertimbangkan aspek ekonomisnya. Oh ini produk marangnya bagus, kinerjanya bagus, penampilannya bagus, dan secara ekonomis bisa murah misalkan, atau bisa affordable.
peroleh oleh orang lain terjangkau. Apakah itu selesai? Tidak.
Nanti ada sisi bisnisnya. Bagaimana kita melakukan pemasaran, bagaimana after sales-nya di usia orang MRDI. Itu juga bagian dari teknologinya. Jadi ketika kita menciptakan suatu teknologi, kita harus mempertimbangkan dari 1, 2, 3, 4, 5. 5 aspek ini.
Art, science, engineering, economic, dan business. Jadi tidak bisa dari satu disiplin ilmu saja jelas-jelas di sini. Kemudian apa sih beda rekayasa dengan science?
Kita sering mendengar ada teknik kimia dengan kimia, teknik fisika dengan fisika. Apa sih perbedaannya? Ini bisa dilihat dari segi tujuan hasil yang ingin dicapai dari keduanya. Kalau saya tujuannya itu untuk mencari tahu.
Kalau rekayasa itu tujuannya untuk melakukan perbaikan. Kemudian hasilnya apa? Hasilnya kalau mencari tahu, ya tahu. Knowing that. Kalau rekayasa karena perbaikan di proses, tahu bagaimana caranya.
Contohnya, kita punya radio di rumah. Kalau sense, radio ini bisa berbunyi seperti ini, bisa digeser ke frekuensi ini, selesai. Tapi kalau rekayasa, bagaimana kita bisa menghasilkan radio yang lebih bagus.
Jadi itu antara perbedaan sain dengan rekayasa bisa dilihat dari tujuan dan hasilnya. Nah ini Theodor von Karman mendefinisikan sain itu adalah mempelajari dunia yang sudah ada. Jadi kita punya barang, kita pelajari, kita punya lingkungan, kita pelajari as it is.
Jadi sebagaimana itu adanya di situ. Kemudian kalau rekayasa, Create the world that has never been. Jadi menciptakan sesuatu yang tadinya belum ada.
Dari mana? Setelah mengetahui sainsnya. Kita tahu kondisinya A, kemudian kita ingin mengubah menjadi B. Contohnya, kalau di teknik kimia, saya lihat terbelakangnya teknik kimia, banyak contoh di sana.
Jadi kalau misalkan kita ingin membuat PVC. PVC, pipa-pipa PVC di rumah gitu ya. Pipa PVC di rumah.
Kita mengambil bahan bakunya dari mana? Ada yang tahu? Dari minyak bumi.
Untuk membentuk polimennya. Kemudian ditambahkan sel. Klor. PVC itu dari polivinyl klorida.
Nah, klor-nya itu diambil dari garam laut. Garam laut NACL. Bagaimana prosesnya dengan elektrolisis?
Kemudian baru digabungkan. Jadi tadinya di alam ini tidak ada PVC. Tapi manusia mereka iasa sehingga bisa mendapatkan PVC plastik yang tahan terhadap kondisi lingkungan outdoor, di luar.
Jadi rekayasa perannya adalah bagaimana kita menciptakan sesuatu yang tadinya belum ada menjadi ada dan membantu kehidupan manusia. Nah ini interface-nya atau antarmukanya itu tipis ya. Jadi bisa saja dari sain kemudian setelah tahu kita melakukan rekayasa ini. Dari rekayasa kita dapat belajar sesuatu yang membentuk sain.
Jadi itu seperti siklus. Ini seperti siklus telur dan ayam. Mana duluan, sain atau rekayasa? Biasanya rekayasa dulu, baru ditelurkan ke sain. Sain meningkat, kemudian meningkatkan kemampuan untuk melakukan rekayasa.
Ini beberapa definisi dari... kamus ya tentang desain kalau ke tadi kita berbicara tentang rekayasa kemudian ini desain jadi tadi diawal ada pertanyaan apakah perbedaan rekayasa dengan desain mana yang rekayasa mana yang desain Nah kalau desain ini adalah help to plan and make decision about it to create a plan drawing etc that's how something will be made Jadi membuat rencana atau keputusan. Kalau misalkan kita tahu mobil A itu bisa dibikin dari bahan C, D, atau E. Kemudian kita menetapkan kita pakai C saja, bukan pakai yang E. Itu salah satu bentuk desain.
Tapi untuk membuat A-nya itu kita masuk ke rekayasa. Itu yang dimaksud di sini. Kemudian to plan to make something for a specific use or purpose.
Jadi kita membuat sesuatu khusus untuk kondisi tertentu. Misalkan, saya suka pesawat terbang ya. Jadi F-16. F-16 itu ada beberapa versi. Masing-masing disesuaikan dengan tujuannya.
Jadi ada yang untuk yang attack, ada yang dot fight, ada yang untuk deliver bomb dan sebagainya. Masing-masing punya desain. Jadi dari aspek rekayasanya kemudian disesifikan.
Pemilihan material, pemilihan keputusan itu kita sebut sebagai desain. Kalau dari Oxford ini, Jadi sebelum dibuat itu didesain, direncanakan. Digambar.
Misalkan kalau kita mau membuat rumah, dibuat dulu. Itu adalah desain. Tapi proses membuat rumahnya adalah rekayasa.
Kemudian dijelaskan juga. Decide upon the look and functioning of a building, garment, or other object by making a detailed drawing of it. Ini untuk verbnya. Mendesign.
Di dalamnya ada keputusan, oh saya mau membuat A dengan bahan ini, ini, ini. Membuat A dengan cara ini, ini, ini. Sama seperti di teknik kimia, kalau kita mau membuat bahan misalkan PVC tadi, itu bisa berbagai cara, berbagai alur proses. Tapi kita bisa memilih, oh saya mau memilih proses A karena dia lebih ekonomi.
Saya mau memilih proses B karena bahan bakunya lebih tersedia. Itu salah satu bentuk desain. Tapi itu sebetulnya.
sebelum dikerjakan jadi desain itu di bagian awal nah ini banyak ya definisi-definisi tolong dicermati ini prekayasa engineer menurut National Council of Engineering Engineering Examiners engineer so mean a person kalau misalkan ada orang melakukan proses rekayasa tapi tidak tahu ilmunya asal saja gabung-gabungkan sambung dan sebagainya apakah bisa disebut sebagai engineer? tidak, jadi harus memperhatikan sisi matematisnya fisiknya, kemudian sainsnya, ilmunya seperti itu oleh karena itu kita mendapatkan kemampuan Status sebagai engineer ini bisa melalui edukasi ataupun pengalaman. Jadi dididik memang untuk melakukan proses-proses engineer atau pengalaman. Bapak-Ibu dosa di sini selain mendapatkan edukasi sudah banyak perpengalaman di lapangan.
Jadi sudah menjadi engineer. Jadi qualified to practice engineering. Nah ini menurut Koski, engineer ini adalah A creative ingenious person.
Ingenious itu bisa diterjemahkan inventive, yang suka membuat penemuan, menciptakan sesuatu yang baru, menciptakan sesuatu tadi ya, rekayasa itu menciptakan sesuatu yang tadinya tidak ada. Itu adalah definisi dari engineer. Apa yang dikerjakan?
Di sini. Create ingenious solution to societal problem. Ada dua di sini yang perlu diperhatikannya. Jadi menciptakan, tapi juga menyelesaikan masalah di masyarakat.
Jadi tidak hanya masalah menciptakan juga, ternyata tidak berguna juga, tapi menciptakan sesuatu untuk menyelesaikan permasalahan di masyarakat. Nah ini butuh nanti skill dari engineer adalah komunikasi ya. Kita bisa tahu problem di masyarakat seperti apa, kemudian kita menawarkan solusinya.
Oh ini. Solusinya seperti ini. Kelupihannya dari solusi ini, ini kekurangan dari solusi ini, ini.
Kalau misalkan ini diterapkan, bisa selesai itu masalahnya. Jadi itu peran engineer. Masih banyak di sini. Provisinya.
Apa itu profesi dari prekayasa? Jadi apa sih pekerjaannya dari prekayasa ini? Jangan berpikir bahwa engineer itu hanya di lapangan saja ya.
Engineer juga bisa di laboratorium. Nah ini, ini area kerja dari prekayasanya. Di bagian research.
Research, mengeksplore, menemukan, menerapkan prinsip-prinsip baru. bisa menjadi pekerjaan dari seorang engineer kemudian development development ini mentransform, mengubah idea atau konsep menjadi produksi ya produk jadi ke production process bagaimana cara menciptakan ide tadi ke dunia nyata Misalkan idenya membuat kendaraan yang cepat. Oh, idenya dengan menggunakan jet misalkan.
Itu bagaimana bisa menggabungkan antara jet tadi dengan kendaraan. Masuk ke dalam proses produksi. Nah, tantangannya berbeda tentu saja ya.
Di bagian riset dengan di development itu tantangannya akan... Kemudian ada sisi desain, production and testing, sales, bahkan sales pun ya penjualan itu market engineering ini penting. Kayaknya ada beberapa alumni dari misalkan teknik kimia, teknik mesin itu dipekerjakan juga di perusahaan sebagai market engineering. Jadi untuk menjual produk dan dia bisa menjelaskan fungsi dari produknya seperti apa, kegunaannya seperti apa, cara makanya seperti apa. Kemudian menawarkan solusi-solusi kalau ada masalah dalam penerapan produk tersebut.
Operation, nanti saja di lapangan ada construction, management, education masuk ke dalam ranah engineering. Teach engineering principle in university and industrial setting. masuk kemudian consulting jadi memberikan konsultasi terkait dengan penerapan teknik-teknik tertentu di lapangan oleh klien. Nah ini bisa consulting. Jadi ini semua merupakan ranah kerja dari seorang rekayasa atau engineer.
Jadi jangan terlalu sempit ya. Kita buat sedang meluaskan pandangan bahwa ini area yang sangat-sangat luas. Oke. Nah mengapa engineer ini penting? Kita lihat tadi.
Peran dari engineer adalah membuat produk atau proses yang memudahkan kehidupan masyarakat. Memecahkan permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat. Kalau misalkan jumlahnya sedikit, berarti jumlah permasalahan yang bisa dipecahkan juga akan sedikit. Nah ini contoh perbandingan jumlah insinyur per 1 juta penduduk. Jadi dari 1 juta penduduk ada berapa insinyur sih?
Brazil, ini ada 3.000. Cina, ini ada 5.700 sampai 6.000 per 1 juta penduduk. Indonesia, ini 2.671 insinyur per 1 juta penduduk. Nah, ini jumlah eksaknya seberapa? Ini eksaknya, ini jumlah penduduk Indonesia, ini jumlah insinyurnya.
Target pembangunan, target dari PI, Persatuan Ingenier Indonesia, itu menghasilkan 8.000 engineer per satu orang penduduk. Apa tujuannya tadi? Meningkatkan kemampuan daya saing masa Indonesia untuk menghasilkan produk. Mungkin Anda sekalian pernah mendengar namanya middle income trap.
Jadi negara-negara yang berbasis menengah, itu biasanya bergantung pada produk-produk sumber daya alam tanpa diolah. Jadi kita menambang minyak, menambang batu bara, kemudian langsung dijual ke luar negeri. Setelah diolah, kita impor.
Pada kondisi itu, kita akan terjebak sampai ke middle income trap. pendapatan PDB-nya tidak akan naik lagi sampai titik tertentu. Pada titik itu, yang kita butuhkan adalah rekayasa.
Jadi bagaimana kita bisa mengolah sumber daya yang kita miliki itu menjadi produk-produk yang lebih bernilai ekonomis. Nah itulah butuh insinyur. Butuh insinyur. Makanya kita ingin meningkatkan jumlah insinyur. di Indonesia ini hingga 8.000.
Nah, kalau kita kaitkan dengan GDP ini ya, Gross Domestic Product, jadi produk atau pendapatan ya, pendapatan ini dengan jumlah engineer segini, 7 juta ya, di China ini bisa sangat tinggi ya. Jadi sebenarnya kita bisa meningkatkan GDP ini dengan menanggung. meningkatkan jumlah insinyur yang produktif.
Produktif untuk menciptakan inovasi, menciptakan produk yang bermanfaat, bukan hanya untuk di Indonesia, tapi juga di seluruh dunia. Sebenarnya apa sih masalahnya kalau kita hanya punya sedikit insinyur selain tadi ya? Masalahnya nanti adalah...
Di era globalisasi ada AFTA, Asian Free Trade Area, di mana insinyur-insinyur dari luar negeri itu bisa masuk ke Indonesia, mengambil pekerjaan di Indonesia, bebas. Tidak ada batasan-batasan lagi. Nah, bayangkan kalau jumlah insinyurnya sedikit, Indonesia begitu luas. Jadi sebenarnya kita butuh insinyur yang banyak.
Dari mana insinyur itu? Pasti ngambil dari luar. Nah, bayangkan. Jadi yang punya sumber daya alam Indonesia, tapi yang mengerjakan orang luar, semua hasilnya keluar.
Jadi di sini pentingnya peran dari insinyur. Ini seperti fenomena gunung es, kelihatannya sedikit, tapi di dalamnya banyak. Mengapa jumlah insinyur di Indonesia masih sedikit. Sampai saja tadi, insinyur ini tersertifikasi qualified.
Nanti kalau adik-adik sekalian selesai kuliah, itu kelaknya sarjana teknik. Kalau dulu, Bapak Ibu dosen mungkin ketika lulus kuliah, kelarinya ada langsung insinyur ya. Jadi sudah qualified untuk melakukan proses insinyur.
Kalau LST, itu ada nanti namanya proses sertifikasi. Kalau di Indonesia oleh Persatuan Insinyur Indonesia ya. Kalau di tekniki ini ada PKK, PKKPI.
Itu disertifikasi, kemudian mendapatkan pengakuan untuk bisa bekerja sebagai insinyur, barulah. qualified untuk melakukan proses-proses engineering di masyarakat. Kalau sebelum itu, bisa tentu saja, tapi under supervision, jadi diawasi oleh orang engineer yang sudah qualified, yang sudah tersertifikasi. Oke, itu. Ada pertanyaan sampai di sini?
Oke, karena waktunya sebentar lagi, jadi saya cepat-cepat ya. Nah ini contoh rekayasa di bidang multi-aspek, multi-disiplin. Contohnya kalau kita punya mobil di sini, kira-kira apa yang menarik dari mobil ini?
Mobil paling laris di Indonesia, Pak. Iya, mobil paling laris. Kenapa bisa laris? Gimana pertanyaannya?
Harganya, Pak. Harganya harga terjangkau. Kemudian? Cocok dengan kondisi orang Indonesia, Pak. Cocok dengan kondisi orang Indonesia.
Terus? Harga jualnya, Pak. Harga jualnya.
Harga jual ya? Lebih luas, Pak. Lebih luas.
Banyak orang, Pak. Pasar kemaskutannya lebih banyak. Cocok dengan selera pasar dan konstruktif Indonesia, Pak.
Konstruktifnya gampang, Pak. Marketingnya berhasil, Pak. Marketing berhasil, oke. Kenapa bisa seperti itu?
Berarti dari sisi desain, ingat, desain itu adalah perencanaan awal ya. Desain itu perencanaan awal. Mereka sudah mempertimbangkan kondisi masyarakat di Indonesia itu seperti apa ya.
Jadi yang cocok mobilnya untuk orang Indonesia itu seperti apa sih? Yang bisa membuat orang banyak, kemudian harganya murah. Kemudian sesuai dengan kondisi lingkungan di Indonesia jalan di Indonesia gitu kan ya. Jadi mereka mendesain dari awal.
Nah untuk mendesain ini, mereka butuh berbagai disiplin ya. Dari orang mesin, mungkin orang seni rupa, kemudian orang TI untuk di survei, kemudian orang TF untuk kontrol, dan sebagainya. Orang teknik ini untuk memproduksi bahan baku mobilnya.
untuk misalkan bahan bakarnya dan sebagainya. Nah, jadi itu. Untuk menciptakan satu mobil ini butuh banyak peran dari orang dengan berbagai disiplin. Engineer dari berbagai disiplin.
Oke, ini contoh lain rekayasa untuk tomatan babiji. Nah, ini kalau kita uraikan, kan seperti ini. Jadi dari... Mobil-mobil tadi ini masing-masing punya komponen. Komponen-komponen ini saling menunjang.
Jadi tidak bisa berdiri sendiri-sendiri. Harus ada komunikasi. Jadi sopirnya tidak jalan sendiri. Kalau sopirnya diputar ke kanan tapi rodanya ke kiri, nabrak.
Jadi bagaimana kita bisa menghubungkan setir tadi dengan... Roda, misalkan. Ban, misalkan. Kalau misalkan di tengah jalan meletus, satu. Punya ban cadangan.
Punya ban cadangan. Itu bisa digunakan. Semua sudah didesain dari awal untuk memperkirakan kondisi yang sesuai.
Oke, nah inilah profil insinyur yang diinginkan. Rekayasawan yang diinginkan. Ya, pertama. berpikir global, tapi lakukan aksinya, tindakannya itu secara lokal.
Jadi kita melihat problem umumnya, dan kita menawarkan solusi yang spesifiknya. Oh ini, bagian ininya. Kemudian, kemampuan komunikasi.
Kemampuan komunikasi itu harus jago seorang engineer itu. Baik sisi dari teamwork, kemudian presentasi secara oral, presentasi secara... tertulis, alrighto Berbicara ya. Kemudian presentasi tertulis.
Membuat laporan. Itu harus jago. Di situ komunikasi.
Komunikasinya bagus. Kemudian orangnya harus kreatif dan problem solver. Jadi memberikan pemecahan masalah. Apa? Solutif gitu ya.
Kata kebuta jo. Oke. Solutif.
Kreatif. Kemudian. Think globally, act locally.
Ini yang penting dimiliki oleh seorang engineer. Oke, saya punya waktu berapa menit Pak? Sekitar 2 menit lagi mungkin ya Pak. 2 menit lagi ya, oke terima kasih.
Saya percepat ya. Oke, ini untuk personal dan profesional etik. Silakan dipaca, kemudian ada beberapa hal yang penting ketika kita menjadi seorang engineer.
Yang pertama, kita harus melakukan proses engineer ini memperhatikan aspek keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat. Jangan sampai seperti peristiwa jembatan kukar yang dibangun untuk 25 tahun, tapi 10 tahun sudah ambruk dan menyebabkan korban. Jadi kita harus memperhatikan hal-hal. tersebut, aspek keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan publik. Nah, satu lagi, yang paling penting adalah melakukan pelayanan hanya pada area yang mereka kompetensi.
Misalkan orang teknik kimia ya, bekerja di bagian bidang teknik kimianya. Jangan orang teknik kimia nanti mengerjakan yang bagian TI-nya. Misalkan kalau tidak punya, lisensi di sana ya. jangan palu gada ada yang tau palu gada apa?
apa lu mau gue ada pak ya seperti itu jadi harus sesuai dengan bidang kompetensinya, jangan memberikan sesuatu yang kita tidak punya kemampuan disitu ini tolong dibaca lagi fundamental kanon dari seorang engineer kode etiknya, nah ini yang dari PII untuk insinyur Indonesia. Ada yang disebut sebagai catur karsa, ada yang saptah dharma. Oke, mungkin itu yang bisa saya sampaikan hari ini terkait dengan pengenalan profesi insinyur, kemudian keinsinyuran, teknologi, teknik, dan kode etik terutama.
Yang penting kita ingat ya. Jadi seorang... Insinyur itu harus selalu mengutamakan keluhuran budi, kemudian menggunakan pengetahuan untuk kepentingan kesejahteraan umat manusia, bekerja secara sungguh-sungguh, kemudian selalu meningkatkan kompetensi keinsinyurannya.
Jadi selalu belajar, long life learning. Itu yang perlu kita camkan sebagai seorang calon insinyur. Oke, mungkin itu. Silakan yang lain.
Ini contoh-contoh kasus di setternya. Jadi pertanyaannya, are you ready to be an engineer? Apakah Anda sekalian siap untuk menjadi engineer? Siapa? Siapa?
Siapa? Siapa? Ya, tadi ya.
Seperti yang saya sudah sampaikan, engineer itu apa, kemudian sifat-sifat bawaan seorang engineer itu seperti apa. Harus selalu inovatif dan selutif. Oke, mungkin itu Bapak-Ibu dosen sekalian apakah ada tambahan?