Intro Halo kembali lagi bersama saya Kang Firman Kimia Nah pada pembahasan kali ini kita akan belajar terkait dengan ikatan kimia Ikatan kimia ini nanti kita akan belajar terkait dengan prinsip stabilan Kemudian nanti ada ikatan ionik, ada ikatan kovalen, dan ikatan logam. Nah, sebelum kita masuk ke sana, ada pertanyaan besar yang perlu kita jawab. Kira-kira kenapa sih atom itu berikatan? Nah, ternyata atom berikatan itu karena dia ingin stabil.
Jadi, atom berikatan karena ingin stabil. Nah, kalau kita ngomongin kestabilan, ada unsur-unsur di dunia ini yang dialam dalam kondisi bebas. Yaitu adalah unsur gas mulia.
Gas mulia atau golongan delapan. Dia sudah stabil dan terdapat dalam kondisi bebas ini ya. Terdapat dalam... Kondisi bebas Bebas itu atau tidak berikatan Tidak berikatan di alam Nah pertanyaannya kenapa kok gas mulia stabil Nah kita belajar yang namanya prinsip kestabilan Belajar prinsip kestabilan nih Prinsip kestabilan suatu atom atom itu stabil jika gimana?
nah kalau pertanyaannya seperti itu maka kita harus ngecek lagi nih gas mulia gas mulia ini apa saja unsurnya yang pertama ada helio dengan nomor atom 2 kemudian neon dengan atom 10 kemudian argon dengan nomor atom 18 kripton dengan atom 36 kemudian xenon 54 dan radon 86. Nah kalau kita konfigurasikan hepa helium itu berarti 2, sedangkan NA itu berarti 2, 8 argon itu 2, 8, 8, krypton itu 2, 8, 18, 8 Kemudian senon 2, 8, 18, 18, 8. Kemudian 2, 8, 18, 3, 2, 18, 8. Oke, kalau kita amati lagi, di akhir atau elektron valensi setiap unsur ini, kita lihat semuanya itu berada di angka 8. Nah ini mengindikasikan sesuatu ini Kecuali yang helium ya Helium itu 2 Nah sehingga kemudian muncul aturan Namanya adalah kalau aturan ini Stabil jika elektron valensinya Valensinya sama dengan 8 elektron Nah, aturan ini kita sebutnya sebagai aturan oktet. Aturan oktet. Nah, sedangkan untuk helium, ini khusus helium, dia stabil dengan 2 elektron.
Stabil elektron valensi. dua elektron ini kita sebutnya sebagai aturan duplet oke ini jadi kita udah kenal nih ada yang namanya aturan duplet dengan aturan oktet nah nantinya Atom-atom yang ingin stabil, dia akan meniru gas mulia, yaitu bisa menjadi duplet atau bisa menjadi oktet. Tetapi khusus untuk duplet, khusus ini, berlaku ini khusus untuk helium atau nanti hidrogen, dia juga stabilnya 2. Tapi selain itu, berarti kita mengikuti aturan oktetnya ini.
Nah, sekarang kita lanjutkan lagi. Saya kasih contoh, ini contohnya. Contoh, misalnya saya punya atom Na. Na punya nomor atom 11. Kalau kita konfigurasikan, maka 281. 281 ini artinya dia tidak stabil, karena elektronnya tidak sama dengan 8. Jelas kita katakan dia tidak stabil. Nah, maka Na akan mencari cara.
Gimana caranya biar stabil? Maka akan punya dua kecenderungan. Bisa dengan cara melepaskan elektron atau dengan cara menerima elektron.
Sebelumnya, pada saat struktur atom, kita sudah belajar nih. Kita kenal ada istilah ion. Ion itu apa ya?
Atom yang bermuatan. Muatan. Kita kemarin juga sudah belajar ada ion positif.
Ini ya. Ada ion negatif, ion positif itu artinya adalah atom yang melepaskan elektron. Ada juga yang disebut ion negatif.
Kalau ion negatif berarti yang menerima elektron. Nah, kecenderungan untuk melepas atau menerima elektron, maka kita harus lihat dari kemudahannya dia dalam mengambil elektron atau melepaskannya. Contoh, 1. 1 itu untuk menjadi 8, maka akan lebih mudah. Ternyata, dia akan cenderung lepas 1 elektron.
Kenapa melepas? Karena dengan melepaskan 1, maka Na-nya menjadi Na11+. Dimana elektronnya totalnya jadi 10. Karena lepas 1, maka jadinya 28. Dan ini justru lebih stabil.
Oh, yang ini stabil. Oke, itu kalau kita lihat kasusnya di NA. Nah, sekarang kasus yang kedua. Saya punya oksigen.
Oksigen. Oksigennya nomor atomnya 8 2 6 Nah 6 ini juga tidak stabil Gimana caranya agar 6 itu stabil? Nah ini tidak stabil Maka untuk menjadi stabil maka kecenderungannya bukan melepaskan 6 Melainkan dia harus menerima 2 elektron Terima 2 elektron Kita tahu kalau nerima elektron maka ionnya jadi ion negatif Kalau nerima 2 berarti oksigen 8 menjadi 2 min Oh kalau kasusnya seperti ini berarti jadi 2 8 Nah dengan elektronnya total akhirannya itu 8 Maka ini jadi stabil Oke, kombinasi antara melepas dan menerima elektron kemudian bergabung nanti jadilah suatu ikatan. Misalnya Na, dia melepaskan elektron dan oksigen menerima elektron, maka otomatis saling serah terima, nanti akan muncul ikatan. Nah, berarti kalau bisa kita simpulkan bagaimana untuk mempermudah kalian dalam menghafal menentukan dia kecenderungannya melepas atau menerima elektron.
Oke, kita ingat lagi. Elektron valensi itu sama dengan golongan Khususnya golongan utama Ini ya golongan utama Utama itu berarti yang golongan A Khusus golongan B nanti beda cerita Jadi kalau kita misalnya hafal golongannya Dari golongan 1A Misalnya Maka dia kecenderungan membentuk ionnya adalah plus 1. Kalau 2A, cenderungannya adalah plus 2. Kalau 3A, cenderungannya adalah plus 3. Kalau 4A, cenderungannya adalah bisa plus 4, bisa minus 4. Walaupun nanti akan kita bahas kebanyakan yang minus 4. Kenapa kok bisa ada plus 4 sama minus 4? Nanti akan kita bahas setelah ini ya.
Kemudian golongan 5A cenderungnya adalah minus 3. 6A cenderungnya adalah minus 2. Dan 7A cenderungnya adalah minus 1. Sedangkan golongan 8A, dia 0. 0 ini disini artinya dia sudah stabil gitu ya. Sudah stabil. Sedangkan yang ini kita kasih tanda sendiri.
Oke, jadi kalau kita simpulkan di sini, kita bisa melihat keteraturan. Di mana, untuk unsur-unsur yang melepas elektron, ini kebanyakan adalah unsur logam. Dia bakal menjadi ion positif. Artinya dia bakal melepas elektron.
Nah, dilepaskan ke siapa? dilepaskan menuju ke atom non logamnya ini kebanyakan adalah atom-atom non logam Ionnya ion negatif Dimana dia elektronnya bakal nambah Jadi terima elektron Nah sedangkan untuk kasusnya golongan 4 Ini golongan 4 itu ada C, S, I GESNPB Nah ada batasnya disini Dimana dia adalah non logam Nah kita akan lebih banyak kesini Sehingga cenderungnya adalah minus 4 Sedangkan yang ini nanti ada Ada yang plus 4 ada yang minus 4 Nah ini logam maka cenderungannya bakal banyak perbedaan tapi kita tidak bahas itu sementara kita lebih banyak bahas yang C sama SI nah sudah paham belum teman-teman semuanya ini nah sekarang coba nih bagaimana jika saya punya nomor atom CA20 bagaimana cara dia membentuk stabilan kemudian saya punya CL17 Bagaimana cara dia untuk kestabilan? Oke, sampai di situ dulu terkait dengan kestabilan atom.
Silahkan jawab di kolom komentar. Semoga bisa bermanfaat. Nantikan video selanjutnya, kita akan membahas selanjutannya terkait dengan ikatan ion.