Catatan Kuliah: Fundamental Geostatistik untuk Estimasi Sumber Daya Mineral
Pengenalan
- Penyelenggaraan acara oleh Pak Diono sebagai moderator.
- Acara ini adalah FBI edisi ke-10 dengan tema "Fundamental Geostatistik untuk Estimasi Sumber Daya Mineral".
- Terjadi penghormatan untuk almarhum Pak Waterman, seorang guru besar di bidang geostatistik.
Sambutan
- Pak Sab memberikan sambutan terkait pentingnya geostatistik dalam industri pertambangan.
- Geostatistik penting untuk menentukan kerapatan titik bor dan klasifikasi sumber daya.
Profil Pembicara
- Prof Murad Nur Heriawan: Latar belakang pendidikan S1, S2, dan S3 di ITB dan luar negeri.
- Menerima gelar guru besar pada Desember 2022.
Topik Bahasan
1. Pengenalan Geostatistik
- Geostatistik adalah alat yang bergantung pada pemahaman pengguna.
- Pentingnya memilih parameter yang tepat untuk estimasi sumber daya.
2. Deskripsi Statistik dan Spasial
- Outlier berpengaruh besar dalam estimasi.
- Solusi untuk outlier termasuk penggunaan estimasi sosial dan pemotongan nilai tinggi (top cut).
- Coefficient of Variation sebagai pengukur variasi data.
3. Analisis Variografi
- Variogram sebagai alat untuk menghitung variabilitas data.
- Pentingnya pemahaman mengenai anisotropi dan pemilihan arah dalam analisis.
4. Estimasi Sumber Daya
- Menggunakan metode Kriging untuk estimasi sumber daya.
- Kriging menghasilkan estimasi yang lebih akurat dibanding metode konvensional.
- Varians estimasi digunakan untuk klasifikasi sumber daya.
Diskusi dan Tanya Jawab
- Pertanyaan dari peserta terkait aplikasi geostatistik dalam kasus nyata.
- Penjelasan tentang bagaimana menentukan parameter variogram untuk deposit yang berbeda.
Penutup
- Pengingat untuk terus belajar dan menerapkan geostatistik dalam bidangnya.
- Materi akan dibagikan kepada peserta.
Catatan ini merangkum poin-poin penting dari kuliah dan diskusi yang terjadi selama acara. Diharapkan dapat membantu dalam belajar lebih lanjut mengenai geostatistik.