Transcript for:
Perbandingan Negara Bekas Kolonial

Intro Hai guys, berjumpa lagi dengan kami di channel Sandesu Kalian pasti tau kan negara Eropa yang dulu sering menjajah? Ya, Belanda dan Inggris Sebenernya sih masih ada negara lain seperti Spanyol dan Portugis Tapi pada kali ini, kita akan menjajah Kali ini kita akan membahas tentang 5 perbedaan paling mencolok dari negara bekas jajan Belanda dan Inggris. Sebelum kita mulai pembahasan, silakan klik tombol subscribe dulu ya bagi yang belum, dan kami doakan semoga sehat selalu. Bangsa di Eropa banyak sekali melakukan pelayaran hingga akhirnya menduduki wilayah suatu negara atau kerajaan.

Mereka melakukan banyak sekali serangan agar bisa menjadikan wilayah itu sebagai koloninya. Inggris dan Belanda adalah dua negara yang banyak sekali membentuk koloni di kawasan Asia. Selama puluhan tahun, bahkan ratusan tahun mereka menjajah dan mempengaruhi banyak aspek budaya di wilayah bersangkutan. Inggris dan Belanda memiliki caranya sendiri untuk membentuk koloninya menghasilkan banyak keuntungan bagi mereka. Setelah negeri-negeri ini merdeka, sisa peradaban kolonial ternyata masih menempel dan susah dilepaskan.

Berikut ini adalah perbedaan yang mencolok dari negara begas jajahan Belanda dan Inggris. Tingkat Kemalasan Tingkat kemalasan negara yang pernah menjadi jajan Belanda sangatlah tinggi. Di masa lalu, Belanda selalu mendidik orang di koloninya dengan kemalasan. Mereka tidak pernah memberi contoh yang baik tentang bagaimana cara bekerja yang baik yang dilakukan hanyalah memerintah dan menyiksa saja selebihnya Belanda tidak mengajarkan apa-apa kepada para penduduk yang menjadi bawah hanya hal ini berbeda dengan Inggris Koloni Inggris selalu mengajarkan kepada banyak orang untuk melakukan kerja keras.

Meski sama-sama dipaksa, setidaknya jajahan Inggris terbiasa untuk melakukan sesuatu dengan sekuat tenaga. Salah satu bekas jajahan Inggris yang sangat sukses adalah Singapura. Negeri ini dikenal memiliki penduduk yang sangat rajin dalam setiap aspek kehidupan. Bahasa yang dipakai Negara bekas jajan Inggris, sebagian besar penduduknya bisa berbahasa Inggris dengan lancar. Atau kalau pun tidak, bahasa Inggris nyaris digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Singapura dan India adalah negara yang pernah menjadi jajan Inggris di masa lalu. Saat ini, bahasa Inggris di negara ini telah berkembang dan menjadi bahasa utama. Berbeda dengan negara jajan Belanda, sebut saja Indonesia. Selama ratusan tahun, tahun tak banyak orang yang bisa menggunakan bahasa Belanda meski demikian kita memang harus bangga dengan bahasa Indonesia yang mampu menyatukan seluruh penduduk dari Sabang sampai Merauke anyway sepertinya seru ya kalau bahasa kedua kita bahasa Belanda hai hai Tingkat Pendidikannya Negara yang pernah dijajah Inggris mayoritas memiliki tingkat pendidikan yang tinggi.

Lihat saja Singapura, negara yang sangat kecil ini memiliki kampus yang sangat hebat, bahkan terbaik di Indonesia. Asia Tenggara Banyak sekali orang dari berbagai belahan dunia Termasuk Indonesia yang melanjutkan Studinya ke Singapura Selain itu, India juga termasuk Bagus dalam dunia pendidikan Jika dibandingkan Negeri bekas bekas jajahan Belanda bukan bermaksud untuk menjatuhkan namun untuk masalah pendidikan Indonesia yang menjadi negara bekas jajahan Belanda memang kalah sangat jauh meski demikian pendidikan di Indonesia perlahan-lahan mulai maju dan mengejar ketertinggalannya Belanda di masa lalu suka sekali membuat negeri ini jadi bodoh mereka memiliki anggapan jika membodohkan suatu kelompok masyarakat mereka akan mudah mengeruk keuntungan Belanda banyak sekali mengajarkan praktik-praktik korupsi di masa lalu Mereka mengajarkan bagaimana penyelewengan uang pajak, sogokan, dan lain sebagainya Di masa lalu, tak sedikit petinggi kerajaan yang bekerja sama dengan Belanda untuk banyak melakukan penggelapan uang Tak heran jika budaya mengerikan ini ada sampai sekarang hingga bersistem kuat dan susah dihantar Negara jajan Inggris sedikit sekali mengalami kasus korupsi Lihat saja Singapura yang menjadi negara nomor satu di kawasan Asia Tenggara untuk predikat anti korupsi Hal ini berbeda jauh dengan Indonesia yang banyak sekali mengalami kasus korupsi Hingga negara mengalami kerugian mencapai triliunan rupiah Masalah Rasial dan Konflik Di masa lalu, Belanda banyak sekali melakukan adu domba di negara ini. Politik ini benar-benar mengakar kuat untuk menciptakan sebuah kekacauan.

Akhirnya, banyak sekali orang di Indonesia yang terbiasa dengan ini. Memecah belah berbagai orang untuk mendapatkan keuntungan yang sangat besar. Belanda mengajarkan banyak sekali hal buruk di masa lalu hingga sekarang susah sekali dihilangkan. Hal seperti ini mungkin ada di negara bekas jajanan Inggris, namun jumlahnya tak terlalu banyak.

terlalu banyak dan tak sampai membuat keributan di negara bekas jajaran Belanda hal-hal seperti ini sudah menjadi hal biasa dan kerap dilakukan oleh orang di kalangan bawah hingga kalangan tinggi konflik dan hal-hal berbau rasial di Indonesia adalah isu yang susah dilepaskan itulah lima hal yang membedakan negara bekas jajaran Belanda dan juga Inggris meski memiliki perbedaan yang signifikan penjajahan tetaplah tindakan yang mengerikan terlebih jika para penjajah sudah melanggar banyak sekali hak asasi manusia dari lima perbedaan ini semoga kita bisa belajar mana yang baik dan mana yang kurang baik agar kita bisa menjadi manusia yang lebih bermanfaat bagi orang lain lalu Bagaimana pendapat kamu tentang pembahasan kita pada kali ini silahkan tulis pendapat kamu di kolom komen di bawah ini dan jika kamu suka dengan pembahasan video kali ini silahkan like share dan subscribe