📜

Pemilihan Tanpa Syarat dan Doktrin Anugerah

May 24, 2024

Kuliah tentang Pemilihan Tanpa Syarat dan Doktrin Anugerah

Pengantar

  • Ulysses S. Grant: Mendapat julukan "Unconditional Surrender Grant" selama karier militernya, yang menyiratkan perdamaian tanpa syarat yang dinegosiasikan.
  • Konsep Tanpa Syarat:
    • Akrostik TULIP: U adalah singkatan dari Unconditional Election, yang diusulkan lebih baik dijelaskan sebagai Pemilihan Berdaulat.
    • TULIP mewakili prinsip-prinsip teologis Calvinis.

Definisi Pemilihan Tanpa Syarat

  • Kesalahpahaman:
    • Tidak berarti Tuhan menyelamatkan orang tanpa menghiraukan iman (iman adalah syarat untuk justifikasi).
    • Pemilihan tanpa syarat berkaitan dengan doktrin pemilihan, terpisah tetapi berhubungan dengan justifikasi.
  • Pertanyaan: Atas dasar apa Tuhan memilih untuk menyelamatkan orang tertentu?
    • Pemilihan Bersyarat: Tuhan meramalkan siapa yang akan menerima Injil dan memilih individu-individu tersebut berdasarkan tanggapan iman mereka.
    • Pandangan Reformed (Pemilihan Tanpa Syarat): Pemilihan hanya didasarkan pada keputusan berdaulat Tuhan, bukan berdasarkan tindakan manusia yang diramalkan.

Dasar Alkitab: Roma Pasal 9

  • Roma 9:10-13: Menggunakan contoh Rebecca, Ishak, Yakub, dan Esau untuk menggambarkan bahwa pemilihan Tuhan tidak didasarkan pada tindakan manusia, tetapi pilihan berdaulat-Nya.
  • Poin Paulus: Pemilihan Tuhan mendahului tindakan manusia dan tidak didasarkan pada mereka.
  • Respon terhadap Keberatan: Mengantisipasi pertanyaan tentang kebenaran Tuhan dalam pemilihan (Roma 9:14-18).
    • Hak Tuhan untuk memiliki belas kasihan dan belas kasih sesuai kehendak-Nya.
    • Mengilustrasikan keadilan Tuhan: mereka yang tidak menerima anugerah mendapatkan keadilan, bukan ketidakadilan.

Perjuangan Pribadi dengan Doktrin

  • Ketidaknyamanan Awal: Gagasan bahwa Tuhan memberikan anugerah keselamatan kepada beberapa orang dan bukan yang lain awalnya tampak tidak adil.
  • Perspektif Reformed: Menyadari bahwa keberatan terhadap ketidakadilan timbul dari salah menginterpretasikan pemilihan sebagai bersyarat.
  • Wawasan Teologis: Anugerah berdaulat berarti keadilan Tuhan tetap utuh; keselamatan tidak diberikan kepada siapa pun.
  • Penekanan Paulus: Pemilihan tidak bergantung pada keinginan atau tindakan manusia tetapi pada belas kasihan dan anugerah Tuhan.

Kesimpulan

  • Ayat Kunci (Roma 9:16): Menekankan bahwa keselamatan tidak bergantung pada kemauan atau usaha manusia tetapi pada belas kasihan Tuhan.
  • Implikasi: Pemilihan didasarkan pada kehendak bebas Tuhan dan bukan prestasi manusia.
  • Fokus pada Anugerah:
    • Penekanan pada penghilangan prestasi manusia dan fokus pada anugerah dan belas kasihan Tuhan.
    • Menegaskan bahwa keselamatan sepenuhnya dari Tuhan dan menekankan anugerah daripada tindakan atau syarat manusia.