Bapak Pramuka Indonesia: Sultan Hamengkubuwono ke-9
Hari Pramuka diperingati setiap 14 Agustus.
Pramuka Penggalang
Istilah diambil dari Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.
Terdiri dari 3 tingkatan:
Pramuka Penggalang Ramu
Pramuka Penggalang Rakit
Pramuka Penggalang Terap
Syarat Kecakapan Umum (SKU)
Untuk menjadi Pramuka Penggalang Ramu, harus menyelesaikan SKU Ramu.
SKU: Syarat Kecakapan Umum.
Setelah lulus SKU, akan mendapatkan Tanda Kecakapan Umum (TKU).
Syarat Kecakapan Khusus (SKK)
Setelah TKU, berhak mengikuti ujian SKK (Syarat Kecakapan Khusus).
Setelah lulus SKK, berhak memperoleh Tanda Kecakapan Khusus (TKK).
TKK menjadi syarat untuk pencapaian Pramuka Garuda.
Nama Regu
Regu putra: diambil dari nama hewan.
Regu putri: diambil dari nama bunga.
Kegiatan Pramuka Penggalang
Kegiatan yang dilakukan:
Lomba tingkat
Kelebihan bentro
Jambore
Kegiatan Persami
Dan lainnya
Kode Kehormatan Pramuka
Dasa Dharma Pramuka:
Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
Patriot yang sopan dan kesatria
Patuh dan bermusyawarah
Rela menolong dan tabah
Rajin, terampil, dan gembira
Hemat, cermat, dan bersahaja
Disiplin, berani, dan setia
Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
Suci dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan
Trisatya:
"Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh-sungguh menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan mengamalkan Pancasila, menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat."
Penutup
Harapan untuk menjadi Pramuka yang hebat dan berkualitas.
Mengamalkan nilai-nilai Dasa Dharma dan Trisatya dalam kehidupan sehari-hari.