Real Madrid dan Perkembangan Newcastle United

Aug 30, 2024

Catatan Kuliah: Real Madrid, Newcastle United, dan PIF

Outfit Spesial untuk Madridista

  • Peluncuran kaos edisi spesial Mercedes-Cov untuk merayakan kemenangan Real Madrid di Super Cup 2024.
  • Tidak akan dicetak ulang setelah pre-order ditutup.
  • Link pre-order tersedia di deskripsi.

Akuisisi Newcastle United oleh PIF

Latar Belakang

  • Public Investment Fund (PIF) mengakuisisi Newcastle United pada Oktober 2021.
  • Mengganti pemilik sebelumnya, Mike Ashley, yang bermasalah.
  • Janji PIF untuk mengubah Newcastle menjadi klub elit di Eropa.

Progres Awal

  • Awal musim 2022-2023, Newcastle melakukan belanja pemain besar-besaran:
    • Total pengeluaran sekitar 181,6 juta euro untuk pemain seperti Alexander Ishak dan Anthony Garden.
  • Finish di posisi keempat, berhak ikut Champions League 2023-2024.

Masalah yang Muncul

  • Kasus judi Sandro Tonali mengganggu performa tim.
  • Gagal lolos dari fase grup Champions League.
  • Kinerja buruk di paruh kedua musim 2023-2024 dengan 6 kekalahan dari 7 laga.

Bursa Transfer dan Kesulitan

  • Kesulitan menarik pemain baru pada musim panas 2024.
  • Fokus PIF beralih pada proyek dalam negeri Saudi, mengurangi perhatian pada Newcastle.
  • Newcastle kesulitan di bursa transfer, mengandalkan penjualan pemain untuk mendanai pembelian.

Perubahan Fokus PIF

  • PIF berencana membangun franchise sepak bola dengan klub lain.
  • Pembicaraan dengan 777 Partners untuk mengembangkan klub di bawah payung Arab Saudi.
  • Niat PIF untuk membeli klub-klub lain, seperti Red Star FC dan Standard League.

Kesimpulan

  • Keadaan Newcastle United semakin memburuk, dengan mimpi menjadi klub elit tampaknya semakin jauh.
  • Potensi Newcastle menjadi klub yang "kejar setoran" alih-alih menjadi klub yang berprestasi.
  • Harapan fans The Magpies untuk masa depan yang cerah harus disimpan untuk saat ini.