Catatan Kuliah: Rantai Transpor Elektron dan Chemiosmosis
Pendahuluan
- Rantai transpor elektron dan chemiosmosis adalah tahap terakhir dalam respirasi aerob.
- Sebagian besar ATP dihasilkan pada tahap ini.
- Proses ini mengubah NADH dan FADH2 dari glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, dan siklus Krebs menjadi ATP.
Pentingnya ATP
- NADH dan FADH2 adalah bentuk energi yang tidak dapat langsung digunakan oleh tubuh.
- Harus diubah menjadi ATP untuk dimanfaatkan.
Lokasi Proses
- Terjadi di mitokondria, khususnya di membran dalam mitokondria (kristal).
- Membran dalam tersusun atas:
- Fosfolipid bilayer
- Kompleks protein (1, 2, 3, 4)
- Koenzim Q (ubiquinone)
- Sitokrom C
- ATP synthase
Proses Rantai Transpor Elektron
-
Pengubahan NADH menjadi ATP:
- NADH diuraikan menjadi NAD+.
- Elektron memasuki kompleks protein 1 dan dikirim ke ubiquinone.
- Ion H+ dipompa ke ruang antar membran.
- Elektron lalu melewati kompleks protein 3 dan 4, memicu pemompaan H+.
- Elektron diterima oleh Oksigen, membentuk H2O.
- Setiap 1 NADH menghasilkan 3 ATP.
-
Pengubahan FADH2 menjadi ATP:
- FADH2 diuraikan menjadi FAD+.
- Elektron memasuki kompleks protein 2 (tidak memicu pemompaan H+).
- Elektron dibawa ke ubiquinone, kemudian ke kompleks protein 3 dan 4, menghasilkan H2O.
- Setiap 1 FADH2 menghasilkan 2 ATP.
Chemiosmosis
- Proses pembentukan ATP oleh ATP synthase saat H+ kembali ke matriks mitokondria.
Total ATP dari Respirasi Aerob
- Glikolisis: 2 ATP + 2 NADH (6 ATP)
- Dekarboksilasi Oksidatif: 2 NADH (6 ATP)
- Siklus Krebs: 6 NADH (18 ATP) + 2 FADH2 (4 ATP) + 2 ATP
Perhitungan Total ATP
-
Total dari glikolisis: 2 ATP + 6 ATP = 8 ATP
-
Total dekarboksilasi: 6 ATP
-
Total siklus Krebs: 18 ATP + 4 ATP + 2 ATP = 24 ATP
-
Total Keseluruhan: 8 + 6 + 24 = 38 ATP
Penjelasan Mengenai Perbedaan Angka ATP
- Beberapa sumber menyebutkan total 36 ATP karena:
- 2 ATP digunakan untuk menembus mitokondria dari NADH yang dihasilkan pada glikolisis.
Kesimpulan
- Proses transpor elektron dan chemiosmosis sangat penting dalam respirasi aerob.
- Memahami tahap ini membantu kita memahami bagaimana energi diproduksi dan dimanfaatkan dalam tubuh.
Semoga catatan ini bermanfaat!