[Musik] kamu seorang pendeta kamu seorang Pertapa tetapi kelakuan musuh menjijikkan Teganya kamu menghianati putramu sendiri berdalih melamar sukesi untuk putramu Tetapi setelah melihat kecantikan sukesi kamu menginginkannya sendiri dasar pendeta busuk Tutup mulutmu jambu Mangli kamu jangan merasa paling benar di sini Kau kira aku tidak tahu dengan niat busukmu kamu juga menginginkan sukesi Padahal dia jelas keponakanmu sendiri Wah itu bukan urusanmu tetapi aku sudah bersumpah Siapa saja boleh meminang sukesi asalkan mampu membunuh jambu Bangli Baiklah jambu Mangli aku akan menghantarkanmu ke neraka jahanam [Musik] [Tepuk tangan] [Musik] [Tepuk tangan] [Musik] [Musik] [Musik] [Musik] [Musik] Mengapa kau tidak langsung Membunuhku kau justru menyiksaku dengan sengaja kau memotong semua tangan dan kakiku Ayo bunuhlah aku wisrowo bunuhlah aku penderitaanmu Pantas kau terima jambu Mangli dan kini aku akan menghancurkan kepalamu [Musik] aku tidak takut mati perlu kamu ingat pepatah jawa mengatakan sopo nandur sopo Cidro wahyune bakal sirna dan kelak keturunanmu akan mengalami seperti yang aku alami [Musik] oh tidak tidak Mengapa aku jadi jahat seperti ini Apakah Apakah kutukan ini akan menimpaku [Musik] jawab [Musik] Tresna [Musik] Ada apakah kamu pikirkan [Musik] aku tidak sedang memikirkan apa-apa Ayolah Kakang Aku ingin kita bahagia untuk menyambut kelahiran kita kita berdua ini iya iya [Musik] [Musik] jongkok cangkane manungso Bagaimana dengan bayi kita Apakah kamu dan bayimu sehat tentu Kakang aku akan merawat buah cinta kita ini dengan baik [Musik] Aku tidak tahu akhir-akhir ini aku sering mengantuk dan rasanya letih dan bawaannya seperti ingin makan makan dan makan terus makan yang enak makan buah dan sepertinya masih tetap lapar terus mungkin itu karena bayi kita Yayi tetapi aku takut kegemukan tidak Yayi semua akan baik-baik saja perutku rasa nyeri dan sakit sekali Apakah putramu ini akan segera lahir kalau begitu kita harus mempersiapkan persalinan siapkan persalinan untuk istriku sekarang juga baik Gusti [Musik] [Tepuk tangan] [Musik] [Tepuk tangan] [Musik] Tuan bayimu telah lahir Tuan Lihatlah [Tepuk tangan] [Musik] Oh anakku kamu lahir dengan selamat nak Jadilah anak yang baik jujur rendah hati dan suka menolong Kamu terlahir dengan telinga yang sangat lebar semoga Kelak kamu suka mendengarkan hal-hal yang baik dan membuang segala kejahatan Putraku kamu kuberi nama kumbokarno [Musik] [Tepuk tangan] [Musik] kumbakarna dan kalian berdua Wibisono dan adikku sarpo kenoko saat ini negara alangkah semakin besar dan banyak negara lain yang tunduk dengan negara alangkah [Musik] [Tertawa] setelah Kakang Donorojo menyerahkan loko Polo menjadi kekuasaan alangkah kini semakin kuat negara ini semakin besar dan banyak negara yang tunduk dengan negara kita lalu apa yang menjadi rencana Kakang Rahwono ini negara angka semakin tidak tertandingi Aku Ingin Menjadi Raja Segala Raja dan seluruh di muka bumi ini semua negara harus tunduk kepada alangkah dan aku menginginkan tidak hanya manusia yang tunduk kepadaku tetapi para dewa yang ada di kayangan harus tunduk juga kepada Prabu Rahwono Oleh karena itu Kyai aku bermaksud menaklukkan Kayangan sebagai syarat Kayangan tunduk kepadaku maka para dewa harus menyerahkan Bidadari mereka untuk menjadi istriku [Tertawa] Ada apa adikku di sana maaf Kakang Prabu Saya tidak setuju dengan rencana ini ingat Kakang Kakang Rahwono jangan mengumbar hawa nafsu Angkara kalau kita mau meminta Bidadari sebagai pasangan kita kita bisa memohon kepada para dewa dengan baik-baik tidak perlu dengan menaklukkan Kayangan seperti itu Kakang Tutup mulutmu Kami di sana sekali lagi kukatakan Jangan pernah mengajariku atau menasehatiku lalu kamu tahu di sana bukan caraku mengemis dengan siapapun termasuk dengan para dewa kamu salah gagang rawono yang benar adalah perkataan Wibisono Tidak sepantasnya kita ngeraman ke Kayangan hanya untuk meminta Bidadari Karena aku tahu Kakang Prabu Rahwono hanya ingin memamerkan kesaktian kepada para dewa [Tertawa] kumbo Karno kumbokarno ayolah ayolah Kamu adalah putra alangkah yang perkasa Apakah kau takut mati caramu yang seperti itu bukan mencerminkan darah Putra lengkap kumbokarno jika para dewa tunduk dengan Rahwana maka negara alangkah ini akan menjadi negara penguasa di seluruh Tribuana sekali lagi kumohon jangan Kakak jika Kakak kan tetap melakukannya nanti bisa menjadi petaka bagi negara lengkap kamu jangan sombong gagang di atas langit masih ada langit Sedikitpun aku tidak pernah takut mati ketakutanku adalah ketidakbenaran yang akan membawa malapetaka kepada bumi alangkah ini Persetan dengan kalian Kalau kalian tidak mau ikut Rencanaku terserah tapi rawon akan melakukannya sendiri aku akan menaklukkan para dewa semua dewa di kayangan harus tunduk di bawah kaki Prabu gagang kita lihat apa yang akan terjadi alangkah [Musik] [Musik] Joko Tingker ngombe dawet jadi pikir marahin mumet ngobat pantang mundur terus nyambut KW pantang mundur terus nyambut gawe Suaramu kok HP Gar lapek no anake Gareng kok Prapatan Wah mesti duitmu akeh wis tenan yakin kentrung kae diprakteki Neng Prapatan Prapatan Yo lek no no no no no no no no no mesti Wah mengko gandeng suara mabekku mesti akeh tenan Le kuwi lek Oke aku tak ngamen [Musik] Bali wis tekan [Musik] anak apa Mas anak [Musik] mu sekolah [Musik] [Musik] mati sambil [Musik] [Musik] [Musik] [Musik] [Musik] sekolah Sing bener [Musik] anakmu kreatif [Musik] [Musik] kok lumayan 100 [Musik] [Musik] [Musik] bocah tak kandani yo setiap tanggal 23 juli di Indonesia ini diperingati hari anak nasional ada beberapa tujuan khusus diantaranya memberikan pemahaman bahwa anak merupakan generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa kemudian mendorong pemerintah baik pemerintah daerah dunia usaha Lembaga Kemasyarakatan dunia pendidikan dan media massa menjadi Leading sektor untuk melakukan kerja kerja aktif yang berimplikasi terhadap tumbuh kembangnya si anak kemudian meningkatkan peran keluarga dalam pengasuhan yang positif jadi nggak kayak kamu ini bocahe ngamen kok malah harap didukung terus meningkatkan peran keluarga dalam pengasuhan yang positif kemudian menurunkan angka kekerasan terhadap anak lalu mencegah dan menurunkan angka pekerjaan anak atau anak yang dieksploitasi secara ekonomi anakmu barang Gong di toto sing apik dididik sing becik di sekolahke ora malah kon nyambut gawe sing nyambut gawe dong ora Oke siap bro penyanyi profesional tak ajari nyanyi tak leske nyanyi ya Ning ojo Dadi pengamen Ning dalan mengko nggak ganggu wong liwat [Musik] Ada apa Kang Narada apa yang terjadi di kayangan meminta Bidadari Untuk menjadi istrinya ini tidak bisa dibiarkan Kakang Narada ini sudah menyalahi aturan Opo sing kaya gini ya Laga Laga Laga Laga Laga jangan sampai Rahwono berhasil memboyong Bidadari kita harus menggagalkan rencana [Musik] Wonorejo baik Kakang maradah pantoro Wisnu dan juga Batur Indro kuserahkan permasalahan ini kepadamu usirlah dari kayangan [Musik] [Tepuk tangan] [Musik] Hai kalian para dewa Kalau kalian tidak menyerahkan Bidadari Untuk menjadi istriku maka Kayangan Akan kujadikan Lautan Api [Musik] [Musik] kalian licik para dewa ayo Ayo lawanlah aku satu persatu kau akan ku kalahkan [Musik] keparat kalian para dewa aku akan membalas kalian [Musik] [Musik] [Musik] pukulan kami menghaturkan sembah pukulan kami [Musik] [Musik] kami menghadap Ada apa Gunawan Wibisono Apakah kamu tidak terima dengan hukuman yang akan kuberikan kepada kakak murah Wono kedatangan kami bermaksud untuk memohonkan maaf atas kelancangan Kakang Rahwono yang telah meminta bidadari di Kahyangan ini bu guru kedatangan Kami hanyalah ingin meminta belas kasihan kepada bu Ulun pendoro guru ampunilah Koko Prabu Rahwono [Musik] sekali lagi Ampunilah kesalahan Kakak ngerahu ono pukulan Semoga dengan peristiwa ini gagang Prabu menjadi sadar dan kembali hidup di jalan yang benar lalu apa yang harus kami lakukan untuk menebus semua kesalahan ini [Musik] wahai Gunawan dan kamu kumbokarno Karena hati kalian sangat tulus aku tergerak belas kasihanku kepada kakakmurahwono karena keberanianmu untuk memohonkan maaf kepada kakak murah Wono maka kali ini aku akan mengaduk Gerakan Tiga Bidadari Dewi akan kuberikan kepada Rahwono dan akan ku anugerahkan kepada kakakmu Sedangkan kamu sendiri aku akan memberikan Batari triwati untuk menjadi istrimu [Musik] adalah anugerah terindah pemberian Dewa untukku sekali lagi Katakanlah Apakah kau benar-benar mencintaiku [Musik] Aku sangat mencintaimu biarpun kamu berparas raksasa Tapi hatimu Sungguh Baik dan aku percaya kita bisa membangun keluarga yang bahagia untuk selamanya [Tepuk tangan] [Musik] [Musik]