Hai semua, apa kabar? Welcome to Gia Akademi Youtube Channel Teman-teman, kita cerita dulu yuk Nah, kemarin waktu jalan-jalan Si Aki lagi main HP Eh? Tiba-tiba HP-nya meledak.
Ngeri banget ya. Usut punya usut, ternyata dia main HP di SPBU saat mengisi ilang bahan bakar sepeda motornya. Loh, emangnya kenapa ya?
Apa hubungannya HP meledak sama mengisi bahan bakar? Nah, biar nggak penasaran, kita cari tahu yuk penyebab HP agi bisa meledak. Siap ya? Teman-teman, ternyata peristiwa meledaknya HP AGI disebabkan oleh gejala listrik, khususnya listrik statis. Hah?
Listrik statis? Apa ya? Teman-teman pernah dengar nggak?
Listrik statis adalah listrik yang muatannya diam. Tanpa disadari, ternyata benda-benda di sekitar kita mengandung muatan listrik yang diam. Misalnya, televisi, lampu, atau kipas angin saat semuanya tidak dihidupkan.
terhubung dengan sumber listrik. Sebenarnya, televisi ataupun alat elektronik lain masih memiliki muatan listrik meski pada keadaan padam. Hanya saja muatannya tidak bergerak.
Lalu, bagaimana jika televisinya dinyalakan? Televisi menyala disebabkan karena adanya pergerakan muatan dari potensial tinggi ke potensial rendah. Gejala listrik yang disebabkan oleh muatan yang bergerak disebut dengan listrik.
dinamis jadi sekarang kamu tahu kan perbedaan antara listrik statis dan listrik dinamis listrik statis muatannya diam sedangkan listrik dinamis muatannya bergerak Nah sekarang kita bahas dulu tentang listrik statis hai hai Bicara tentang listrik statis, kita harus paham dulu konsep dasar listrik statis, yaitu atom. Semua benda tersusun oleh atom, yaitu partikel kecil yang tak kasar mata. Atom terdiri dari inti dan kulit atom.
Di inti atom terdapat partikel yang bermuatan positif atau kita sebut juga dengan proton, dan partikel yang tidak bermuatan atau neutron. Sedangkan di kulit atom terdapat partikel yang bermuatan negatif atau elektron. Elektron inilah yang bergerak mengelilingi inti, berarti muatan yang berada di inti selalu diam. Oke, gak boleh lupa ya, muatan positif disebut proton, muatan negatif itu elektron, dan partikel tidak bermuatan adalah neutron.
Selanjutnya kita akan membahas sifat-sifat muatan. Jika dua buah muatan sejenis kita dekatkan, maka akan terjadi reaksi tolak-menolak, sehingga muatan tersebut akan saling menjauh. Contohnya, sebuah batang kaca yang bermuatan positif kita dekatkan dengan batang kaca lain yang juga bermuatan positif. Coba perhatikan, menjauh kan?
Lalu batang kaca tadi kita dekatkan dengan plastik yang bermuatan negatif. Apa yang terjadi? Ya, keduanya saling mendekat. Hmm, kalau dipikir-pikir, ternyata sifat muatan sama aja ya sama kita.
Misalnya, kita ibarakan cewek adalah muatan positif dan cowok adalah muatan negatif. Terus, kalau cewek saling dekatan, nggak bisa jadi pasangan kan? Gitu juga kalau cowok dekatan sama cowok, nggak jadi pasangan juga.
Kita baru bisa berpasangan kalau ada cewek sama cowok. Sekarang kita akan membahas tentang cara perpindahan muatan. Kira-kira bagaimana ya muatan bisa berpindah? Nah, seperti pembahasan di awal tadi, muatan yang berpindah adalah elektron. Jadi perpindahan muatan disebut juga elektron.
dengan perpindahan elektron. Elektron dapat berpindah dengan 3 cara. Yang pertama, konduksi atau menempelkan. Ketika sebuah benda yang bermuatan atau misalnya benda bermuatan positif kita dekatkan dengan benda-benda yang netral.
Netral disini maksudnya jumlah muatan positif dan negatifnya sama. Maka, muatan negatif dari benda yang netral akan mengalir ke benda yang bermuatan positif tersebut. Sehingga, benda bermuatan tetap bermuatan positif, sedangkan benda yang awalnya netral akan bermuatan positif karena telah melepas.
kemudian yang kedua induksi atau pemisahan terjadi jika benda bermuatan didekatkan dengan benda netral berdasarkan sifatnya muatan akan saling tarik-menarik jika berbeda jenis sehingga muatan akan berkelompok-kelompok berdasarkan jenisnya yang terakhir dengan cara Gosokan Cara konvensional ini mungkin tanpa disadari Kita sudah sering lakukan Dimana elektron akan berpindah Karena adanya gosokan Atau pola sentuhan yang sama yang kita lakukan Berulang kali Contohnya saat kita menyisir rambut rambut dengan sisir plastik. Awalnya, rambut dan sisir plastik netral. Namun, setelah kedua benda digosok berulang-ulang, maka muatan negatif dari sisir akan berpindah ke rambut, sehingga rambut akan bermuatan negatif karena menerima elektron dari sisir plastik. Sementara, sisir plastik akan bermuatan positif karena telah melepaskan elektron.
Oke, paham ya? Selanjutnya, kita akan bahas tentang elektroskop. Elektroskop adalah alat yang digunakan untuk mendeteksi keberadaan dan jenis muatan.
Elektroskop terdiri dari kaki atau daun, batang, dan kepala. Jadi prinsipnya gini, awalnya pada keadaan netral semua muatan elektroskop berada di kaki elektroskop. Kaki elektroskop rapat karena adanya interaksi tarik-menarik dari kedua muatan.
Namun, jika kita dekatkan dengan sebuah benda yang bermuatan, misalnya batang kaca yang bermuatan positif, maka muatan negatif dari elektroskop akan menuju kepala mendekati batang kaca yang bermuatan positif, sehingga kaki elektroskop akan mengembang. karena di kaki yang tinggal hanya muatan positif yang saling menjauh. Interaksi tarik-menarik atau tolak-menolak dari muatan terjadi karena adanya gaya listrik. Gaya listrik ini disebut dengan gaya kolor. Hubungan gaya kolom dan muatan serta kuadrat jarak muatan dinyatakan dengan persamaan F sama dengan K dikali Ki 1 dikali Ki 2 per R kuadrat.
Biar teman-teman mudah mengingatnya, kita baca dengan K-Ki-Ku rapat-rapat, di mana F adalah gaya kolom dalam satuan Newton, K konstanta yang besarnya 9 dikali 10 pangkat 9 Newton meter kuadrat per kolom kuadrat. Ki adalah muatan, satuannya kolom. Dan R adalah jarak dalam meter Agar teman-teman lebih paham, kita bahas contoh soalnya yuk Nah, dari soal diketahui K1-nya 5 kolom K2 4 kolom Dan R 3 meter Dan K sama dengan 9 dikali 10 pangkat 9 Newton meter kuadrat per kolom kuadrat. Yang ditanya di soal adalah gaya kolom atau F.
Nah, ingat lagi, untuk mencari F, kita bisa gunakan pesan. samaan kakiku rapat-rapat, atau F sama dengan K dikali K1 dikali K2 per R kuadrat. Lalu kita masukkan angkanya, F sama dengan 9 dikali 10 pangkat 9, Newton meter kuadrat per kolom kuadrat dikali 5 kolom dikali 4 kolom per 3 meter dikuadratkan Lalu kita sederhanakan dulu yang di bagian bawah Tau 3 meter dikuadratkan akan sama dengan 9 meter kuadrat Sekarang coba perhatikan Ada beberapa angka dan satuan yang sama Jadi bisa kita sederhanakan 9 dengan 9 habis Meter kuadrat dengan meter kuadrat meter kuadrat kolom kuadrat dengan kolom kolom sehingga tinggal 5 dikali 4 20 dikali 10 pangkat 9 Newton atau bisa juga kita tuliskan 2 dikali 10 pangkat 10 Newton jadi jawabannya C2 dikali 10 pangkat 10 Newton Jadi di video ini kita udah bahas apa aja ya?
Yuk kita sebut satu persatu. Yang pertama, atom terdiri dari muatan positif dan negatif. Yang kedua, jika sebuah benda bermuatan positif didekatkan dengan benda yang bermuatan positif, maka kedua benda tersebut akan saling tolak-menolak. Sedangkan, bila benda yang bermuatan positif didekatkan dengan benda yang bermuatan negatif, maka akan saling tarik-menarik.
Yang ketiga, elektron dapat berpindah ke dalam. berpindah dengan tiga cara yaitu kondisi induksi dan gosokan yang keempat bila suatu benda melepas elektron maka benda tersebut akan bermuatan positif dan bila suatu benda menerima elektron maka benda tersebut akan bermuatan negatif yang terakhir gaya kolom gaya kolom menyatakan hubungan benda listrik dengan muatan listrik dinyatakan dengan persamaan kakiku rapat-rapat hai hai Oke teman-teman, sampai disini dulu pembahasan kita tentang listrik statis. Jangan lupa tonton video berikutnya ya.
Intro