Catatan Materi Panata Acara (MC)

Pembukaan

Definisi Panata Acara:
- Dalam bahasa Inggris disebut MC (Master of Ceremony).
- Dalam bahasa Indonesia disebut pembawa acara atau protokol.
- Bertugas mengatur dan menyusun acara dari awal hingga akhir agar berlangsung lancar sesuai agenda.

Acara Formal:
- Contoh: seminar, sawala, pernikahan, pertemuan formal lainnya.
Acara Non-formal:
- Contoh: syukuran, hiburan, pesta.

Persiapan:
- Memahami jenis acara yang akan dilaksanakan.
- Mengetahui siapa yang akan menghadiri acara.
- Mengetahui siapa pengisi acara.
- Mengetahui susunan acara secara lengkap.
Teknis Penampilan:
- Suara harus jelas dan lantang.
- Intonasi dan ritme harus tepat.
- Memiliki pengetahuan luas terkait acara.
- Mampu merangkai kata yang menarik perhatian.
- Memahami suasana dan keinginan audiens.
- Menjaga sikap dan gerak tubuh yang baik.

Bagian Pembukaan:
- Salam pembuka (contoh: Assalamualaikum, Sampurasun).
- Ucapan puji syukur dan sholawat.
- Salam hormat kepada tamu penting.
- Perkenalan diri dan penyampaian nama acara atau kegiatan.
- Penyampaian susunan acara kepada audiens.
Bagian Inti:
- Menghubungkan antar segmen acara.
- Menyampaikan kalimat pengantar dan penutup untuk setiap segmen acara.
Bagian Penutup:
- Mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat.
- Memohon maaf atas segala kekhilafan.
- Menutup acara dengan salam penutup.

Pembukaan:
- Salam dan puji syukur.
- Pembacaan susunan acara: pembukaan, pembacaan ayat suci Al-Quran, sholawat, tausiyah, penutup.
- Pembukaan acara dengan membaca Basmalah.
Pelaksanaan Segmen Acara:
- Pengantar dan penutup untuk setiap segmen: pembacaan ayat suci Al-Quran, sholawat, tausiyah.
Penutupan:
- Doa penutup.
- Permohonan maaf dan salam penutup.