Intro Hierarkia atau hierarki, klerici, tertabis, gembala itu sama Gembala umat yaitu maksudnya hierarkia Orang tertabis maksudnya hierarkia Klerici atau kalau tunggalnya klerikus Saya klerikus kalau kumpulan namanya klerici. Hierarkia itu punya tiga tingkat. Episkop, presbiter, diakon.
Episkop diterjemahkan uskop, presbiter diterjemahkan imam, meskipun terjemahannya tidak akurat. Diakon diterjemahkan opat. Saja langsung diakon Saya gak akan pakai istilah imam untuk menyebut presbiter Tapi langsung presbiter Supaya jelas Karena di dalam diri seorang presbiter Ada tiga tugas Imam, nabi, dan raja Imam itu hanya salah satu tugas Hierarki tiga tingkat Uskup presbiter diakon Sejarahnya begini Hierarki yang paling awal ditunjuk langsung oleh Sang Kristus Jadi sebelum umatnya ada Gembalanya dulu disiapkan Hierarki paling awal sudah ada Meskipun pada zaman itu namanya memang belum hierarki Gembala gitu Karena kata gembala ini yang dipakai oleh Sang Kristus Dalam ayat Injil yaitu Injil Yohanes 21 ayat 16 Disitu dikatakan Sang Kristus berfirman kepada Rasul Petrus Gembalakanlah domba-dombaku Ini penunjukkan Rasul Petrus mewakili seluruh Rasul Berarti para Rasul dijadikan gembala Dengan bahasa kita sekarang, para rasul menjadi hirarki paling awal yang ditunjuk langsung oleh Tuhan kita. Jadi saudara-saudari, secara historis, secara sejarah, umatnya belum ada, gembalanya sudah disiapkan.
Karena nanti begitu umatnya ada, sudah ada yang menggembalakan. Umatnya yang mana yang diceritakan dalam praksis apostolon atau kisah para rasul. Bab 2 ayat 41, orang-orang yang menerima perkataan rasul Petrus pada hari Pentakosta, 3.000 orang kira-kira itu dibaptis. Nah itulah umat paling awal.
laici, maka pada hari pentakosta umur gereja tinggal dikurangi saja, 2020 dikurangi 33 itulah umur persis gereja yang satu kudus katolik dan apostolik karena memang pada hari pentakosta itulah hari berdirinya gereja yang satu kudus katolik dan apostolik. Pentakosta yang diceritakan pada kitab kisah para rasul terjadi tahun 33 Masai. Setelah Tuhan Yesus naik ke surga, kemudian roh kudus turun, kemudian ada orang-orang yang dibaptis.
Inilah awal-awalnya, gembalanya, hirarkinya para rasul, umatnya, 3000 orang itu kenapa disebut laici disebut laici karena menerjemahkan dari bahasa Yunani laikos selanjutnya karena umat makin banyak setelah 3000 5000 kemudian gak terhitung banyak sekali kerepotan para rasul kemudian dibantu oleh beberapa orang yang ditahbiskan oleh para rasul diceritakan dalam kisah rasul 6 bab 6 ayat 5 sampai 6 juga ditegaskan dalam surat pertama timotius bab 3 ayat 8 dan Mereka itulah yang disebut diakon-diakon. Salah satunya nanti yang menjadi kurban, menjadi martir namanya Stefanus. Maka posisi sekarang umat makin banyak, laicinya makin banyak, hirarkinya dua golongan.
Yaitu golongan pertama para rasul dibantu golongan kedua yang namanya para diakon. Itu ceritanya. Kemudian Jemaatnya banyak, umatnya banyak, laicinya banyak, rasulnya hanya sedikit. Untuk pemecahan roti kerepotan, maka diangkat para presbiter.
Presbiter itu saya, seperti saya ini. Meskipun dalam bahasa Indonesia, kisah rasul 14 ayat 23 diterjemahkan penatua. Penerjemahannya, Membuat bingung kalau kita tidak mengecek bahasa aslinya yaitu bahasa Yunani.
Kalau kita lihat bahasa Yunani ayat yang sama praksis Apostolon 14.23 kata penatua berbunyi presbiter seperti saya. Berarti pada zaman itu... Itu hirarki sudah terdiri dari tiga golongan.
Para rasul, diakon, dan presbiter. Laici makin banyak. Terus makin banyak, makin banyak, makin banyak.
Akhirnya juga perlu diangkat. Satu golongan lagi. bagi yang tanda petik setara rasul. Supaya apa?
Supaya nanti bisa menahbiskan para diakon dan para presbiter. Sebab yang bisa menahbiskan para diakon dan para presbiter hanya para rasul. Tapi pada titik ini kemudian, para rasul mengangkat satu golongan lagi yang namanya, Episkopos, Episkopos, Episkopus, Episkop diterjemahkan Uskup. Itu ada di surat itu 1 ayat 5 dan surat itu 1 ayat yang ke 7. Terjemahan bahasa Indonesia sekali lagi membingungkan kalau kita tidak mengecek bahasa aslinya. Penilik jemaat.
Bunyi aslinya bagian bawah episkopos, episkopon, uskup. Jadi surat itu 1 ayat 7 harus dibaca sebagai pengatur rumah ala seorang uskup. Uskup ini menggantikan para rasul.
Karena apa? Bisa menetapkan para presbiter atau menahbiskan para presbiter. Bisa menahbiskan para diakon. Maka sampai di titik ini laici bertambah banyak. Hierarki pun bertambah golongannya.
Berarti ada empat golongan pada zaman itu. Hierarki terbagi dalam empat, para rasul, para diakon, para presbiter, dan para uskub. Para diakon, dan presbiter, dan uskub membantu para rasul, tetapi uskub ini khusus.
Tidak sama dengan diakon, dan presbiter, uskub seakan-akan sama dengan para rasul dalam arti wawenangnya. Karena bisa menahbiskan diakon dan beresbiter. Para rasul tidak abadi maka para rasul wafat.
Kira-kira tahun 100 dengan wafatnya rasul yang terakhir yaitu rasul Yohanes. Rasul yang lain lebih cepat gugur atau wafat. Rasul Yohanes itu sampai umur yang tua sekali. Lalu yang memimpin siapa?
Ya tadi yang diberi wawenang setara rasul yaitu para uskub. Maka para uskub inilah. Pengganti para Rasul.
Demikianlah hirarki Pasca Rasul. Tahun 100 Masehi kira-kira setelah semua Rasul wafat, gembala gereja atau hirarki tiga golongannya. Para Uskub, para Presbiter, para Diakon.
Presbiter dan Diakon membantu para Uskub. Uskub menggantikan perannya para Rasul. Uskub Roma menjadi ketua.
Karena uskup Roma penggantinya Rasul Petrus. Seperti dulu Rasul Petrus ketuanya para Rasul, demikian juga uskup Roma pengganti ketua, menjadi ketuanya para uskup seluruh dunia. Itulah kenapa sampai detik ini, uskup Roma yang kita sebut sebagai Papa, atau Pop, atau Paus, menjadi pemimpin Nomor satu untuk gereja yang satu kudus katolik dan apostolik. Sejarahnya begitu. Karena menggantikan.
Peran Rasul Petrus Rasul Petrus memimpin gereja dari kota Roma Ada yang tanya juga Kenapa gak di Yerusalem Roma? Karena tahun 70 Yerusalem dihancurkan Hancur semuanya, kacau disana Rasul Petrus pindah Antioquia Pindah lagi sampai di kota Roma Sampai mengalami kemartiran di kota Roma Jadi Petrusnya yang penting sebenarnya Bukan kota Romanya Kota Roma tidak akan menjadi kota pusat Kalau Petrus tidak disana Dulu seandainya Rasul Petrus memimpin gereja dari Cikarang. Cikarang pusat gereja katolik Contohnya Andai kata Tetapi Kenyataannya Rasul Petrus memimpin di kota Roma Maka kota Roma menjadi pusat Karena Petrusnya Bukan karena kotanya loh Ingat Dimana Petrus disitu pemimpin Nah itu maksudnya begitu Hierarki katolik sampai hari ini Tiga tingkatnya Uskup, Presbiter, Diakon Persis seperti Zaman para rasul Persis seperti Lembar-lembar perjanjian baru Berarti gereja katolik sangat setia persis seperti yang diajarkan para rasul.
Uskup menggantikan rasul itu namanya suksesi apostolik. Suksesi penerusan apostolik rasul. Jadi meskipun para rasul wafat habis semuanya, tetapi peran dan tugasnya tidak mati.
Karena peran dan tugasnya digantikan oleh para uskup. Dalam... Mata rantai suksesi apostolik Tidak ada uskup yang mengangkat dirinya sendiri Tapi diangkat oleh sebelumnya, oleh sebelumnya, oleh sebelumnya Nyambung sampai Rasul Petrus Contoh uskup Roma sekarang Bapak Paus kita, Paus Franciscus Itu nyambung sampai Rasul Petrus Ringkasannya Tuhan baginda Yesus menetapkan para Rasul sebagai gembala Sebagai hirarki Untuk mengembalakan kemudian para rasul dibantu oleh para diakon dan presbiter Kemudian dibantu oleh para uskup Setelah rasul wafat semua digantikan oleh para uskup Maka hari ini uskup dibantu diakon dan presbiter Itulah hirarki gereja katolik Beres soal hirarki tidak sulit sebenarnya Dari 4 rasul, diakon, presbiter, kemudian uskup Rasul wafat tidak ada yang bisa mengangkat rasul.
Maka tinggal tiga. Pemimpinnya Uskub. Uskub dibantu Presbiter dan Diakon.
Tetap tinggal tiga. Sampai akhir jaman tetap akan seperti itu. Karena itulah warisan suksesi apostolik. Itu sejarahnya.
Kenapa kita punya Uskub. Punya Presbiter. Punya Diakon. Alkitab biasa sekali. Ada ayatnya.
Ada ajaran gerejanya. Luar biasa katolik ini.