Kesetaraan dan Tradisi dalam Islam

Islam bukan hanya setakat sembahyang, bukan hanya setakat puasa sunat, bukan hanya setakat berzikir baca Quran, bukan hanya setakat jaga malam tahajud, tapi juga bagaimana kita merendahkan hati kita yang kita merasa lebih tinggi menjadi jatuh ke bawah, yang di bawah boleh naik ke atas. Inilah yang membuat Abu Jahal, Abu Lahab, dan Abu-Abu yang lain tak sanggup. Karena mereka... Untuk duduk bersama dengan Bilal ini merasa berat. Bilal yang susah, Bilal yang hitam, Bilal yang budak kami. Kenapa kami boleh satu majlis dengan Bilal? Nabi Muhammad SAW ingin mengangkat darjah manusia. Manusia ini sama dihadapan Allah SWT. La fadla bayna al-arabi wal-ajab. Tak ada beza antara yang Arab dengan yang bukan Arab. Wa la farqa bayna al-abyadi wal-aswah. Tak ada beza antara yang putih dengan yang hitam. Kulukum min adam. Semua kamu dari Adam. Dan Adam dari tanah Balik kepada tanah Akan dimakan cacing tanah Masuk ke lubang tanah Maka kita tiada kemuliaan Kita mulia karena Ashhadu an la ilaha illallah Wa ashadu anna muhammadan Rasulullah Kalimat Tuhakin alaiha Kalimat haq alaiha nahya Dengan itu kita hidup Dengan itu kita mati Dengan itu pula nanti kita akan dibangkitkan Di padang mahsyar bersama Nabi Muhammad dan masuk ke dalam surga bersama Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam amin ya rabbal Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Bapak Ibu abang kakak adik jamaah sahabat dimanapun berada di tanah ini kita akan bangun kelas satu lantai ada empat kelas keatasnya Insyaallah empat lantai Karena itulah yang paling tinggi anak-anak bisa naik ke atas Ma'ahad Az-Zahra Pondok Pesantren Tafis Al-Quran Mari kita support Pembangunan kelas Ma'ahad Az-Zahra Melalui nomor rekening 7 hari 767-7777-227 Sekali lagi, 767-7777-227 Atas nama pendidikan Haji Rohana, nomor rekening BSI, Bank Syariah Indonesia Nomor 767-7777-227 Atas nama pendidikan Haji Rohana Niatkan untuk almarhum-almarhumah 1, 2, 3, semen, batu-batu kerikil posen pintu sampai pahalanya karena anak-anak penghapal Quran belajar disini petang siang dan malam mengalir pahalanya sampai hari kiamat Insyaallah barakallahu waalaikum Allah memberkahi rezeki Bapak Ibu semua wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Hai assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh anak raja menangkap balam-balam ditambat di tengah taman dari bunyi sambutan salam nampak jamaah belum sarapan hai hai Apa kabar semua saudara-saudara saya sehat? Alhamdulillahirrabbilalamin Allahumma salli ala sayyidina Muhammad wa ala adi sayyidina Muhammad Semoga dengan selawat ini kita mendapatkan syafaat Nabi Muhammad s.a.w. Amin ya Rabbil Alamin Yang berhormat Datuk Dr. Haji Yusuf bin Haji Yaqub Adun N35 Sindumin merangkap pengerusi kezanah Sabah Berhad Yang berhormat Datuk Matbali Bin Haji Musa Yang berbahagia Oh ini nama saya sendiri Yang berusaha Tuan Haji Awang Kuraimi bin Abdul Rahman Yang berusaha Al-Fadil Ustaz Awang Juri bin Awang Tahir Yang berusaha Al-Fadil Ustaz Muhammad Rizwan bin Kaplin Yang dihormati Tuan OKK Daud bin Haji Kasim Yang berusaha Encik Abdullah Abdul Hadi bin Awang Adi Yang dihormati Encik Syahruddin bin Manru Ketua Jabatan Kerajaan Negeri dan Persekutuan Tuan-tuan, perempuan Hadirin hadirat, muslimin muslimat, mu'minin mu'minat Yang belum berkahwin dan belum bersenat Semua yang hadir ini dimuliakan Allah SWT Amin Ya Rabbal Alamin Pada kesempatan yang baik dan mulia ini kita berkumpul Kerana Hati bahagia maulidur rasul sallallahu alaihi wasallam Untuk apa kita buat maulid? Kita buat maulid sebab kita tidak hidup dengan nabi, tidak makan dengan nabi, tidak sembayang dengan nabi, tidak serumah dengan nabi, tak pernah menengok nabi Sahabat Nabi tidak perlu buat maulid Sebab mereka berjalan dengan Nabi Sholat dengan Nabi Berperang dengan Nabi Tiap-tiap hari dengan Nabi Kita yang tidak kenal dengan Nabi ini Memperkenalkan Nabi kepada anak menantu kawan sahabat jiran kita Dengan mengadakan maulidur rasul Sallallahu alaihi wasallam Isi maulid itu kata Imam Al-Hafiz Jalaluddin Abdul Rahman As-Suyuti Isi maulid itu 5 saja, tak banyak-banyak Yang pertama, baca ayat Quran Yang kedua, baca sejarah Nabi Yang ketiga, ada tazkirah Amar Ma'ruf Nahim Mukan Yang keempat, ada salawat Yang kelima, ada doa Jadi kalau sudah cukup 5 itu, maka insya Allah sudah boleh disebut dengan maulid. Makan kalau ada baik, tak ada pun tak apa. Makan sebagiannya membuat, karena itu bagian daripada sodakoh. Di tempat saya namanya Maulid Arba'in Arba'4, Arba'in 40 Disebut dengan Maulid Arba'in karena Maulid dibuat 40 malam Jadi saya sangka 40 malam ini Dah banyak betul maulid Tiap malam lebih 1 bulan Tapi bila saya pergi ke Aceh Ujung Sumatera bagian atas sekali Saya tanya mereka Disini maulid berapa lama? 90 hari, 3 bulan Jadi Kalau saya lah duduk disitu 3 bulan Balik gemuk makan maulidur rasul s.a.w jadi pada kesempatan yang baik dan mulia ini kita berselawat selawat pendek Allahumma salli ala sayyidina muhammad wa ala ali sayyidina muhammad Lain kepala, lain isinya, lain padang, lain belalang, lain lubuk, lain ikannya. Lain kepala manusia, lain cara dia buat selawat. Maghribi lain bunyi selawat. Sudan saya dengar lain bunyi selawat. Di Mesir pun dengan irama yang orang Melayu pun dengan lagu-lagu naram dia. Maka ini semua adalah tradisi. Nabi tidak pernah melarang. Begitu juga dengan azan. Azan ada lagunya. Bayati, Soba, Sika, Nahawan, Jeharka, Ras Maka itu semua baik semua Jadi sesiapa yang membaca selawat Dengan ada lagu, ada irama baik Bagi sesiapa yang tak suka dia baca selawat Lurus-lurus saja pun baik juga Allahumma salli ala sayyidina Muhammad wa ala alayhi sayyidina Muhammad Allahumma salli ala sayyidina Muhammad wa ala alayhi sayyidina Muhammad Tapi ada orang yang suka dengan dilantunkan Tadi bila saya turun Maka disambut dengan selawat Maka kita pun juga di kampung saya kalau ada akikah, ada walimah, ada nikah, ada pindah rumah, orang ramai-ramai berselawat. Sallallahu ala Muhammad, sallallahu alaihi wasallam, sallallahu ala Muhammad, sallallahu alaihi. wa sallam ya nabi salam alaika ya rasul salam alaika ya habibi salam alaika salawatullah alaika maka semuanya baik Ada pula berselawah dengan dipukulkan duf, duf gendang Maka memukulkan itu pun baik Kata Nabi SAW, a'linu hadhan nikah Kalau ada walimah nikah, jangan diam-diam, a'linu, buat istiharkan beramai-ramai Waj'aluhu fil masajid, buat akad nikah di masjid Wa gribu alihi bin dufuf, pukulkan gendang Itulah kenapa ada tradisi memukulkan gendang Ketika Nabi balik daripada perang, datang sahabat seorang perempuan Ya Rasulullah, saya bernazar Apa nazarnya? Saya bernazar nanti kalau engkau pulang perang dengan selamat Saya akan pukulkan gendang ini Boleh apa tak boleh? Kata Nabi Tidakkanlah gendang itu, itulah mengapa di beberapa kawasan daerah memukulkan gendang Hadrah, hadrah diambil dari kata hadar Hadar, hadrah maknanya merasakan kehadiran Nabi Muhammad SAW Seakan-akan dihadir, walaupun yang datang itu Ustaz, Habaib Maka ketika mereka datang disambut dengan Tala'al badaru alaina Hadrah, merasakan kehadiran Nabi Muhammad Maulid dibuat di masjid Ramai semua orang datang Puan, Tuan, Datuk, Datin Baik, tak salah Tak sanggup membuat di masjid Dibuat di rumah-rumah juga baik Untuk apa? Untuk mengingatkan kepada anak keluarga kita Kalau kita mati nanti Maka mereka pun juga akan buatkan maulid Untuk anak-anak kita Dan anak-anak kita pun nanti akan buatkan maulid Pula untuk cucu-cucu kita Dan kita buat macam ini sekarang, ini kita meneruskan tradisi yang dibuat oleh datuk-datuk kita dulu Maka insyaallah sampai hari kiamat, negeri kita sepitang, betul? Maka insyaallah sampai hari kiamat terus ada maulidur rasulullah s.a.w. Amin, ya rabbal alamin Biasanya kitab maulid yang dibaca macam-macam Dari mulai yang paling tua namanya maulid Ad-Daibai dari Yaman Selesai maulid Ad-Daibai, ada lagi namanya maulid Burdah Maulid Burdah ini ditulis oleh Imam Al-Busiri dari Alexandria ke Mesir Makamnya di Alexandria, Iskandaria Selepas itu Ad-Daibai, Yemen Kalau Al-Busiri di Alexandria, Mesir Lalu kemudian Imam Abu Ja'far Al-Barzanji Al-Barzanji ini ulama daripada Yemen Lalu kemudian dia menjadi mufti, ulama daripada Madinah Al-Munawarah menjadi mufti di Yemen Beliullah menuliskan syair-syair al-Barzaji Lalu kemudian daripada Yaman ada namanya Habib Ali al-Habshi Maka kita sebut dia dengan Simtud Durar Lalu kemudian sekarang masih ada lagi Habib Omar bin Hafiz Menuliskan maulid Adhiyah ul-Lami Ini semua adalah maulid-maulid Isi daripada syair-syair maulid ini tiga Yang pertama sejarah Nabi Yang kedua solawat Nabi Yang ketiga adalah doa-doa di dalamnya Kadang orang campurkan antara Barzaji dengan Simtun Durar dengan Ad-Dai Ba'i yang biasa saya lantunkan dalam maulid Mawla ya salli wa sallim da'iman abada ala habibika khairil khalqi kullihimi Muhammadun sayyidul kaunaini wa faqalaini wal fariqaini min urbi wa min ajami muhammadun sayyidul kaunaini nabi muhammad adalah pemimpin semesta alam sayyidul kaunaini wassaqalaini dari kalangan manusia dan jin min urbi wa min ajami dari kalangan orang arab dan orang ajam yang bukan arab dia lah pemimpinnya nanti ketika kita berkumpul semua di padang mahsyar yang arab, yang tak arab, yang nabi, yang tak nabi, yang yahudi, bani israel Semuanya pemimpin kita adalah Sayyidina wa maulana Muhammad Sallallahu alaihi wasallam Allah berselawat Malaikat berselawat Hai orang yang beriman Sallu alaihi Berselawatlah kamu Kata sahabat nabi Kalau mengucapkan salam kami tahu Assalamualaikum ya Rasulullah Assalamualaikum ya Habibullah Assalamualaikum ya awal khalqillah Assalamualaikum ya sofwatullah Assalamualaikum ya ayuhan nabi Wa rahmatullah wa barakatuh Tapi mengucapkan salawat kami tak tahu Maka turunlah wahyu diajarkan Kepada Nabi Muhammad Nabi mengajarkan kepada kita Allahumma salli ala sayyidina Muhammad Wa ala ali sayyidina Muhammad Tapi kata Syekh Ali Jum'ah Salawat yang paling elok adalah Salawat yang ada Ibrahimnya di dalam Maka disebutnya dengan Salawat Ibrahimiyah Majlis, setiap majlis Maka kadang kalau kita berjumpa dengan orang bila bersalaman Allah mausolih anda Sayyidina Muhammad Allahumma salli ala sayyidina Muhammad Kenapa orang kalau berjumpa bersalaman dia ucapkan salawat kepada Nabi? Karena kata Nabi, setiap ada majlis orang berkumpul Kalau tidak dibacakan salawat, maka majlis itu majlis bangkai, majlis busuk berbau maka orang yang berdua pun walaupun tak ramai berdua dia tidak ingin majelis dia berdua itu menjadi majelis yang tak baik maka ketika bersumpah bersuah berdua dia tetap ucapkan Allah mahasiswa Allah Adzim Muhammad wa'ala alihi Sayyidina Muhammad ma'amin muslimaini dua orang muslim yaltaki'ani berjumpa wayata safahani berjabat tangan illa gufirallahumma diampunkan dosa mereka malam yatafarrakah sebelum dia berpisah Maka kita pun juga di dalam majlis ini sudah berkali-kali berulang-ulang kita ucapkan salawat kepada Nabi dan insya Allah dengan salawat itu mudah-mudahan kita istiqomah insya Allah. Ada model salawat yang di dalam salawat itu ada doa sekali. Dia salawat, kalau Allah ma'asalli ala Sayyidina Muhammad wa ala alihi Sayyidina Muhammad tak ada doa di dalamnya. Tapi Allah tetap memberikan balasan. Man salli alaihi wa sallam, siapa yang bersalawat satu kali. Sallallahu alaihi biha asro Allah balas 10 kebaikan Wahutan anhu asro sayyiat Dihapuskan 10 kesalahan Warufi'an lahu asro darajat Dinaikkan 10 tingkatan darajat Tapi dalam salawat itu tak ada doa Allahumma salli ala sayyidina Muhammad Wa ala alihi sayyidina Muhammad Tak ada doa khas untuk kita Tapi Allah tetap beri balasan Nah ada dalam salawat itu Ada doanya sekali Itu yang selalu juga kita baca Dalam program-program Tahlil Dalam Takziah orang meninggal Dalam acara nikah Wayaqadiyal hajat Nah ini akhdal baik semuanya Hanya saja solawat ini ada yang diajarkan Nabi Muhammad SAW Dan ada solawat yang dibuat oleh Para ulama maka semuanya Baik kenapa boleh solawat itu Dibuat oleh para ulama Mana dalilnya suatu ketika Nabi sembahyang Nabi hanya mengajarkan doa Alhamdulillah Tapi rupanya sahabat di belakang ada dia baca doa agak lain Sami'allahu liman hamidah Alhamdulillahi hamdan tayyiban kasiran mubarakan fi Selepas salat nabi tanya Siapa tadi yang membaca doa yang tak pernah saya ajarkan Saya hanya mengajarkan doa Rabbana lakal hamdu milus samawati O milul ardi o milul masyita min syaim ba'du Kamu-kamu tadi saya dengar ada bacaan lain Alhamdulillahi hamdan tayyiban kasiran mubarakan fi Selepas sholat, Nabi tanya, siapa tadi yang membuat doa itu? Lelaki itu menjawab, saya ya Rasulullah yang membuat doa itu. Kata Nabi, futihat abu abu samad. Saya tengok pintu langit terbuka, turun malaikat berlomba-lomba ingin mencatit menulis doa yang sudah engkau baca tadi. Itulah dalil bahwa boleh membuat doa, walaupun doa itu tidak ada dalam Quran, tidak ada dalam hadis Nabi, tidak diajarkan oleh Nabi Muhammad, boleh kita membuat doa. Selama doa itu tidak bercanggah dengan Al-Quran dan Sunnah Nabi Muhammad SAW Berdasarkan hadis ini, kata Imam Al-Hafiz Ibn Hajar Al-Astalani dalam kitab Fattul Bari Jawazu ihdati zikri fis salah ma lam yukhalif bil ma'zul Boleh membuat bacaan sholat dalam sholat selama tidak bercanggah dengan Al-Quran dan Sunnah Kalau di dalam sholat saja boleh Apalagi di luar sholat Hanya saja kalau kita buat doa Doanya berbahasa Arab Kalau berbahasa Melayu Maka sholat kita batal Jadi kalau dalam sholat itu kita buat doa Berbahasa Melayu Apakah ketika sujud Ataupun ketika duduk Atau ketika tentang tersahud Lepas itu kita berdoa sendiri. Ya Allah lariskanlah perniagaan saya. Batal sembahyang. Tapi kalau kita baca dengan doa bahasa Arab. Walaupun doa itu tidak diajarkan Nabi. Tidak diajarkan Allah dalam Quran. Tidak ada dalam hadis Nabi. Maka doa itu tetap boleh dibacakan. Baik dalam doa sholat sunat. Maupun dalam sholat fardu. Maupun dalam sujud. maupun ketika tegak, maupun ketika di akhir tashabut. Mana dalilnya? Imam Shafi'i mendoakan, Imam Shafi'i punya murid namanya Imam Ambali. Imam Ahmad bin Ambal yang masyur dengan nama Imam Ambali. Lalu kemudian ketika Imam Shafi'i meninggal, Imam Ambali mendoakan gurunya. Apa kata Imam Shafi'i? Hai balik da'atulis Syafi'i fisolati saya doakan guru saya Imam Syafi'i dalam sembah yang saya Arba'ina sana 40 tahun 40 tahun apa bunyi doanya Rabbi Firli wali walidaya wali Muhammad bin Idris asyafi Rabbi Firli ampunkan saya wali walidaya ampunkan ibu bapak saya wali Muhammad bin Idris Syafi'i ampunkan Imam Syafi'i Jadi kalau puan-tuan nanti berdoa dalam sembayang, baik waktu sujud, sebaiknya Rabi'al-A'la wa bihamdih, selepas itu dia tambah doa, Rabi'ul-Filih, Wali-Wali Dayah, Wali-Ustaz Abdul Somad. Boleh, tak salah, baik sulat-sulat Fardu, Wali-Ustaz. Tapi kalau doanya lupa bahasa Arab, ampunkalah dosa Ustaz Somad, dia tadi tazkirah kejap saja, tak lama, batal solat. Sebab bila ada keluar yang bukan bahasa Arab, daripada mulut kita, batal. Tapi kalau kita bacakan dalam hati boleh. Seorang hamba paling dekat dengan Allah bukan waktu dia di Makkah, bukan waktu dia di Kaabah, bukan waktu dia di Taman Rauh. Orang paling dekat dengan Allah ketika dia sedang sujud. Maka perbanyak alat doa ketika sedang bersujud. Berapa lama Nabi berdoa ketika sedang sujud? Kata Sayyidatuna Aisyah, istri Nabi yang menengok Nabi bagaimana Nabi sembahyang. Nabi pernah membaca ayat panjang dalam sholat dan sujudnya sepanjang ayatnya. Jadi kalau ayat dia baca surah yang panjang, sujudnya sepanjang ayatnya. Tapi kenapa imam-imam kita hanya membaca setakat paling banyak tujuh? Karena kata imam al-Hasan al-Basri, tasbih yang sikit tiga, yang sedang lima, yang paling banyak tujuh. Subhanallah biar ala wa bihamdi Lebih daripada tujuh makro Sebab apa? Sebab makmum berkunang-kunang Makmum boleh sakit kepala, pusing kepala Sebab apa? Sebab terlalu lama sujud Maka yang dimaksud lama sujud ketika sedang sembah yang bersendirian Solat sunat hajat Salat sunat tahajud Salat sunat witir Salat sunat di rumah Adapun menjadi imam Iza amma ahadukum fal yuqafif Kalau kamu menjadi imam Maka ringankanlah bacaannya Tidak terlampau pendek Tidak terlampau panjang Tidak terlampau lama Tidak terlampau sekejap Maka insya Allah Mudah-mudahan amalan-amalan sunnah Rasulullah SAW Dengan maulid ini dijelaskan oleh para alim Para ulama kita Dapat kita amalkan Sehingga kita istiqamah Dengan barokah maulid ini mudah-mudahan kita semua istiqomah insya Allah Apakah Abdul Salmat yang berada di atas Yang dimuliakan Yang disanjung-sanjung Yang dialu-alukan Yang disambut, yang dikawal Lebih mulia daripada saudara saya yang dibawah kepanasan? Belum tentu Boleh jadi mereka lebih dulu masuk surga daripada Abdul Salmat Betul apa tidak? Betul kata Jamal Inna Allah la yan zuru ila ajisamiko Allah tidak menengok badan kamu Wala ila suariko Allah tak menengok rupa kamu Wala kin yan zuru ila kulubiko Yang ditengok Allah adalah hati kamu Wa amalikum dan amal kamu Dulu Zaman Nabi Muhammad SAW Orang yang paling mulia adalah Quraish Paling tinggi Quraish Arab yang keturunan Nabi Ibrahim Di bawah Quraish Yang Arab Arab tapi bukan keturunan Nabi Yang di bawah itu lagi adalah ajam, yang bukan Arab. Yang paling bawah sekali adalah yang berkulit hitam, dari Afrika. Bilal bin Rabah, Mithlat bin Aswad, Najasyi, ini yang paling rendah. Maka ketika Nabi Muhammad SAW datang, maka yang paling tinggi jatuh ke paling bawah. Yang paling bawah naik ke paling atas. Siapa yang paling tinggi? Abu Lahab. Sebab Abu Lahab adalah anak Abdul Muttalib Abdul Muttalib anak Hasim Hasim anak Abdi Malam, Abdi Malam anak Kusai, Kusai keturunan Adnan Adnan anak cucu Ismail Ismail anak Ibrahim alaihissalam Jadi Abu Lahab itu Darahnya adalah darah Nabi Ibrahim darah Nabi Ismail turun kepada Abu Lahab, Abu Lahab yang di atas turun ke bawah yang paling tinggi menjadi jatuh ke bawah siapa yang paling rendah? Bilal Bilal paling rendah sebab di Afrika kampung Bilal itu namanya Nubia ini Afrika Nubia Yang paling Di atas Mesir, di bawah Mesir Sudan, disitu ada kampung namanya Nubia. Berbatasan, bersempadan antara Mesir dengan Sudan itu ada kampung namanya Nubia, Afrika Utara. Orang Nubia ini warna kulitnya dua saja, hitam dan hitam sekali. Tak ada warna lain. Bilal bin Robah yang paling bawah, paling rendah, miskin, hitam, buddha, hamba sahaya, tak ada apa-apa. Tapi Bilal diangkat Allah menjadi paling atas. Bila Nabi mengangkat Bilal? Waktu. Fatuhu Makkah, pembebasan kota Makkah tahun 8 Hijrah Nabi membersihkan Kaabah 360 patung berhala dari batu, dari besi, dari kaca dari emas, dari perak, semuanya dihancurkan, lalu kemudian tibalah masanya, siapa yang akan naik ke atas Kaabah mengumandangkan azan, Nabi tidak memanggil Abu Bakar, Nabi tidak memanggil Umar, Nabi tidak memanggil Usman, Nabi tidak memanggil Miqdad Nabi memanggil Bilal bin Rabah Wahai Bilal, naik ke atas Bilal yang selama ini paling rendah, hitam, susah, miskin Budak, hamba saya Bilal naik ke atas, dia yang mengumandangkan azan Allahu Akbar, Allahu Akbar Apa kata orang kapir musyrik jahiliah di Makkah waktu itu Alhamdulillah ayah saya dah mati Sehingga tidak menengok burung gagak hitam ini naik ke atas kabah Jadi Islam bukan hanya setakat sembahyang, bukan hanya setakat puasa sunat, bukan hanya setakat berzikir baca Quran, bukan hanya setakat jaga malam tahajud, tapi juga bagaimana kita merendahkan hati kita yang kita merasa lebih tinggi menjadi jatuh ke bawah, yang di bawah boleh naik ke atas. Inilah yang membuat Abu Jahal, Abu Lahab, dan Abu-Abu yang lain tak sanggup. Kenapa mereka? Untuk duduk bersama dengan Bilal ini merasa berat. Bilal yang susah, Bilal yang hitam, Bilal yang budak kami. Kenapa kami boleh satu majlis dengan Bilal? Nabi Muhammad SAW ingin mengangkat darjah manusia. Manusia ini sama dihadapan Allah SWT. La fadla bayna al-arabi wal-ajab. Tak ada beza antara yang Arab dengan yang bukan Arab. Wa la farqa bayna al-abyadi wal-aswad. Tak ada beza antara yang putih dengan yang hitam. Kulukum min adam. Semua kamu dari Adam. Dan Adam dari tanah Dari tanah balik kepada tanah Akan dimakan cacing tanah. Masuk ke lubang tanah. Maka kita tiada kemuliaan. Kita mulia karena. Ashadu an la ilaha illallah. Wa ashadu anna muhammadan. Rasulullah. Kalimat Tuhakin alaiha. Kalimat hak alaiha nahya. Dengan itu kita hidup. Wa alaiha namutu. Dengan itu kita mati. Wa bihanu ba'azu. Dengan itu pula nanti kita akan dibangkitkan. Di padang mahsyar. Bersama Nabi Muhammad. Dan masuk ke dalam syurga. Bersama Nabi Muhammad SAW. Amin ya. Nabi memanggil Bilal Bilal, ta'al, Bilal, kesini sekejap Ada apa ya Rasulullah? Saya mendengar suara selipar engkau di dalam surga Lalu Nabi berkata kepada Bilal Apa amalan engkau, Wahi Bilal? Kata Bilal, saya tak pernah meninggalkan dua rakaat selepas wudhu bagi yang sudah melaksanakan Alhamdulillah bagi yang masih ragu-ragu dalilnya sahih tiada keraguan sedikit pun hadisnya sahih malam nanti boleh, siang boleh, pagi boleh, petang boleh ambil uduk, selepas ambil uduk usalli sunnatal wuduq raka'ataini lillahi ta'ala ini pun tak pernah dibuat nabi sholat sunnat uduk tak pernah dibuat nabi sholat sunnat uduk tak pernah disuruh nabi sholat sunnat uduk tak pernah diperintahkan nabi nabi hanya mendengar suara Selipar Bilal di dalam surga Maka Nabi memanggil Bilal Apa amal engkau wahai Bilal? Kata Bilal, saya tak pernah meninggalkan Dua rakaat selepas berbudu Ini juga dalil bagi orang Membantah yang mengatakan Kalau tidak dibuat Nabi Bin Ah Pendek saja Kaedah yang dibuat orang sekarang Kalau tidak dibuat Nabi Bin Ah Hai seandainya kaedah itu dipakai Nabi pasti Nabi memanggil bilang-bisik ini sekejap apa amal engkau amal saya saya sholat sunat selepas wudhu kalau tidak saya buat bid'ah awal pelaku Bina masuk ke jalan Tapi Nabi tak ada mengatakan itu kepada Bilal. Nabi mengatakan bahwa Amal engkau ini baik, wahai Bilal. Itu namanya hadis taqriri. Kalau ada orang mengatakan, Nabi yang melakukan, hadis fi'li. Nabi yang mencakapkan, hadis qawli. Nabi tidak mencakapkan, Nabi tidak mengatakan, Nabi tidak mengucapkan, Nabi tidak melakukan, tapi dia bersetuju dengan perbuatan sahabat. Hadis taqriri, selepas Bilal ditanya, waktu Bilal belum ditanya, hadis apa namanya? Maka dia bukan hadis. Kenapa Bilal boleh berani melakukannya? Karena perbuatan itu tidak bercanggah dengan Quran dan sunnah Rasulullah. Sallallahu alaihi wasallam Banyak sekali nama-nama sholat Yang tidak dibagi nama oleh Nabi SAW Masuk ke dalam masjid Keluar daripada masjid Masuk masjid Sholat sunat dua rekaan Tadi kamu sembahyang apa? Sholat sunat tahiyatal masjid Nabi tak pernah bagi nama itu Hai tunjukkanlah kita mana hadits yang Nabi bagi nama sholat tahiyyat al-masjid tak ada Nabi hanya mengatakan izzadakho la'ahadukumul masjid kalau kamu masuk masjid falayajlis jangan duduk Hatta yusallirak'ataini hingga sholat luarakaat namanya tak ada jadi membagi nama luarakaat tahiyyat al-masjid itu pun bid'ah karena Nabi tidak pernah membagi nama itu Hai jadi kalau kita mengatakan nama yang dibuat-buat itu adalah bid'ah Berarti apa namanya nanti bila saya ditanya orang, tadi Ustaz Somad sholat apa? Tadi saya sholat apabila kamu masuk masjid maka janganlah duduk kecuali sholat dua rekaan. Panjang betul namanya. Maka dibuatlah nama yang pendek sholat sunat dua rekaan. Sholat sunat nisfu syaban. Tak pernah Nabi membuat sholat sunat nisfu syaban. Tapi memperbanyak sholat sunat di malam nisfu syaban adalah amalan Nabi. Sholat apa namanya? Hai bersesuaian dengan nisbu sahabat sholat nisbu sahabat Nabi bertamu ke rumah sahabat sampai di rumah sahabat Nabi diberikan jamuan makan selepas makan Nabi minum selepas minum Nabi bertanya Aina turidu an usalli dimana kamu mahu saya melaksanakan sholat di rumahmu ini lalu sahabat itu menunjuk tempat di sudut rumahnya sholatlah di sini ya Rasulullah lalu Nabi pun sholat di sudut itu sholat apa namanya tak ada namanya Apa usallinya? Bagaimana niatnya? Usalli sunatan raka'ataini selepas dibagi jamuan makan lillahi ta'ala Doa yang paling afdal adalah doa yang dilahului dengan solat dua raka'at Maka ini masuk dalam yang disebut dengan solat sunat hajat Hajatnya ingin mendoakan sahibul baik Hajatnya ingin mendoakan orang supaya lekas jumpa jodoh menikah Hajatnya ingin supaya yang sudah menikah punya anak keturunan Usalli sunatal hajat raka'ataini lillahi ta'ala Begitulah amalan-amalan yang dulu namanya belum ada Namanya datang belakangan Begitu juga dengan amalan-amalan yang dulu belum ada Tapi kemudian ada belakangan Tapi dasar asas daripada dalilnya Tetaplah dari Quran dan sunnah Rasulullah SAW Maka perbuatan-perbuatan kita yang amat sangat banyak sekali Selama dalil amnya masih ada maka dia masih bernaung di bawah Quran dan Sunnah. Ada pun perbuatan yang tidak boleh, yang bida'ah, yang dolalah, yang mungkarah. Bida'ah dibuat-buat. Dolalah, sesat. Finar masuk neraka. Itu adalah perbuatan yang tak ada dalil sama sekali. Tak ada dalam Quran, tak ada dalam hadis, tak ada dalam izmah, tak ada dalam qiyas. Hari panas terik, pergi ke bawah. Tiang, lalu kemudian tegak sampai berpeluh, menatap matahari ke atas. Bila ditanya, apa yang sedang awak lakukan? Semakin berpeluh, semakin banyak pahala. Itu bukan sakit peluh banyak pahala, makin banyak peluh banyak sakit kepala. Langkah ini bukan perbuatan yang baik Karena tidak ada dalam Quran, tidak ada dalam Sunnah, tidak ada dalam Hadis, tidak ada dalam Ijma'Tidak ada dalam Qiyas, tidak ada tuntunan dari Allah dan dari Rasulullah SAW Ada pun bahagia dengan lahirnya Nabi Muhammad SAW Rasa bahagia dengan lahirnya Nabi, Nabi pun bahagia dengan lahir dirinya Mana contohnya? Nabi beribadah pada hari Isnin Kenapa engkau berpuasa hari Isnin ya Rasulullah? Zaka yawmaw lituh hari Isnin aku dilahirkan Itulah dasar kita berbahagia Pada bulan Rabiul Awal Dan tidak hanya pada Rabiul Awal Pada setiap hari Isnin pun kita berbahagia Kenapa? Karena hari Isnin kelahiran Nabi Muhammad SAW Nampaknya Puan berbahagia betul hari Isnin ini Iya Ustaz Abdul Salman Kenapa Puan berbahagia? Setiap hari Isnin inilah suami saya bagi belanja lebih sikit Supaya apa? Supaya saya memasak, supaya saya siapkan gulai, supaya saya siapkan manisan, supaya saya undang jemput jiran tetangga semuanya. Kami membaca maulid, kami berzikir, kami bersulawat, kami berdoa di rumah yang kecil. Maka setiap rumah membuat anak menantu tahu, itu kita sudah mewariskan sesuatu tradisi yang baik. siapa yang membuat sesuatu yang baik orang yang meneruskannya nanti selepas dia mati juga akan dapat pahalanya sampai pada hari kiamat tanpa mengurangi pahala orang yang membuat pertama kali jadi siapa pertama kali yang membuat maulid menyusun syairnya, menyusun salawatnya dikumpulkan orang ramai maka sampai hari ini Dia mendapatkan pahalanya Mudah-mudahan kita yang hari ini Ada anak-anak kita yang hadir Belia-belia kita Nanti selepas kita mati menghadap Allah Kita akan meneruskan tradisi ini Maka insya Allah kita yang sesudah mati pun Juga akan dapatkan pahala amal jariahnya Insya Allah Amin ya Rabbat Alamin Nabi Muhammad SAW Selama di kota Makkah Al-Mukarramah 13 tahun 40 tahun dapat wahyu 13 tahun setelah dapat wahyu 40 tambah 13, 53 tahun Nabi tidak ada kekuasaan Dia sembayang di samping Kaabah Datang Abu Jahal, Abu Lahab mencekik Menyungkup kepala dia dengan kain Mereka siramkan dengan kotoran Itulah kenapa tidak ada sholat fardu di masjid selama di kota Makkah Selama di kota Makkah tidak ada sholat fardu di masjid sebab takut ditangkap, dicekik, dilempar, dibunuh oleh Abu Jahal Abu Lahab Jadi kalau ada di sepitang ini ada orang sepitang yang tak pernah ke masjid berarti dia takut dicekik Abu Jahal Abu Lahab Kenapa laki awak tak pernah ke masjid? Dia takut ditangkap Abu Jahal dan Abu Lahab Tapi selepas Nabi pindah ke kota Al-Madinah Al-Munawwarah Disitulah mereka sholat berjamaah beramai-ramai di masjid Nabawi Dan yang menjadi imam adalah Sayyidina wa Maulana Muhammad Sallallahu alaihi wasallam Nabi yang menjadi imam Selepas Nabi jadi imam, Nabi mengucapkan salam Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Yang paling afdal jamaah sebelah kanan Selepas sembahyang nabi menghadap ke jamaah Maka yang afdal adalah jamaah sebelah kanan Itulah dalil pertama kalau lepas sembahyang Imam menghadap ke kanan Karena jamaah ingin mendapatkan barokah sebelah kanan Tapi riwayat yang kedua Nabi menghadap ke jamaah Disipitang imam menghadap ke kanan atau ke jamaah? Nampaknya banyak yang tak ke masjid Nabi menghadap ke jamaah, itu adalah riwayat yang kedua. Sebab Nabi selepas dia sembayang, dia menghadap ke jamaah, dia nak cek satu-satu. Aina fulan, asyahidun fulan, asyahidun fulan. Fulad, Ashrafidun Fulad Mana si Fulad, mana si Fulad Mana si Fulad, kenapa Tidak datang sholat berjamaah Sekarang banyak saya tengok imam Selepas sembahyang dia menghadap ke jamaah Tapi mata dia menunduk Sebab dia pun takut dengan jamaah Saya kalau saya jadi imam, saya selepas sembahyang tak pernah saya menghadap ke jamaah. Kenapa? Sebab saya tak ada kuasa nak menanya, mana si Fulan, mana si Fulan, kenapa tak datang. Maka saya kalau jadi imam, selepas saya sembahyang saya hadap ke kanan. bersikir nabi s.a.w menghadap itu karena dia ada kekuasaan memakai kekuasaan untuk mendatangkan orang sholat berjamaah siapa yang tak berjamaah ke masjid? apa kata nabi? la uharriqanna alaihim buyutah Siapa yang sembahyang di rumah Siapa yang tak sembahyang ke masjid Jangan ulang lagi Jangan ulang lagi Stop Saya akan membakar rumah mereka Yang tak datang datang sholat berjamah tapi dalam sejarah tidak pernah ada satupun rumah yang dibakar oleh Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam itu namanya hadits tarhib wa tarhib tarhib artinya bagi motivasi semangat tarhib artinya ancaman nabi hanya setakat mengancam saja bukan Nabi membakar jadi saya tidak juga ingin tazkirah saya ini nanti di cut dipotong tolong kalau dengar tazkirah Ustaz Somad tonton dari awal sampai akhir jangan tonton yang satu menit di tik tok hai hai Bakar! Habis lepas itu habis rumah di sepitang kena bakar semua Bukan itu maksudnya Nabi SAW Dewa salam itu adalah memberikan tarhib ancaman Tapi nabi tidak pernah membakar rumah orang yang tidak sholat berjamaah Bagaimana sholat berjamaah ini? Karena dalam hadis itu ada ancaman Menurut ilmu usul fekah Kalau di dalam ayat, di dalam hadis ada ancaman Berarti lil wujub berarti sholat berjamaah itu wajib karena di dalam hadits itu ada ancaman menurut kaedah usul fiqh kalau dalam ayat dalam hadits ada ancaman berarti wajib maka sholat berjamaah hukumnya wajib menurut mazhab hambali ah baru agak lapang nafas sikit rupanya hambali hai hai Hai saya mazhab syafi'i Bostan itulah kenapa bila kita sampai ke Madinah sampai ke Makkah kalau udah terdengar suara azan dari masjid nabawi masjidil arap Allah wa aqbaru haji haji haji haji tutup semua tempat belanja Kenapa Amerika tutup semua kita sangka sembahyang rupanya dia pun minum teh dalam hai hai Kenapa mereka menutup semua kedai, semua tempat belanja? Sebab menurut mazhab Hanbali, sholat berjamaah itu wajib. Menurut mazhab Maliki, sholat berjamaah ke masjid sunnah. menurut mazhab syafi'i sholat ke masjid fardu kifaya itulah kenapa di masjid-masjid yang bermazhab syafi'i, asal dah ada imam sama makmum, dua orang cukup lah awak tak ke masjid? fardu kifaya Saya cuma ingin sampaikan bahwa Ijtihad ulama fekkah ini Boleh jadi terikat dengan suatu keadaan Jadi jangan nanti kita nak mencari-carikan dalil Untuk mengambil dalil hanya untuk memudahkan hati kita Jangan karena kita malas Lalu kita ambil fatwa ulama itu Untuk membenarkan kemalasan kita Kenapa abang tak ke masjid? Farduki fahiyah Mari kita ke masjid, sebab Nabi SAW. Bagaimana dengan perempuan? Sekarang banyak perempuan yang ke masjid. Lelakinya pula tak ke masjid. Apakah perempuan wajib ke masjid? Perempuan, kata Nabi, lebih baik salam. di dalam pagar rumah yang lebih baik lagi di dalam rumah yang lebih baik lagi di dalam bilik yang lebih baik lagi di dalam tempat yang sempit di dalam bilik seelok-eloknya perempuan sembahyang di dalam pagar lebih eloknya lagi di dalam rumah lebih eloknya lagi di dalam bilik lebih eloknya lagi di dalam tempat sempit di dalam bilik itu yang paling elok bagi perempuan inilah dalil sebagian orang mengatakan perempuan tidak elok ke masjid tapi ada satu hadits lagi mengatakan latam na'u ima'allah masjidullah yang perempuan jangan larang ke masjid sila perempuan ke masjid dan kalau kita ke masjid nabawi kita menghadap ke arah Qiblat Sebelah kiri ini ada namanya Babul Baki Babul Baki pintunya ke arah makam Baki Di belakang Babul Baki ada Babu Jibril karena itu pintu Malaikat Jibril masuk ke rumah Nabi Yang ke belakang sekali ada namanya Babun Nisa pintu perempuan Mungkinkah pintunya ada Orangnya tak ada Itu menunjukkan bahwa perempuan ke masjid. Lalu bagaimana menyelesaikan masalah ikhtilaf antara hadis ini? Maka kata ulama, kalau menimbulkan fitnah di Palestine sekarang, di Gaza, menimbulkan fitnah, perempuan boleh ditangkap oleh tentera Israel, maka perempuan lebih baik dalam bilik, dalam rumah. Tapi di Sipitang, di Sipitang ini ada tentera Israel. Tak ada, maka perempuan ke masjid elok, baik ke masjid. Tapi perempuan kalau ke masjid menutup aurat, pakaiannya tertutup semua. Perempuan kalau ke masjid, jangan guna minyak wangi perfume yang melampau berlebih-lebih. Sakingkan wanginya sampai baunya ke imam, hilang ayat imam. Berputar-putar wala'ana abidu ma'abatum wala'antum abiduna ma'abud. Hilang simpang lakum dinukum wali'adu. Hai itu tak boleh selama dia di masjid biasanya di masjid ada tempat perempuan ada tempat lelaki ada satir ada kain kalau dia dibalik kain itu dia jangan tertawa terbahak terkikik hingga jamaah lelaki pengsan mendengar ketawa dia selama dia di masjid dia tidak ribah menceritakan Aib orang lain dia berzikir bertasbih bertahmid apalagi kalau udah terbiasa dengan maulid banyak salawat Allahumma sholli ala Hai sejahat Muhammad waladzim Muhammad datang kawan dia bercerita Bagaimana laki simpulan anak simpulan nanti Allahumma sholli ala sejahat Muhammad waladzim kalau ini boleh dijaga perempuan elok ke masjid tapi kalau tidak mampu menjaganya maka perempuan lebih elok di dalam bilik lebih elok di dalam rumah lebih elok di dalam tempat yang sempit Supaya tidak menimbulkan fitnah. Jadi sebenarnya Nabi SAW sudah ajarkan. Ajaran yang Masya Allah. Setiap tempat sujud Nabi. Itu dijadikan sahabat sebagai masjid. Nabi ketika hijrah. Dari kota Makkah. Sampai ke Madinah. Sebelum Madinah dia berhenti sejenak. Selama empat malam. Hari Isnin dia sampai. Malam Selasa. Malam Rabu. Hai malam Khamis malam Jumat kebetulan hari Jumat malam Selasa malam Rabu malam Khamis malam Jumat empat malam dia di Kuba satu masjid terbina itulah dia masjid Kuba selesai dari masjid Kuba Nabi hari Jumat menuju ke kota al-madinah al-munawwarah hari Jumat hai hai Hai hari ini hari Jumat hari Jumat Nabi bertolak dari kubah ke Madinah dan ketika di tengah jalan masuk waktu Jumat Nabi sholat Jumat tempat Nabi sujud sholat Jumat tidak di masjid di tanah lapang di Padang Nabi sholat Jumat tempat Nabi sujud di Padang itu Dibenalah masjid oleh Umar bin Abdul Aziz Nama masjid itu namanya Masjid Al-Jumu'ah Tanjang umur sehat badan Dari Kuba ke Madinah Mudah-mudahan kita boleh singgah di masjid Masjid Al Jumu'ah Insyaallah tapi pengalaman saya membawa jamaah umroh jarang jamaah bertanya dimana Masjid Al Jumu'ah Ustadz ada beberapa jamaah yang tanya mana Masjid Al Jumu'ah yang banyak tanya dimana jual tempat celak Ustadz Tak salah, pakai celak pun sunah juga Ismet namanya, ada batu hitam ismet yang dipakai oleh Nabi SAW untuk menjaga mata Haa ini menjaga mata, menjaga mata Haa jadi ismet ini elok jaga mata, iya Haa saya dah belikan 3 Ustadz Supaya menjaga mata suami saya Supaya tak menengok istri orang lain Izmit ini adalah yang dipakai sekarang Yang dipakai untuk celak mata Supaya menjaga mata Maka Allah SWT menceritakan ini semua semua melalui lisan Nabi Muhammad s.a.w. supaya apa? supaya kita ambil iktibar pelajaran di bulan maulid itu diceritakan semua kepada jamaah supaya jamaah ambil, tapi saya tidak mampu untuk menceritakan tentang Nabi 63 tahun dalam 60 menit Hai siapalah Tuan guru Ustadz Habib yang boleh menceritakan hidup Nabi 63 tahun dalam 60 menit kalau ada orang yang mengatakan saya boleh menceritakan 63 tahun dalam 60 menit bahasa Arabnya mustahil makanya siapapun yang bagi tazkirah maulid datang duduk dengan di surau di masjid di mushollah di rumah Di bilik, di ofis, datang saja Sebab maulid tentang ini boleh jadi tak diceritakan ini Maulid yang ini tak diceritakan ini Dan kalau ada maulid yang diceritakan secara berulang Itu menguatkan hati dan akal pikiran kita Supaya kita lebih cinta Hapal kaji karena diulang Pasal jalan karena dilalui Begitu pepatah orang Melayu Hapal kaji itu karena selalu diulang Pasal jalan Ini jalan ke sawah Jalan ke kebun kita Kalau dia selalu kita lalui Dia pasal sampai tak tumbuh lagi Rumput rumput maka Insyaallah begitu juga dengan maulid itu kita datang kita dengar kita duduk kita bersikir kita beristighfar kita berdoa kita berselawat mudah-mudahan mendapatkan barokah maulid Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam lalu kemudian Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam tahun yang kedua itu perang bernama perang badar dari kota Madinah ke badar itu 150 km dari kota Madinah ke badar Nabi naik kuda Berapa umur Nabi ketika dia perang badar? Kita kira sama-sama Nabi dapat wahyu umur 40 Di kota Makkah berdakwah 13 tahun 40, 13, 53 Perang badar tahun kedua Hai 40 13 255 tahun Nabi umur 55 tahun naik kuda 150 km Hai umur 55 tahun Nabi Muhammad umur 55 tahun naik kuda 150 km umat Nabi Muhammad umur 55 tahun, medical check up. Kalau kebetulan yang saya sebut ini sama nasibnya macam tazkirah saya, jangan tersinggung. Kunci mendengar tazkirah pengajian itu satu saja, jangan tersinggung. Sebab beberapa jemaah tersinggung, balik meninggal. Saya bukan berarti saya sihat, enggak. Saya pun ada juga sakit-sakit. Saya banyak jama'at tanya, saya tengok Ustadz ini sihat saja, saya bilang saya sihat, sebab saya tak pernah ke hospital. Kalau kita ke hospital, dia medical check-up, pasti... pasti dikatakan sakit tapi saya tetap ke hospital membawa anak saya baru pekan lalu saya ke hospital membawa istri saya membawa anak semua jangan tambah rukun iman kita menjadi tujuh Tapi kita tetap ikhtiar berusaha ke hospital. Saya tetap ada sahabat doktor. Saya tetap bertanya mana baik, mana tak baik, mana elok, mana tak elok. Tapi jangan kita rosakkan pikiran kita. Rosak tawhid kita. Kita makan yang elok-elok. Kita minum yang elok-elok. Kulu, makanlah. Masakkanlah. Wasrabu. Minumlah. Ini banyak orang sekarang, duit banyak, makanan banyak, tapi tak makan sama sekali. Nah, dikasih makan kambing, kolesterol. Nah, minum teh tarik, diabetes, gula darah. Tahan ini, tahan ini, tahan ini, datang malaikat maut, mati. Allah tidak larang kita makan Kulu makanlah Wasrabu minumlah Yang tak boleh Walatusrifu Jangan berlebih-lebihan Saya dijemput ke tepi laut Sampai ke tepi laut Di atas meja semua jamuan makanan ada Ketam ada, udang ada, sotong ada, kerang ada, semua ada Yang di samping itu saya tengok ada tentera, ada polis, ada ketua wilayah, ada semua ada Saya tengok semua, tak ada satupun yang makan. Kata saya, kenapa Tuhan-Tuhan takut nak makan? Saya ajarkan doanya. Bismillahirrahmanirrahim. Kusebut nama Allah. Kalau sudah kusebut nama Allah, satupun tak ada yang boleh mendatangkan mutarat. Baik di bumi maupun di langit. Ketam ini kan di bumi, ya dia tak boleh mutarat. Burung ini di langit, ya dia pun tak boleh mutarat. Jadi kita makan, Ustaz. Makan. Nanti bila saya sakit, saya tak tahu. Kita ini hanya ikhtiar dan usaha Semuanya kita balikkan kepada Allah Bismillahirrahmanirrahim Saya kalau terlampau takut Kalau terlampau mendengar cakap orang Saya tak akan sampai ke sipitang ini Ustaz nak kemana? Saya nak pergi ke Malaysia Malaysia dimana? Malaysianya nanti ke Sabah, ke Sarawak Dari Pekambaruriau Transit di KLIA, dari KLIA terbang ke kota Kinabalu, dari kota Kinabalu terus sekarang Sipitak, nanti terus lagi, esok sampai ke Bintulu, nanti lalu kemudian Sibu, dari Sibu baru balik. Kalau didengarkan cakap orang, oh jauhnya, belum lagi kita berjalan kita dah mati duluan. Hidup ini sebenarnya tidak susah, hidup ini sebenarnya tidak payah, hidup ini tidak sulit, hidup ini tidak sakit. Yang susah, yang payah itu adalah mendengarkan komen orang. Betul tak betul? Banyak yang mengaku betul. Zaman dulu, kalau kita duduk di rumah, kita kunci pagar, kita kunci pintu, kita kunci tingkap, kita kunci rumah, kita tak dengar komen orang. Zaman sekarang, kita kunci pagar, kita kunci bilik, kita kunci tingkap, kita kunci pintu, kita kunci rumah, kita duduk di rumah, kita tetap di komen orang. Di mana? FB, Instagram, Youtube. TikTok paling banyak. Maka yang paling tenang adalah kalau kita tidak mendengarkan cakap orang. Cakap orang ini seribu orang dua ribu cakapnya. Cakapnya lebih banyak daripada mulutnya. Maka yang paling tenang adalah betul kata Allah, betul kata Rasulullah, betul kata ulama. Sir ala barakatillah. Bismillahirrahmanirrahim. Saya nak masuk hutan. Saya dalam program enam bulan sekali masuk ke hutan. Saya dengan... Dengar kabar Ustadz nak masuk ke hutan. Iya. Oh, hutan ini banyak hantu, Ustadz. Nanti bila Ustadz masuk ke dalam hutan, orang hutan ini nanti bagi Ustadz jampi-jampi, Ustadz kena racun, Ustadz nanti ditangkap harimau, Ustadz, saya dah balik 10 tahun masuk Ustadz. Sampai sekarang, harimau pun tak ada selera nak makan Yang penting kita berda'wah karena Allah SWT Masalah cakap orang jangan kita hirau kan Maka inna a'tayna kal Hai aku kata Allah Ta'ala sudah bagi kamu ni'mat yang besar inna a'tayna kal kawthar bagaimana membalas ni'mat Allah dua fasal lini Rabbika wanhar dua cara membalas ni'mat Allah yang pertama fasali sembahyang tegak rukuh sujud duduk sujud tersahud salam zikir doa fasal lili Rabbika wanhar wanhar berkorban duit beli kambing beli lembu berkorban ada pun musuh engkau orang yang mengolok engkau orang yang mengejek engkau makanya kalau puan-puan ada jiran, kawan, sahabat, tetangga selalu mengejek, selalu mengolok jangan lawan, bacakan aja ayatnya Kalau kita baca ayat ini, sebenarnya bunyi ayat ini macam-macam tak sesuai. Eh, mana boleh Ustadz sebut ayat Qur'an tak sesuai? Bunyi ayat ini mestinya begini, إِنَّا أَعْطَيْنَا كَالْقَوْزَارِ Kami sudah bagi nikmat besar. besar pada engkau fasal lirabika wanhar balaslah nikmat ini dengan sembahyang dan berkorban inna syani'a kahwal abtar musuh engkau mestilah engkau maafkan tapi ayatnya tidak begitu bunyinya inna Kami berikan engkau ni'mat yang besar. Balas ni'mat Allah dengan sholat dan berkorban. Musuh engkau, jangan engkau pikirkan. Serahkan kepada Allah subhanahu wa ta'ala. Saya, kalau saya pikirkan haters yang attack berapa kali akun FB hilang. Berapa kali akun-akun itu kena ban, tapi kita tak fikirkan itu. Iya ke Ustaz Samad tak fikirkan komen-komen orang di Instagram, di Youtube, di TikTok semua? Saya baca, tapi tak saya pikirkan. Saya baca. Ada beberapa yang saya ingat, ingat, ingat. Ada beberapa komen yang saya ingat. Ustaz, jadikan aku yang kedua, itu saya ingat. Yang perlu kita pikirkan macam mana kita mati husnul khatimah, amin Yang perlu kita pikirkan macam mana selama di alam barzah ada amal yang mengalir, amin Yang perlu kita pikirkan macam mana bangkit di Padang Mahsar kita termasuk yang dapat naungan aras Amin yang kita pikirkan macam mana waktu meniti titian surat al-mustaqim kita yang kencang macam kilat Amin yang perlu kita pikirkan macam mana ketika nanti diisap kita termasuk yang tidak kena isap terus saja masuk ke dalam surga Allah subhanahu wa ta'ala bila jamaah si pitang ini nanti masuk surga Amin Hai semua jamaah sipitang dimasuk surga Amin sampai di surga mereka bertanya kepada malaikat malaikat mana Ustadz Abdul Samad malaikat menjawab Ustadz Abdul Samad dah lama tunggu di vip Amin sebenarnya saya nak minta amin cuma cara saya begitu kadang doa kita untuk diri kita belum tentu makbul Kenapa karena doa kita untuk diri kita tapi kalau doa orang lain hai hai untuk kita, saya banyak jemaah bertanya, kami kawal Ustaz Samad kami menemani Ustaz Samad kami berkhidmat dengan Ustaz Samad saja letih kami, Ustaz tazkirah lagi, bagi ceramah lagi satu hari tiga kali, pagi siang malam, macam makan ubat Kenapa Ustaz sihat-sihat saja? Apa Ustaz makan? Saya makan roti canai. Apa Ustaz minum? Saya minum teh tarik. Kenapa Ustaz sihat? Saya yakin dan percaya, saya sihat karena doa orang si Pitang. Karena mereka pasti semua berdoa, Ya Allah, panjangkan umur Ustaz Somad, sampaikan dia ke si Pitang ini, Ya Allah. Selepas dia sampai ke sini, selepas itu terserahlah, Ya Allah. Nak mati dia matilah. Selepas dari sini, orang Bintulu pula doakan saya. Ustaz Abdul Somad, sampaikan dia ke Bintulu. Selepas sampai Bintulu ini, aku serahkan dia pada engkau ya Allah. Selepas itu, orang Sibu pula berdoa. Teruslah. Jadi Ustaz ini bila rehatnya, pergi ke Sipitang, pergi ke Bintulu, pergi ke Sibu. Nanti balik dari sini, pergi ke Riau. Balik dari Riau, pergi lagi ke Plembang, Sumatera Selatan. Selepas itu pergi lagi. Bila Ustaz rehat, rehatnya nanti bersama orang baik di surga. jannatul Firdaus arrohan fil jannah Rohah itu nanti di surga Banyak orang menyangka Nanti nampaknya anak-anak ini Kalau dia udah universiti kita agak rehat sikit Rupanya makin universiti Makin tak rehat Nampaknya nanti kalau anak ini udah berkahwin Udah menikah, udah ada istri, udah ada suami Kita agak rehat sikit Rupanya selepas dia menikah dia punya anak Anak dia pula dia letakkan di rumah kita Nampaknya nanti kalau cucu kita ini besar, kita udah rehat sikit, rupanya makin banyak, makin tak rehat, makin bising, makin banyak, makin tak sempat mengaji, makin tak sempat tahajud, makin tak sempat duha, makin kena air kencing, makin banyak masalah. Jadi sebenarnya rehat kita nih bila? Nampaknya nanti kalau udah pencen rehat, rupanya pencen tak juga rehat. Kenapa? Sibuk pula nak menonton film India dan Korea. Jadi sebenarnya rehat kita ini bila? Kita rehat nanti di surga bersama Rasulullah SAW Laqadha khalaqanal insana fi kabat Kami jadikan manusia itu dalam hidup ini sulit, susah, payah Tapi susahnya orang beriman menjadi pahala Berpanas-panas, berjalan kaki, berpeluh keringat, tetes air mata dan darah Semua yang datang dalam tazkirah maulidur Rasul ini Yang datang dari pagi hinggalah ke siang Yang tak dapat tenda, yang tak dapat atap Yang tak dapat payung, yang kena panas Setiap tetes peluh keringatnya Dibalas syafaat Nabi Muhammad Sallallahu alaihi wasallam Tadi saya mula pukul Sembilan lewat sembilan suku Sekarang udah pukul sepuluh suku Walaupun saya tak tengok jam saya Tapi terasa dari kaki ini Terasa dah satu jam saya pegang Mudah-mudahan satu jam bersama ini Semuanya bernilai amal soleh Bagi yang menyampaikan menjadi amal jariah Bagi yang mendengar dan nanti disampaikan Kepuluh anak-anak cucu menantu Kawan jiran kita semuanya juga menjadi amal jariah Insya Allah Bagi yang boleh sampaikan dengan lisan Sampaikan ke anak menantu di rumah dengan lisan Bagi yang tak boleh menyampaikan dengan lisan Maka boleh nanti dia share ulang Di channel Ustadz Abdul Salman Official Subscribe, like, share, and comment Jangan lupa selamatkan anak-anak kita Masukkan ke Ma'had Tahfiz Al-Quran Ada Ustadz kita dari Jordan Dari Jordania Jangan lupa selamatkan anak kita Sebab kita semua akan ditanya La tus'alunna yawma izin anin Naim, semua nikmatnya akan ditanya Kullukum ra'in Setiap ayah, setiap bunda Akan ditanya di hadapan Allah tentang anak, tentang istri sehelai rambutnya yang nampak akan ditanya maka pendidikan ugama juga akan ditanya maka belikan kitab sejarah supaya anak kita tahu tentang Nabi Muhammad di akhir majlis mari kita sama berdoa kepada Allah mudah-mudahan kita semua istiqamah iman dan islam anak-anak kita soleh dan solehah keluarga kita sakinah mawaddah wa rahmah sipitang baldatun tayyibatun warabbun ghafur Pemimpin kita adil dan amanah Al-Fatihah

Bilal yang susah, Bilal yang hitam, Bilal yang budak kami. Kenapa kami boleh satu majlis dengan Bilal? Nabi Muhammad SAW ingin mengangkat darjah manusia. Manusia ini sama dihadapan Allah SWT. La fadla bayna al-arabi wal-ajab.

Tak ada beza antara yang Arab dengan yang bukan Arab. Wa la farqa bayna al-abyadi wal-aswah. Tak ada beza antara yang putih dengan yang hitam. Kulukum min adam.

Semua kamu dari Adam. Dan Adam dari tanah Balik kepada tanah Akan dimakan cacing tanah Masuk ke lubang tanah Maka kita tiada kemuliaan Kita mulia karena Ashhadu an la ilaha illallah Wa ashadu anna muhammadan Rasulullah Kalimat Tuhakin alaiha Kalimat haq alaiha nahya Dengan itu kita hidup Dengan itu kita mati Dengan itu pula nanti kita akan dibangkitkan Di padang mahsyar bersama Nabi Muhammad dan masuk ke dalam surga bersama Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam amin ya rabbal Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Bapak Ibu abang kakak adik jamaah sahabat dimanapun berada di tanah ini kita akan bangun kelas satu lantai ada empat kelas keatasnya Insyaallah empat lantai Karena itulah yang paling tinggi anak-anak bisa naik ke atas Ma'ahad Az-Zahra Pondok Pesantren Tafis Al-Quran Mari kita support Pembangunan kelas Ma'ahad Az-Zahra Melalui nomor rekening 7 hari 767-7777-227 Sekali lagi, 767-7777-227 Atas nama pendidikan Haji Rohana, nomor rekening BSI, Bank Syariah Indonesia Nomor 767-7777-227 Atas nama pendidikan Haji Rohana Niatkan untuk almarhum-almarhumah 1, 2, 3, semen, batu-batu kerikil posen pintu sampai pahalanya karena anak-anak penghapal Quran belajar disini petang siang dan malam mengalir pahalanya sampai hari kiamat Insyaallah barakallahu waalaikum Allah memberkahi rezeki Bapak Ibu semua wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Hai assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh anak raja menangkap balam-balam ditambat di tengah taman dari bunyi sambutan salam nampak jamaah belum sarapan hai hai Apa kabar semua saudara-saudara saya sehat? Alhamdulillahirrabbilalamin Allahumma salli ala sayyidina Muhammad wa ala adi sayyidina Muhammad Semoga dengan selawat ini kita mendapatkan syafaat Nabi Muhammad s.a.w. Amin ya Rabbil Alamin Yang berhormat Datuk Dr. Haji Yusuf bin Haji Yaqub Adun N35 Sindumin merangkap pengerusi kezanah Sabah Berhad Yang berhormat Datuk Matbali Bin Haji Musa Yang berbahagia Oh ini nama saya sendiri Yang berusaha Tuan Haji Awang Kuraimi bin Abdul Rahman Yang berusaha Al-Fadil Ustaz Awang Juri bin Awang Tahir Yang berusaha Al-Fadil Ustaz Muhammad Rizwan bin Kaplin Yang dihormati Tuan OKK Daud bin Haji Kasim Yang berusaha Encik Abdullah Abdul Hadi bin Awang Adi Yang dihormati Encik Syahruddin bin Manru Ketua Jabatan Kerajaan Negeri dan Persekutuan Tuan-tuan, perempuan Hadirin hadirat, muslimin muslimat, mu'minin mu'minat Yang belum berkahwin dan belum bersenat Semua yang hadir ini dimuliakan Allah SWT Amin Ya Rabbal Alamin Pada kesempatan yang baik dan mulia ini kita berkumpul Kerana Hati bahagia maulidur rasul sallallahu alaihi wasallam Untuk apa kita buat maulid? Kita buat maulid sebab kita tidak hidup dengan nabi, tidak makan dengan nabi, tidak sembayang dengan nabi, tidak serumah dengan nabi, tak pernah menengok nabi Sahabat Nabi tidak perlu buat maulid Sebab mereka berjalan dengan Nabi Sholat dengan Nabi Berperang dengan Nabi Tiap-tiap hari dengan Nabi Kita yang tidak kenal dengan Nabi ini Memperkenalkan Nabi kepada anak menantu kawan sahabat jiran kita Dengan mengadakan maulidur rasul Sallallahu alaihi wasallam Isi maulid itu kata Imam Al-Hafiz Jalaluddin Abdul Rahman As-Suyuti Isi maulid itu 5 saja, tak banyak-banyak Yang pertama, baca ayat Quran Yang kedua, baca sejarah Nabi Yang ketiga, ada tazkirah Amar Ma'ruf Nahim Mukan Yang keempat, ada salawat Yang kelima, ada doa Jadi kalau sudah cukup 5 itu, maka insya Allah sudah boleh disebut dengan maulid.

Makan kalau ada baik, tak ada pun tak apa. Makan sebagiannya membuat, karena itu bagian daripada sodakoh. Di tempat saya namanya Maulid Arba'in Arba'4, Arba'in 40 Disebut dengan Maulid Arba'in karena Maulid dibuat 40 malam Jadi saya sangka 40 malam ini Dah banyak betul maulid Tiap malam lebih 1 bulan Tapi bila saya pergi ke Aceh Ujung Sumatera bagian atas sekali Saya tanya mereka Disini maulid berapa lama? 90 hari, 3 bulan Jadi Kalau saya lah duduk disitu 3 bulan Balik gemuk makan maulidur rasul s.a.w jadi pada kesempatan yang baik dan mulia ini kita berselawat selawat pendek Allahumma salli ala sayyidina muhammad wa ala ali sayyidina muhammad Lain kepala, lain isinya, lain padang, lain belalang, lain lubuk, lain ikannya. Lain kepala manusia, lain cara dia buat selawat.

Maghribi lain bunyi selawat. Sudan saya dengar lain bunyi selawat. Di Mesir pun dengan irama yang orang Melayu pun dengan lagu-lagu naram dia.

Maka ini semua adalah tradisi. Nabi tidak pernah melarang. Begitu juga dengan azan.

Azan ada lagunya. Bayati, Soba, Sika, Nahawan, Jeharka, Ras Maka itu semua baik semua Jadi sesiapa yang membaca selawat Dengan ada lagu, ada irama baik Bagi sesiapa yang tak suka dia baca selawat Lurus-lurus saja pun baik juga Allahumma salli ala sayyidina Muhammad wa ala alayhi sayyidina Muhammad Allahumma salli ala sayyidina Muhammad wa ala alayhi sayyidina Muhammad Tapi ada orang yang suka dengan dilantunkan Tadi bila saya turun Maka disambut dengan selawat Maka kita pun juga di kampung saya kalau ada akikah, ada walimah, ada nikah, ada pindah rumah, orang ramai-ramai berselawat. Sallallahu ala Muhammad, sallallahu alaihi wasallam, sallallahu ala Muhammad, sallallahu alaihi.

wa sallam ya nabi salam alaika ya rasul salam alaika ya habibi salam alaika salawatullah alaika maka semuanya baik Ada pula berselawah dengan dipukulkan duf, duf gendang Maka memukulkan itu pun baik Kata Nabi SAW, a'linu hadhan nikah Kalau ada walimah nikah, jangan diam-diam, a'linu, buat istiharkan beramai-ramai Waj'aluhu fil masajid, buat akad nikah di masjid Wa gribu alihi bin dufuf, pukulkan gendang Itulah kenapa ada tradisi memukulkan gendang Ketika Nabi balik daripada perang, datang sahabat seorang perempuan Ya Rasulullah, saya bernazar Apa nazarnya? Saya bernazar nanti kalau engkau pulang perang dengan selamat Saya akan pukulkan gendang ini Boleh apa tak boleh? Kata Nabi Tidakkanlah gendang itu, itulah mengapa di beberapa kawasan daerah memukulkan gendang Hadrah, hadrah diambil dari kata hadar Hadar, hadrah maknanya merasakan kehadiran Nabi Muhammad SAW Seakan-akan dihadir, walaupun yang datang itu Ustaz, Habaib Maka ketika mereka datang disambut dengan Tala'al badaru alaina Hadrah, merasakan kehadiran Nabi Muhammad Maulid dibuat di masjid Ramai semua orang datang Puan, Tuan, Datuk, Datin Baik, tak salah Tak sanggup membuat di masjid Dibuat di rumah-rumah juga baik Untuk apa? Untuk mengingatkan kepada anak keluarga kita Kalau kita mati nanti Maka mereka pun juga akan buatkan maulid Untuk anak-anak kita Dan anak-anak kita pun nanti akan buatkan maulid Pula untuk cucu-cucu kita Dan kita buat macam ini sekarang, ini kita meneruskan tradisi yang dibuat oleh datuk-datuk kita dulu Maka insyaallah sampai hari kiamat, negeri kita sepitang, betul? Maka insyaallah sampai hari kiamat terus ada maulidur rasulullah s.a.w. Amin, ya rabbal alamin Biasanya kitab maulid yang dibaca macam-macam Dari mulai yang paling tua namanya maulid Ad-Daibai dari Yaman Selesai maulid Ad-Daibai, ada lagi namanya maulid Burdah Maulid Burdah ini ditulis oleh Imam Al-Busiri dari Alexandria ke Mesir Makamnya di Alexandria, Iskandaria Selepas itu Ad-Daibai, Yemen Kalau Al-Busiri di Alexandria, Mesir Lalu kemudian Imam Abu Ja'far Al-Barzanji Al-Barzanji ini ulama daripada Yemen Lalu kemudian dia menjadi mufti, ulama daripada Madinah Al-Munawarah menjadi mufti di Yemen Beliullah menuliskan syair-syair al-Barzaji Lalu kemudian daripada Yaman ada namanya Habib Ali al-Habshi Maka kita sebut dia dengan Simtud Durar Lalu kemudian sekarang masih ada lagi Habib Omar bin Hafiz Menuliskan maulid Adhiyah ul-Lami Ini semua adalah maulid-maulid Isi daripada syair-syair maulid ini tiga Yang pertama sejarah Nabi Yang kedua solawat Nabi Yang ketiga adalah doa-doa di dalamnya Kadang orang campurkan antara Barzaji dengan Simtun Durar dengan Ad-Dai Ba'i yang biasa saya lantunkan dalam maulid Mawla ya salli wa sallim da'iman abada ala habibika khairil khalqi kullihimi Muhammadun sayyidul kaunaini wa faqalaini wal fariqaini min urbi wa min ajami muhammadun sayyidul kaunaini nabi muhammad adalah pemimpin semesta alam sayyidul kaunaini wassaqalaini dari kalangan manusia dan jin min urbi wa min ajami dari kalangan orang arab dan orang ajam yang bukan arab dia lah pemimpinnya nanti ketika kita berkumpul semua di padang mahsyar yang arab, yang tak arab, yang nabi, yang tak nabi, yang yahudi, bani israel Semuanya pemimpin kita adalah Sayyidina wa maulana Muhammad Sallallahu alaihi wasallam Allah berselawat Malaikat berselawat Hai orang yang beriman Sallu alaihi Berselawatlah kamu Kata sahabat nabi Kalau mengucapkan salam kami tahu Assalamualaikum ya Rasulullah Assalamualaikum ya Habibullah Assalamualaikum ya awal khalqillah Assalamualaikum ya sofwatullah Assalamualaikum ya ayuhan nabi Wa rahmatullah wa barakatuh Tapi mengucapkan salawat kami tak tahu Maka turunlah wahyu diajarkan Kepada Nabi Muhammad Nabi mengajarkan kepada kita Allahumma salli ala sayyidina Muhammad Wa ala ali sayyidina Muhammad Tapi kata Syekh Ali Jum'ah Salawat yang paling elok adalah Salawat yang ada Ibrahimnya di dalam Maka disebutnya dengan Salawat Ibrahimiyah Majlis, setiap majlis Maka kadang kalau kita berjumpa dengan orang bila bersalaman Allah mausolih anda Sayyidina Muhammad Allahumma salli ala sayyidina Muhammad Kenapa orang kalau berjumpa bersalaman dia ucapkan salawat kepada Nabi?

Karena kata Nabi, setiap ada majlis orang berkumpul Kalau tidak dibacakan salawat, maka majlis itu majlis bangkai, majlis busuk berbau maka orang yang berdua pun walaupun tak ramai berdua dia tidak ingin majelis dia berdua itu menjadi majelis yang tak baik maka ketika bersumpah bersuah berdua dia tetap ucapkan Allah mahasiswa Allah Adzim Muhammad wa'ala alihi Sayyidina Muhammad ma'amin muslimaini dua orang muslim yaltaki'ani berjumpa wayata safahani berjabat tangan illa gufirallahumma diampunkan dosa mereka malam yatafarrakah sebelum dia berpisah Maka kita pun juga di dalam majlis ini sudah berkali-kali berulang-ulang kita ucapkan salawat kepada Nabi dan insya Allah dengan salawat itu mudah-mudahan kita istiqomah insya Allah. Ada model salawat yang di dalam salawat itu ada doa sekali. Dia salawat, kalau Allah ma'asalli ala Sayyidina Muhammad wa ala alihi Sayyidina Muhammad tak ada doa di dalamnya.

Tapi Allah tetap memberikan balasan. Man salli alaihi wa sallam, siapa yang bersalawat satu kali. Sallallahu alaihi biha asro Allah balas 10 kebaikan Wahutan anhu asro sayyiat Dihapuskan 10 kesalahan Warufi'an lahu asro darajat Dinaikkan 10 tingkatan darajat Tapi dalam salawat itu tak ada doa Allahumma salli ala sayyidina Muhammad Wa ala alihi sayyidina Muhammad Tak ada doa khas untuk kita Tapi Allah tetap beri balasan Nah ada dalam salawat itu Ada doanya sekali Itu yang selalu juga kita baca Dalam program-program Tahlil Dalam Takziah orang meninggal Dalam acara nikah Wayaqadiyal hajat Nah ini akhdal baik semuanya Hanya saja solawat ini ada yang diajarkan Nabi Muhammad SAW Dan ada solawat yang dibuat oleh Para ulama maka semuanya Baik kenapa boleh solawat itu Dibuat oleh para ulama Mana dalilnya suatu ketika Nabi sembahyang Nabi hanya mengajarkan doa Alhamdulillah Tapi rupanya sahabat di belakang ada dia baca doa agak lain Sami'allahu liman hamidah Alhamdulillahi hamdan tayyiban kasiran mubarakan fi Selepas salat nabi tanya Siapa tadi yang membaca doa yang tak pernah saya ajarkan Saya hanya mengajarkan doa Rabbana lakal hamdu milus samawati O milul ardi o milul masyita min syaim ba'du Kamu-kamu tadi saya dengar ada bacaan lain Alhamdulillahi hamdan tayyiban kasiran mubarakan fi Selepas sholat, Nabi tanya, siapa tadi yang membuat doa itu? Lelaki itu menjawab, saya ya Rasulullah yang membuat doa itu.

Kata Nabi, futihat abu abu samad. Saya tengok pintu langit terbuka, turun malaikat berlomba-lomba ingin mencatit menulis doa yang sudah engkau baca tadi. Itulah dalil bahwa boleh membuat doa, walaupun doa itu tidak ada dalam Quran, tidak ada dalam hadis Nabi, tidak diajarkan oleh Nabi Muhammad, boleh kita membuat doa.

Selama doa itu tidak bercanggah dengan Al-Quran dan Sunnah Nabi Muhammad SAW Berdasarkan hadis ini, kata Imam Al-Hafiz Ibn Hajar Al-Astalani dalam kitab Fattul Bari Jawazu ihdati zikri fis salah ma lam yukhalif bil ma'zul Boleh membuat bacaan sholat dalam sholat selama tidak bercanggah dengan Al-Quran dan Sunnah Kalau di dalam sholat saja boleh Apalagi di luar sholat Hanya saja kalau kita buat doa Doanya berbahasa Arab Kalau berbahasa Melayu Maka sholat kita batal Jadi kalau dalam sholat itu kita buat doa Berbahasa Melayu Apakah ketika sujud Ataupun ketika duduk Atau ketika tentang tersahud Lepas itu kita berdoa sendiri. Ya Allah lariskanlah perniagaan saya. Batal sembahyang.

Tapi kalau kita baca dengan doa bahasa Arab. Walaupun doa itu tidak diajarkan Nabi. Tidak diajarkan Allah dalam Quran. Tidak ada dalam hadis Nabi. Maka doa itu tetap boleh dibacakan.

Baik dalam doa sholat sunat. Maupun dalam sholat fardu. Maupun dalam sujud. maupun ketika tegak, maupun ketika di akhir tashabut.

Mana dalilnya? Imam Shafi'i mendoakan, Imam Shafi'i punya murid namanya Imam Ambali. Imam Ahmad bin Ambal yang masyur dengan nama Imam Ambali.

Lalu kemudian ketika Imam Shafi'i meninggal, Imam Ambali mendoakan gurunya. Apa kata Imam Shafi'i? Hai balik da'atulis Syafi'i fisolati saya doakan guru saya Imam Syafi'i dalam sembah yang saya Arba'ina sana 40 tahun 40 tahun apa bunyi doanya Rabbi Firli wali walidaya wali Muhammad bin Idris asyafi Rabbi Firli ampunkan saya wali walidaya ampunkan ibu bapak saya wali Muhammad bin Idris Syafi'i ampunkan Imam Syafi'i Jadi kalau puan-tuan nanti berdoa dalam sembayang, baik waktu sujud, sebaiknya Rabi'al-A'la wa bihamdih, selepas itu dia tambah doa, Rabi'ul-Filih, Wali-Wali Dayah, Wali-Ustaz Abdul Somad.

Boleh, tak salah, baik sulat-sulat Fardu, Wali-Ustaz. Tapi kalau doanya lupa bahasa Arab, ampunkalah dosa Ustaz Somad, dia tadi tazkirah kejap saja, tak lama, batal solat. Sebab bila ada keluar yang bukan bahasa Arab, daripada mulut kita, batal. Tapi kalau kita bacakan dalam hati boleh.

Seorang hamba paling dekat dengan Allah bukan waktu dia di Makkah, bukan waktu dia di Kaabah, bukan waktu dia di Taman Rauh. Orang paling dekat dengan Allah ketika dia sedang sujud. Maka perbanyak alat doa ketika sedang bersujud.

Berapa lama Nabi berdoa ketika sedang sujud? Kata Sayyidatuna Aisyah, istri Nabi yang menengok Nabi bagaimana Nabi sembahyang. Nabi pernah membaca ayat panjang dalam sholat dan sujudnya sepanjang ayatnya.

Jadi kalau ayat dia baca surah yang panjang, sujudnya sepanjang ayatnya. Tapi kenapa imam-imam kita hanya membaca setakat paling banyak tujuh? Karena kata imam al-Hasan al-Basri, tasbih yang sikit tiga, yang sedang lima, yang paling banyak tujuh.

Subhanallah biar ala wa bihamdi Lebih daripada tujuh makro Sebab apa? Sebab makmum berkunang-kunang Makmum boleh sakit kepala, pusing kepala Sebab apa? Sebab terlalu lama sujud Maka yang dimaksud lama sujud ketika sedang sembah yang bersendirian Solat sunat hajat Salat sunat tahajud Salat sunat witir Salat sunat di rumah Adapun menjadi imam Iza amma ahadukum fal yuqafif Kalau kamu menjadi imam Maka ringankanlah bacaannya Tidak terlampau pendek Tidak terlampau panjang Tidak terlampau lama Tidak terlampau sekejap Maka insya Allah Mudah-mudahan amalan-amalan sunnah Rasulullah SAW Dengan maulid ini dijelaskan oleh para alim Para ulama kita Dapat kita amalkan Sehingga kita istiqamah Dengan barokah maulid ini mudah-mudahan kita semua istiqomah insya Allah Apakah Abdul Salmat yang berada di atas Yang dimuliakan Yang disanjung-sanjung Yang dialu-alukan Yang disambut, yang dikawal Lebih mulia daripada saudara saya yang dibawah kepanasan? Belum tentu Boleh jadi mereka lebih dulu masuk surga daripada Abdul Salmat Betul apa tidak?

Betul kata Jamal Inna Allah la yan zuru ila ajisamiko Allah tidak menengok badan kamu Wala ila suariko Allah tak menengok rupa kamu Wala kin yan zuru ila kulubiko Yang ditengok Allah adalah hati kamu Wa amalikum dan amal kamu Dulu Zaman Nabi Muhammad SAW Orang yang paling mulia adalah Quraish Paling tinggi Quraish Arab yang keturunan Nabi Ibrahim Di bawah Quraish Yang Arab Arab tapi bukan keturunan Nabi Yang di bawah itu lagi adalah ajam, yang bukan Arab. Yang paling bawah sekali adalah yang berkulit hitam, dari Afrika. Bilal bin Rabah, Mithlat bin Aswad, Najasyi, ini yang paling rendah. Maka ketika Nabi Muhammad SAW datang, maka yang paling tinggi jatuh ke paling bawah.

Yang paling bawah naik ke paling atas. Siapa yang paling tinggi? Abu Lahab. Sebab Abu Lahab adalah anak Abdul Muttalib Abdul Muttalib anak Hasim Hasim anak Abdi Malam, Abdi Malam anak Kusai, Kusai keturunan Adnan Adnan anak cucu Ismail Ismail anak Ibrahim alaihissalam Jadi Abu Lahab itu Darahnya adalah darah Nabi Ibrahim darah Nabi Ismail turun kepada Abu Lahab, Abu Lahab yang di atas turun ke bawah yang paling tinggi menjadi jatuh ke bawah siapa yang paling rendah?

Bilal Bilal paling rendah sebab di Afrika kampung Bilal itu namanya Nubia ini Afrika Nubia Yang paling Di atas Mesir, di bawah Mesir Sudan, disitu ada kampung namanya Nubia. Berbatasan, bersempadan antara Mesir dengan Sudan itu ada kampung namanya Nubia, Afrika Utara. Orang Nubia ini warna kulitnya dua saja, hitam dan hitam sekali.

Tak ada warna lain. Bilal bin Robah yang paling bawah, paling rendah, miskin, hitam, buddha, hamba sahaya, tak ada apa-apa. Tapi Bilal diangkat Allah menjadi paling atas. Bila Nabi mengangkat Bilal? Waktu.

Fatuhu Makkah, pembebasan kota Makkah tahun 8 Hijrah Nabi membersihkan Kaabah 360 patung berhala dari batu, dari besi, dari kaca dari emas, dari perak, semuanya dihancurkan, lalu kemudian tibalah masanya, siapa yang akan naik ke atas Kaabah mengumandangkan azan, Nabi tidak memanggil Abu Bakar, Nabi tidak memanggil Umar, Nabi tidak memanggil Usman, Nabi tidak memanggil Miqdad Nabi memanggil Bilal bin Rabah Wahai Bilal, naik ke atas Bilal yang selama ini paling rendah, hitam, susah, miskin Budak, hamba saya Bilal naik ke atas, dia yang mengumandangkan azan Allahu Akbar, Allahu Akbar Apa kata orang kapir musyrik jahiliah di Makkah waktu itu Alhamdulillah ayah saya dah mati Sehingga tidak menengok burung gagak hitam ini naik ke atas kabah Jadi Islam bukan hanya setakat sembahyang, bukan hanya setakat puasa sunat, bukan hanya setakat berzikir baca Quran, bukan hanya setakat jaga malam tahajud, tapi juga bagaimana kita merendahkan hati kita yang kita merasa lebih tinggi menjadi jatuh ke bawah, yang di bawah boleh naik ke atas. Inilah yang membuat Abu Jahal, Abu Lahab, dan Abu-Abu yang lain tak sanggup. Kenapa mereka? Untuk duduk bersama dengan Bilal ini merasa berat.

Bilal yang susah, Bilal yang hitam, Bilal yang budak kami. Kenapa kami boleh satu majlis dengan Bilal? Nabi Muhammad SAW ingin mengangkat darjah manusia.

Manusia ini sama dihadapan Allah SWT. La fadla bayna al-arabi wal-ajab. Tak ada beza antara yang Arab dengan yang bukan Arab. Wa la farqa bayna al-abyadi wal-aswad. Tak ada beza antara yang putih dengan yang hitam.

Kulukum min adam. Semua kamu dari Adam. Dan Adam dari tanah Dari tanah balik kepada tanah Akan dimakan cacing tanah. Masuk ke lubang tanah.

Maka kita tiada kemuliaan. Kita mulia karena. Ashadu an la ilaha illallah. Wa ashadu anna muhammadan. Rasulullah.

Kalimat Tuhakin alaiha. Kalimat hak alaiha nahya. Dengan itu kita hidup.

Wa alaiha namutu. Dengan itu kita mati. Wa bihanu ba'azu.

Dengan itu pula nanti kita akan dibangkitkan. Di padang mahsyar. Bersama Nabi Muhammad. Dan masuk ke dalam syurga. Bersama Nabi Muhammad SAW.

Amin ya. Nabi memanggil Bilal Bilal, ta'al, Bilal, kesini sekejap Ada apa ya Rasulullah? Saya mendengar suara selipar engkau di dalam surga Lalu Nabi berkata kepada Bilal Apa amalan engkau, Wahi Bilal?

Kata Bilal, saya tak pernah meninggalkan dua rakaat selepas wudhu bagi yang sudah melaksanakan Alhamdulillah bagi yang masih ragu-ragu dalilnya sahih tiada keraguan sedikit pun hadisnya sahih malam nanti boleh, siang boleh, pagi boleh, petang boleh ambil uduk, selepas ambil uduk usalli sunnatal wuduq raka'ataini lillahi ta'ala ini pun tak pernah dibuat nabi sholat sunnat uduk tak pernah dibuat nabi sholat sunnat uduk tak pernah disuruh nabi sholat sunnat uduk tak pernah diperintahkan nabi nabi hanya mendengar suara Selipar Bilal di dalam surga Maka Nabi memanggil Bilal Apa amal engkau wahai Bilal? Kata Bilal, saya tak pernah meninggalkan Dua rakaat selepas berbudu Ini juga dalil bagi orang Membantah yang mengatakan Kalau tidak dibuat Nabi Bin Ah Pendek saja Kaedah yang dibuat orang sekarang Kalau tidak dibuat Nabi Bin Ah Hai seandainya kaedah itu dipakai Nabi pasti Nabi memanggil bilang-bisik ini sekejap apa amal engkau amal saya saya sholat sunat selepas wudhu kalau tidak saya buat bid'ah awal pelaku Bina masuk ke jalan Tapi Nabi tak ada mengatakan itu kepada Bilal. Nabi mengatakan bahwa Amal engkau ini baik, wahai Bilal. Itu namanya hadis taqriri.

Kalau ada orang mengatakan, Nabi yang melakukan, hadis fi'li. Nabi yang mencakapkan, hadis qawli. Nabi tidak mencakapkan, Nabi tidak mengatakan, Nabi tidak mengucapkan, Nabi tidak melakukan, tapi dia bersetuju dengan perbuatan sahabat. Hadis taqriri, selepas Bilal ditanya, waktu Bilal belum ditanya, hadis apa namanya? Maka dia bukan hadis.

Kenapa Bilal boleh berani melakukannya? Karena perbuatan itu tidak bercanggah dengan Quran dan sunnah Rasulullah. Sallallahu alaihi wasallam Banyak sekali nama-nama sholat Yang tidak dibagi nama oleh Nabi SAW Masuk ke dalam masjid Keluar daripada masjid Masuk masjid Sholat sunat dua rekaan Tadi kamu sembahyang apa? Sholat sunat tahiyatal masjid Nabi tak pernah bagi nama itu Hai tunjukkanlah kita mana hadits yang Nabi bagi nama sholat tahiyyat al-masjid tak ada Nabi hanya mengatakan izzadakho la'ahadukumul masjid kalau kamu masuk masjid falayajlis jangan duduk Hatta yusallirak'ataini hingga sholat luarakaat namanya tak ada jadi membagi nama luarakaat tahiyyat al-masjid itu pun bid'ah karena Nabi tidak pernah membagi nama itu Hai jadi kalau kita mengatakan nama yang dibuat-buat itu adalah bid'ah Berarti apa namanya nanti bila saya ditanya orang, tadi Ustaz Somad sholat apa?

Tadi saya sholat apabila kamu masuk masjid maka janganlah duduk kecuali sholat dua rekaan. Panjang betul namanya. Maka dibuatlah nama yang pendek sholat sunat dua rekaan.

Sholat sunat nisfu syaban. Tak pernah Nabi membuat sholat sunat nisfu syaban. Tapi memperbanyak sholat sunat di malam nisfu syaban adalah amalan Nabi.

Sholat apa namanya? Hai bersesuaian dengan nisbu sahabat sholat nisbu sahabat Nabi bertamu ke rumah sahabat sampai di rumah sahabat Nabi diberikan jamuan makan selepas makan Nabi minum selepas minum Nabi bertanya Aina turidu an usalli dimana kamu mahu saya melaksanakan sholat di rumahmu ini lalu sahabat itu menunjuk tempat di sudut rumahnya sholatlah di sini ya Rasulullah lalu Nabi pun sholat di sudut itu sholat apa namanya tak ada namanya Apa usallinya? Bagaimana niatnya?

Usalli sunatan raka'ataini selepas dibagi jamuan makan lillahi ta'ala Doa yang paling afdal adalah doa yang dilahului dengan solat dua raka'at Maka ini masuk dalam yang disebut dengan solat sunat hajat Hajatnya ingin mendoakan sahibul baik Hajatnya ingin mendoakan orang supaya lekas jumpa jodoh menikah Hajatnya ingin supaya yang sudah menikah punya anak keturunan Usalli sunatal hajat raka'ataini lillahi ta'ala Begitulah amalan-amalan yang dulu namanya belum ada Namanya datang belakangan Begitu juga dengan amalan-amalan yang dulu belum ada Tapi kemudian ada belakangan Tapi dasar asas daripada dalilnya Tetaplah dari Quran dan sunnah Rasulullah SAW Maka perbuatan-perbuatan kita yang amat sangat banyak sekali Selama dalil amnya masih ada maka dia masih bernaung di bawah Quran dan Sunnah. Ada pun perbuatan yang tidak boleh, yang bida'ah, yang dolalah, yang mungkarah. Bida'ah dibuat-buat. Dolalah, sesat.

Finar masuk neraka. Itu adalah perbuatan yang tak ada dalil sama sekali. Tak ada dalam Quran, tak ada dalam hadis, tak ada dalam izmah, tak ada dalam qiyas.

Hari panas terik, pergi ke bawah. Tiang, lalu kemudian tegak sampai berpeluh, menatap matahari ke atas. Bila ditanya, apa yang sedang awak lakukan?

Semakin berpeluh, semakin banyak pahala. Itu bukan sakit peluh banyak pahala, makin banyak peluh banyak sakit kepala. Langkah ini bukan perbuatan yang baik Karena tidak ada dalam Quran, tidak ada dalam Sunnah, tidak ada dalam Hadis, tidak ada dalam Ijma'Tidak ada dalam Qiyas, tidak ada tuntunan dari Allah dan dari Rasulullah SAW Ada pun bahagia dengan lahirnya Nabi Muhammad SAW Rasa bahagia dengan lahirnya Nabi, Nabi pun bahagia dengan lahir dirinya Mana contohnya?

Nabi beribadah pada hari Isnin Kenapa engkau berpuasa hari Isnin ya Rasulullah? Zaka yawmaw lituh hari Isnin aku dilahirkan Itulah dasar kita berbahagia Pada bulan Rabiul Awal Dan tidak hanya pada Rabiul Awal Pada setiap hari Isnin pun kita berbahagia Kenapa? Karena hari Isnin kelahiran Nabi Muhammad SAW Nampaknya Puan berbahagia betul hari Isnin ini Iya Ustaz Abdul Salman Kenapa Puan berbahagia? Setiap hari Isnin inilah suami saya bagi belanja lebih sikit Supaya apa?

Supaya saya memasak, supaya saya siapkan gulai, supaya saya siapkan manisan, supaya saya undang jemput jiran tetangga semuanya. Kami membaca maulid, kami berzikir, kami bersulawat, kami berdoa di rumah yang kecil. Maka setiap rumah membuat anak menantu tahu, itu kita sudah mewariskan sesuatu tradisi yang baik. siapa yang membuat sesuatu yang baik orang yang meneruskannya nanti selepas dia mati juga akan dapat pahalanya sampai pada hari kiamat tanpa mengurangi pahala orang yang membuat pertama kali jadi siapa pertama kali yang membuat maulid menyusun syairnya, menyusun salawatnya dikumpulkan orang ramai maka sampai hari ini Dia mendapatkan pahalanya Mudah-mudahan kita yang hari ini Ada anak-anak kita yang hadir Belia-belia kita Nanti selepas kita mati menghadap Allah Kita akan meneruskan tradisi ini Maka insya Allah kita yang sesudah mati pun Juga akan dapatkan pahala amal jariahnya Insya Allah Amin ya Rabbat Alamin Nabi Muhammad SAW Selama di kota Makkah Al-Mukarramah 13 tahun 40 tahun dapat wahyu 13 tahun setelah dapat wahyu 40 tambah 13, 53 tahun Nabi tidak ada kekuasaan Dia sembayang di samping Kaabah Datang Abu Jahal, Abu Lahab mencekik Menyungkup kepala dia dengan kain Mereka siramkan dengan kotoran Itulah kenapa tidak ada sholat fardu di masjid selama di kota Makkah Selama di kota Makkah tidak ada sholat fardu di masjid sebab takut ditangkap, dicekik, dilempar, dibunuh oleh Abu Jahal Abu Lahab Jadi kalau ada di sepitang ini ada orang sepitang yang tak pernah ke masjid berarti dia takut dicekik Abu Jahal Abu Lahab Kenapa laki awak tak pernah ke masjid? Dia takut ditangkap Abu Jahal dan Abu Lahab Tapi selepas Nabi pindah ke kota Al-Madinah Al-Munawwarah Disitulah mereka sholat berjamaah beramai-ramai di masjid Nabawi Dan yang menjadi imam adalah Sayyidina wa Maulana Muhammad Sallallahu alaihi wasallam Nabi yang menjadi imam Selepas Nabi jadi imam, Nabi mengucapkan salam Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Yang paling afdal jamaah sebelah kanan Selepas sembahyang nabi menghadap ke jamaah Maka yang afdal adalah jamaah sebelah kanan Itulah dalil pertama kalau lepas sembahyang Imam menghadap ke kanan Karena jamaah ingin mendapatkan barokah sebelah kanan Tapi riwayat yang kedua Nabi menghadap ke jamaah Disipitang imam menghadap ke kanan atau ke jamaah?

Nampaknya banyak yang tak ke masjid Nabi menghadap ke jamaah, itu adalah riwayat yang kedua. Sebab Nabi selepas dia sembayang, dia menghadap ke jamaah, dia nak cek satu-satu. Aina fulan, asyahidun fulan, asyahidun fulan. Fulad, Ashrafidun Fulad Mana si Fulad, mana si Fulad Mana si Fulad, kenapa Tidak datang sholat berjamaah Sekarang banyak saya tengok imam Selepas sembahyang dia menghadap ke jamaah Tapi mata dia menunduk Sebab dia pun takut dengan jamaah Saya kalau saya jadi imam, saya selepas sembahyang tak pernah saya menghadap ke jamaah. Kenapa?

Sebab saya tak ada kuasa nak menanya, mana si Fulan, mana si Fulan, kenapa tak datang. Maka saya kalau jadi imam, selepas saya sembahyang saya hadap ke kanan. bersikir nabi s.a.w menghadap itu karena dia ada kekuasaan memakai kekuasaan untuk mendatangkan orang sholat berjamaah siapa yang tak berjamaah ke masjid? apa kata nabi?

la uharriqanna alaihim buyutah Siapa yang sembahyang di rumah Siapa yang tak sembahyang ke masjid Jangan ulang lagi Jangan ulang lagi Stop Saya akan membakar rumah mereka Yang tak datang datang sholat berjamah tapi dalam sejarah tidak pernah ada satupun rumah yang dibakar oleh Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam itu namanya hadits tarhib wa tarhib tarhib artinya bagi motivasi semangat tarhib artinya ancaman nabi hanya setakat mengancam saja bukan Nabi membakar jadi saya tidak juga ingin tazkirah saya ini nanti di cut dipotong tolong kalau dengar tazkirah Ustaz Somad tonton dari awal sampai akhir jangan tonton yang satu menit di tik tok hai hai Bakar! Habis lepas itu habis rumah di sepitang kena bakar semua Bukan itu maksudnya Nabi SAW Dewa salam itu adalah memberikan tarhib ancaman Tapi nabi tidak pernah membakar rumah orang yang tidak sholat berjamaah Bagaimana sholat berjamaah ini? Karena dalam hadis itu ada ancaman Menurut ilmu usul fekah Kalau di dalam ayat, di dalam hadis ada ancaman Berarti lil wujub berarti sholat berjamaah itu wajib karena di dalam hadits itu ada ancaman menurut kaedah usul fiqh kalau dalam ayat dalam hadits ada ancaman berarti wajib maka sholat berjamaah hukumnya wajib menurut mazhab hambali ah baru agak lapang nafas sikit rupanya hambali hai hai Hai saya mazhab syafi'i Bostan itulah kenapa bila kita sampai ke Madinah sampai ke Makkah kalau udah terdengar suara azan dari masjid nabawi masjidil arap Allah wa aqbaru haji haji haji haji tutup semua tempat belanja Kenapa Amerika tutup semua kita sangka sembahyang rupanya dia pun minum teh dalam hai hai Kenapa mereka menutup semua kedai, semua tempat belanja?

Sebab menurut mazhab Hanbali, sholat berjamaah itu wajib. Menurut mazhab Maliki, sholat berjamaah ke masjid sunnah. menurut mazhab syafi'i sholat ke masjid fardu kifaya itulah kenapa di masjid-masjid yang bermazhab syafi'i, asal dah ada imam sama makmum, dua orang cukup lah awak tak ke masjid?

fardu kifaya Saya cuma ingin sampaikan bahwa Ijtihad ulama fekkah ini Boleh jadi terikat dengan suatu keadaan Jadi jangan nanti kita nak mencari-carikan dalil Untuk mengambil dalil hanya untuk memudahkan hati kita Jangan karena kita malas Lalu kita ambil fatwa ulama itu Untuk membenarkan kemalasan kita Kenapa abang tak ke masjid? Farduki fahiyah Mari kita ke masjid, sebab Nabi SAW. Bagaimana dengan perempuan? Sekarang banyak perempuan yang ke masjid.

Lelakinya pula tak ke masjid. Apakah perempuan wajib ke masjid? Perempuan, kata Nabi, lebih baik salam. di dalam pagar rumah yang lebih baik lagi di dalam rumah yang lebih baik lagi di dalam bilik yang lebih baik lagi di dalam tempat yang sempit di dalam bilik seelok-eloknya perempuan sembahyang di dalam pagar lebih eloknya lagi di dalam rumah lebih eloknya lagi di dalam bilik lebih eloknya lagi di dalam tempat sempit di dalam bilik itu yang paling elok bagi perempuan inilah dalil sebagian orang mengatakan perempuan tidak elok ke masjid tapi ada satu hadits lagi mengatakan latam na'u ima'allah masjidullah yang perempuan jangan larang ke masjid sila perempuan ke masjid dan kalau kita ke masjid nabawi kita menghadap ke arah Qiblat Sebelah kiri ini ada namanya Babul Baki Babul Baki pintunya ke arah makam Baki Di belakang Babul Baki ada Babu Jibril karena itu pintu Malaikat Jibril masuk ke rumah Nabi Yang ke belakang sekali ada namanya Babun Nisa pintu perempuan Mungkinkah pintunya ada Orangnya tak ada Itu menunjukkan bahwa perempuan ke masjid. Lalu bagaimana menyelesaikan masalah ikhtilaf antara hadis ini?

Maka kata ulama, kalau menimbulkan fitnah di Palestine sekarang, di Gaza, menimbulkan fitnah, perempuan boleh ditangkap oleh tentera Israel, maka perempuan lebih baik dalam bilik, dalam rumah. Tapi di Sipitang, di Sipitang ini ada tentera Israel. Tak ada, maka perempuan ke masjid elok, baik ke masjid. Tapi perempuan kalau ke masjid menutup aurat, pakaiannya tertutup semua.

Perempuan kalau ke masjid, jangan guna minyak wangi perfume yang melampau berlebih-lebih. Sakingkan wanginya sampai baunya ke imam, hilang ayat imam. Berputar-putar wala'ana abidu ma'abatum wala'antum abiduna ma'abud.

Hilang simpang lakum dinukum wali'adu. Hai itu tak boleh selama dia di masjid biasanya di masjid ada tempat perempuan ada tempat lelaki ada satir ada kain kalau dia dibalik kain itu dia jangan tertawa terbahak terkikik hingga jamaah lelaki pengsan mendengar ketawa dia selama dia di masjid dia tidak ribah menceritakan Aib orang lain dia berzikir bertasbih bertahmid apalagi kalau udah terbiasa dengan maulid banyak salawat Allahumma sholli ala Hai sejahat Muhammad waladzim Muhammad datang kawan dia bercerita Bagaimana laki simpulan anak simpulan nanti Allahumma sholli ala sejahat Muhammad waladzim kalau ini boleh dijaga perempuan elok ke masjid tapi kalau tidak mampu menjaganya maka perempuan lebih elok di dalam bilik lebih elok di dalam rumah lebih elok di dalam tempat yang sempit Supaya tidak menimbulkan fitnah. Jadi sebenarnya Nabi SAW sudah ajarkan. Ajaran yang Masya Allah. Setiap tempat sujud Nabi.

Itu dijadikan sahabat sebagai masjid. Nabi ketika hijrah. Dari kota Makkah. Sampai ke Madinah. Sebelum Madinah dia berhenti sejenak.

Selama empat malam. Hari Isnin dia sampai. Malam Selasa.

Malam Rabu. Hai malam Khamis malam Jumat kebetulan hari Jumat malam Selasa malam Rabu malam Khamis malam Jumat empat malam dia di Kuba satu masjid terbina itulah dia masjid Kuba selesai dari masjid Kuba Nabi hari Jumat menuju ke kota al-madinah al-munawwarah hari Jumat hai hai Hai hari ini hari Jumat hari Jumat Nabi bertolak dari kubah ke Madinah dan ketika di tengah jalan masuk waktu Jumat Nabi sholat Jumat tempat Nabi sujud sholat Jumat tidak di masjid di tanah lapang di Padang Nabi sholat Jumat tempat Nabi sujud di Padang itu Dibenalah masjid oleh Umar bin Abdul Aziz Nama masjid itu namanya Masjid Al-Jumu'ah Tanjang umur sehat badan Dari Kuba ke Madinah Mudah-mudahan kita boleh singgah di masjid Masjid Al Jumu'ah Insyaallah tapi pengalaman saya membawa jamaah umroh jarang jamaah bertanya dimana Masjid Al Jumu'ah Ustadz ada beberapa jamaah yang tanya mana Masjid Al Jumu'ah yang banyak tanya dimana jual tempat celak Ustadz Tak salah, pakai celak pun sunah juga Ismet namanya, ada batu hitam ismet yang dipakai oleh Nabi SAW untuk menjaga mata Haa ini menjaga mata, menjaga mata Haa jadi ismet ini elok jaga mata, iya Haa saya dah belikan 3 Ustadz Supaya menjaga mata suami saya Supaya tak menengok istri orang lain Izmit ini adalah yang dipakai sekarang Yang dipakai untuk celak mata Supaya menjaga mata Maka Allah SWT menceritakan ini semua semua melalui lisan Nabi Muhammad s.a.w. supaya apa? supaya kita ambil iktibar pelajaran di bulan maulid itu diceritakan semua kepada jamaah supaya jamaah ambil, tapi saya tidak mampu untuk menceritakan tentang Nabi 63 tahun dalam 60 menit Hai siapalah Tuan guru Ustadz Habib yang boleh menceritakan hidup Nabi 63 tahun dalam 60 menit kalau ada orang yang mengatakan saya boleh menceritakan 63 tahun dalam 60 menit bahasa Arabnya mustahil makanya siapapun yang bagi tazkirah maulid datang duduk dengan di surau di masjid di mushollah di rumah Di bilik, di ofis, datang saja Sebab maulid tentang ini boleh jadi tak diceritakan ini Maulid yang ini tak diceritakan ini Dan kalau ada maulid yang diceritakan secara berulang Itu menguatkan hati dan akal pikiran kita Supaya kita lebih cinta Hapal kaji karena diulang Pasal jalan karena dilalui Begitu pepatah orang Melayu Hapal kaji itu karena selalu diulang Pasal jalan Ini jalan ke sawah Jalan ke kebun kita Kalau dia selalu kita lalui Dia pasal sampai tak tumbuh lagi Rumput rumput maka Insyaallah begitu juga dengan maulid itu kita datang kita dengar kita duduk kita bersikir kita beristighfar kita berdoa kita berselawat mudah-mudahan mendapatkan barokah maulid Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam lalu kemudian Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam tahun yang kedua itu perang bernama perang badar dari kota Madinah ke badar itu 150 km dari kota Madinah ke badar Nabi naik kuda Berapa umur Nabi ketika dia perang badar?

Kita kira sama-sama Nabi dapat wahyu umur 40 Di kota Makkah berdakwah 13 tahun 40, 13, 53 Perang badar tahun kedua Hai 40 13 255 tahun Nabi umur 55 tahun naik kuda 150 km Hai umur 55 tahun Nabi Muhammad umur 55 tahun naik kuda 150 km umat Nabi Muhammad umur 55 tahun, medical check up. Kalau kebetulan yang saya sebut ini sama nasibnya macam tazkirah saya, jangan tersinggung. Kunci mendengar tazkirah pengajian itu satu saja, jangan tersinggung. Sebab beberapa jemaah tersinggung, balik meninggal. Saya bukan berarti saya sihat, enggak.

Saya pun ada juga sakit-sakit. Saya banyak jama'at tanya, saya tengok Ustadz ini sihat saja, saya bilang saya sihat, sebab saya tak pernah ke hospital. Kalau kita ke hospital, dia medical check-up, pasti... pasti dikatakan sakit tapi saya tetap ke hospital membawa anak saya baru pekan lalu saya ke hospital membawa istri saya membawa anak semua jangan tambah rukun iman kita menjadi tujuh Tapi kita tetap ikhtiar berusaha ke hospital.

Saya tetap ada sahabat doktor. Saya tetap bertanya mana baik, mana tak baik, mana elok, mana tak elok. Tapi jangan kita rosakkan pikiran kita.

Rosak tawhid kita. Kita makan yang elok-elok. Kita minum yang elok-elok.

Kulu, makanlah. Masakkanlah. Wasrabu.

Minumlah. Ini banyak orang sekarang, duit banyak, makanan banyak, tapi tak makan sama sekali. Nah, dikasih makan kambing, kolesterol. Nah, minum teh tarik, diabetes, gula darah.

Tahan ini, tahan ini, tahan ini, datang malaikat maut, mati. Allah tidak larang kita makan Kulu makanlah Wasrabu minumlah Yang tak boleh Walatusrifu Jangan berlebih-lebihan Saya dijemput ke tepi laut Sampai ke tepi laut Di atas meja semua jamuan makanan ada Ketam ada, udang ada, sotong ada, kerang ada, semua ada Yang di samping itu saya tengok ada tentera, ada polis, ada ketua wilayah, ada semua ada Saya tengok semua, tak ada satupun yang makan. Kata saya, kenapa Tuhan-Tuhan takut nak makan?

Saya ajarkan doanya. Bismillahirrahmanirrahim. Kusebut nama Allah. Kalau sudah kusebut nama Allah, satupun tak ada yang boleh mendatangkan mutarat. Baik di bumi maupun di langit.

Ketam ini kan di bumi, ya dia tak boleh mutarat. Burung ini di langit, ya dia pun tak boleh mutarat. Jadi kita makan, Ustaz. Makan. Nanti bila saya sakit, saya tak tahu.

Kita ini hanya ikhtiar dan usaha Semuanya kita balikkan kepada Allah Bismillahirrahmanirrahim Saya kalau terlampau takut Kalau terlampau mendengar cakap orang Saya tak akan sampai ke sipitang ini Ustaz nak kemana? Saya nak pergi ke Malaysia Malaysia dimana? Malaysianya nanti ke Sabah, ke Sarawak Dari Pekambaruriau Transit di KLIA, dari KLIA terbang ke kota Kinabalu, dari kota Kinabalu terus sekarang Sipitak, nanti terus lagi, esok sampai ke Bintulu, nanti lalu kemudian Sibu, dari Sibu baru balik. Kalau didengarkan cakap orang, oh jauhnya, belum lagi kita berjalan kita dah mati duluan. Hidup ini sebenarnya tidak susah, hidup ini sebenarnya tidak payah, hidup ini tidak sulit, hidup ini tidak sakit.

Yang susah, yang payah itu adalah mendengarkan komen orang. Betul tak betul? Banyak yang mengaku betul.

Zaman dulu, kalau kita duduk di rumah, kita kunci pagar, kita kunci pintu, kita kunci tingkap, kita kunci rumah, kita tak dengar komen orang. Zaman sekarang, kita kunci pagar, kita kunci bilik, kita kunci tingkap, kita kunci pintu, kita kunci rumah, kita duduk di rumah, kita tetap di komen orang. Di mana?

FB, Instagram, Youtube. TikTok paling banyak. Maka yang paling tenang adalah kalau kita tidak mendengarkan cakap orang.

Cakap orang ini seribu orang dua ribu cakapnya. Cakapnya lebih banyak daripada mulutnya. Maka yang paling tenang adalah betul kata Allah, betul kata Rasulullah, betul kata ulama.

Sir ala barakatillah. Bismillahirrahmanirrahim. Saya nak masuk hutan. Saya dalam program enam bulan sekali masuk ke hutan. Saya dengan...

Dengar kabar Ustadz nak masuk ke hutan. Iya. Oh, hutan ini banyak hantu, Ustadz.

Nanti bila Ustadz masuk ke dalam hutan, orang hutan ini nanti bagi Ustadz jampi-jampi, Ustadz kena racun, Ustadz nanti ditangkap harimau, Ustadz, saya dah balik 10 tahun masuk Ustadz. Sampai sekarang, harimau pun tak ada selera nak makan Yang penting kita berda'wah karena Allah SWT Masalah cakap orang jangan kita hirau kan Maka inna a'tayna kal Hai aku kata Allah Ta'ala sudah bagi kamu ni'mat yang besar inna a'tayna kal kawthar bagaimana membalas ni'mat Allah dua fasal lini Rabbika wanhar dua cara membalas ni'mat Allah yang pertama fasali sembahyang tegak rukuh sujud duduk sujud tersahud salam zikir doa fasal lili Rabbika wanhar wanhar berkorban duit beli kambing beli lembu berkorban ada pun musuh engkau orang yang mengolok engkau orang yang mengejek engkau makanya kalau puan-puan ada jiran, kawan, sahabat, tetangga selalu mengejek, selalu mengolok jangan lawan, bacakan aja ayatnya Kalau kita baca ayat ini, sebenarnya bunyi ayat ini macam-macam tak sesuai. Eh, mana boleh Ustadz sebut ayat Qur'an tak sesuai? Bunyi ayat ini mestinya begini, إِنَّا أَعْطَيْنَا كَالْقَوْزَارِ Kami sudah bagi nikmat besar.

besar pada engkau fasal lirabika wanhar balaslah nikmat ini dengan sembahyang dan berkorban inna syani'a kahwal abtar musuh engkau mestilah engkau maafkan tapi ayatnya tidak begitu bunyinya inna Kami berikan engkau ni'mat yang besar. Balas ni'mat Allah dengan sholat dan berkorban. Musuh engkau, jangan engkau pikirkan.

Serahkan kepada Allah subhanahu wa ta'ala. Saya, kalau saya pikirkan haters yang attack berapa kali akun FB hilang. Berapa kali akun-akun itu kena ban, tapi kita tak fikirkan itu. Iya ke Ustaz Samad tak fikirkan komen-komen orang di Instagram, di Youtube, di TikTok semua? Saya baca, tapi tak saya pikirkan.

Saya baca. Ada beberapa yang saya ingat, ingat, ingat. Ada beberapa komen yang saya ingat.

Ustaz, jadikan aku yang kedua, itu saya ingat. Yang perlu kita pikirkan macam mana kita mati husnul khatimah, amin Yang perlu kita pikirkan macam mana selama di alam barzah ada amal yang mengalir, amin Yang perlu kita pikirkan macam mana bangkit di Padang Mahsar kita termasuk yang dapat naungan aras Amin yang kita pikirkan macam mana waktu meniti titian surat al-mustaqim kita yang kencang macam kilat Amin yang perlu kita pikirkan macam mana ketika nanti diisap kita termasuk yang tidak kena isap terus saja masuk ke dalam surga Allah subhanahu wa ta'ala bila jamaah si pitang ini nanti masuk surga Amin Hai semua jamaah sipitang dimasuk surga Amin sampai di surga mereka bertanya kepada malaikat malaikat mana Ustadz Abdul Samad malaikat menjawab Ustadz Abdul Samad dah lama tunggu di vip Amin sebenarnya saya nak minta amin cuma cara saya begitu kadang doa kita untuk diri kita belum tentu makbul Kenapa karena doa kita untuk diri kita tapi kalau doa orang lain hai hai untuk kita, saya banyak jemaah bertanya, kami kawal Ustaz Samad kami menemani Ustaz Samad kami berkhidmat dengan Ustaz Samad saja letih kami, Ustaz tazkirah lagi, bagi ceramah lagi satu hari tiga kali, pagi siang malam, macam makan ubat Kenapa Ustaz sihat-sihat saja? Apa Ustaz makan? Saya makan roti canai.

Apa Ustaz minum? Saya minum teh tarik. Kenapa Ustaz sihat? Saya yakin dan percaya, saya sihat karena doa orang si Pitang. Karena mereka pasti semua berdoa, Ya Allah, panjangkan umur Ustaz Somad, sampaikan dia ke si Pitang ini, Ya Allah.

Selepas dia sampai ke sini, selepas itu terserahlah, Ya Allah. Nak mati dia matilah. Selepas dari sini, orang Bintulu pula doakan saya. Ustaz Abdul Somad, sampaikan dia ke Bintulu.

Selepas sampai Bintulu ini, aku serahkan dia pada engkau ya Allah. Selepas itu, orang Sibu pula berdoa. Teruslah.

Jadi Ustaz ini bila rehatnya, pergi ke Sipitang, pergi ke Bintulu, pergi ke Sibu. Nanti balik dari sini, pergi ke Riau. Balik dari Riau, pergi lagi ke Plembang, Sumatera Selatan.

Selepas itu pergi lagi. Bila Ustaz rehat, rehatnya nanti bersama orang baik di surga. jannatul Firdaus arrohan fil jannah Rohah itu nanti di surga Banyak orang menyangka Nanti nampaknya anak-anak ini Kalau dia udah universiti kita agak rehat sikit Rupanya makin universiti Makin tak rehat Nampaknya nanti kalau anak ini udah berkahwin Udah menikah, udah ada istri, udah ada suami Kita agak rehat sikit Rupanya selepas dia menikah dia punya anak Anak dia pula dia letakkan di rumah kita Nampaknya nanti kalau cucu kita ini besar, kita udah rehat sikit, rupanya makin banyak, makin tak rehat, makin bising, makin banyak, makin tak sempat mengaji, makin tak sempat tahajud, makin tak sempat duha, makin kena air kencing, makin banyak masalah.

Jadi sebenarnya rehat kita nih bila? Nampaknya nanti kalau udah pencen rehat, rupanya pencen tak juga rehat. Kenapa?

Sibuk pula nak menonton film India dan Korea. Jadi sebenarnya rehat kita ini bila? Kita rehat nanti di surga bersama Rasulullah SAW Laqadha khalaqanal insana fi kabat Kami jadikan manusia itu dalam hidup ini sulit, susah, payah Tapi susahnya orang beriman menjadi pahala Berpanas-panas, berjalan kaki, berpeluh keringat, tetes air mata dan darah Semua yang datang dalam tazkirah maulidur Rasul ini Yang datang dari pagi hinggalah ke siang Yang tak dapat tenda, yang tak dapat atap Yang tak dapat payung, yang kena panas Setiap tetes peluh keringatnya Dibalas syafaat Nabi Muhammad Sallallahu alaihi wasallam Tadi saya mula pukul Sembilan lewat sembilan suku Sekarang udah pukul sepuluh suku Walaupun saya tak tengok jam saya Tapi terasa dari kaki ini Terasa dah satu jam saya pegang Mudah-mudahan satu jam bersama ini Semuanya bernilai amal soleh Bagi yang menyampaikan menjadi amal jariah Bagi yang mendengar dan nanti disampaikan Kepuluh anak-anak cucu menantu Kawan jiran kita semuanya juga menjadi amal jariah Insya Allah Bagi yang boleh sampaikan dengan lisan Sampaikan ke anak menantu di rumah dengan lisan Bagi yang tak boleh menyampaikan dengan lisan Maka boleh nanti dia share ulang Di channel Ustadz Abdul Salman Official Subscribe, like, share, and comment Jangan lupa selamatkan anak-anak kita Masukkan ke Ma'had Tahfiz Al-Quran Ada Ustadz kita dari Jordan Dari Jordania Jangan lupa selamatkan anak kita Sebab kita semua akan ditanya La tus'alunna yawma izin anin Naim, semua nikmatnya akan ditanya Kullukum ra'in Setiap ayah, setiap bunda Akan ditanya di hadapan Allah tentang anak, tentang istri sehelai rambutnya yang nampak akan ditanya maka pendidikan ugama juga akan ditanya maka belikan kitab sejarah supaya anak kita tahu tentang Nabi Muhammad di akhir majlis mari kita sama berdoa kepada Allah mudah-mudahan kita semua istiqamah iman dan islam anak-anak kita soleh dan solehah keluarga kita sakinah mawaddah wa rahmah sipitang baldatun tayyibatun warabbun ghafur Pemimpin kita adil dan amanah Al-Fatihah

Transcript for:Kesetaraan dan Tradisi dalam Islam

Transcript for:
Kesetaraan dan Tradisi dalam Islam