Kamu mulai ngebandingin diri kamu dengan pensapaian orang lain yang baru aja kamu lihat pas lagi scrolling social media. Ada orang yang lebih muda daripada kamu tapi dia lebih sukses. Ada orang yang bisnisnya lancar banget, kenapa di kehidupan kamu nggak kayak gitu. Ada orang yang secara finansialnya kayak mulus banget, nggak pernah ada masalah, kenapa nggak bisa terjadi sama kehidupanku.
Ada orang yang udah menikah, udah dapet pasangan yang cocok, tapi kenapa buat diri kamu kok sesusah itu ya. Aku tahu kalau ngebandingin diri itu nggak boleh dan buruk buat diriku sendiri, but I don't know where to stop. Ini gejala-gejala yang muncul ketika kita mulai ngebandingin hidup kita dengan hidup orang lain Kalau misalnya kamu terpenjara sama perasaan di mana kamu selalu ngebandingin dirimu sendiri This is why I made this video, to remind myself and to remind you guys as well Let's get straight to the video Kamu nggak bisa membandingkan dirimu, prosesmu, sama prosesnya orang lain Karena setiap orang punya start yang berbeda Kalau kita pakai victim mentality-nya kita, kita bakal mulai ngebandingin diri kita sama orang lain Enak ya, buat orang lain mereka mulai dari titik bahkan Pada saat mereka lahir pun udah punya privilege gitu Terlahir dari orang tua yang gak toksik Terlahir dari orang tua yang selalu mendukung Blablabla Dan kita gak bisa ngelakuin apapun soal hal itu Karena kita gak bakal bisa menyelesaikan permasalahan hidup kita Dengan membandingkan kehidupan kita dengan orang lain Setiap orang punya proses yang berbeda Setiap jenis bunga mereka punya keunikannya masing-masing Dan punya musimnya juga masing-masing gitu Jadi kita gak bisa ngebandingin Musim kita sama musimnya orang lain, daripada kamu ngebandingin prosesmu sama prosesnya orang lain, kamu harus tanamin satu mindset ini. The only competition you have is between you now and the old you.
Satu-satunya kompetisi yang kamu miliki hanyalah kompetisi antara dirimu di masa sekarang dan dirimu di masa lalu. Apakah dirimu di masa sekarang jauh lebih baik daripada dirimu di masa lalu? Atau kesannya kayak sama-sama aja? Makanya kamu butuh untuk meningkatkan diri kamu supaya kamu berbeda dengan versimu yang sebelumnya.
Mau mereka punya privilege ataupun enggak Udah bukan tugas kamu untuk ngontrol hal itu Tugas kamu cuma sekedar fokus sama dirimu Apakah diriku ini lebih baik daripada diriku di masa lalu? Apakah versiku yang sekarang sudah menjadi versi terbaikku? Apakah diriku yang sekarang sudah menjadi diri yang aku impikan bertahun-tahun lalu? Itulah yang seharusnya kamu fokuskan Nggak ada yang bakal merusak hidupmu Kecuali dirimu sendiri Kamu nggak bisa terus-terusan menyabotase dirimu sendiri Hanya karena berpikir ada orang lain yang lebih baik daripada kamu. Dior.
Desainer dari Dior. Christian Dior. Bayangin brand sebesar dan seluksuri itu yang dia punya. Kalau misalnya bertahun-tahun sebelum Christian Dior itu memulai Dior, dan dia mengatakan, uh, nggak jadi aku nggak bisa.
Uh, Koko Channel udah punya baju lebih bagus daripada aku. Udah bikin baju lebih bagus daripada aku. Soalnya ada desainer yang udah mulai duluan daripada aku. kayaknya desainku gak sebagus koko channel deh kayaknya dia pasti bakal lebih bisa dia lebih terkenal you never know your at this time baby jadi makanya jangan bandingin diri kamu sama orang lain mau ada orang lain yang lebih baik mau ada orang lain yang lebih terkenal mau ada orang lain yang ngelakuin hal itu lebih dulu they are not you you have your own unique value and that value deserve a recognition recognition dari siapa? gak perlu validasi dari orang lain validasi dari diri kamu sendiri dulu apakah kamu tuh percaya dirimu setalented itu atau Apakah kamu percaya kamu punya skill yang bisa kamu develop?
Next up is, ini salah satu poin membandingkan diri yang kebanyakan orang tuh sering lakuin. Tapi ini terutama perempuan. Yaitu adalah ngebandingin apa? Yes, ngebandingin fisik. Honey, I'm telling you, kalau kamu perempuan yang nonton video ini, beauty is just an external appearance.
Kesuksesan, uang, harta, bahkan menjadi terkenal, jadi famous. Hal-hal itu... tuh gak peduli sama penampilan kamu, seberapa banyak kamu lihat orang yang menurut kamu secara fisik gak attractive, but they got all the things that you wanted disini, karena sekarang kamu tuh membatasi diri kamu hanya karena kamu ngerasa fisik kamu gak sesuai seperti orang lain, honey the thing is success doesn't care about your looks, money doesn't care about your looks, the only thing they care It's about how you react to them. Apakah kamu ngerasa layak untuk mendapatkan itu? Dan itu terjadi ketika kamu gak memakai penampilan fisikmu sebagai penghambat atas mereka ini untuk masuk dalam kehidupan kamu.
Mereka ini adalah kesuksesan, keuangan, harta, segala hal yang kamu inginkan itu. Kecantikan, penampilan fisik ya, itu adalah hal yang... paling mudah kamu dapatkan di dunia ini so, kalau kamu ngerasa gendut, yaudah diet, gak usah kebanyakan alasan, gak usah kebanyakan self-help, nyari sana-sini yang kamu butuhkan itu cuma action, bergerak oke, aku tahu aku kegendutan, aku bakal ngurangin makanku, aku mau komitmen sama hal ini, mau buat tubuhku lebih sehat lagi, oke aku secara fisik gak menarik tapi apa yang bisa aku maksimalkan, oh aku punya skill ini, oh komunikasi aku bagus, aku bakal maksimalin itu, selagi disitu kamu nabung sebanyak-banyaknya invest sebanyak-banyaknya sama diri kamu...
Dan dari situ penampilan fisik kamu pasti bakal berubah. Kamu loh lihat sendiri di dunia sosial media ini sekarang. Seberapa banyak sih orang-orang yang kamu lihat secara fisiknya tuh gak oke gitu.
Oke mungkin gak sesuai sama standar kamu. Gak tau ya standar orang lain mungkin melihat kalau itu tuh bagus. Begitu pula orang lain melihat kamu sebenarnya.
Mungkin kamu ngelihat dirimu sendiri kamu gak suka. Karena kamu gak memberikan rasa cinta itu sama dirimu sendiri. Tapi kita gak pernah tau ada orang di luar sana yang menganggap kita itu cantik.
Dan orang-orang yang kamu lihat di sosial media yang menurutmu tidak berparah sebaik itu, nyatanya mereka bisa sukses, mereka bisa terkenal, mereka bisa mendapatkan hal yang mereka inginkan just because they put themselves in a confidence. And beauty is energy, baby. Kecantikanmu itu adalah energi. Kamu bisa ngerasa jadi orang paling jelek di dunia ini dan semua orang akan melihat kamu dengan caranya yang sama. Atau kamu bisa untuk melihat dirimu di depan kaca aja.
Aku orang cantik. Aku sudah cantik. Aku memiliki kecantikan dalam diriku Dan dari situ itu akan memberikan kamu sebuah energi untuk memperbaiki dirimu Hal yang paling mudah diubah dari kehidupan kita Agar kita bisa mencapai level orang-orang yang sering kita bandingkan hidupnya sama kehidupan kita ini Adalah hal eksternal Bagaimana penampilan kita Bagaimana kita terlihat bagi orang lain Seberapa banyak harta kita Itu adalah hal yang secara eksternal semua orang bisa lihat Dan itu hal yang paling mudah untuk kamu ubah Tapi sesuatu secara internal itu adalah hal yang sangat-sangat-sangat lebih menarik dan lebih menambah value-mu daripada kamu fokus sama external things.
Bagaimana skill kamu? Bagaimana kamu lebih mencintai dirimu? Bagaimana kamu memperlakukan dirimu?
Seberapa percayaan yang kamu sama dirimu sendiri? Seberapa fokusnya kamu untuk menjadikan dirimu sebagai versi yang lebih baik lagi? Hal itu adalah hal yang paling menarik dari apa yang selama ini kamu miliki.
Kamu bisa melihat orang cantik gitu. Oh, dia cantik. Dan yaudah kayak gitu aja deh.
Pass by and that's it. Tapi orang-orang yang ku ingat dalam kehidupanku adalah mereka yang memberikan aku sebuah dorongan semangat. Mereka yang memberikan impact dalam kehidupanku gak peduli bagaimana penampilan fisik yang mereka miliki. Kalau kamu bisa memberikan impact yang baik pada kehidupan orang lain, kamu gak akan cuma dilihat sebagai orang yang cantik aja. Karena kamu tilik dalam kehidupan kamu sendiri aja.
Kamu ingat orang-orang yang berharga dalam kehidupan kamu karena apa? Karena jasanya mereka. Jadi cintai orang lain juga.
kontribusi sesuatu dalam kehidupannya, itu skill juga yang bisa kamu develop internally dalam diri kamu. Karena itulah yang akan membuat kamu jauh lebih spesial. Pernah nggak kamu dengar satu frase ini? Your life is your soul looking back at you. Jadi kehidupan kamu sebenarnya adalah jiwa kamu yang melihat kembali pada kehidupan kamu sendiri.
Kamu harus mulai perhatiin setiap tindakan yang kamu lakuin tanpa sadar. Kalau kamu punya tendensi untuk selalu ngebandingin orang lain, oh dia ini lebih baik daripada ini, oh penyanyi ini lebih baik daripada ini, tanpa sadar itulah yang akan selalu kamu lakukan sama dirimu sendiri. Membandingkan dirimu dengan orang lain. Coba tanya ke dirimu sendiri, kenapa aku perlu membandingkan mereka padahal mereka punya keunikannya masing-masing. Hidupmu adalah cerminan atas apa yang kamu lakukan selama ini.
Satu hal yang tanpa sadar, ini dulu sering aku lakuin. Aku selalu menganggap omongan orang lain, meskipun itu pujian tentang aku, itu adalah bohong. Dia cantik banget. Pinter banget ya Kayak gitu-gitu Pujian kan Itu sesuatu yang bagus kan Aku selalu menganggap itu bohong Karena apa? Karena aku gak punya rasa kepercayaan Sama diriku sendiri Begitu pula dengan kamu Mungkin kamu pernah ngerasa Pujian orang lain itu terasa bohong Dan kayaknya gak ada kehidupan kamu Gak kayak gitu Jadi sebenarnya Yang kamu butuhkan Itu bukan support dari orang lain Tapi pertama adalah Validasi atas kemampuanmu sendiri Mengetahui potensimu Sadar atas siapa kamu Itulah yang kamu butuhkan sebenarnya Dan dukungan orang lain itu pada akhirnya memang kita butuhkan suatu saat gitu.
Tapi itu bukanlah penentu utama. Yang menjadi penentu utama atas dorongan kamu untuk mengejar impian kamu, itu adalah seberapa percayanya kamu sama kemampuan yang kamu miliki. And the key here adalah untuk lebih mencintai dirimu sendiri.
Yes, love yourself. Sebelum kamu membagikan cintamu pada orang-orang yang gak pernah mengapresiasi bentuk dari cinta tulusmu itu, berikan itu pada dirimu sendiri karena itu bakal jadi super worth it ketika kamu bisa untuk mengambil kontrol atas kehidupan kamu, nggak lagi membandingkan diri kamu sama orang lain, dan mempercayai kalau misalnya prosesmu dengan mereka itu berbeda, jadi kamu nggak akan terlalu menekan dirimu, kamu juga jadi orang yang lebih appreciative sama dirimu sendiri. Satu eksersis yang selalu aku lakuin di depan kaca tiap pagi, selain dengerin SLAR, terutama yang grow in your self love, SLAR ini rekaman afirmasi ya, by the way teman-teman di sini, kalau kamu belum tahu, kamu harus tahu banget sih, karena...
Literally ini yang ngebantu teman-teman disini untuk connect bareng aku juga. Linknya ada di bawah kalau misalnya kamu pengen kepo lebih. Aku dengerin yang Girl In Yourself Love.
Dan kamu tau yang aku lakuin tiap pagi? Aku lihat depan kaca. Aku bilang sendiri ke diriku sendiri.
I love you Aya. Aku percaya sama kamu. Kamu memang sudah sukses sekarang.
Kamu sudah menjadi orang sukses sekarang. Even I create a scenario dimana aku bilang ke diriku sendiri. Aku gak bisa ngebayangin kalau misalnya aku hidup. dengan cara yang menyedihkan sekarang.
Karena apa? Aku merasa kehidupanku sudah cukup bahagia. I pretend as it is already happened to me. Aku berpura-pura seolah itu sudah terjadi atas kehidupan aku.
This is what I call a mirror work. Lihat di depan kaca, kamu ngomong sama dirimu sendiri, kamu ber... kan afirmasi positif sama dirimu sendiri juga ini adalah sesuatu yang memang memotivasi aku banget, karena kalau bukan kamu yang ingetin seberapa obsesnya kamu sama dirimu, seberapa cintanya kamu sama dirimu, seberapa percayanya kamu sama dirimu sendiri, siapa lagi ketika orang lain pun memuji kamu, kamu gak akan bisa percaya kalau kamu belum memberikan cinta itu pada dirimu sendiri, gitu kan entah kamu laki-laki maupun perempuan kita sama-sama perlu untuk lebih mencintai diri kita sendiri be more positive to others ketika kita bisa menjadi orang yang yang positif bagi orang lain, kita memberikan sebuah energi yang baik bagi mereka, kamu juga akan mendapatkan rasa bersyukur sebagai pertukaran dari energi positif yang kamu berikan pada orang lain.
Coba deh, mulai random kapanpun itu, kamu puji orang lain cantik. Atau kamu puji, oh bajunya kelihatan bagus ya, aku suka sama bajumu hari ini, wow, kepenampilan kamu bagus banget ya. Ketika kamu bisa memberikan sebuah admiration atau pujian bagi orang lain dengan energi yang positif, kamu bakal mulai melihat sebuah perubahan dalam diri kamu. Pertama, perhatiin satu hal ini. Bagaimana dirimu sendiri akan merespon?
Apakah kamu akan merasa kurang cantik ketika kamu memuji orang lain cantik? Kurang mampu ketika kamu memuji orang lain itu capable? Atau... Kamu malah justru memakai itu sebagai sebuah motivasi kamu Dan memiliki rasa bersyukur atas dirimu sendiri sebagai ganti dari pujianmu itu Karena tanpa sadar, dua hal ini berpengaruh Kamu nggak akan ngerasa kurang cantik ketika memuji orang lain itu cantik Dan hal itu adalah benefit buat kamu Karena dengan begini, artinya diri kamu tuh masih punya motivasi yang besar Tapi, kalau memuji orang lain cantik aja, menaruh energi positif aja Kamu selalu masih ngerasa kurang atas dirimu This is why you need to work on yourself so hard Untuk catch up setiap tahun yang udah kamu tinggalin tanpa memperdulikan diri kamu And I say best for the last always Aku selalu ngasih tips terbaiknya di akhir video aku Jadi kamu beruntung kalau misalnya kamu masih nonton di detik ini Kamu harus mulai memperhatikan di mana titik kamu merasa Kamu selalu membandingkan kehidupanmu dengan orang lain Aku bagi ini menjadi 3 kategori Yang pertama ada merah, kuning, dan hijau Kategori hijau ini ketika Aku Aku melihat kehidupan orang lain, tapi aku merasa kayak, wah keren ya bisa kayak gitu.
Ah pasti aku bisa juga. Aku dapat inspirasi dari situ. Aku mendapat sebuah dorongan untuk bergerak mengejar mimpiku.
Dan yang kedua adalah kuning. Itu ketika aku melihat pencapaian orang lain, and that's wow keren ya. And that's it, I move on with my day.
Nggak perlu contemplating, aku harus, aduh tapi kok hidupku nggak kayak gitu ya. Aku kok ngerasa terbelakang ya daripada orang lain, nggak kayak gitu. Nah itu, adalah hal yang kurasakan ketika aku di level merah. Level merah ini ketika aku ngerasa setiap pencapaian orang lain itu merupakan sesuatu yang mengambil kesuksesanku.
Kesuksesan yang sebenarnya akan selalu ada dalam kehidupanku gitu. Tapi aku gak bisa ngeliat hal itu karena orang lain lebih dulu mendapatkan kesuksesan itu. Dan itu merupakan sesuatu yang destruktif. Sesuatu yang kayak gak membangun aku. Aku akhirnya cari sekian video yang membuat aku merasa lebih baik lagi.
Yang pertama adalah aku cari video orang yang jauh lebih gagal daripada aku. Dan yang kedua, aku mencari video yang membangun motivasiku Sama seperti kamu cari video ini gitu Dan mencari orang lain yang jauh lebih di bawah aku Itu adalah cara yang salah untuk coping Nah, cara benarnya kayak gimana nih? Kalau misalnya aku udah ada dalam level merah Mulai dari situ aku pahami triggernya Oh, kenapa ya aku ngerasa ini?
Kenapa ketika aku ngeliat orang usia 20 tahun Jauh lebih sukses gitu, jauh lebih mapan Kok aku ketrigger dengan hal ini? Aku memahami triggernya itu Lalu, ketika aku udah bisa ngeliat triggernya aku Aku memisahkan diriku dari trigger-trigger yang memunculkan perasaan aku mulai membandingkan diriku dengan orang-orang yang seperti itu. Biasanya aku mendapatkan trigger ini ketika aku scrolling social media gitu.
Aku scrolling social media apalagi Instagram gitu ya. Instagram, TikTok, segala macem. Kita tuh punya pilihan.
Daripada aku memproyeksikan energi negatifku pada orang lain. Oh dia bisa ke... begini, karena dia blablabla, gak perlu kayak gitu itu adalah sebuah boundaries itu adalah bentuk kamu menghargai dirimu sendiri kalau kamu memproyeksikan itu secara negatif berarti artinya kamu gak menghargai dirimu sendiri karena buat apa? diri kita tuh seberharga itu loh sampai untuk ngomong sesuatu negatif ke orang lain itu menurunkan value dari dirimu kan, pastinya jadi hargailah dirimu dengan cara tidak memproyeksikan sesuatu yang negatif tapi dengan menutup hal-hal yang memberikan kamu akses untuk membandingkan kehidupan kamu sama mereka Kita punya banyak sekali fitur di sosial media ini. Mau kamu blokir lah.
Mau kamu tutup. Mau kamu gak mau melihat lagi. Bukan karena aku membenci prestasi mereka. Enggak. Tapi aku punya boundaries atas diriku.
Oh aku tahu diriku ini ketrigger dengan hal ini. Dan apa yang bisa kulakukan sama diriku. Nah itulah yang coba aku lakukan. Dengan memisahkan perhatianku sama sesuatu. Yang seharusnya tidak aku lihat gitu.
Karena itu memunculkan trigger. Aku mencoba memahami akarnya. Kenapa-kenapa-kenapanya ini.
Aku coba pahami. Kenapa ya bisa kayak gini. Kita nggak pernah tahu akarnya itu dari mungkin pengalaman kita di masa lalu, atau mungkin tekanan yang kita miliki sekarang. Usia segini kok masih kayak gini-gini aja pencapaiannya, gitu. Usia kayak gini kok belum menikah.
Nah, itu kan adalah tekanan, gitu ya. Jadi, coba pahami root dari permasalahannya itu. Aku memahami kenapa aku nggak suka orang-orang yang selalu pamer kekayaan, gitu, menunjukkan pencapaiannya di sosial media. Itu karena aku ngerasa aku tuh sebenarnya bisa ke sana, gitu. But I'm too lazy.
Aku terlalu males Aku tahu caraku untuk ke sana seperti apa Tapi aku terlalu males untuk ngelakuin itu Aku nggak willing untuk ngasih extra work Padahal itu Karena sebenarnya aku bisa Tapi aku terlalu males Nah sebenarnya perasaan males itu yang aku benci Tapi itu ketrigger sama pencapaian orang lain Nah hal-hal kayak gini Bakal kamu ngerti ketika kamu tahu Apa sih root atau akar dari permasalahan kamu ini Selanjutnya adalah Coba lihat sesuatu yang kamu konsumsi setiap hari Entah itu konsumsi media sosial, konsumsi makanan, konsumsi pakaian, konsumsi apapun itu. Itulah yang berpengaruh sama kehidupan kamu. Kenapa kamu membenci dirimu sekarang?
Mungkin kamu ngerasa badan kamu benut. Kamu selalu mengkonsumsi makanan-makanan yang penting aku sukalah. Aku pengen juga makan hal ini.
Selalu makan junk food. Makanya ketika kamu lihat orang punya body goals, orang-orang yang badannya sempurna. Kamu mulai membenci dirimu sendiri dan kamu memproyeksikan hal itu pada dirimu.
Kebencianmu itu. Your life is your soul looking back at you. Makanya kamu punya tendensi untuk membenci orang-orang dengan body goals ini, atau kamu membenci dirimu sendiri karena kebiasaan kamu, yang seharusnya kamu tahu kamu makan makanan yang lebih sehat untuk diet, tapi malah kamu selalu ngikutin kemauan daging kamu, pengen makan yang makan junk food aja. Jadi bener-bener perhatiin sesuatu yang kamu konsumsi setiap hari, karena di mana fokusmu berada, disitulah kehidupan kamu berjalan. Kamu harus tahu seberapa besar kuasa dari fokus yang kamu miliki ini.
Ketika kamu selalu memfokuskan sama sesuatu yang gak kamu miliki, kamu gak akan bisa bergerak untuk memaksimalkan sesuatu yang sebenarnya kamu miliki. Kamu mau tahu seberapa besar kuasa ketika kamu mulai memperhatikan sesuatu? Kamu dari awal nonton video ini memperhatikan aku yang ngomong, kamu gak pernah memperhatikan objek-objek yang ada di dalam sekitarku gitu.
Ketika kamu mulai memperhatikan lilin yang ada di belakang aku ini, pastinya kamu juga mulai untuk menaruh perhatian kamu pada hal itu. Dan disitulah kehidupan kamu akan berjalan pastinya kan. Sama halnya dengan segala hal yang ada dalam kehidupan kamu.
Perhatiin setiap fokus yang tanpa sadar jadi perhatian kamu selama ini. Bahkan kadang ya gula kelihatan kayak garam. Nggak semua yang kita lihat di sosial media, nggak semua yang kita lihat mentereng di kehidupan orang lain, itu selalu kelihatan seperti itu.
Kita nggak tahu behind the scene-nya seperti apa. Dan lagi, Sebenarnya setiap orang itu berproses, kamu pun juga berproses. Mau bisnis orang lain lebih sukses, usaha orang lain lebih sukses, itu udah jadi ladangnya mereka. Dan kamu balikin fokus kamu, reconnect dengan diri kamu untuk fokus pada sesuatu yang harus kamu maksimalkan. Hidupmu nggak akan terus-terusan seperti itu, karena semuanya itu cuma membutuhkan kamu untuk mengambil aksi aja.
Kalau misalnya kamu bisa untuk mengembalikan keadaan kamu menjadi ke sesuatu yang lebih mengembangkan kamu. Mengedepankan kamu, memajukan kamu Itulah yang akan jadi hidupmu And always remember Kalau satu-satunya kompetisi yang kamu miliki Itu hanyalah berlomba Antara dirimu di masa sekarang Di masa depan nanti Dan juga dirimu di masa lalu Apakah kamu sudah lebih baik daripada dirimu di masa lalu? Bukan Apakah kamu sudah lebih baik daripada orang lain? Setiap orang punya startnya masing-masing Dan kamu pun juga aku percaya Kamu sampai di titik ini dengan perjuangan yang luar biasa Teruskan itu Karena itulah satu-satunya yang perlu kamu fokuskan sekarang Terus bergerak untuk jadi versi terbaikmu Kesuksesan yang dimiliki oleh orang lain Itu gak akan mengurangi kesuksesan Yang akan kamu miliki dalam kehidupan kamu That's all for today's video guys Thank you so much for watching I hope you can see something from this video And I'll see you on another video Bye-bye