Transcript for:
Panduan Terapi Totok Punggung Indonesia

waladzi anzala sakinata fi kulubil mu'minin liyazzadadu imanam ma'a imanihim walillahi jududu samawati wal'arqa wa kana allahu aliman hakimah asyhadu an la ilaha illallah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuluhu la nabiya ba'dah Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang telah mengaruniakan kita nikmat imat iman, imat islam dan imat sehat, sehingga dengan ketiga nikmat itu maka sempurnalah kehidupan kita salawat dan salam tak lupa kita sampaikan kepada junjungan kita kuduah kita, kiadah kita Nabi Besar Muhammad SAW kepada keluarganya sahabatnya, tabi-tabi'in salafus soleh dan kepada kita yang tetap istiqomah mengikuti dan menghidupkan sunnah-sunnahnya sampai akhir hayat kita maaf sebelumnya tadi agak terlambat karena agak macet dari jati warna setengah sebelas tapi pas diputaran itu subhanallah tapi alhamdulillah sampai juga para peserta kajian Ba'da Zuhur hari Kamis masjid Assalam XL Asyasyita ya. Aksyata. Yang dirahmati Allah. Ini waktu yang dikasih tahu sama panitia disini sebenarnya dua hari Pak.

Memang sebelumnya sudah ada konfirmasi. Kita diskusi karena kami punya yayasan, namanya Yayasan Tutup Punggung Indonesia. Dan yayasan ini, pengobatan ini, pengobatan baru.

Yang mungkin belum familial di tengah masyarakat, di tengah publik di seluruh Indonesia. Tapi subhanallah, sudah ada cabang di Malaysia. Kebetulan saya baru pulang dari Batam tiga hari yang lalu, mengisi di Batam. Kemudian peserta dari Malaysia, dari Brunei, dan dari Singapura. langsung tertarik karena yang kita lakukan itu actionnya teorinya sih enggak terlalu banyak ya kita bisa praktik dimanapun bisa di atas gojek sepeda di atas gojek di atas pesawat di atas mobil di atas angkot kalau ada saudara-saudara kita yang kebetulan membutuhkan bisa kita tolong dengan pengobatan totok punggung ini Tetok Punggung ini sebenarnya ya teknik ngurut kalau bahasa orang tua kita ngurut cuman kalau ngurut zaman dulu sama zaman now kata anak sekarang itu ya agak beda sedikit karena kalau orang-orang tua kita dulu itu kan asal ngurut aja ya tapi kalau ini kita paling enggak taulah titik-titik organnya mana jantung mana liver, mana empedu, mana ginjal, mana susus, mana pankreas, dan alat-alat organ-organ vital itu.

Hari ini kita mengambil tema, karena kemarin ditanyain temanya, apa temanya ini Ustadz? Ya saya sendiri, karena ini bukan training, karena kami biasa mengisi training. Saya kemarin...

Mengisi judulnya di Batam itu, Terapi Totok Punggung Indonesia, Solusi Kesehatan Islami dan Alami, Menuju Dunia, Seluruh Dunia Sehat. Karena target kita, Kalau 2025 itu, Indonesia menjadi sehat alami, Tanpa dengan obat-obat kimiawi. Karena kita tanpa obat, Pak. Insya Allah.

Cuma dikual-kual aja nanti. Ya, ininya, punggungnya, Tapi rata-rata di punggung. Jadi tidak perlu dipegang apa-apanya, di punggung saja, karena punggung itu pusat syarab.

Maka kami beli judul tadi ini, kita ubah sedikit, karena kita di Indonesia menuju solusi kesehatan islami dan alami menuju Indonesia sehat. Itu yang kami ambil judulnya. Lalu kita di sini, Totok Punggung ini harus punya visi dan misi. Misinya apa? Kenapa?

Ya seperti yang kita lihat ini. Kenapa harus ada misi? Ya karena... Setiap kehidupan itu juga punya misi. XL pun juga dia ada di Indonesia ini, pasti ada misinya, enggak mungkin.

Visinya juga ada, kalau dia enggak punya visi dan misi pasti enggak berkembang. Apapun dia, organisasi pun dia, bisnis apapun dia pasti punya misi dan misi. Kita hidup pasti punya misi dan misi. Kita kalau ditanya, apa visi Anda berkeluarga? Apa misi Anda berkeluarga?

Harus tahu. Kalau ada orang ditanya enggak tahu visi dan misinya berkeluarga, ya sama aja kan. Enggak ada tujuan. Begitupun totok punggung, dia punya visi dan misi ke depannya.

Visinya yang seperti kita lihat ini adalah menuju Indonesia sehat, islami, sehat alami, bebas obat kimiawi. Tapi maaf-maaf ini mungkin kalau ada karangan dokter di sini. Jangan antara kami dengan dokter itu ada ini, tapi kita membuat pengobatan ini sehemat mungkin, semudah mungkin, dan se-efisien mungkin. Karena dimana saja bisa Anda lakukan dan siapapun yang ketika ikut pelatihan nanti bisa diterapkan di keluarganya terutama. orang-orang terdekat kita dulu.

Lalu misinya apa? Misi kita mencegah kemusyriktan dalam pengobatan. Karena sekarang ini, ya ini pengalaman kami di lapangan kami sudah hampir 10 tahun melakukan pengobatan ini.

Memang awalnya saya itu berangkat dari refleksi, bekam dan rukiah. Lalu ada banyak sekali sih pengobatannya. Ada namanya kiropraksi. pembenaran tulang belakang.

Ada namanya Yumeho. Ada lagi namanya PTB, pembenaran tulang belakang. Ujung-ujungnya sama. Bermainnya di tulang belakang. Cuman totok punggung ini lebih elegan.

Santai. Tidak terlalu kalau yang kayak groplaksi atau refleksi. Sakit banget.

Kalau ini nyaman. Ya kayak orang ngurut. Hampir kayak ngurut. Tapi rasanya beda. Satu kemasannya tapi rasanya beda.

Ibarat kopi. Banyak kopi kan mbak ya. Ada kopi Aceh, ada kopi Medan, ada kopi Torabika, ada kopi apa namanya itu.

Tapi pasti beda-beda rasa. Jadi yang selanjutnya, menolong masyarakat yang sedang sakit. Kita misinya itu menolong.

Menolong. Setiap orang yang sakit harus kita tolong. Karena kata Rasulullah di dalam sebuah hadis, Hai hairunnas amfohum Linas sebaik-baik kamu adalah orang yang bermanfaat bagi orang lain kita mencari kemampuan atan disini toh juga nanti di tengah perjalanannya kalau memang Allah kasih rezeki lewat sini ya kalau yang mau jadi terapi sebenarnya Monggo silahkan hubungi Sami kita ada aturan-aturannya ada pelatihannya ada kartu keanggotaannya bahkan menjadi trainer totok punggung silahkan kita baru mengadakan tft nasional pertama trainer training peng-trainer baru beberapa bulan yang lalu lalu selanjutnya mengenalkan pengobatan totok punggung sebagai pengobatan sederhana efisien dan efektif dan terakhir mencejerahterakan para terapis atau polisnya ya Alhamdulillah saya sejak menjadi terapis dan trainernya Akhirnya saya juga raisen. Awalnya saya bekerja di sebuah perusahaan swasta di penerbitan majalah Islam, tapi gak usah kita sebut namanya. Akhirnya keluar dari pekerjaan itu karena banyak orang membutuhkan dan terutama orang-orang yang tidak mampu.

Banyak orang yang sakit jantung, banyak orang yang gagal ginjal, banyak orang yang stroke sampai habis hartanya, habis mobilnya tinggal rumahnya saja yang tidak terjual sama harga dirinya. Saking maunya sembuh Alhamdulillah beberapa pengalaman kami Atas izin Allah Atas izin Allah semuanya itu Banyak yang sudah tertolong Disini Ada landasan pengobatannya Kita memakai landasan Al-Quran surat as-syuara Ayat 80 dan hadis Rasulullah SAW dan ketiga skill para topuris skillnya itu nanti akan kita jelaskan satu persatu Al-Quran surat Asy-Shu'ar alat 80 itu menjelaskan bahwa setiap kita yang sakit itu maka Allah yang akan menyembuhkannya Jika aku sakit maka dialah Allah yang akan menyembuhkan Jadi semua penyakit itu bukan dokter sebenarnya menyembuhkan bukan obat Tapi kalau belum Allah turunkan kesembuhan itu Sehebat apapun dokter, sehebat apapun obat tidak akan pernah Totok punggung dan lain-lainnya itu adalah sebagai wasilah saja Sebagai jalan kita menyunjuk kecebuhan Tapi Allah itu kan di dalam Al-Quran atau di hadis itu tidak menilai kesembuhannya itu yang dinilai sama Allah itu adalah mujahadahnya jadi kalau kita sakit, kalau tidak kita bermujahadah, kita berusaha berikhtiar, itu patah bahkan tidak sedikit orang, walaupun di bilang rumah sakit ini hebat rumah sakit itu hebat, jarang sekali yang tidak meninggal juga orang di rumah sakit Bahkan banyak orang yang sakit itu meninggal di rumah sakit. Ya tapi banyak juga yang sembuh. Tapi semuanya itu atas siapa?

Atas izin Allah semua. Karena berbicara sakit, berbicara sehat, berbicara mati itu hak Allah semuanya. Lalu hadis Rasulullah itu yang menjelaskan jika seorang itu sakit maka berobatlah kamu. Dan ketika pengobatan itu benar caranya, bagus caranya, sesuai dengan atas izin Allah, dia akan sembuh.

Di sini berbicara masalah teknik. Pedokteran itu teknik. Pengobatan alternatif itu teknik.

Refleksi, akupuntur, dan semuanya teknik. Tapi tidak ada yang paling bagus adalah berobat dengan Al-Quran. Karena Al-Quran itu adalah syifat.

Allah sudah bilang. Salah satu dari Keterkaitan dengan pengobatan ini Totok punggung itu Tidak akan terlepas dengan doa-doa Dan ayat-ayat yang telah Dikumandangkan oleh Rasulullah Karena Rasulullah sendiri adalah seorang jururawat Seorang dokter Seorang dokter Seorang kepala rumah tangga, seorang kepala negara dan dia seorang manusia biasa, tapi dia tidak kalah pentingnya sebagai seorang dokter kalau kita baca-baca kitab-kitab lama, Ibn Qayyim Al-Jawzi Ibn Arabi, Ibn Taymiyah bahkan Ibn Sina yang terkenal sekali kitab-kitabnya itu subhanallah, cuman setelah perang Apa ya itu ketika buku-buku Hazanah Islam, Kedokteran Islam itu Habis dibakar ya Itu hilang semua Akhirnya dikembalikan ke dokter-dokter barat Tapi sekarang ini akhir-akhir tahun ini Sudah kembali kita ke pengobatan Tibunabawi, mulai bekam Mulai rukia, kan sekarang Sudah marah itu, terus pengobatan Pengobatan yang lainnya Khusus untuk di Totok Punggung ini Kita berbicaranya Adalah tanpa obat dulu Ya masalah nanti obat pakai obat-obat yang herbal seperti batu sauda, nyak zaitun, air zam-zam, terus korma, terus madu, dan lain-lainnya. Karena pada hakikatnya tubuh ini adalah harus dikembalikan ke yang alam, ke yang alami.

Karena sesungguhnya di dalam tubuh ini adalah ada sebuah antibiotik, antibody yang sangat dahsyat Allah ciptakan. Ketika nilai-nilai spiritual kita tinggi, itu akan menambah dampak kekesehatan kita pribadi. Kita lanjut.

Ada beberapa syarat di sini kalau menjadi seorang terapis totok punggung itu. Yang kami baru susun ini adalah harus bertauhid dan berakidah yang lurus dan benar. Tapi kenyataan di lapangan itu banyak orang-orang, maaf di sini tidak ada non-muslim kan ya. Cuma kita kan di masjid ya.

Itu banyak yang belajar, yang mau. Tapi bagaimana ya? Karena Islam itu rahmatan lil'alamin. Ya sudah.

Kita, saya ajar aja. Cuma kalau berbicara masalah di sini ini, nanti akan jadi tumpang tindih jadinya. Tapi mudah-mudahan asbab dia belajar Toto Punggung ini, dia bisa memeluk Islam gitu.

Tapi kita enggak ungkapkan yang syarat-syaratnya ini. Ini bagai, syarat-syarat ini bagi kita yang muslim saja, supaya karena sehat itu sebenarnya kuncinya ada di tawhid kita, kalau sudah segala-galanya di hati dan pikiran kita Allah, itu dahsyat coba kita lihat, zaman Rasulullah itu Ada gak penyakit-penyakit kayak kanker, kayak apa tuh? Zaman sahabat ada gak? Atau zaman salafus, sholah, zaman tabiat, tapi itu gak ada.

Ya wallahu alam bisawab. Kalau sekarang ini kan obatan-obatan kimia itu pusatnya dari mana? Yang bikin siapa?

Kalau kita baca hazanah-hazanah yang terbaru sekarang itu, sampai ada dokter-dokter barat itu, wah dasyat itu, ngeri dengarnya yang namanya obat kimia itu. Tapi itulah ya. Mudah-mudahan pencerahan ini menjadi sebuah kesadaran kita bersama. Kalau sakit-sakit ya pilak-pilak dikit. Sakit kayak kepala disini enggak usah minum obat lah.

Nanti dengan totok punggung ini insya Allah. Ada triknya, ada tipnya, ada caranya, ada metodenya. Insya Allah.

Jadi kalau disini ya kita bicara syarat menjadi seorang lelaki itu ya. Berakidah dan bertauhid yang lurus dan benar. Berahlakul karimah.

Dimana saja kita berada. Sopan santun dan. Dalam perkataan dan perbuatan.

Menjauhi setiap perdebatan yang tidak bermanfaat. Saling menghargai dan tolesan sesama terapis atau topuris. Jadi kadang-kadang di lapangan itu Pak. Saya kemarin ada daurah rukyah syariah tingkat Asia Pasifik.

Ada Sheikh Abu Barra dari Jordania sebagai guru spiritual rukyah kita. Saya kaget ketika dia mengatakan. Saya ada data di Indonesia itu perkumpulan. Asosiasi Dukun dan Paranormal Indonesia itu anggotanya lebih 10 juta.

Saya bilang sama Sheikh, Sheikh saya sendiri enggak ada. Ya Anda enggak pernah menggeluti dia kalau saya penelitiannya dari ujung Sabang sampai Maroke itu begitu. Sekarang perukiah seluruh Indonesia itu enggak sampai seribu. Pembekam di Indonesia itu enggak ada sampai seribu.

Ya kalau yang tercatat ya, tapi kalau yang gak tercatat kan sekarang ini agak rentan sekarang peraturan pemerintah bagi yang gak ahli medis itu kalau bekam gak boleh sekarang. Harus ada izin paling gak D3 kesehatan. Makanya peraturan perundang-undangan dari Menkes itu seperti itu. Ya kita ikut aja. Tapi kalau totoh punggung kan gak dikeluarin darahnya.

Cuma gini-gini aja Pak, kayak ngurut aja. Ya nanti mungkin bisa kita testimoni satu orang siapa yang agak sakit bisa kita. coba disini itu syarat-syarat menjadi seorang terapis totok bonggong ini tadi yang tadi landasan berpikirnya, landasan pengobatannya itu ya wa'iza maritu pahu yashwin kita ulang lagi, dan apabila aku sakit, dialah Allah yang menyembuhkanku lalu yang dari hadis Rasulullah itu, dari Jabir radiyallahu an, Rasulullah s.a.w. bersabda, setiap penyakit itu pasti ada obatnya, oleh karena itu barang siapa yang tepat dalam melakukan pengobatan satu penyakit, maka dengan izin Allah Azza wa Jal dia akan sembuh, khair muslim lalu yang ketiga ini nah ini yang tadi saya bilang bahwa seorang terapis, toporis, topok-pongong itu kalau dia menjadi mau menggeluti benar, atau paling enggak menjadi dokter di rumah sendiri lah, atau menjadi terapis di rumah sendiri ya, ada beberapa syarat mengikuti pelatihan dasar dan pendalaman dan nanti mungkin ini ada sosialisasi kalau kemarin ada beberapa bulan yang lalu kami di Indosat juga nanti di Telkomsel terus ada lagi di Simpati gak tau kok ini kok orang-orang yang khusus ini kok mengundang kami gitu ya tapi jangan dijadikan persaingan ya inilah hazanah buat teman-teman yang di media ini online juga Ya banyak yang menawarkan kita.

Mengadakan baksos sedekah topung dan duel topung. Nah biasanya kalau duel topung ini Pak bahasanya memang agak keras sedikit. Nanti karyasasi praktik itu harus saling totok setelah sudah ikut pelatihan dasar dan pendalamannya.

Harus praktik sama-sama saling totok antara sesama peserta. Kalau sudah ikut dasar dan pendalamannya nanti akan kita coba. mengisi istilahnya rekamedis, yaitu kita lihat kepekaannya di lapangan. Kalau dari itu melaporkan setiap bulan itu 50 pasien, setiap bulan 50 pasien menjadi 3 bulan menjadi 150 pasien. Baru ikut sertandarisasi dan sertifikasi.

Setelah itu baru kita resmikan menjadi anggota kami. dan terus kita kontrol, nanti kalau mau ikut TFT-nya atau pelatihan menjadi trainer-nya Insyaallah bisa itu secara skill ini agak sedikit kita panggil ragam ini kira-kira yang gak pernah sakit disini siapa pak? yang sering sakit siapa? ini ditanya yang gak pernah sakit gak ada yang hangat-hangat yang sering sakit berarti ini nggak jelas, ya coba saya tanya lagi, siapa yang sering sakit Pak?

yang pusing tapi kalau pusing nggak ada uangnya saya nggak bisa ngobati atau kalau enggak, siapa yang pernah sakit setruk? ini akan kita praktik lho Pak Antum, sakitnya apa? Stroke? Enggak mungkin mas, stroke.

Biasa orang stroke kan? Ini mulutnya atau kalau enggak gini kan. Iya, tepat dong.

Stroke itu ada beberapa sih yang serangannya ya. Yang serangan di saya itu speech, lebih ke kognitif, memorial. Waktu kena. Pita suara enggak kena?

Enggak. motorik aman semua. Apalagi ya, gitu aja sih. Tapi susah untuk, ya speech itu kan ngomong ya. Berarti misalnya nih Antum ketemu sama temennya ini, misalnya namanya Agus.

Agus ya, lama banget. Itu ya, seperti itu. Tapi begini, testimoni saya dari pasien setruk serat 1000 orang, yang saya tanya itu 99% itu akibat kemarahan bukan karena makanan karena setiap misalnya suaminya kena setruk saya tanya istrinya bu gimana emosinya jangan tanya pak emosinya, tapi antum sebenarnya kelihatan enggak emosional, kalau kita berbicara aura, tapi emosi itu kan ada yang terpendam, ada yang menggebu-gebu, yang paling berbahaya itu adalah yang terpendam, yang tidak mau diungkapkan, bisa jadi karena desakan dari atasannya, karena sistem kerjanya terlalu ini, atau lamban dan segalanya itu, bisa itu, seperti itu. apa kata Rasulullah setelah saya menemukan di lapangan itu ternyata saya ingat hadis Rasulullah ketika bersama para sahabat kumpul di masjid manisnya, dia tanya salah seorang sahabat itu, lupa saya namanya nanti dibenerin, Rasulullah apa yang aku harus hindari, apa jawab Rasulullah letak buk jangan marah belum beberapa kali Dia pergi. Balik lagi penasaran.

Apalagi Rasulullah. La tahdab. Balik lagi.

Kemudian lagi. Penasaran dia. Apalagi Rasulullah.

La tahdab. Kalau Rasulullah mengulangi kata atau kalimat berturut-turut tiga kali itu sangat berbahaya. Itu.

Makanya saya mengambil kesimpulan, ternyata marah ini. Tapi setelah diteliti juga, marah itu sangat dahsyat. Imbasnya kesel, orang yang menahan marahnya 5 detik saja itu menghidupkan autoimun itu sangat dahsyat. Dan ini penelitian menurut medis.

Nanti kita coba lihat ada slide videonya di sini. bisa hidup tapi saya hidupkan di sini nanti ini nya ada beberapa contoh ini saya sengaja bawa ini ini kita lompat aja karena waktunya cuma satu jam saya dikasih pak saya lompatin aja ini berbicara sejarahnya panjang dia saya ini lihat ke ini nya aja ini guru-guru kami teman-teman kami yang ini guru kami ini teman kami ini saya Ini saya mau lihat di ininya aja. Tapi ini kita lihat dulu. Kita lihat berbicara penyakit dulu ya. Penyakit itu timbul dari spiritual itu karena 50% Pak.

Kalau yang fisik itu cuma 10%, sosial 15%, psikis 25%. Kita lihat di sini, dampak emosi terhadap penyakit. Coba saya iniin dulu di sini.

Tapi nggak bisa kalian ini. Sobat indonesiawan, tau gak kalian, kalau penyakit di tubuh kita ternyata bukan hanya disebabkan oleh pola makan saja, tetapi faktor terbesarnya adalah masalah spiritual sebesar 50%, psikis, Sebesar 25% Sosial sebesar 15% Dan fisik sebesar 10% Para profesor yang meneliti hal tersebut Bahkan menegaskan beberapa masalah emosi Yang bisa membuat kita sakit-sakitan Inilah beberapa di antaranya Yang pertama, marah selama 5 menit Akan menyebabkan sistem imun tubuh kita Mengalami depresi selama 6 jam Yang kedua, dendam dan menyimpan kepahitan akan menyebabkan imun tubuh kita menjadi mati. Dari situlah bermula segala penyakit seperti stres, kolesterol, hipertensi, serangan jantung, reumatik, artritis, dan stroke atau pendarahan atau penyumatan pembuluh darah. Yang ketiga, jika kita sering membiarkan diri kita stres, maka kita sering mengalami gangguan pencernaan. Yang keempat, jika kita sering merasa khawatir, maka kita mudah terkena penyakit nyeri punggung.

Yang kelima, jika kita mudah tersinggung, maka kita akan cenderung terkena penyakit insomnia atau sulit tidur. Jika kita sering mengalami kebingungan, maka kita akan terkena gangguan tulang belakang bagian bawah. Yang ketujuh, Jika kita sering membiarkan diri kita merasa takut yang berlebihan, maka kita akan mudah terkena penyakit ginjal. Yang ke delapan, jika kita suka negative thinking, maka kita akan mudah terkena dyspepsia atau penyakit sulit mencerna. Yang kesembilan, jika kita mudah emosi atau cenderung pemarah Maka kita dapat rentang terhadap penyakit hepatitis Jadi Sobat Indonesiawan, ternyata untuk hidup sehat itu simpel banget Cukup kondisikan hati kita senang dan gembira Hingga kata Bapak, hati yang gembira adalah obat Terima kasih penelitian kedokteran se-Asia Pacific itu dokter Diki M.M.S.C. itu diperkuat sama dia, itu saya ambil dari situ.

Subhanallah Wak, sebenarnya kalau kita hidup tenang, spiritual kita, kedekatan kita sama Allah, sebenarnya nggak sakit kita. Cuman kan susah ya, membuat kita sabar, membuat kita bersyukur, membuat kita di do dan ikhlas itu kan perlu. belajar perlu proses tapi kalau kita sampai 53 55 60 umur kita terus masih aja kita emosinya tidak terkenal ya sudah memang udah dari sononya kata orang tapi Insyaallah bisa bisa kita proses dengan cara pelan-pelan makanya seorang terapi seorang dokter seorang jururawat seorang pengobat itu Harusnya bisa untuk menenangkan paling enggak emosi orang. Karena pada hakikatnya emosi itu akan berdampak yang sangat dahsyat.

Baik dari sisi pribadi, keluarga maupun dari sisi orang lain. Ya sebenarnya ini ada juga pendapat pakar kedokteran barat tentang penyembuhan kanker dan kimoterapi tapi apakah, ini tidak terlalu panjang apakah mau kita coba biar bapak-bapak tentang cancer nanti ada keluarganya atau istrinya atau anaknya kena cancer payudara, paniknya setengah mati, tapi ini menurut medis ini, ada pakar kenterotan dari Amerika, diperkuat oleh dari Jerman, kita lihat ya insyaallah, boleh Perhatikan sebentar saja ini. Iya, praktiknya sebentar.

Ini biar Bapak tahu ya. Gampang Pak, praktiknya itu insya Allah nggak perlu belajar lama. makanya tadi kan saya tanya bapak penyakitnya apa gak mau, coba langsung ke depan kan saya praktik langsung, langsung testimoninya bapak susah banget, ya sudah kita lanjut aja ini agak repot Ini sebelum kita masuk ke materi perlu tahu juga organ-organnya supaya nanti kita memencet itu enggak sembarang pencet gitu.

Ini internal organ dan ruas dalam belakang. Ini dia yang internal organ ini Pak yang perlu Bapak tahu, Bapak lihat. ini dia internal organ kita maaf Pak berdiri sedikit ya enggak apa-apa ya maaf ini yang perlu Bapak ketahui internal organ kita ini yang sangat perlu kita tahu kalau kita baca ayat-ayat Al-Qur'an dalam tubuh manusia itu, ayat-ayat Allah dalam tubuh manusia itu dahsyat, Pak. Hati dan jantung itu saya ngeri. Kalau ulang-ulang ada bukunya silahkan beli saja.

Itu saya beli di pengebit kemarin itu. Baru saya mengerti banget, ternyata ada ini semuanya. Dijelaskan dalam Al-Qur'an. Hati semuanya, limpa.

Dan kenapa semuanya ini adalah sembilan? Mulai jantung, hati, limpa, empedu. paru-paru, pankreas, lalu usus, dan ginjal. Usus itu dibagi dua, usus besar, usus kecil, itu sembilan.

Nilai-nilai sembilan itu adalah nilai-nilai yang sakral dalam agama kita. Lalu kedua, ini yang akan kita pencet itu kemana? Ini dia. ruas-ruas tulang belakang ini seperti ini Pak.

Jadi kalau Bapak pencet yang nomor satu, atau nomor satu yang di cervical, atau yang di lumbar, ini ke sini semua. Kalau orang yang syarab kejepit, nanti di sini. Nanti ini langsung kita praktik di depan, karena ini memang waktunya sangat singkat. Nah, jaringan syarab kita di tulang belakang ini seperti jaringan sarang labah-labah.

Seperti ini. ini jantung seperti ini, apa fungsinya seperti ini? tidak usah kita jelaskan satu persatu ya nanti kayak kuliah banget, ini sekadar kita tahu ya ini liver posisinya seperti ini, ini limpa, spleen, kecil sekali limpa itu tapi hati-hati asal dia kita terbentur, tabrakan, kena, pecah, lewat hati-hati bapak kalau jatuh walaupun di kamar mandi makanya kalau ada orang jatuh di kamar mandi langsung setruk, sebukan semacam ini gak ada setruk tulang ekor yang kena ini jatuh begini sudah bisa gagal otak, bisa buta matanya, bisa kayak orang pikun bisa setruk, itu tulang ekor itulah yang disebut dalam Allah jika kamu diciptakan dari tulang ekor dan kamu akan dibangkitkan nanti ditungkil tulang ekor dan akan hancur tulang ekor ya ini yang pedu kecil saja Pak itu, tapi dahsyat ya kalau jemput dua aja keganggu sedikit kecolek ya sudah Masya Allah ini paru-paru yang paling besar hampir di separuh badan kita Pak makanya siapa yang masih suka ngerokok Pak Alhamdulillah ya masih diberikan kesempatan waktu hidup ya kalau ngerokok itu iya tapi orang kan kalau ada orang ngerokok ah yang nggak ngerokok juga mati iya kalau berbicara mati bukannya hak rokok yang ini, hak Allah tapi menurut penelitian WHO di PBB sana itu orang yang kena serangan jantung terbesar di dunia karena perokok dan minuman-minuman keras ini pankreas agak gede sedikit orang yang kena gula kalau sudah enggak berfungsi pankreasnya seperti ini nah ini lambung, ini lambung ini kan kalau kata Rasulullah itu pusat Penyakit itu ada lambung.

Makanya kalau kita praktik itu rata-rata dari lambung permasalahan. Sembelit, terus susah buang air besar, semuanya dari lambung. Hampir semua yang saya pengalaman pribadi.

Ini ginjal kanan, ginjal kiri. Tapi kalau sudah namanya ginjal bermasalah, pasti jantungnya, livernya iya. Dan ujung-ujungnya nanti stroke juga. Yang ke sembilan ini, usus.

Usus ini ada banyak, sembilan ya semuanya. itu yang kalau dasarnya, ini materi pengenalan dasar di Totok Punggung itu selanjutnya, bagaimana tekniknya ada namanya general treatment, apa itu general treatment? isi nih dia, nah ini pak, ini kita mulai materi intinya, titik-titiknya, ini semua ada dua versi nanti kalau kita praktik, mana yang sakit-sakit aja yang kemaju ke depan, kita praktik langsung biar Bapak lihat ini ini yang versi yang kedua versi tawapnya sapu jagad kalau tadi sapu bersih ya ini sapu jagad ya terus nah ini bagaimana mencari trigger pointnya nanti trigger point itu kayak apa sih gitu nah ini Pak setelah kita rapi di lapangan ketemunya seperti ini Pak ya ini penyumbatan ini yang sudah komplikasi sebenarnya ini ada kena di paru-parunya lambungnya pinjal sebelah kiri bayangin gak kembali ditekan gitu tidak kembali saking banyak sumbatannya kalau ini yang sudah gangguan di tensi darah tingginya terus ini kena lumbar satu ini diserap kejepitnya yang ini lumbar empat disini ya lanjut ciri-ciri trigger point itu seperti ini ada yang begini ada yang begitu ini ada yang kayak yang tadi yang kembali seperti ini nah ini yang lebih parah ini ya lebih parah ya lanjutnya ini emergency nah ini kalau udah ini dah dalam gajiannya nah ini orang yang sakit jantung dimana dia tetoknya ya ini contohnya seperti ini kalau pakai jantung ya mulai tengkoknya dulu baru tapi kalau yang serangan jantung itu yang biasa, tapi kalau yang serangan jantung mendadak itu segera kan jantung itu enggak nunggu waktu ya, kalau yang jantung-jantung biasa ya cukup jenial treatment tari tutup, pemempatan-pemempatannya insyaallah, yang kedua stroke, stroke ini banyak sekali ciri-cirinya seperti ini nah ini contoh titik-titiknya ini kalau ada yang pingsan tiba-tiba kecuali kalau yang kesurupan karena syetan ya nggak bisa kali ya ya bisa bisa Insyaallah ya ini banyak orang pingsan itu karena stres juga bisa pingsan karena tekanan dari dirinya sendiri dari atasnya bisa juga kalau stres pingsan ya tiba-tiba itu rata-rata karena kita lihat disini begini titiknya ya kejang-kejang, epilepsi, atau step.

Anak-anak yang umur-umur di bawah 6 tahun ke bawah itu biasanya sering begitu karena banyak faktor, terutama lambung. Ini titiknya seperti ini, kejang-kejang. Lalu, keracunan makanan dan obat-obatan dan gigitan ular berbisa. Seperti ini, ini jelas ya.

Ini titik-titiknya seperti ini. Gegar otak. Ini kalau ada teman-teman kita yang kebetulan kita pulang tabrakan, sebelum dia keluar darah dari mulutnya. Tapi kalau keluar darah biasanya sudah parah.

Tapi kalau yang tidak keluar darah itu biasanya numpuk di otak. Maka segera kita lakukan seperti ini. Ini pentolongan pertamanya seperti ini.

Lalu patah tulang juga aja Pak, seleo, patah tulang, disposisi kaki atau tangan, apakah bisa terbentur oleh benda atau jatuh dari kendaraan bermotor atau jatuh dari atas tangga, bisa aja kan kita enggak tahu. Suatu waktu kita mengalami emergency ini, kita segera bisa lakukan. Ini contohnya.

ini sakit asma ini titiknya hipotermia, kedinginan di atas pegunungan, biasanya para pendaki gunung, karena itu kalau telat dilakukan pertolongan pertama atau emergensi, lewat dia, karena membeku badannya kedinginan, harus digerakkan ini, contohnya ini, seperti ini, hipotermia, susah buang air kecil, prostat. ini titiknya seperti ini lalu angin duduk ini yang paling berbahaya pak enggak orang yang kendaraan roda dua saja tapi orang yang naik mobil pun kalau AC-nya terlalu kenceng terus dia belum sempat sarapan karena keburu-buru takut terlambat kerjanya bisa begitu kan pak ya Wah ini udah telat bangunnya, itu langsung kram di perutnya, itu angin, itu lewat di orang dan berbahaya sekali. Nggak bisa nunggu waktu, segera kita lakukan kalau kita ketemu misalnya bareng nombang kendaraannya, mobilnya, bisa kita lakukan seperti ini, titiknya seperti ini. Ini titiknya seperti ini.

ANP akut atau syarap kejepit. Nah tadi yang biasanya nih yang paling sering ditemukan di lapangan itu syarap kejepit karena enggak mesti orang jatuh atau karena kolesterol dan lemak yang terlalu berlebihan itu bisa kelihatan dia nanti rata-rata kan kita kalau bangun mau rokok mau sujud itu ya kadang-kadang kalau bangun tidur malamnya tiba-tiba mau tuh kayaknya enggak bisa gerak gitu. itu rata-rata seperti itu awal mulanya titiknya seperti ini kalau dia kena di lombar di lombar 3 dan 4 atau misalnya dari sini lombar 1, 2, 3, 4 tapi rata-rata yang kena itu adalah L4 dan L5 lombarnya nah ini colic karena angin terjebak di usus itu sama dengan angin duduk tadi itu tapi ini harus di perut, kayak keram perut gitu pak, itu juga lewat orang kalau, karena naik nggak bisa nafas sesak naik ke dadanya, terlambat kita menolongnya ya sudah, ini titik-titiknya, ini titik-titiknya pak, insya Allah bisa kita lakukan pertolongan ya nah ini, ini lagi yang di batu ginjal, itu angin sebenarnya yang berlebihan kita lihat titiknya seperti ini ini tidak bisa buang air kecil itu kan berat banget ya berat itu kalau mendingan kita gak usah makan seminggu daripada gak bisa buang air kecil coba ya, sakit sekali dan beberapa orang yang sudah kita tangani itu cuma di sini di L4, L5 kiri kanan 15 ini tidak bisa buang air besar titiknya seperti ini lalu 16 tidak bisa buang angin Padahal itu kalau di rumah sakit itu mahal ya Iya bener ini sekedar enggak bisa buang angin ada ibaratnya kentut itu rumah sakit itu mahalnya minta ampun bener dengan insya Allah dengan totok punggung ini kita sudah beberapa kali nyoba insya Allah bisa tertanami dengan baik ini titik-titiknya memang banyak banget dari atas ke bawah, bawah ke atas ini kasus-kasus di lapangan yang hepatitis, yang virus HIV bahkan ada yang sampai lemah syahwat insya Allah Ini kasus-kasus di lapangan.

Karena memang hanya waktunya yang sedikit, ya kayak penyampaian sekilas saja. Seperti panitia DKM-nya sini, ini hanya sosialisasi katanya. Kalau nanti mau yang benar-benar kita training, ya belajar full dari pagi sampai sore, dua hari.

sampai dua hari, dasar sehari, pendalaman sehari. Kalau mau, kalau ini segalanya untuk kita infokan, silahkan. Sampai sini ada yang bisa kita diskusikan sedikit saja. Pakai tangan.

Ya sudah, saya praktik saja, penasaran kayaknya. Mau ditanya apanya coba. Secara notoknya.

Ternyata. Jadi posisi ini banyak kan tengkorap ya. Pasien itu kita tengkorap dan ada posisi duduk. Tengkorap kita mulai misalnya untuk yang seperti tadi, general treatmentnya.

Ada yang sapu bersih, ada yang sapu jagat. yang sapu bersih saja ya, kalau sapu bersih itu dari ginjal kanan, jadi ukuran ginjal itu seperti ini tangannya agak ditekuk, nah jadi di sini, di sini ginjal, ukuran sikut paling ujung di sini ginjal ya, kita mulai dari ginjal, begini aja, terus saja ini, ini general treatment-nya ya, iya di sampingnya tidak, jangan seperti yang tadi gambar kalau di tengah-tengahnya itu agak berbahaya, boleh kita lakukan karena nanti disposisi, karena itu ruas kalau dia keluar dari posisi itu, wah dasar saya beberapa kali teman yang melakukan itu, ada kan alat pakai kayu kiber itu posisi lumbar 354 itu ini, keluar dari itu, ya karena saya ketua posdikratnya, ya tanggung jawab saya karena dia Gagal paham kan waktu kita nyampingkan matinya, sudah. Itu tiga hari tiga malam saya perbaiki.

Alhamdulillah syaitan sijilin Allah. Ini kita mulai, ada rasanya Pak? Karena pakai baju ya enggak berasa dia.

Karena harus tengkurap. Kalau tengkurap, buka baju, langsung saya pakai minyak, baru berasa. Tapi nanti berasanya di sini. Ini nanti yang bagian ginjal kanan, ginjal kiri. Sekarang belikat kanan, belikat kiri.

Kalau di sini baru berasa nanti. ya kalau setelah ya Iya ini udah mulai nah ini ini dia di posisi ulu hati ini livernya Wallohu alhamdulillah keras kayak membatu di sini tapi mudah-mudahan jangan keras hatinya ya ya ini kalau ini kalau ini enggak usah ditekan aja udah berasa ya berasa dia langsung ke sarap langsung menghubungkan ke organnya. Ini tidak usah saya ini-ini saja, sudah tidak kuat ya.

Apalagi kalau saya goyangkan, reak nih. Karena itu, iya, berasa. Pelan saja, ini tidak usah ditekan.

Tapi rasanya, iya. Kalau dia, enak, berasa. Dia langsung kebuka, serrrt, rasanya ke atas. Pemijakan kiri. Maaf, saya dari kiri.

Boleh pakai tangan kiri. Ini sering kayaknya ke sebelah kiri, kepalanya suka pusing. Wallahualam kalau pusingnya karena kurang uang berarti Excelnya kurang ngasih uang berarti harus dinaikkan gajinya ya minta aja sama direkturnya nanti saya bilangin Bu direktur saya mau terapi Anda tapi dengan catatan naikkan semua gaji karyawan ya ya berasa kemana rasanya kepala penampilan gini aja Pak ya ngaku hati ya orangnya biasa ini belum serius kita kan lah tadi mau, gimana rasanya? enak? segar?

ya, bawah sedikit ya ya gini-gini aja, ya cuma kalau kita gak paham titiknya dan aliran syarapnya itu ya repot nanti baru kita gini-giniin, belum, ya kita giniin biar lebih direlaksasi berasa gak? giniin aja pak, kayak disini dia, kayak diremes gitu ya karena bermasalah di kiri, di tengah, lalu kita gini, ya gimana begini aja sudah coba, coba bilang dulu dong, jangan supaya jangan kita yang ngomong, jadi dia yang, ya ada di testimoninya yang ngomong kan Ya coba. Iya, kira-kira gimana? Ada gak berasanya?

rasanya kayak dipukulin satu, terus ya langsung ada beberapa yang langsung rasa sakit langsung terkonek ke atas, ke kepala iya memang sering sakit kepala kan gak bisa dibawah yang tahu gitu ya tapi sakit kepalanya bukan karena kurang uang, ya karena terlalu banyak kerjaan kali ya hah? apa karena ingin mikirin naik jabatan kali ya? kan bisa aja kan, harus kita gali Seorang terapis itu bukan hanya dari fisiknya saja. Jadi psikologisnya juga iya. Yang paling susah itu psikologis.

Makanya tadi kan sudah dijelasin. 50% itu spiritual. 25% itu psikologi.

15% sosial. 10% cuma fisik. Dan ini bukan ngomongan saya, Pak.

ini hasil penelitian secara ilmiah semua dokter agama Syekh Asia Pasifik dikuat dengan anonimnya Diki dari Indonesia bukan omongan saya itu itu dari Syekh Asia Pasifik ya sudah ya sama-sama ya itu materi kita yang ini sehat alami menunjuri untuk ilahi Rabbi jadi kalau kita sehat kalau tidak ada tujuan endingnya ke Allah usah sehat percuma hai hai tapi kalau kita sehat menuju Allah berkah ya ini yang bisa saya sampaikan karena panitia menyediakan ini kayaknya pas banget waktunya ya ini karena sebagai sosialisasi ada lagi yang bisa kita diskusikan ya pak, syarab kejepit yang syarab kejepit siapa? kalau syarab kejepit lama waktunya karena itu penanganannya satu jam setengah susah rukunya lumbar berapa yang kena? L4, L4 saja ya kanan apa kiri? tapi belum kena kanannya tapi agak bahaya kalau dari nomor 1 sampai 4 kalau sampai 5 itu di atas kurang ekor itu agak berbahaya nanti dibanyak renang saja ya terus kedua jangan mengangkat berat antum pokoknya jangan mengangkat berat itu aja sih kalau diterapi disini lama memang tapi ya kalau mau dilanjutkan nggak apa-apa sebagai tesimonya tapi buka bajunya pakai minyak saya kalau mau kalau mau cuman ya ya terus kedua antum kayaknya suka minum es ya kuat minum esnya pengalaman saya di lapangan orang-orang yang suka minum es hati-hati karena es itu jantung teropos tulang terus dia mengisarap ke jepit dan ke empati itu itu yang itu pokoknya selalu suka minum es karena es itu enggak ada bagusnya sekarang kan sudah sudah tren ya orang yang minum air anget sebelum tidur sesudah tidur ya itu sudah jadi memang penelitian dan memang sehat dan memang Rasulullah enggak pernah minum dingin paling Rasulullah kalau mau itu ditaruh di dalam kendi itu kalau kita kan siang makan siang minum es hujan minum es pagi minum es terus di kantor minum es jalan pakai AC di rumah pakai AC di kantor pakai AC Kapan mau menikmati Allah ciptakan udara yang sangat segar ini? Artinya kalau saya logika berpikirnya sederhana saja.

Kapan kita? Yang Asia ciptakan manusia. Siapa lagi? Kalau enggak orang sana, orang sini. Tapi orang sini jarang ciptakan Asia kan?

Iya. Ya kapan kita menikmati Allah yang sudah sediakan udara yang sangat segar ini? Ya tapi pertanyaan lagi-lagi nih.

Di Jakarta kan polusinya kotor Pak. Jadi kita pakai Asia saja. Ya itu.

Iya Pak, kalau mau diterapi tapi memang agak lama waktunya. Kantor bukan mau masuk, nanti di-charge lagi. Wah ini kemana Pak? Pak siapa namanya? Pak Prihadi nih.

Udah jam kerja kok enggak ini. Makanya saya bilang sama panitia, ya kalau waktunya cuma segini ya saya enggak bisa. Karena memang sebagai sosialisasi. Nanti panitia DKM mau mengadakan event besar-besaran, larisan dasar, pelayan pendalaman, silahkan.

Ya insya Allah itu tergantung panitia. Kalau kami, saya hanya menyampaikan ilmu ini. Perlu Bapak-Bapak ketahui. Ini ilmunya, ini nama gurunya dari Mekah Al-Mukarramah. Seh Habib Armin Al-Makki, tapi dia besar di Madinah.

Lalu diturunkan kepada Abah Haji Sarbini di Bogor, di Cigudeg, Jasinga. Baru Ridul Adha kemarin meninggal, baru kami sama Pak Abdurrahman belajar. Kami masih tangan ketiga ilmu ini dan kitabnya aja, tapi belum lihat kitabnya saya.

Karena sudah dibawa kemana, entah raib katanya. mudah-mudahan ini bersanad ke Rasulullah karena yang Mekah ini bukan totok dari Cina, bukan totok dari Kulia, enggak ini beda kita, ada Peter Chung totok banyak yang mau totok, banyak ya, itu yang bisa saya sampaikan kepada Pak Nitya, kalau enggak ada kita diskusikan lagi, saya tutup sampai disini ayo iya Kalau kata dokter iya, tapi saya 10 tahun banyak yang sembuh karena pijit ini. Iya, kalau meri medis iya, tapi saya sudah buktikan. Dokter banyak pasien saya. Kan lucu, saya bukan dokter tapi dokter semua pasien saya.

Iya, bahkan yang bergabung di kami ini sekarang itu dokter senior semua. Ada dari dokter Ibrahim dari Malaysia, jadi ahli, sama ada dokter. Dr. Salim dari Bogor, ada Dr. Fira dari Depok, ada Dr. Ririn dari Pasar Minggu, ada Dr. Herman dari Bandung, dan itu masuk di tim musti gelat nanti.

Nah logikanya, apanya yang berbahaya? Justru karena sumbatan itu setruk itu, memang kalau belum berasasi kelihatannya kalau di kiri ini sepele. hantu ngeliatnya sepelek, tapi kalau udah tengkurup, nah sain tuh siapa yang pernah ditotok disini, gimana, enak gak mas? kalau yang belum ditotok, iya, tapi kalau udah ditotok gak ada orang di muka bumi di atas dunia ini, kalau diurut itu gak seneng siapa yang gak seneng diurut, semua orang seneng, apalagi kalau misisnya perempu lebih nikmat lagi ya Iya bercanda aja Pak ya Iya ini yang bisa saya sampaikan hari ini ya mungkin bisa kita tutup dulu ya mungkin kalau misal mau ada konsultasi atau gimana mungkin bisa langsung ya ya ya terima kasih ini yang dari saya sampaikan adzan Allah ya aku majumahin Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh