Transcript for:
Sistem Transportasi pada Manusia

Intro Halo adik-adik, apa kabar kalian semuanya? Masih tetap sehat dan tetap semangat belajarnya pastikan? Ketemu lagi dengan Kak Febri di channel pembelajaran Sigma Smart Study Kali ini kita akan belajar mengenai sistem transportasi pada manusia Tapi sebelumnya, untuk yang belum subscribe, yuk di subscribe channelnya Klik loncengnya, lalu like videonya, dan share kepada teman-teman kalian semuanya supaya kita bisa belajar bersama dari mana aja Oke adik-adik, kali ini kita akan belajar mengenai sistem peredaran darah manusia atau biasa juga disebut dengan sistem transportasi atau sistem sirkulasi Sistem peredaran darah atau sistem transportasi itu adalah salah satu sistem organ dalam tubuh manusia Jadi sistem ini melibatkan jantung, darah, dan pembuluh darah Di sini ada kata kardiofaskular, kardio itu dari kata jantung, faskular itu artinya pembuluh Jadi sistem peredaran darah ini disebut juga dengan sistem kardiofaskular ya Fungsinya ini untuk mengedarkan atau memindahkan zat dari dan ke sel-sel tubuh Jadi dari sel atau menuju ke sel ya Intinya adalah ada zat-zat yang akan dibawa ke sel atau dibawa dari sel gitu ya Nanti sistem ini akan melibatkan darah, jantung, dan pembuluh darah. Yang beredar adalah darah, yang memompak adalah jantung, beredarnya di dalam suatu pembuluh yang namanya adalah pembuluh darah. Nah di video kali ini kita akan bahas satu persatu mulai dari darah, jantung, lalu pembuluh darah. Yang pertama kita akan bahas darah ya. Darah ada di dalam pembuluh darah ya. kelihatannya kalau kita lihat sekilas darah itu merah warnanya cair dan berwarna merah padahal di dalamnya ada yang namanya plasma plasma itu cairan ya cairan kemudian ada juga sel-sel darah nah ini komponen darah bukan hanya cairan berwarna merah tapi ada plasma darah dan ada sel-sel darah Plasma darah itu adalah cairan yang berwarna kuning, warnanya ternyata kuning Dia fungsinya mengangkut nutrisi untuk tubuh Plasma darah ini terdiri dari 92% air Jadi kebanyakan air ya, 92% sisanya yang 8% itu ada protein, ada glukosa Kemudian ada antibody atau immunoglobulin dan elektrolit atau ion-ion Kemudian padatannya, kan tadi plasma cairan ya, padatannya itu sel-sel darah terdiri dari sel darah merah, sel darah putih dan juga keping darah. Sel darah merah nama lainnya eritrosit, sel darah putih leukosid, keping darah trombosit. Nah, Ini darah kalau misalkan diendapkan pakai alat sentrifugasi, nanti yang namanya sel darah merah itu akan terendap di bawah. Posisinya paling bawah itu adalah eritrosit. Sekitar 45% dari cairan darah kita itu adalah eritrosit. Kemudian plasma darah itu akan ada di atas karena cair ya. Nanti lebih banyak nih si plasma darah ini ada 55%. Jadi paling banyak bagian dari darah kita itu adalah plasma Di tengah-tengah ada kurang dari 1% itu terdiri dari leucocyt dan thrombocyt Jadi seperti itu ya, itu kadarnya masing-masing komponen-komponen darah kita Nah kemudian kita akan bahas satu per satu sekarang Mulai dari sel darah merah atau eritrosit Eritrosit biasa disebut sebagai sel darah merah karena warnanya yang merah Kenapa warnanya bisa merah? Karena eritrosit ini mengandung pigment berwarna merah yang namanya adalah hemoglobin Jadi merahnya itu dari si hemoglobin Warna merahnya juga bisa macam-macam, ada merah pucat, ada merah terang Itu semua tergantung kadar oksigen yang diikat oleh si hemoglobinnya itu Nah jadi hemoglobin itu fungsinya mengikat oksigen dan karbon dioksida Kemudian jumlah normalnya adalah 4-5 juta sel per mm3 pada wanita Atau 5-6 juta sel per mm3 darah pada pria Nah kenapa pria lebih banyak? Karena kalau kita rata-ratakan ya Besar tubuh pria biasanya lebih besar daripada perempuan Dan aktivitas pria juga lebih banyak Sehingga lebih banyak membutuhkan oksigen sebagai sumber energi ya Kemudian bentuknya, bentuk eritrosit itu dia bulat, bikonkav. Bikonkav itu berarti dia gepeng di tengah atau cekung ya, tidak memiliki inti sel, jadi dia tidak punya kromosom. Kemudian diameternya sekitar 8 mikrometer, tebalnya adalah 1 mikrometer di tengah dan 2 mikrometer di bagian tepinya, karena bentuknya cekung. Nah seperti ini ya, jadi di bagian tengahnya lebih tipis daripada di bagian pinggirnya. Oke sekarang kita lanjutkan ke sel darah putih. atau leukosid ya leukosid ini berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh jadi dia membunuh kuman-kuman penyakit yang masuk ke dalam tubuh kita Berdasarkan strukturnya, sel darah putih ini terbagi menjadi dua kelompok, yaitu granulosit dan agranulosit. Yang granulosit atau bergranul terbagi menjadi basofil, netrofil, dan eosinofil. Yang tidak bergranul terbagi menjadi limfosit dan monosit. Untuk gambarnya masing-masing bisa kalian lihat pada gambar di sampingnya. Nah lalu kemudian jumlah normal leukosit pada orang dewasa adalah 4500-10000 sel per mm3 darah pada orang dewasa. Karena pada anak kecil atau bayi biasanya leukosid lebih banyak Dan pada ibu hamil juga biasanya leukosid jumlahnya lebih banyak ya Nah pada orang yang terserang virus HIV itu yang diserang adalah sel limfosit Sehingga sistem kekebalan tubuhnya melemah Oke selanjutnya kita akan masuk ke keping darah atau trombosit Keping darah ini fungsinya adalah untuk melakukan proses pembekuan darah Jumlah normal trombosit adalah 150.000 sampai 400.000 sel per mm3 darah Jumlah tersebut dapat menurun drastis jika ada serangan virus tertentu misalnya DBD Nah selanjutnya coba perhatikan skema proses pembekuan darah berikut ini Jadi pembekuan darah itu terjadi jika terjadi luka ya Luka itu akan menyebabkan trombosit pecah sehingga trombosit yang pecah itu akan mengeluarkan trombokinase Lalu trombokinase itu akan membantu Mengubah protombin menjadi trombin dengan bantuan anti hemofilia, vitamin K, dan kalsium Jadi, berempat nih dia ya Trombokinase, anti hemofilia, vitamin K, dan kalsium Itu mengubah protrombin menjadi trombin Nah, kalau sudah berubah, sudah jadi trombin, artinya sudah aktif ya Trombin ini akan menyebabkan fibrinogen Fibrinogen itu protein yang ada di dalam plasma darah ya Fibrinogen di plasma darah akan dirubah oleh trombin menjadi Anyaman benang-benang fibrin Jadi benang-benang fibrinnya itu nanti Akan membentuk anyaman Sehingga lama-kelamaan lukanya jadi tertutup Begitu Nah itu tadi mengenai darah sudah kita bahas ya Mulai dari plasma, sel darah merah, sel darah putih Dan keping darah Sekarang kita melangkah ke yang berikutnya yaitu jantung. Jantung manusia itu fungsinya adalah memompah darah ke seluruh tubuh. Jadi bagaimana darah bisa mengalir ke seluruh tubuh karena ada jantung yang memompah darah kita ke seluruh tubuh. Jantung pada manusia terbagi menjadi 4 ruangan yaitu serambi kanan atau atrium dexter, kemudian ada bili kanan atau ventricle dexter, Dilanjutkan ada juga serambi kiri atau nama lainnya adalah atrium sinister dan bilik kiri atau ventricle sinister Nah urutannya seperti itu ya, jadi nanti darah akan masuk ke serambi kanan lalu bilik kanan lalu serambi kiri lalu bilik kiri Jadi itu sudah berurutan susunannya ya Darah yang kaya CO2 dari seluruh tubuh akan dikeluarkan dari bilik kanan menuju paru-paru Lalu dari paru-paru darah kaya oksigen dimasukkan ke serambi kiri Untuk dipompa keluar dari jantung ke seluruh tubuh oleh bilik kiri Nah biasanya digambarkan nih jantung sebelah kanan warnanya biru karena kaya CO2 Jadi dia miskin oksigen Dan jantung yang sebelah kiri itu digambarkan warna merah karena memiliki banyak oksigen Nah jadi peredaran darah pada manusia itu adalah sistem peredaran darah ganda Karena dua kali melewati jantung skemanya seperti ini ya darah dari seluruh tubuh itu dialirkan masuk ke dalam jantung bagian serambi kanan oleh pembuluh vena pembuluh vena terbesar yang dari seluruh tubuh itu namanya vena cava ya dari seluruh tubuh menuju ke jantung serambi kanan namanya vena cava, lalu masuk melewati katup yang ada di sebelah kanan namanya katup tricuspidalis, dari serambi kanan masuk ke bilik kanan. Oleh bilik kanan, darah tersebut dipompa melewati pembuluh arteri pulmonalis menuju ke paru-paru. Nah, darahnya ini masih kayak CO2 ya, dari seluruh tubuh ya. Dibawa ke paru-paru untuk apa? Untuk dikeluarkan CO2-nya, ditukar sama oksigen. Makanya berhubungan banget nih sama oksigen. Sama sistem pernapasan ya Darah yang kaya oksigen dari paru-paru itu Akan dibawa lagi oleh Vena pulmonalis menuju ke Serambi kiri Nah disini darahnya sudah bersih Sudah kaya oksigen ya Dari paru-paru dianggut oleh vena pulmonalis Menuju serambi kiri itu darahnya sudah darah Yang kaya akan oksigen Masuk ke serambi kiri Lalu melewati katup di sebelah kiri Namanya katup bikus pidalis Masuklah ke Bili kiri Nanti terakhir di bili kiri Oleh bili kiri darah akan dipompa Keseluruh tubuh melalui Pembuluh arteri terbesar Pembuluh Aorta Nah darah ini akan dialirkan oleh Aorta ke seluruh tubuh Baik tubuh bagian atas Kepala, tangan dan lain sebagainya Maupun tubuh bagian bawah ya Bagian kaki dan lain-lain Jadi ada dua macam peredaran darah ya, ada peredaran darah besar dan peredaran darah kecil Peredaran darah besar itu urutannya dari bilik kiri dipompa melalui aorta, diedarkan ke seluruh tubuh Lalu kembali ke jantung melalui pembuluh vena cava masuk ke serambi kanan ya Jadi kalau diringkas Peredaran darah besar itu urutannya jantung seluruh tubuh lalu kembali lagi ke jantung Lalu kemudian ada juga selain peredaran darah besar satu lagi namanya peredaran darah kecil Nah kalau peredaran darah kecil ini urutannya adalah Darah dari bilik kanan akan dibawa oleh pembuluh arteri pulmonalis menuju ke paru-paru Lalu di paru-paru terjadi pertukaran oksigen dan CO2 dibawa kembali oleh pembuluh venapulmonalis menuju ke jantung yaitu ruangan serambik kiri. Jadi kalau diringkas, darah mengalir dari jantung ke paru-paru lalu kembali ke jantung. Nah selanjutnya kita akan membahas mengenai macam-macam pembuluh darah. Ya pembuluh darah itu apa sih? Pembuluh darah adalah bagian dari sistem peredaran darah yang berbentuk tabung atau saluran. Jadi, Pembuluh itu adalah saluran tempat darah mengalir. Ya kan, darah itu kan mengalir ke seluruh tubuh nih. Membawa atau mengangkut nutrisi, oksigen, CO2, dan lain sebagainya. Dimana kan darah mengalir? Darah mengalir di dalam pembuluh darah. Pembuluh darah berdasarkan strukturnya dan arah alirannya terbagi menjadi arteri, vena, serta kapiler. Yang pertama, pembuluh arteri. Arteri itu adalah pembuluh yang membawa darah keluar dari jantung, beredar ke seluruh tubuh. Tubuh terbagi menjadi aorta, arteri, dan arteriole Aorta adalah pembuluh arteri terbesar yang keluar dari jantung Bercabang-cabang membentuk arteri Arteri kemudian bercabang-cabang membentuk arteri terkecil yang berhubungan langsung dengan kapiler yaitu arteriole Selanjutnya vena Vena ini adalah pembuluh yang membawa darah dari sel-sel menuju ke jantung Jadi arahnya vena itu menuju ke jantung Terbagi menjadi vena cava yang terbesar, pembuluh vena serta venule yang terkecil Nah kemudian venule dan arteriol itu berhubungan dengan pembuluh kapiler Pembuluh kapiler ini adalah pembuluh yang berhubungan langsung dengan sel-sel Nah di kapiler inilah terjadi proses pertukaran zat-zat secara difusi Selanjutnya perhatikan tabel perbedaan antara arteri atau nadi dengan pembuluh vena atau pembuluh balik Ya Denyut pada pembuluh arteri atau pembuluh nadi itu lebih terasa Kenapa? Karena tekanan darah di dalam pembuluh arteri itu tinggi sekali Jadi kalau kita pegang itu denyutnya terasa Karena tekanan yang tinggi itulah, maka jika pembuluh arteri dilukai darahnya akan memancar Sebaliknya kalau vena denyutnya nggak terasa karena tekanannya rendah dan kalau dilukai darah hanya menetes. Arteri letaknya agak ke dalam, sementara kalau vena terlihat di permukaan kulit. Arteri warnanya merah terang karena kaya oksigen, vena pembuluhnya berwarna kebiruan dan miskin oksigen atau kaya CO2. Selanjutnya arteri, tebal, kuat, dan elastis. Kalau vena strukturnya tipis dan tidak elastis. Struktur seperti itu berkaitan dengan tekanan darah yang mengalir di dalamnya ya, jadi arteri tebal karena tekanan darahnya tinggi, sementara vena tipis karena tekanan darah yang ada di dalam vena rendah. Arah aliran arteri selalu keluar dari jantung, sementara arah aliran vena selalu menuju ke jantung Kemudian darah yang dibawa oleh arteri itu kaya akan oksigen Tapi ada satu pembuluh arteri yang tidak kaya oksigen yaitu arteri pulmonalis Kaya akan CO2 ya, menuju ke paru-paru Lalu pembuluh vena sebaliknya, darah yang dibawa itu kaya CO2 atau miskin oksigen Kecuali satu yaitu vena pulmonalis Yang kaya akan oksigen jadi vena pulmonalis itu membawa darah kaya oksigen dari paru-paru menuju ke jantung, nanti kalian lihat lagi review lagi video mengenai aliran darah di dalam jantung ya berikutnya kita akan membahas mengenai gangguan-gangguan yang terjadi pada sistem transportasi manusia Ada banyak sekali gangguan-gangguan atau penyakit pada sistem transportasi. Ini ada beberapa, hanya 11 yang kakak cantumkan di sini ya. Yang pertama hemophilia. Hemophilia ini adalah penyakit menurun yang terpaut kromosom seks yang menyebabkan darah sukar membeku. Kemudian ada thalassemia. Thalassemia ini adalah penyakit menurun juga, penyakit menurun kromosomal, yang menyebabkan kelainan sehingga eritrosit mudah rusak. Jadi harus transfusi darah terus. Kemudian anemia. Penyakit dimana jumlah eritrosnya terlalu sedikit sehingga tubuh kekurangan oksigen, jadi dia lemah lesu, lunglai gitu. Leukocytosis itu jumlah leukocyt yang terlalu banyak Terlalu banyak berbahaya karena sistem imunnya jadi terlalu aktif Jadi bisa menimbulkan hipersensitivitas, alergi, bahkan bisa sampai autoimun Dan jika sudah terlalu banyak bisa menyebabkan yang namanya leukimia Atau biasa disebut orang kanker darah Itu kalau sudah terlalu banyak sekali sehingga leukocyt memakan eritrositnya Sebaliknya ada yang namanya leukopenia, di mana jumlah leukosid terlalu sedikit, sehingga sistem imunnya jadi lemah, jadi mudah sekali terserang penyakit. Lalu ada hipertensi dan hipotensi, ini kelainan pada tekanan darah, kalau hipertensi tekanan darah yang terlalu tinggi, akibatnya apa? Kalau tekanan darah terlalu tinggi, itu bisa menyebabkan... struk, struk itu pecahnya pembuluh darah gitu ya kemudian sebaliknya ada juga tekanan darah rendah kalau darahnya terlalu rendah akibatnya tubuh kita jadi kurang suplai oksigen lalu ada juga yang namanya arteriosklerosis arteriosklerosis itu berarti pengerasan pada pembuluh arteri nah penyebabnya kalau arteriosklerosis ini penyebabnya adalah tumpukan kapur di dinding bagian dalamnya si arteri itu Kalau atero, nah ini mirip nih, arterio dan atero Bandingkan nih perbedaannya Kalau arterio, pengerasan arteri yang disebabkan adanya tumpukan kalsium Kapur atau kalsium di dinding sebelah dalam arteri Sementara kalau atero, adanya tumpukan lemak atau kolesterol di dinding bagian dalam pembuluh arteri, ya itu bedanya selanjutnya ada juga pelebaran pembuluh vena pelebaran pembuluh vena itu bisa terjadi di betis atau di bagian rektum rektum itu sebelum anus ya usus besar di yang tepat berada sebelum anus, jadi biasanya kalau wasir atau hemoroid biasa disebut ambeien ya ciri-cirinya ya pembuluh darah melebar kalau di kaki, kalau kaki kelihatan banget tuh varices ya, ada tonjolan-tonjolan ya Kalau di rectum itu biasanya pembuluh darahnya menjulur keluar, biasa disebut ambeien. Lalu yang terakhir ada jantung koroner, itu akibat tersumbatnya arteri koroner, yaitu pembuluh arteri yang menyuplai darah ke jantung, sehingga jantung jadi kekurangan oksigen dan jantungnya jadi lemah. Karena lemah, jantung biasanya bisa kekurangan energi sampai kemudian bisa menyebabkan yang namanya serangan jantung. Nah, biasanya sumbatan ini, sumbatan... pembuluh koroner ini bisa terjadi karena rokok atau kolesterol nah itu tadi sudah selesai materinya Oke adik-adik, semua materi sistem transportasi manusia sudah selesai kita bahas, mulai dari darah, jantung, dan pembuluh darah, serta gangguan-gangguannya. Semoga mudah dipahami dan bermanfaat untuk kalian semua. Diulang-ulang supaya semakin paham ya. Terima kasih untuk yang sudah menyimak. Tetap semangat, tetap belajar di rumah, dan tetap menjaga kesehatan.