Transcript for:
Panduan Membuat Proposal Usaha

Hai, kali ini Lumlajah akan membicarakan mengenai bagaimana cara membuat proposal usaha itu. Dan proposal usaha sangat penting diperlukan bagi orang yang ingin membangun usahanya dari awal. Dan di proposal usaha itu mencakup mengenai bagaimana perusahaan itu akan dikembangkan, produk apa yang akan dikembangkan, sumber dana yang didapatkan, serta target yang ingin dicapai dalam membangun perusahaan tersebut.

Pengetikan itu menggunakan Microsoft Word. Banyak sekali orang yang belum mengetahui cara penggunaan tata ketik pada Microsoft Word. Sebenarnya itu sangat mudah sekali. Simak penjelasan mengenai cara pembuatan proposal usaha. Kita mulai dari klik di bagian Office butonnya.

Kemudian klik Word Option. Kita akan setting supaya nanti setiap membuka Microsoft Word, settingan ini tetap ada. Advance. Nah, kemudian bisa diklik di sini mengenai pengukuran yang digunakan dalam program ini. Biasanya, jika komputernya tidak pernah disetting, maka...

pengukurannya dalam ukuran satuan inci nah kita ubah dulu dalam bentuk cm, karena ini nanti ada kaitannya dengan margin yang akan digunakan dalam makalah atau karya ilmiah, kita ubah ke cm, klik cm kemudian Kalian nanti bisa juga mengubah nama yang diinginkan setiap kali itu disimpan, tidak lagi dengan nama dokumen, tapi bisa diganti sesuai dengan keinginan. Kemudian juga bisa di bagian ini bisa diatur seberapa banyak recent dokumen yang akan dimunculkan. Semakin banyak dimunculkan maka memori yang dipakai akan semakin besar.

Kemudian di bagian save. Nah, biasanya tiba-tiba misalnya komputer hang atau tiba-tiba komputer mati, apalagi ada laptop yang misalnya baterainya sudah tidak begitu baik sehingga harus disambungkan langsung dari sumber energi. tiba-tiba blank lalu nanti buka file-nya, hasil ketikan 10 menitnya hilang, hanya bisa disimpan 2 menitnya.

Maka di bagian ini, ini bisa auto-recover penyimpanan, dan bisa disimpan. bisa kita ubah menitannya ingin berapa menit. Semakin sedikit menitnya, maka semakin banyak memori yang akan dipakai dan jika misalnya dibuat setiap menit untuk disimpan, kadang-kadang laptopnya atau komputernya bisa hang.

Kemudian klik OK. Maka nanti pengukurannya sudah dalam 1 cm, tidak lagi inci dan setiap 3 menit sekali dia akan auto recover untuk disimpan. Kemudian klik Home.

Nah, kita Di bagian font, jika Microsoftnya tidak pernah disetting, maka di sini pasti tulisannya Calibri, fontnya 11 biasanya. Kadangkala kalau membuat makalah, format yang diminta fontnya adalah TNR x Roman dengan 12pt. Jika kita menggunakan bolak-balik setting lagi, setting lagi, buang-buang waktu kan, maka bisa disetting dalam sekali setting setiap nanti buka Microsoft Word, maka settingan itu akan tetap. daripada menjadi settingan permanen. Caranya di bagian bawah ini, font, ini ada tanda panah ke ujung tanda panah ke bawah.

Ini diklik cepat dua kali, maka akan muncul settingan box seperti ini. Nah, setelah muncul ini, maka di bagian font, itu dipilih Times New Roman, tinggal diketik Times New Roman. Kemudian font style-nya regular, size-nya 12. Lalu di default, yes.

Hai nah jadi kalau kamu close Microsoft Word nya maka setiap membuka lagi settingan ini akan sudah seperti ini terus Nah selanjutnya di bagian paragraf sama jadi klik tanda panah ini dua kali kemudian like-men nya yang digunakan adalah rata kiri-kanan jadi pilih justified kemudian indentation nya tidak usah digonta-ganti diganti yang perlu diubah adalah spacingnya biasanya spacing jika belum pernah diganti ini adalah 10 diubah ke nol karena kalau spacingnya 10 maka jarak antar satu baris dengan baris lainnya akan renggang-renggang itu tidak boleh jadi PT harus nol defaultnya nol afternya juga nol dan line spacing standart yang dipakai adalah 1,5 default yes Jadi settingan paragraphnya sudah. Lanjut ke page layoutnya. Klik margin. Custom margin. Ya, topnya 3, kemudian bottomnya 3, leftnya 4, rightnya 3. Karena tadi settingan yang di pengukuran sudah diubah cm, maka di sini tidak lagi muncul inci.

Jadi tidak perlu ketik lagi cm-cm gitu. Nanti otomatis akan keluar. Tinggal memasukkan angka aja.

3, 3, 4, 3. Nanti otomatis dia akan keluar ukurannya. kemudian paper, nah papernya di setting A4, kalau belum setting bisa letter, default, yes, nah settingannya sudah menjadi settingan permanen yang tidak menyenangkan lagi ketika kita sudah mengetik makalah agak banyak Tapi ketika di print kemudian di berikan ke guru, eh dicoret-coret karena disangka salah ketik padahal kita ketiknya udah benar. Itu karena ada settingan language yang belum di setting, yang belum diubah. Kita bisa lihat di bagian bawah sini, ini English.

dan dia biasanya deteksi autocorrect misalnya mau ngetik teh kan berubah jadi the jadinya, dan ini salah sehingga diubahnya dengan cara ini di klik kemudian ganti Indonesia Terus jangan lupa centang do not check spelling, detect language, kemudian default. Yes, oke. Jika bagian option di bawah ini tidak muncul, maka bisa dilakukan dengan cara review kemudian set language sama caranya ini diklik kemudian dicentang dicentang not check spelling detect language terus di default kemudian kemudian diyes, oke. Maka settingan ini akan berubah menjadi settingan Indonesia.

Ada satu hal yang tidak kalah penting, itu adalah munculnya pengukuran di bagian layar sini. Jangan sampai untuk membuat garis, mengukur pakai penggaris manual. Ini bisa dilihat di view.

Kemudian, beri check this pada ruler. Nah, ini sudah muncul garis-garis ini. Jadi, fungsinya ini untuk memunculkan... atau meniadakan garis ya settingannya sudah selesai sehingga bisa dimulai pengetikan untuk makalah Pembuatan halaman sampul itu menggunakan huruf kapital dan dicetak tebal, kemudian rata yang digunakan adalah rata tengah, di mana halaman sampul ini menggunakan satu spasi atau single spacing dengan beberapa indikator yang ada di dalam halaman sampul.

Yang pertama adalah judul, kemudian jenis yang akan dikonsumsi, ditulis maksudnya apakah itu makalah karya ilmiah hantar proposal dan sebagainya kemudian kegunaannya diperuntukkan sebagai apa nanti isi tulisannya lalu siapa yang menulis jadi penyusunnya dan juga lembaga atau instansi si penulis itu bernaung. Nah, biasanya juga sampul ini dilengkapi dengan gambar. Serta bulan dan tahun berkas atau naskah tersebut dicetak.

Dan fokus kita kali ini adalah membahas mengenai isi dari sebuah proposal usaha. Baik kita bahas pertama dari judul dulu. Nah, dari judul ini nanti silakan disusun menggunakan frasa jadi bukan kalimat berita sehingga tidak diperlukan dengan tanda akhir titik.

Judul itu mencerminkan isi dari keseluruhan proposal, maka yang harus disusun di dalam judul adalah pertama mengenai teknik yang akan digunakan dalam menjual produk usaha yang akan dikembangkan, kemudian nama produk yang akan dikembangkan, serta variasi dari produk ini. Variasinya dibuat dalam dua jenis variasi supaya kita bisa membandingkannya. Sebagai contoh, teknik penjualan AIDAS dan pemasaran online itu adalah teknik penjualan yang dipilih. Moche es krim itu adalah produk yang akan dikembangkan, serta ubi ungu dan buah naga adalah dua varian yang dikembangkan.

dari mochi es krim itu tadi. Dari segi pengetikannya, judul ini lebih baik diketik dalam bentuk piramida terbalik supaya dari segi sampul, halaman sampul itu nampak baik ketika dilihat. Setelah dari baris judul, kemudian di-enter 3-4 kali, lalu diketik proposal usaha. Proposal usaha ini maksudnya jenis tulisannya.

Kemudian di-enter 3-4 kali, lalu ditulis peruntukannya. Misalnya, disusun untuk memenuhi mata pelajaran PKWU pengolahan yang dibina oleh. Jadi, tulislah nama guru yang membimbing di kelas tersebut.

Kemudian di-enter 3-4 kali, lalu ditulislah identitas. dari si penulis, bisa nama kelas dan nomor absen. Apabila ditulis lebih dari satu orang, maka penulisan atau pengetikannya jadinya disusun oleh. Tapi kalau ditulis oleh satu orang saja, maka Pengetikannya jadi oleh.

Ingat, tanda baca sebelum diketik tidak diperlukan spasi. Jadi oleh tanpa spasi titik 2. Di bawah dari penulis, maka diletakkan gambar atau penulis. atau logo.

Nah, untuk proposal usaha sangat baik jika gambar itu berupa produk yang akan dikebakan. Kemas dan fotolah dengan menarik. Cara memastikan agar gambar ini berada di tengah adalah klik format, kemudian cari line, dan pilih center atau tengah.

Di bawah gambar kemudian ditulis identitas dari instansi tempat penulis bernaung lengkap dengan alamatnya. Dan yang terakhir adalah bulan dan tahun saat mas kait. itu dicetak, bukan diketik tapi dicetak atau di print pengetikannya menggunakan huruf kapital, nah tadi berhubung saya ngetiknya pakai huruf kecil daripada saya mengulang, saya gunakan fungsi dari shift F3 klik shift F3 secara bersamaan di keyboard kamu, maka kalian bisa mengotak-atik dari huruf kecil menjadi huruf besar tanpa menghapusnya, coba aja aturan mengenai jumlah enter antar baris itu tidak ada ketentuan pasti yang jelas supaya dalam satu halaman itu indikator-indikatornya lengkap dan enak dilihat. Jadi tidak ada yang terlalu atas, tidak ada yang terlalu bawah, jadi jumlah enternya tidak menjadi sebuah aturan yang pakem. Agar susunannya tidak berubah, maka dalam loncat ke halaman berikutnya, kita gunakan klik Insert, kemudian Insert Page Break.

Supaya tidak enter-enter dan mengganggu urutan sampul lagi. Kita masuk ke bab yang pertama, yaitu bab 1 pendahuluan. Nah, dari bab 1 ini, spasi yang digunakan adalah 1,5. Dan center, kemudian cetak tebal huruf kapital. Bab 1 pendahuluan, kemudian di-enter 3 kali.

Lalu A, titik latar belakang. L besar, B besar, yang lain huruf kecil. A latar belakang usaha ini disebut dengan subbab.

Nah subbab itu diisi nanti dengan paragraf-paragraf. Jangan lupa paragraf itu ada pikiran pokoknya. Sehingga dalam membuat latar belakang usaha dan subbab yang lainnya nanti, tulislah dahulu apa pikiran pokoknya kemudian baru dijabarkan menjadi sebuah paragraf agar menghemat waktu. Ciri khas dari sebuah paragraf itu adalah ada kalimat yang menjorok ke dalam. Pada tata ketik kalimat yang menjorok ke dalam adalah sebuah kalimat yang menjorok ke dalam.

ke dalam ini ukurannya 1,2 perhatikan kursor yang saya gerak-gerakkan, nah di bagian itu dari angka 1 lebih sedikit, nah disanalah letak dari menjoroknya kalimat dalam sebuah paragraf jika bingung apa yang harus ditulis maka dapat dimulai dengan cara membahas sedikit mengenai produk yang akan dikembangkan jadi kalian bisa mencari di berbagai sumber, baik itu dan dari internet maupun dari beberapa buku atau majalah pastikan sumber yang digunakan adalah sumber yang dapat dipercaya validitas isinya jika nanti sudah menjabarkan mengenai produknya maka dapat dilanjutkan dengan usaha yang akan dibangun, misalkan usaha ini fokus pada hal pengolahan makanan atau misalnya pengolahan minuman maka dibahas usaha yang akan dibangun itu apa, itu di latar belakang Kemudian paragraf berikutnya itu bisa dipaparkan juga dalam bentuk beberapa paragraf kenapa alasan memilih produk. Misalnya memilih mochi itu kenapa kok memilih mengembangkan mochi es krim berbahan baku, ubi ungu dan juga buah naga. Lalu dari produk yang akan dikembangkan maka jabarkanlah dalam ke beberapa paragraf misalnya apa sih yang ingin diatasi.

Masalah apa yang ingin dipecahkan dari produk. yang dikembangkan misalnya mochi ice cream ini muncul dari banyaknya panganan dari anak muda yang kurang sehat misalkan, nah itu bisa dijabarkan bahwa ada sebuah solusi dari produk yang dikembangkan ini untuk mengatasi masalah yang ada kemudian dapat juga dijabarkan bahwa alasan pemilihan bahan bakunya, nah ini bisa 1-2 paragraf kemudian juga dapat dijelaskan sedikit Terima kasih. dan kandungan dari bahan baku yang dipilih nah karena kita bukan merupakan ahli dalam gisi yang terkandung pada bahan baku, maka bahan bakunya manfaat dan kandungan ini dapat dicari dari sumber literatur kemudian juga ungkapkan kenapa sih kok memilih variasinya adalah variasi buah naga dan juga ubi ungu serta yang terakhir kalian dapat dapat menjabarkan di latar belakang ini harapan yang ingin dicapai dengan pengolahan produk mochi es krim ini misalkan Nah dari beberapa hal yang ditulis di dalam latar belakang usaha ini kira-kira latar belakang usaha ini bisa disusun dalam satu setengah sampai dengan dua halaman jarak antar satu subbab dengan sebab yang lain itu adalah satu kali enter sebab berikutnya adalah visi dan misi usaha Sama, visi dan misi usaha ini juga dibuat dalam bentuk paragraf Dimana visi itu adalah lingkup besar apa yang ingin ditargetkan, yang akan dicapai Sedangkan misi itu adalah langkah strategis bagaimana visi itu dicapai Indikator dalam penulisan visi dan misi itu adalah yang pertama spesifik Maksudnya fokus pada area yang jelas Misalnya area-nya mau area yang mana, lingkup wilayahnya wilayah apa Misalnya Terukur yang kedua, maksudnya target yang akan dicapai itu seperti apa, jadi mudah untuk diukur. Yang ketiga terjangkau, artinya targetnya masuk akal untuk dijangkau. Yang keempat relevan, relevan maksudnya sesuai dengan kondisi saat ini dan waktu.

Jadi ada jangka waktu yang ditargetkan sejauh mana nanti itu semua akan berhasil. Jika penulisan dari subbab itu ada yang ingin menuliskan angka, hirarki, maka karena tadi sebabnya adalah B, maka hirarki berikutnya adalah 1 dalam kurung, karena dijabarkannya ke samping. Nah, jika itu ke bawah, baru 1 titik, karena ke samping jadi 1 kurung.

Kemudian baru nanti misi yang pertama, kemudian koma, spasi, 2, kurung lagi. Jadi, misi yang kedua dijelaskan, kemudian koma apabila misinya ada 3. Misalnya, jadi setelah yang misi kedua, maka koma dan baru nanti tiga kurung Begitu cara menulisnya Nah, kenapa ditulis ke samping bukan turun ke bawah satu dua tiganya? Ini supaya benar-benar penulisan dari proposal ini mampat Jadi tidak terlalu banyak memakan kertas Subab yang ketiga pada bab satu pendahuluan ini adalah jenis dan tujuan usaha Jenis dan tujuan usaha ini dipandangkan diperlukan supaya nanti gampang menentukan arah produksi dan pemasaran yang akan dilakukan sehingga jenis usaha ini dapat dijabarkan bahwa kalian akan mengembangkan itu entah pengolahan makanan khas daerah kah mau pengolahan minuman khas daerah atau malah pengolahan makanan internasional maupun minuman ternafas jadi dipilih lalu dijabarkan bahwa jenis usahanya itu yang mana sedangkan tujuan usaha itu maksudnya apa yang ingin ditargetkan dalam pembuatan perusahaan ini nah tujuan usahanya ditulis lebih dari satu jangan hanya satu dan selesailah bab satu pendahuluan jadi isinya hanya tiga sebab tersebut aja next kita lanjut ke bab yang kedua bab kedua ini isinya adalah analisis usaha analisis usaha ini sebenarnya seperti SWOT aja jadi sebabnya isinya adalah ada peluang usaha kemudian ada tantangan usaha dan penutup potensi usaha peluang usaha peluang usaha ini dapat diartikan sebagai sebuah kesempatan dalam mencapai tujuan dari pembuatan perusahaan ini sehingga nanti dari peluang-peluang ini maka usaha yang dikembangkan itu dapat bergulir dapat bergerak maju sehingga nanti pemilik usaha dapat mengembangkan usahanya dengan baik sehingga peluang ini juga dapat mendukung seberapa penting produk yang akan dikembangkan bahwa produk ini memang pantas dan perlu diproduksi. Contoh dari pembuatan atau pengetikan peluang usaha itu adalah, dapat dilihat, misalnya kita bisa membahas bahwa ternyata ada bahan baku yang melimpah, terus pangsa pasar yang semakin meluas, ada tren positif terhadap produk yang dikembangkan.

Itu beberapa peluang yang bisa diungkap dalam menulis proposal usaha. Tantangan usaha diperlukan. Bukan supaya.

Pemilik usaha itu mampu meningkatkan kemampuan perusahaan dalam mengatasi masalah. Jadi harus ada bayangan bahwa nanti akan ada tantangan, walaupun tantangan itu belum muncul. Tetap harus ditulis dalam sebuah proposal usaha. Sehingga nanti resiko jika...

Jika ada masalah yang muncul dapat diatasi segera dan resikonya menjadi lebih kecil. Contoh penyusunannya itu bisa dibayangkan bahwa wah ternyata kalau membuat produk makanan misalkan jadi bisa mudah. sudah basi kemudian kalau ini mochi es krim kalau harus dihidangkan kan harus dalam bentuk dingin jadi nanti pengiriman kepada konsumen juga harus dipikirkan dan misalkan karena ini adalah produk makanan makan nanti proses pengiriman mungkin hanya bisa one day service misalkan dan yang lainnya potensi usaha itu adalah kemampuan yang dimiliki perusahaan untuk kemungkinan dapat dikembangkan menjadi sebuah kekuatan sukses supaya usaha tersebut dapat berkembang dengan pesat.

Nah, pada pembuatan mochi es krim ini, salah satu misalkan potensi usahanya adalah adanya berbagai jenis media sosial gratis yang bisa dimanfaatkan sebagai sarana promosi. Bab 2 selesai, kita lanjut ke bab 3. Bab 3 ini isinya adalah aspek produksi. Nah di aspek produksi ini, sub-bab yang pertama yang akan dibahas itu adalah mengenai variasi produk. produk ini dibuat agar konsumen itu dapat memiliki pilihan produk serta memungkinkan perusahaan untuk membandingkan hasil penjualan antara satu produk dengan produk yang lainnya itulah sebabnya kenapa variannya dibuat dua nah misalkan dalam contoh ini adalah mochi es krim yang dengan varian berbahan baku ubi ungu dan varian lainnya adalah berbahan baku buah naga Kemudian waktu dan tempat produksi.

Waktu dan tempat produksi dalam perusahaan ini adalah perkiraan proses produksi, pemasaran hingga penyusunan laporan keuangan selesai disusun. Sedangkan tempatnya adalah di mana lokasi atau. tempat proses produksi dilakukan.

Yang perlu dicermati adalah penulisan tata ketik bulan dan juga alamat itu harus sesuai dengan kaedahnya. Kemudian mengenai yang C itu adalah peralatan produksi. Nah penulisan peralatan ini tidak boleh dijabarkan menurun tapi dijabarkan ke samping.

Yang disebut dengan peralatan adalah segala alat yang digunakan dalam proses pembuatan mochi es krim atau produk yang dikembangkan. Misalnya dalam proses pembuatan mochi es krim ini diperlukan misalnya baskom, blender, dan seterusnya. Sedangkan bahan baku itu adalah bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan produk.

antara alat dengan bahan misalnya begini kalau membuat es batu kita memerlukan plastik air karet kulkas sebagai pendingin yang disebut dengan alat di sini adalah kulkasnya bukan plastik kalau plastik itu merupakan bahan jadi plastik itu ketika es sudah jadi dan plastik itu akan menjadi rusak tidak bisa digunakan kembali itu yang namanya bahan contoh lagi tepung misalnya Beli tepungnya satu karung, terus yang digunakan 50 gram, sisanya hampir masih satu karung hanya diambil sedikit, sisanya masih banyak. Apakah tepung ini jadi alat namanya? Tidak, tepung itu tetap bahan karena 500 gram yang diambil, yang digunakan itu yang disebut sebagai bahan.

Dan itu habis, tidak bisa digunakan kembali. Bukan sisanya yang dilihat, tapi 500 gram. Oleh sebab itu, penulisan bahan baku produksi. produksi itu harus lengkap dengan satuannya dengan berat satuannya dan harus dituliskan bahwa bahan-bahan yang digunakan ini itu untuk resep berapa produk yang dihasilkan kalau proses produksi sih penjabarannya ke bawah karena dia memerlukan kalimat-kalimat yang lebih panjang sehingga urutannya ke bawah bukan ke samping dalam menulis proses produksi ini kalimat yang digunakan adalah kalimat aktif dengan kata kerjanya diawali dengan kata me lanjut bergerak ke bab empat bab empatnya adalah strategi usaha dimana strategi usaha ini sebabnya adalah kondisi pasar dimana kondisi pasar ini menggambarkan bahwa sasaran pemasaran yang nanti akan dituju kondisinya seperti apa cara pengertikannya adalah nanti Tuliskanlah bahwa kondisi pasar terhadap produk yang dikembangkan itu biasanya seperti apa Misalnya mochi es krim, nah mochi es krim ini selama ini yang banyak dijual itu mochi biasa Jadi belum ada yang menjual dalam bentuk ubi ungu dan buah naga Intro Sasaran pemasaran merupakan subjek atau tujuan pemasaran barang yang akan diproduksi, sehingga nanti pada bagian ini, sasaran pemasaran yang diinginkan oleh perusahaan itu apa, serta ungkapkan alasan pemilihan sasaran yang telah diperlukan. ditentukan.

Misalnya pada pembuatan mochi es krim ini sasarannya adalah masyarakat yang ada di sekitar kota Tangerang karena lingkupannya lebih sempit sehingga proses pemasarannya jadi jauh lebih terkontrol bab empat sudah maka sekarang lanjut di bab 5 yaitu aspek keuangan aspek keuangan yang pertama sebabnya itu adalah rencana produksi nah rencana produksi ini berisi pemaparan rencana satu kali produksi itu mampu menghasilkan berapa produk hai hai Untuk rencana anggaran itu dijabarkan ada sumber dana, kemudian perencanaan anggarannya nanti bisa dibagi ke dalam bentuk rencana anggaran produksi dan juga rencana anggaran pemasaran. Dari sumber dana sendiri itu dijabarkan apakah itu berasal dari sumbangan, berasal dari dana hibah atau bahkan dana pribadi dari pemilik perusahaan sedangkan dari sumber dana yang sudah terkumpul itu rencana karena anggaran yang akan dilakukan itu seperti apa, dijabarkan supaya ringkas membacanya, buatlah dalam bentuk tabel. Perhatikan juga dalam pembuatan tata ketik nominal rupiah, jadi RP, spasi, angka, 00, dan jangan lupa dalam penyusunan rupiah itu dibuat koma 00 atau koma strip.

Ingat, tabel ini font-nya yang digunakan adalah 10pt dan judul yang ada di dalam tabel itu dibuat dengan cetak tebal. Terima kasih. Begitu pula dengan judul tabel juga ditulis dalam font 10 dan cetak tebal. Dan juga perlu diingat bahwa spasi yang digunakan dalam mengisi tabel itu adalah spasi 1 atau single spacing.

Pengetikan nominal rupiah dalam tabel itu harus diurutkan Satuan dengan satuan, puluhan dengan puluhan, ratusan dengan ratusan, dan seterusnya Sehingga rata yang digunakan nanti adalah rata kanan Supaya hirarki antara satuan dan seterusnya Hai sebab berikutnya adalah perkiraan pemasukan perkiraan pemasukan ini maksudnya kira-kira kalau menjual sekian produk sekian paket maka nanti harga jualnya berapa sehingga nanti perkiraan pemasukannya jadi berapa cara menghitungnya adalah harga jual dikalikan dengan jumlah paket atau produk yang akan dijual sedangkan perkiraan laba atau rugi cara menghitungnya adalah perkiraan pemasukan dikurangi dengan jumlah dana yang digunakan dalam sekali produksi namanya perkiraan laba rugi, pasti kita mengharapkan laba, sehingga yang dihitung adalah perkiraan labanya namun kenapa kok ditulis perkiraan laba rugi, karena nanti dalam tahap realisasi actionnya itu bisa jadi rugi karena pemasukannya lebih kecil daripada pengeluarannya bab terakhir yaitu bab penutup bab 6 penutup ini isinya kesimpulan dan tanda tangan penyusun proposal usaha kesimpulannya itu bisa menjabarkan mengenai harga jual dan berapa paket yang akan ditargetkan untuk laku terjual dalam sekali produksi serta tanda tangan penyusun proposal itu adalah tanda tangan dari si penyusun penyusun itu sendiri. Akhirnya, pembuatan proposal ini pun selesai. Well, selamat mencoba membuat usaha di sisa hari ini.