📜

Hukum Puasa dan Hal-hal yang Membatalkan

Mar 5, 2025

Catatan Kuliah: Hal yang Membatalkan Puasa dan Orang yang Tidak Wajib Berpuasa

Pendahuluan

  • Fikih Praktis: Buku fikih praktis ditujukan untuk pemahaman yang mudah, termasuk untuk anak-anak SLB, agar memahami hukum-hukum puasa dan siapa saja yang tidak diwajibkan berpuasa.

Orang yang Tidak Wajib Berpuasa

  • Orang hamil
  • Orang menyusui
  • Orang sakit
  • Orang gila

Hal yang Membatalkan Puasa

Terdapat sembilan hal yang membatalkan puasa:

1. Memasukkan Sesuatu ke dalam Salah Satu Lima Lubang

  • Lima Lubang:
    • Mulut
    • Hidung
    • Telinga
    • Jalur depan (kemaluan)
    • Jalur belakang (anus)
  • Penjelasan:
    • Masukkan sesuatu ke lubang mulut (nelen) membatalkan puasa, kecuali tidak ditelan.
    • Menyikat gigi tidak membatalkan asalkan tidak ditelan.
    • Masukkan ke hidung hingga terasa panas di dalam membatalkan.
    • Masukkan ke telinga bagian dalam membatalkan.

2. Muntah dengan Sengaja

  • Muntah dengan Sengaja: Membatalkan puasa.
  • Muntah Tidak Sengaja: Tidak membatalkan jika tidak menelan sisa dari muntahan sebelum berkumur.

3. Keluar Mani dengan Sengaja

  • Tanpa Senggama: Membatalkan puasa.
  • Dengan Sengaja (tanpa hubungan suami istri): Seperti masturbasi, membatalkan.

4. Bersenggama

  • Bersenggama: Meski tanpa ejakulasi, jika sudah ada penetrasi, maka membatalkan puasa.

5. Haid

  • Keluar darah haid membatalkan puasa.

6. Nifas

  • Keluar darah nifas membatalkan puasa.

7. Melahirkan

  • Melahirkan atau keluarnya bakal bayi membatalkan puasa.

8. Hilang Akal

  • Tidur: Tidak membatalkan meski tidur seharian.
  • Pingsan: Membatalkan jika tidak sadar sama sekali sepanjang hari.
  • Gila: Meski sebentar, membatalkan.

9. Murtad

  • Keluar dari iman atau mengingkari Nabi Muhammad membatalkan puasa.

Penutup

Memahami fikih puasa penting agar ibadah tidak menjadi kacau. Cobalah menghafal sembilan hal ini untuk memperkuat pemahaman tentang puasa.