📝

Teks Argumentasi: Struktur, Jenis, Fakta, dan Opini

Jun 2, 2024

Teks Argumentasi: Struktur, Jenis, Fakta, dan Opini

Pembukaan

  • Dosen: Ibu Raisya
  • Fokus: Teks argumentasi
  • Subtema: Struktur teks, jenis teks, kalimat fakta dan opini
  • Tujuan: Menarik perhatian, memusatkan perhatian, menunjukkan alasan topik penting

Struktur Teks Argumentasi

1. Pendahuluan

  • Menarik perhatian
  • Mengungkapkan isu terkini
  • Menjelaskan mengapa topik penting dibahas

2. Badan Argumen

  • Membuktikan kebenaran tesis/pernyataan
  • Berdasar observasi, eksperimen, dan fakta
  • Fakta harus dapat dianalisis dan objektif

3. Kesimpulan

  • Menyimpulkan argumen dengan logis
  • Mendorong pembaca menerima dan berpikir sejalan dengan argumen
  • Objektif, tidak melibatkan nilai emosional

Contoh Teks Argumentasi

Pendahuluan

  • Indonesia kaya akan pangan lokal
  • Dominasi produk impor di pasar dalam negeri
  • Mengapa penting mendukung produk pangan lokal

Badan Argumen

Argumen 1: Kemandirian Ekonomi

  • Dukungan terhadap produk lokal mengurangi ketergantungan impor
  • Meningkatkan pendapatan masyarakat
  • Memicu pertumbuhan ekonomi lokal

Argumen 2: Keberlanjutan Lingkungan

  • Produk lokal diproduksi dengan metode ramah lingkungan
  • Mengurangi penggunaan pestisida dan bahan kimia
  • Mengurangi jejak karbon dari impor

Argumen 3: Pelestarian Budaya

  • Produk pangan lokal = kekayaan budaya
  • Mendukung tradisi dan metode pengolahan tradisional
  • Melestarikan varietas tanaman dan hewan lokal

Argumen 4: Keamanan Pangan dan Kualitas

  • Kontrol kualitas ketat pada produk lokal
  • Mengurangi risiko bahan kimia berbahaya
  • Produk lokal lebih segar

Kesimpulan

  • Pentingnya mendukung produk pangan lokal
  • Manfaat ekonomi, lingkungan, dan budaya
  • Ajak pembaca memilih produk pangan lokal

Jenis Teks Argumentasi

  1. Rincian: Pendapat dan alasan dengan perincian
  2. Contoh: Pendapat dan alasan dengan contoh
  3. Sebab-Akibat: Menyebutkan sebab dulu, baru akibat
  4. Akibat-Sebab: Menyebutkan akibat dulu, baru sebab

Kalimat Fakta vs Opini

Kalimat Fakta

  • Dapat dibuktikan kebenarannya
  • Memiliki data akurat
  • Diambil dari narasumber terpercaya
  • Objektif dan dapat divalidasi
  • Menjawab 5W1H
  • Contoh: "Hasil panen padi di Kabupaten Ogan, Komering, Ulu meningkat 3% pada tahun 2013."

Kalimat Opini

  • Bersifat subjektif
  • Mengandung pendapat, saran, dan anggapan
  • Tidak terbukti kebenarannya
  • Menggunakan kata-kata seperti "mungkin", "seandainya", "seharusnya"
  • Contoh: "Kurikulum Merdeka merupakan terobosan cemerlang dalam dunia pendidikan."