Hai semuanya, untuk kamu yang sudah download dan baru saja melisaikan registrasi di Bibit, langkah selanjutnya adalah mulai berinvestasi. Tapi gimana sih cara mulai investasi di Bibit? Kamu bisa ikutin tutorial ini ya untuk cari tahu caranya. Ada 3 cara.
Cara nih untuk mulai investasi pertama kali di Bibit. Pertama, coba dari yang paling aman. Kedua, langsung buat portfolio.
Dan yang ketiga, dengan menggunakan fitur Robo Advisor. Kita bahas satu-satu ya. Untuk cara yang pertama, ada coba dari yang paling aman.
Cara ini cocok untuk investor pemula yang masih bingung memilih produk reksadana. Soalnya, kamu bisa mulai investasi dari produk yang paling minim resiko. Tahapannya mudah.
Pertama, kamu tinggal klik coba dari yang paling aman di halaman utama. Lalu kamu akan diarahkan ke salah satu rekomendasi produk reksadana pasar uang yang populer di bibit. Soalnya, reksadana pasar uang adalah jenis reksadana yang sifatnya...
paling minim risiko. Likuiditasnya tinggi alias bisa dicairkan dengan cepat, serta pergerakannya yang cenderung stabil meningkat. Jadi cocok untuk kamu yang mau mulai investasi dari instrumen yang paling aman dulu. Ada catatan tambahan nih, untuk kamu yang Muslim, akan ada pertanyaan ingin mulai investasi dengan prinsip syariah atau tidak. Kalau kamu pilih aktifkan, maka pilihan reksadana yang ditampilkan akan disesuaikan dengan preferensi syariah.
yaitu reksadana pasar uang syariah yang terpopuler di bibit. Tapi kalau kamu pilih nanti saja, maka pilihannya akan tetap menjadi reksadana konvensional ya. Nah lanjut ya, setelah itu kamu tinggal klik beli, dan nanti akan diarahkan ke halaman untuk mengisi nominal investasi pertama kamu di bibit. Kemudian klik beli sekali lagi, dan kamu tinggal melakukan transaksi dengan metode pembayaran yang kamu pilih.
Nanti dana investasi kamu akan masuk di portfolio bibit tabungan. Gampang banget kan? Selanjutnya, cara kedua yaitu langsung buat portfolio sesuai dengan tujuan investasimu. Jadi kalau kamu sudah punya tujuan investasi, seperti ingin mengumpulkan dana darurat, beli rumah, liburan, ngumpulin dana pensiun, dan yang lainnya, kamu bisa pilih cara ini.
Ada 4 jenis portfolio yang bisa kamu pilih. yaitu bibit darurat, bibit pensiun, bibit goals, dan bibit tabungan. Langkah-langkahnya sebagai berikut.
Pertama, klik langsung buat portfolio di halaman utama. Selanjutnya, kamu akan ditanyakan, apakah saat ini kamu sudah punya dana darurat atau belum? Soalnya, dana darurat ini penting loh. Sebagai informasi, dana darurat adalah dana yang bisa digunakan dalam keadaan mendesak. Dana darurat menjadi fondasi penting sebagai bentuk dari manajemen risiko sebelum berinvestasi.
Makanya penting untuk memiliki dana darurat sebelum mulai berinvestasi mencapai tujuan keuangan lainnya. Kalau belum punya dana darurat, kamu bisa klik tidak punya dan pilih simpan. Lalu akan ditampilkan 4 jenis portofolio di mana bibit darurat menjadi pilihan portofolio yang disarankan oleh bibit.
Karena portofolio ini dirancang untuk membantu kamu menyiapkan dana darurat. Setelah pilih bibit darurat, kamu akan diarahkan ke halaman portofolio Di mana kamu bisa mengatur nama portfolio, jumlah uang yang ingin dikumpulkan, dan kapan kamu ingin tujuan ini tercapai. Misalnya kamu menamakan portfolio tabungan dana darurat dengan jumlah uang yang ingin dikumpulkan sebesar 20 juta. Dan kamu ingin tujuan tercapai di Januari 2024. Setelah mengisi keterangan tadi, klik mulai investasi sekarang.
Lalu akan muncul pilihan produk reksadana. Khusus untuk bibit darurat yang ditampilkan adalah reksadana pasar uang. Karena selain rendah resiko, reksadana pasar uang juga mudah dicairkan. Umumnya hanya membutuhkan maksimal 3 hari untuk proses pencairannya. Bibit juga menyediakan produk reksadana pasar uang dengan tanda petir, yang artinya memiliki fasilitas instant redemption atau pencairan instan.
Dengan fasilitas ini, kamu bisa mencairkan reksadana dalam hitungan detik. dan langsung masuk ke rekeningmu. Tapi untuk memanfaatkan Instant Redemption ini, jangan lupa untuk hubungkan akun bibit dengan Bank Jago ya.
Nah, kalau sudah memilih produk reksadananya, klik lanjut. Kemudian, masukkan jumlah nominal investasi untuk mulai mengumpulkan dana darurat. Selanjutnya, klik beli dan lanjutkan transaksi dengan metode pembayaran pilihanmu. Kalau sudah, berarti selesai deh bikin portfolio untuk dana daruratmu. Nah tapi kalau misalnya kamu ternyata sudah memiliki dana darurat, kamu bisa...
Bisa pilih jawaban punya, lalu klik simpan. Selanjutnya tetap akan ada 4 portfolio yang bisa kamu pilih. Antara lain, bibit goals, bibit pensiun, bibit tabungan, dan bibit darurat.
Tapi bibit darurat tidak lagi menjadi portfolio yang disarankan, sehingga kamu bisa memilih untuk membuat portfolio lainnya. Portofolio bibit goals disarankan nih, buat kamu yang mau mulai investasi berdasarkan tujuan keuanganmu. Caranya, klik Bibit Goals.
Lalu pilih tujuan investasi kamu. Misalnya untuk beli rumah, menikah, liburan, dan lainnya. Kemudian klik terapkan. Selanjutnya, kamu bisa ubah nama portfolio sesuai keinginan kamu dan juga menentukan berapa uang yang harus terkumpul dan kapan kamu ingin tujuan ini tercapai.
Misalnya untuk kumpulin DP rumah sebesar 500 juta dengan target di tahun 2027. Kalau sudah diisi, klik mulai investasi sekarang. Kemudian akan muncul dua pilihan investasi, yaitu dengan ikut rekomendasi Robo atau pilih reksadana sendiri. Jika memilih ikut rekomendasi Robo, maka Robo akan membantu kamu pilih tiga reksadana sesuai dengan profil resiko.
Setelah klik ikut rekomendasi Robo, akan muncul persentase alokasi investasi reksadana yang sudah disesuaikan dengan profil resikomu. Lalu di bawahnya akan ada saran nabung rutin bulanan. dari robo yang bisa membantu kamu untuk menentukan besaran dana untuk investasi.
Kemudian klik mulai investasi sekarang. Nanti akan muncul 3 produk reksadana yang direkomendasikan oleh robo. Lalu kamu bisa mengisi nominal yang diinginkan dengan minimal investasi sebesar Rp100.000. Setelah itu klik beli dan lakukan pembayaran untuk pembelian reksadana dengan rekomendasi robo kamu. Tapi jika kamu sudah memiliki pilihan produk reksadana, maka kamu bisa klik pilih reksadana sendiri.
Lalu pilih jenis reksadana yang diinginkan. Ada reksadana pasar uang, reksadana obligasi, reksadana saham, dan lainnya. Kemudian akan muncul berbagai pilihan produk reksadana berdasarkan jenis yang sudah kamu pilih.
Klik produk reksadana yang kamu inginkan, lalu klik lanjut. Masukkan nominal investasi yang kamu inginkan dan klik beli. Lanjutkan pembayaran untuk pembelian reksadana yang kamu pilih dan selesai. Itulah cara mulai investasi dengan Bibit Golds.
Nah, jenis portfolio selanjutnya adalah Bibit Pensiun. Bibit Pensiun cocok untuk kamu yang ingin memulai merencanakan untuk mengumpulkan dana pensiun. Pilih jenis portfolio Bibit Pensiun, lalu kamu bisa mengubah nama portfolio, memasukkan target dana pensiunmu dan target usia pensiun kamu nanti.
Misalnya, kamu menamakan portfolio tabungan pensiun dengan target dana sebesar 1 miliar dan target usia pensiun di usia 65 tahun. Kalau kamu sudah lengkapi kolom tadi, klik mulai investasi sekarang. Selanjutnya akan ada 2 pilihan cara investasi untuk dana pensiun kamu.
Sama seperti jenis portfolio bibit goals, di bibit pensiun ada pilihan investasi rekomendasi robo dan pilih reksadana sendiri ya. Kalau kamu sudah pilih cara sesuai keinginan kamu, tinggal lanjutin aja ke proses pembayaran untuk dana pensiunmu. Selanjutnya, kamu bisa pilih jenis portfolio bibit tabungan jika kamu belum memiliki tujuan keuangan tertentu dan hanya ingin dana tabunganmu tumbuh secara maksimal. Caranya, pilih bibit tabungan, lalu kamu bisa pilih sendiri jenis reksadana yang kamu inginkan.
Selanjutnya, pilih produk reksadananya, kemudian klik lanjut. Kamu akan diarahkan ke menu pembelian. Masukkan nominal investasi yang diinginkan, lalu klik beli, dan lanjutkan proses transaksi pembayarannya deh.
Nah, cara terakhir untuk mulai investasi di Bibit, yaitu dengan fitur Robo. Fitur yang satu ini memang didesain khusus untuk merancang portfolio investasi kamu secara optimal berdasarkan umur, profil resiko, dan tujuan investasi secara otomatis. Kamu juga bisa cari tahu tentang apa itu robo dengan nonton videonya. Pilih aja play button di bagian yuk kenalan dengan robo pada halaman utama.
Nah cara menggunakan fitur robo di Bibit sebagai berikut. Klik buat portfolio di bagian robo pada halaman utama. Kemudian ada pilihan untuk portfolio Bibit Pensiun. Kamu bisa ubah nama portfolio, masukin nominal target dana pensiun yang kamu inginkan, dan target usia pensiunmu.
Misalnya nama portfolio kamu atur menjadi tabungan pensiun, dengan target dana sebesar 1 miliar dan target usia pensiun di 65 tahun. Kemudian klik lanjut, dan kamu bisa melihat 3 produk reksadana yang direkomendasikan Robo, beserta presentase alokasinya. Alokasi ini sudah disesuaikannya dengan profil resiko kamu yang sudah kamu isi saat registrasi di Bibit.
Di bagian bawah, masukkan berapa nominal yang kamu inginkan untuk investasi pertamamu. Untuk robo, minimal investasi dimulai dari Rp100.000 ya. Kalau sudah, klik beli dan lanjutkan pembelian reksadana kamu lewat cara pembayaran yang kamu pilih. Gimana? Mudah ya?
Semoga video ini bisa membantu kamu untuk memulai investasi pertamamu di aplikasi Bibit. Top up terus portofolio-mu dan semoga tujuan keuanganmu bisa segera tercapai.