Konsep Hak Asasi Manusia dalam Kitab Suci dan Ajaran Gereja

Konsep HAM dalam Perjanjian Lama

• Kitab Keluaran 3:7-8
  • Pengutusan Musa oleh Tuhan untuk membebaskan bangsa Israel dari perbudakan Mesir.
  • Pembebasan ini sebagai representasi wajah Allah dan perhatian khusus Tuhan terhadap kaum lemah dan tertindas (miskin).
• Kitab Yesaya 10:1-2
  • Kritik Nabi Yesaya terhadap ketidakadilan.
  • Penegakan keadilan bagi kaum lemah, seperti janda dan anak yatim.
• Kitab Kejadian 9:6
  • Manusia diciptakan menurut gambar dan rupa Allah (Imago Dei), dasar penghargaan HAM.
• Kitab Sirak 17:3-4
  • Manusia sebagai makhluk berdaulat dengan kekuatan serupa Tuhan, dasar HAM.

Konsep HAM dalam Perjanjian Baru

• Matius 3:2-4
  • Yesus mengecam ahli Taurat dan orang Farisi yang memanipulasi hukum Taurat.
  • Yesus memihak kaum miskin, membela hak dasar sebagai makhluk bermartabat.

Ajaran Gereja tentang HAM

• Dokumen Gaudium et Spes (Artikel 29)
  • Menyatakan kesamaan asasi manusia berdasarkan jiwa berbudi dan citra Allah.
  • Menolak diskriminasi sosial, budaya, gender, dan agama.
• Deklarasi Gereja dan PBB
  • Gereja menyambut baik Deklarasi PBB tentang HAM.
  • Paus Yohanes XXIII dan ensiklik "Pacem in Terris" menekankan hak manusia berdasarkan citra Allah.
  • Encyclique Mater et Magistra dan "Dignitatis Humanae" membahas martabat manusia dan HAM.
• Komisi Teologi Internasional
  • Mengeluarkan tesis tentang martabat dan hak pribadi manusia.

Partisipasi Gereja dalam Penegakan HAM

• Lembaga di Roma yang terdiri dari teolog memberikan pemikiran terkait doktrin iman.
• Paus Yohanes Paulus II berbicara di sidang PBB tentang HAM.

Penugasan

• Tugas: Tuliskan pendapat pribadi mengenai nilai dari ajaran gereja terkait penegakan HAM.
• Ditulis tangan dan dikumpulkan dalam aplikasi psikologi, maksimal jam 8 malam.