Mengenal Rating Film: R, G, PG, hingga NC-17

Pentingnya Memilih Film Berdasarkan Rating

• Memilih film yang sesuai penting, terutama saat menonton bersama anak-anak.
• Contoh kasus: Film "Joker" (2019) yang tidak cocok untuk anak-anak, mendapat rating R di AS.
• Di Indonesia, film ini diklasifikasikan untuk usia 17 tahun ke atas.

Sistem Rating di Amerika

• MPAA (Motion Picture Association of America) bertanggung jawab atas klasifikasi film.
• MPAA didirikan pada 1968, menggantikan "The Hays Code" yang sudah ada sejak 1922.
• The Hays Code memastikan film tidak memiliki materi ofensif.

Proses Pemeringkatan

• Dilakukan oleh Classification and Rating Administration (CARA), terdiri dari kelompok orang tua independen.
• Bertujuan untuk memberi informasi kepada orang tua tentang konten film.

Kategori Rating Film

1. G (General Audiences) - Semua Umur

   • Film ini dianggap cocok untuk ditonton oleh semua kalangan, dari anak-anak hingga dewasa.

2. PG (Parental Guidance) - Bimbingan Orang Tua

   • Ada beberapa materi di dalam film yang mungkin tidak cocok untuk anak-anak.

3. PG-13

   • Beberapa materi mungkin tidak cocok untuk anak di bawah 13 tahun.
   • Orang tua disarankan untuk lebih berhati-hati.

4. R (Restricted) - Terbatas

   • Anak-anak di bawah 17 tahun memerlukan pendampingan orang tua.
   • Contoh film Joker yang mendapat rating ini.

5. NC-17

   • Tidak cocok untuk anak-anak usia 17 tahun ke bawah.
   • Film dengan rating ini biasanya mengandung tema dewasa yang kuat.

Menghindari Kesalahpahaman

• Penting bagi orang tua untuk memahami dan memerhatikan rating film sebelum menontonnya dengan anak-anak.
• Menghindari membawa anak ke film yang tidak sesuai dengan usia mereka, seperti film dengan rating R atau NC-17.