Pembentukan Tulang (Osifikasi)
Pendahuluan
- Pembicara: Kak Edi
- Materi: Pembentukan tulang atau osifikasi
- Pengingat: Subscribe, like, dan bunyikan lonceng di channel
Proses Pembentukan Tulang
- Awal Osifikasi:
- Dimulai dari kartilago (tulang rawan)
- Terjadi sejak fase embryo
Fase Embryo
- Terdapat banyak kartilago
- Kartilago terbentuk dari sel-sel mesenkim
- Di bagian tengah kartilago terdapat rongga berisi osteoblast
- Osteoblast: Sel penyusun osteosid (calon tulang keras)
Proses Perkembangan
- Setelah kartilago terbentuk, rongga diisi osteoblast
- Pembuluh darah mulai muncul di dalam osteoblast
- Fungsi darah: Memberi nutrisi untuk pertumbuhan tulang
- Jaringan tulang dan sum-sum tulang mulai tumbuh
Fase Bayi
- Perubahan bentuk tulang dan pertumbuhan sekunder
- Pertumbuhan sekunder mengacu pada pertambahan ukuran tulang
- Peningkatan jalur peredaran darah
Struktur Tulang Pipa
- Terdapat tiga bagian utama:
- Epifisis: Ujung tulang
- Diafisis: Bagian tengah tulang
- Metafisis: Area antara epifisis dan diafisis
Proses Osifikasi
- Osifikasi Primer:
- Dimulai dari tengah (diafisis) ke arah tepi (epifisis)
- Osifikasi Sekunder:
- Terjadi di tepi-tengah tulang
Perbedaan Kekerasan Tulang
- Bagian tengah tulang lebih keras dibanding tepi
- Bagian ujung tulang lebih rapuh (tulang spons)
- Contoh: Gigit tulang paha ayam
Penutup
- Ajakan untuk berkomentar dan membagikan video
- Menekankan pentingnya memahami pelajaran biologi
Catatan: Ini adalah ringkasan dari pembentukan tulang atau osifikasi, menjelaskan proses dan struktur tulang serta perbedaan antara osifikasi primer dan sekunder.