💻

Sistem Interkoneksi dalam Arsitektur Komputer

Mar 26, 2025

Catatan Kuliah: Arsitektur Komputer - Sistem Interkoneksi

Pendahuluan

  • Pembahasan mengenai arsitektur komputer dengan fokus pada sistem interkoneksi.
  • Dosen: Muhammad Noviansyah.

Komponen Utama Komputer

  • CPU
  • Memori
  • Model I/O
  • Sistem Basis (System Base)

CPU

  • Komponen utama CPU:
    • ALU (Arithmetic Logic Unit)
    • Control Unit
    • Register
  • Register sebagai media penyimpanan dalam CPU:
    • MAR (Memory Address Register)
    • MBR (Memory Buffer Register)
    • I/OAR (Input-Output Address Register)
    • IR (Instruction Register)
    • AC (Accumulator)

Modul I/O

  • Fungsi modul I/O: Memindahkan data dari perangkat eksternal ke CPU dan sebaliknya.
  • Memiliki buffer internal untuk data yang akan diproses sementara.

Eksekusi Program

  • Fungsi dasar komputer adalah mengeksekusi program.
  • Dua langkah pengambilan instruksi:
    1. Membaca instruksi dari memori
    2. Mengeksekusi instruksi tersebut
  • Program Counter (PC) mencatat alamat memori untuk instruksi yang akan dieksekusi.

Kategori Eksekusi:

  1. Transfer data antara CPU dan memori
  2. Transfer data antara CPU dan perangkat eksternal
  3. Pengolahan data (aritmetika/logika)
  4. Kontrol alur eksekusi instruksi

Contoh Eksekusi Instruksi

  • Instruksi dikelola oleh CPU melalui register.
  • Program Counter menentukan urutan instruksi.
  • Contoh perintah yang dijalankan: memindahkan data dari satu alamat ke alamat lain dalam memori.

Interrupt (Interupsi)

  • Digunakan untuk meningkatkan efisiensi pengolahan.
  • Jenis interupsi:
    • Program
    • Timer
    • I/O Controller

Direct Memory Access (DMA)

  • Memungkinkan modul I/O untuk membaca/menulis ke memori tanpa melibatkan CPU.
  • Mempercepat transfer data antara memori dan perangkat eksternal.

Struktur Interkoneksi

  • Sistem Basis menghubungkan CPU, memori, dan modul I/O.
  • Terdapat tiga saluran:
    • Saluran Data
    • Saluran Alamat
    • Saluran Kontrol

Jenis Bus

  • Dedicated Bus: Fungsi tetap untuk satu tujuan.
  • Multiplexed Bus: Digunakan untuk berbagai keperluan, menghemat ruang dan biaya.

Metode Arbitrasi

  • Tersentralisasi: Pengontrol bertanggung jawab untuk alokasi waktu.
  • Terdistribusi: Setiap modul memiliki kontrol aksesnya sendiri.

Kesimpulan

  • Pentingnya pemahaman mengenai sistem interkoneksi dalam arsitektur komputer.
  • Dampak efisiensi dan kinerja sistem komputer tergantung pada desain interkoneksi dan metode transfer data.

Penutup

  • Terima kasih telah menyaksikan. Jangan lupa untuk like dan subscribe.