Halo, Assalamualaikum Wr. Wb. Bertemu lagi sama Kak Kamil.
Kali ini kita belajar IPA kelas 9, Materi Perkembang Biakan Tumbuhan. Tumbuhan berdasarkan ciri-ciri dan alat perkembang biakannya itu dibagi atas beberapa jenis. Yang pertama ada namanya tumbuhan berbiji. Lalu kemudian ada lumut dan ada pakis.
Tumbuhan berbiji ini nanti dibagi dua. Ada yang namanya berbiji tertutup dan ada yang namanya tumbuhan berbiji terbuka. Ada angiosperme dan ada gymnosperme. Semua jenis tumbuhan ini itu nanti akan berkembang biak dengan dua cara.
Ada yang vegetatif dan ada yang generatif. Bedanya, vegetatif ini berkembang biakan melalui bagian tubuh tumbuhan itu sendiri tanpa melalui proses perkembangan. perkawinan atau fertilisasi.
Sementara generatif melalui perkawinan atau fertilisasi. Contohnya pada tumbuhan berbiji tertutup. Kalau kita mengembang biakannya dengan biji, maka itu termasuk generatif, karena biji itu dihasilkan dari perkawinan yang terjadi pada bunga. Sementara vegetatif, misalkan kalau kita menumbuhkan tumbuhan berbiji ini dengan stek, kita potong cabangnya, Lalu kita tancapkan ke tanah sehingga tumbuh Itu namanya vegetatif Nah, pada video kali ini Kita akan membahas perkembang biakan vegetatif pada tumbuhan Apa-apa saja jenisnya Oke, semangat belajar!
Intro Intro Perkembang biakan vegetatif pada tumbuhan itu nanti kita bagi atas dua jenis. Ada yang alami, vegetatif alami, dan ada vegetatif buatan. Vegetatif alami ini artinya perkembangan vegetatif yang dapat terjadi dengan sendirinya, tanpa perkembangan. perlu bantuan manusia. Sementara vegetatif buatan ini adalah perkembangan vegetatif pada tumbuhan melalui bantuan manusia.
Kita bahas yang vegetatif alami terlebih dahulu. Ada beberapa jenis perkembangan biarkan vegetatif alami yang terjadi pada tumbuhan. Yang pertama ada tunas.
Nah tunas Ini bisa kita artikan sebagai tanaman yang muncul dari tanah Biasanya berasal dari tanah dari akar atau batang tanaman induknya. Contohnya, bisa. Atau bisa juga terjadi pada bambu, kemudian pada tanaman palem merah yang ada di sini, atau ini sering juga disebut sebagai pohon pinang, pinang-pinangan, kemudian ada tanaman tebu.
Terus, ada yang nanti disebut sebagai umbi batang. Ubi batang ini sebenarnya adalah bagian batang dari tanaman yang mengalami pengembungan karena dijadikan sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. Karena letaknya di dalam tanah, maka sering disebut sebagai umbi. Nah, contoh tanaman yang berkembang biak dengan ubi batang itu adalah kentang dan ubi jarak.
Karena... Umbi batang ini bisa kita gunakan untuk mengembang biakan tanaman, maka tanaman kentang itu nggak perlu pakai biji. Cukup kita tanam kentangnya di dalam tanah.
Nanti akan muncul tunas, akan tumbuh menjadi tanaman kentang yang baru. Sehingga nanti akan memasukkan kentang lagi, umbi kentang lagi di bawahnya. Kalau mau ditanam, ya tinggal ambil lagi umbinya ini dan masukkan ke dalam tanah. Kemudian ada yang disebut sebagai rizoma. Rizoma pada dasarnya adalah bagian batang berluas-luas dan tumbuh horizontal di dalam tanah, juga di dalam tanah.
Contohnya pada tanaman jahe. Jadi bagian yang mengembung di dalam tanah ini, ini sebenarnya adalah bagian batangnya. Dan bisa kita gunakan untuk mengembang biakan jahe. Selain pada jahe, rizoma ini juga ada pada lengkuas. Yang kiri ini lengkuas, yang kanan ini jahe.
Apa bedanya? Secara fisik, lengkuas itu terlihat lebih besar, ukurannya lebih besar daripada jahe. Terus rizomanya akan lebih keras dan akan lebih kuat. susah dipotong. Sementara jahe, lebih lunak dan lebih mudah dipotong.
Kemudian ada namanya nanti umbilapis. Contoh tanaman yang berkembang biak dengan umbilapis itu adalah bawang. Bisa bawang merah, ataupun bawang bombay, atau bawang putih.
Nah, kalau sani bawang ini kita potong, maka di dalamnya kita akan melihat struktur berlapis-lapis. Makanya disebut sebagai umbilapis. Nah, umbilapis ini sebenarnya adalah modifikasi dari daun yang tersusun rapat dan menebal.
Fungsinya sebagai cadangan makanan bagi tanaman bawang. Umbinya ini daun. Yang tumbuh nanti ke atas itu juga daun.
Jadi, batang bawangnya ada di mana? Batang bawangnya itu nanti ada di pangkal umbinya ini. Kalau pada bawang bombay yang dipotong dua ini, bagian yang...
putih di pangkal ini yang memadat ini yang batang bawang sebenarnya untuk menanam bawang kita gak perlu kebiji, kita tinggal tanam umbinya nanti akan tumbuh menjadi tanaman bawang yang baru, kemudian ada yang namanya stolon atau geragih, stolon ini itu ada pada tanaman stroberi contohnya, yang mana kita sebut stolon Stolon itu nanti batang yang menjalar di atas tanah. Ini yang nanti kita sebut stolon. Pengertiannya batang tanaman yang menjalar di atas tanah. Bagian ini, ini yang kita sebut dengan stolon.
Dia menjalar, kemudian pada ruas batangnya nanti akan muncul akar. Sehingga tumbuh menjadi tumbuhan stroberi yang baru. Kalau stolonnya ini kita potong, ya ini akan tumbuh dengan sendirinya. Selain pada stroberi, stolon juga ada pada tumbuhan rumput-rumputan. Nah yang menjalarnya ini, ini yang disebut sebagai stolon.
Terus ada yang namanya tunas adventif. Beda antara tunas adventif dengan tunas biasa, kalau tunas biasa itu munculnya dari akar, dari batang, ataupun dari ketiak daun. Sementara tunas adventif itu muncul dari pada tempat yang nggak biasa. Jadi tunas yang tumbuh tidak pada tempat yang seharusnya. Misalnya pada pinggir daun.
Contohnya, pada tanaman cocor bebek. Nih, tunasnya muncul pada pinggir-pinggir daunnya. Kalau seandainya daunnya ini jatuh ke tanah, maka tunasnya tadi akan tumbuh menjadi tanaman cocor bebek yang baru. Oke?
Inilah perkembang biakan vegetatif alami yang terjadi pada tumbuhan. Nah, sekarang kita membahas tanaman. Perkembang biakan vegetatif buatan yang dengan campur tangan manusia. Yang pertama kita bahas cangkok.
Mencangkok itu dilakukan dengan cara yang pertama memotong kulit tanaman, lalu kemudian kita buang. Kita kupas kulit kayu, lalu kita buang. Cangkok ini hanya terjadi, hanya bisa dilakukan pada tanaman-tanaman berkayu yang ada kayunya. Jadi nggak mungkin kita bisa mencangkok jagung, mencangkok padi, kayunya nggak ada.
Terus setelah kulitnya kita buang, maka pada bagian yang kulitnya dikupas tadi, kita balut dengan tanah. Terus kita bungkus tanah tersebut dengan sabut kelapa atau plastik. Tapi pastikan dulu tanah yang kita... Gunakan untuk membungkusnya ini adalah tanah yang lembab.
Nah, setelah beberapa minggu, nanti akan muncul akar pada bagian yang tadi kulitnya kita buang. Kalau sudah tumbuh akarnya, maka batang ini dapat kita potong, bagian bawahnya ini kita potong, lalu kita tanam pada tanah atau pada pot. Ini gambar cangkok yang akarnya sudah tumbuh. Ini akar sudah kelihatan banyak sekali.
Tinggal dipotong, terus ditanam, maka akan. Ya, tumbuh menjadi tanaman yang baru. Kemudian, ada stack. Stack itu artinya memotong suatu bagian tanaman, dan kemudian ditanam untuk menghasilkan individu yang baru.
Contohnya, misalkan kita melakukan stack pada bunga mawar. Ini adalah cabang bunga mawar. Kita potong-potong, lalu kemudian kita tancapkan pada media tanam.
Ini media tanam yang digunakannya adalah tanah pasir. Nah, dengan kondisi yang pas, maka setelah beberapa waktu akan muncul akar. Ada cabang yang tadi sudah kita tancapkan ke tanah, maka dia sudah siap dipindahkan ke pot ataupun ke tanah. Agar keberhasilannya tinggi, tingkat keberhasilannya tinggi, maka biasanya ditambahkan beberapa jenis zat.
Ada fungisida, jadi ujung tanaman yang kita tancapkan tadi dikasih fungisida. Fungisida itu zat yang mencegah munculnya jamur, tumbuhnya jamur. Atau diberi hormon, hormon yang merasang pertumbuhan akar. Ada banyak tanaman yang bisa di-stack. Ada sangat banyak.
Bisa ada tebu, kemudian ada singkong, kemudian ada anggur. Tanaman lainnya, selama dia berkayu, maka biasanya bisa di-stack. Yang nggak berkayu pun bisa di-stack.
Stack pun nggak hanya bisa dilakukan pada batang, ada juga yang bisa dilakukan pada daun. Kemudian ada yang merunduk, cara vegetatif buatan yang ketiga. Merunduk. Itu artinya kita membengkokkan cabang tanaman lalu kita benamkan tangkai tersebut ke tanah.
Nah bagian yang tertanam di tanah tadi akan tumbuh akar. Ini gambarnya. Kita ambil tangkai atau cabang tanaman yang lentur, jadi hanya bisa digunakan pada tanaman yang lentur. Terus kita timbun di dalam tanah.
Nah bagian yang tertimbun nanti akan muncul akar sehingga tumbuh sebagai tanaman yang baru. Apa contoh tanaman yang bisa dikembangbiakan dengan cara merunduk seperti ini? Biasanya dilakukan contohnya misalkan pada bunga alamanda.
Oke, nah inilah 3 cara perkembangbiakan vegetatif buatan pada tumbuhan. Oke, nah pada video berikutnya kita akan membahas perkembangbiakan generatif pada tumbuhan berbiji tertutup. Semoga paham dengan apa yang saya sampaikan.
Kita cukupkan. Alhamdulillah Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh