Hai teman-teman Hai teman-teman Hai teman-teman Hai teman-teman Hai teman-teman Hai teman-teman Hai teman-teman Hai teman-teman Hai teman-teman Hai teman-teman Hai teman-teman La in syakartum la azidannakum, wa la in kafartum inna azabila syadid al-ayah. Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat ilahi Rabbi Allah SWT. Wa'alaikumussalam. Wa'alaikumussalam.
Semoga Allah melimpahkannya kepada junjunan kita Nabi Besar Muhammad SAW. kepada para keluarganya, para sohabatnya, para pengikutnya, termasuk kita yang sudah hadir di Masjid Al-Qur'an dan yang melalui Zoom Meeting, semuanya mudah-mudahan mendapatkan rahmat, berkah, bangkirah dari Allah SWT. Hadirin kaum muslimin wal muslimat, rahimahumullah, sebelum kita. mengkaji tema yang sudah kami siapkan.
Kita berdoa dahulu untuk kawan kita, kolega kita, kita sendiri yang sedang sakit. Mudah-mudahan segala penyakitnya diganti dengan kesehatan. Dengan sehat walafiat, sehat yang berkualitas, sehat yang membawa keberkahan.
Amin Amin Amin Kemudian doa meminta kelancaran dalam menempuh hidup ke depan, supaya apa yang kita laksanakan, kita kerjakan, semuanya mengandung manfaat, mengandung nilai-nilai ibadah, dan mendapatkan jalan yang lancar selalu, bahagia selalu, dan selamat dalam menempuh jalan hidup ini. Wazidna ilma allahu manawir kulubana binuri hidayatika manawartal atut binuri syamsi abadan abada birohmatika ya raumah wahimin walhamdulillahirrahmanirrahim Mudah-mudahan 45 menit ke depan kita bisa menyampaikan tema-tema ini sebagai bahan renungan kita, bahan pemikiran kita. Judul yang kita ungkap di pagi hari ini, kita lihat judul yang sangat menarik menurut saya ini judulnya.
Judulnya sangat menarik dan cukup panjang judulnya karena menarik begitu ya. Jadi kajian surah Al-Jumu'ah ayat 2 refleksi nilai-nilai kepribadian Rasulullah SAW. sebagai strategi menghindari keserakahan dunia dan menemukan kebahagiaan yang sejati.
Hai dunia terpanjang ya sudah dihapal sebetulnya peninggal ini hidupnya begini ya refleksi nilai-nilai kepribadian Rasulullah karena sekarang ini bulan dilahirkannya Rasul bulan Rasul lahir yang itu umat Islam patut bersyukur dengan datangnya ya lahirnya sosok pribadi pilihan Allah untuk usul-usul menyelamatkan manusia di dunia dan di atas. Dan refleksi ini sebagai strategi. Sebagai strategi menghindari keserakahan dunia. Masya Allah.
Karena kalau manusia serakah, melihat orang lain kaya itu ingin mengikutnya saja. Melihat harta orang ingin diambilnya, orang serakah itu ya. Kita mudah-mudahan tidak termasuk yang serakah melalui kajian ini. Tapi kita menjadi manusia yang cukup, diberi harta itu cukup gitu.
Beri mobil cukup, nyekolahkan anak cukup, mengantarkan mahasiswa cukup ya. Untuk macam-macam keperluan, diberi kecukupan oleh Allah SWT. Mari kita lihat ayat 2 surat Al-Jumu'ah.
Kita baca pelan-pelan, mudah-mudahan dengan membacanya kita mendapatkan keberkahan. A'udzubillahiminasyaitanirrahim. Bismillahirrahmanirrahim.
Huwa alladhi ba'athamil ummiyin. Rasulam minhum yaslu alim. Yansuluh alaihim ayatihi wa yuzakkihim wa yu'allimuhul kitab wa yu'allimuhul kitab wal hikmata wa in kanu min qad. wa ilganu min qadru lafi dhalalim mubin Dialah yang mengutus seorang Rasul, yang mengutus Nabi Muhammad SAW. Dialah.
Siapa dialah itu? Allah. Allah yang mengutus seorang Rasul. Nabi Muhammad SAW kepada kaum yang buta huruf dari kalangan mereka sendiri. Yang membacakan kepada mereka ayat-ayatnya, menyucikan jiwa mereka, serta mengajarkan kepada mereka kitab Al-Quran dan hikmah sunnah.
Meskipun sebelumnya mereka benar-benar dalam kesesatan yang nyata. Nah ini ayat yang kita baca. Mari kita lihat pandangan para Mufassir.
Interpretasi para Mufassir. Yang pertama tafsir dari Ibnu Qasir. Pengutusan Rasul untuk kaum yang buta dalam bahasa lainnya itu Ummiyin.
Orang yang buta huruf. Buta huruf. Gimana itu buta huruf? Ibn Kasir menjelaskan bahwa Allah mengutus Nabi Muhammad SAW kepada kaum yang ummiyin, yaitu orang-orang Arab pada waktu itu yang tidak memiliki kitab suci sebelumnya. Umiyin berarti tidak bisa membaca dan menulis.
Atau tidak memiliki kitab. Hai Rosalam datang dari kalangan mereka sendiri untuk membacakan ayat-ayat Allah kepada mereka yang sebelumnya tidak mengetahui Wahyu atau ajaran-ajaran Allah fungsi nabi sekarang fungsinya gimana ini Nabi Muhammad memiliki beberapa tugas utama tugas utama Nabi apa sih nah itu ya yaitu membacakan ayat-ayat Allah bahasa Arabnya Tilawak. Sedang apa deh?
Sedang tilawah. Artinya apa? Membaca. Kan sekarang saya lihat mahasiswa itu. Di lorong-lorong masjid, tilawah.
Sedang jalan, tilawah. Sampai tabrakan orang lain. Karena melihat HP itu.
Saya sering bertabrakan dengan mahasiswa yang sedang baca HP. Sedang apa deh? Sedang tilawah. Masya Allah.
Naik angkot, tilawah. Naik bus, tilawah. Masya Allah. kemudian menyucikan jiwa mereka, bahasa lainnya bahkan tajkiah, mengajarkan kitab Al-Quran dan hikmah sunnah. Menurut Ibn Kasir, hikmah di sini berarti pemahaman mendalam tentang agama, yakni sunnah Nabi Muhammad SAW dengan kehatiran Nabi Muhammad SAW, kaum Arab yang sebelumnya.
dalam kesesatan yang nyata, dalam penyembahan berhala dan perilaku jahiliah, diberi hidayah dan petunjuk melalui wahyu Allah. Sekarang tidak ada jahiliah. Halo? Sekarang tidak ada jahiliah. Yang ada apanya?
Sifat-sifat kejahiliahnya masih ada. Kalau jahiliah sudah tidak ada. Tapi sifatnya masih muncul. Fir'aun sudah mati, sudah tapi sifat-sifatnya masih melekat di sebagian orang.
Oke selanjutnya hadirin, wa hadirat, wa rahmatullah. Kita lihat dari Al-Qurtubi. Al-Qurtubi menekankan bahwa ayat ini menunjukkan keadaan jahiliyah sebelum kedatangan Rasulullah SAW, orang-orang Arab.
Salah itu adalah... Ummiyin Tidak memiliki ajaran agama yang benar Dan hidup dalam kegelapan spiritual Pengutusan Nabi Muhammad SAW menjadi momen penting Dalam sejarah manusia Dimana Allah mengirimkan seorang Rasul Untuk membawa mereka keluar Dari kebenuhan menuju kebenaran Kalau kita membaca yang beginikan, jadi kita bersyukur. Bersyukur kepada Allah kita bisa mengenal Quran. Bisa mengenal orang-orang yang sama-sama mengenal Quran. Kemudian makna tazkiyah.
Al-Qurtubi juga menyoroti aspek penyucian tazkiyah. Dimana Rasulullah SAW tidak hanya memberikan pengetahuan. tetapi juga menyucikan jiwa manusia dari sifat-sifat tercelak seperti syirik, keserakahan, dan ahlak buruk. Ini menunjukkan bahwa pendidikan agama tidak hanya menyentuh aspek intelektual, tetapi juga moral dan spiritual.
Kesan saya guru agama, ustadz, tidak sampai ke spiritualnya. Hanya kepada intelektualnya saja, cuma pinter. Nilai-nilai kepinteran sholat itu disampaikan tidak.
Nilai-nilainya. Ya mudah-mudahan semuanya bisa tercapai sehingga menyentuh aspek intelektual, tetapi juga moral, spiritual, ahlak, budi pekerti, budi perangi, sopan santun, yang selalu menjadi kegiatan. para guru, para dosen, orang tua semua dalam mendidik dan mending di anak-anak selanjutnya hadirin walhadirat kita melihat dari al-Baghawi sebagai kaum yang tidak berpendidikan menurut al-Baghawi kata ummiyin merujuk pada bangsa Arab yang tidak memiliki kitab suci sebelumnya dan tidak mengenal wahyu dari Allah sebelum Nabi Muhammad SAW diutus.
Mereka hidup dalam kejahilihan dan kesesatan yang nyata sehingga kedatangan Rasulullah membawa perubahan besar dengan membacakan wahyu Allah SWT. Pendidikan spiritual dan intelektual Al-Baghawi juga menekankan. Menekankan, menguatkan bahwa Nabi Muhammad mengajarkan mereka Al-Quran. dan memberikan hikmah dalam kehidupan sehari-hari.
Rasul memberikan pendidikan yang menyentuh akal dan jiwa, serta menunjukkan umat dari penyembahan berhala dan perilaku buruk yang merusak moralitas. Ini kata Al-Baghomi. Selanjutnya, nah, Paramu Pasir sepakat.
Nah ini, di Paramu Pasir. sepakat ya. Jadi surat aljumuh ayat 2 ini mencanggarkan pentingnya peran Rasulullah SAW sebagai pembawa wahyu dan pemimpin spiritual yang membawa umat dari kesesatan menuju cahaya petunjuk Allah. Rasulullah SAW diutus kepada kaum ummiyin yang tidak memiliki kitab suci sebelumnya dan beliau...
bertugas untuk membacakan ayat-ayat Allah, tugas Nabi Muhammad, yang dikatakan tilawah, menyampaikan wahyu yang diterima dari Allah kepada umat manusia, yang kedua, menyucikan jiwa mereka tazkiah, membersihkan umat dari keburukan ahlak dan spiritual, serta mengarahkan mereka kepada kehidupan yang lebih baik. di hidup itu harus lebih baik, terus meningkat jangan munur mengajarkan kitab dan hikmah Rasulullah SAW mengajarkan Al-Quran, kitab dan memberikan hikmah berupa ajaran dan sunnah yang menjadi pendoman dalam kehidupan sehari-hari selanjutnya hadirin walhadirat, rahimahumullah kita ingin melihat nilai-nilai pedagogis Di para mahasiswa baru sudah banyak dibawa berpikir pedagogis. Ada pedagogis, ada pedagogi. Pedagogi, pedagogi, pedagogis.
Tiga istilah yang selalu dilupakan oleh para pendidik. Di sini pedagogi yang bersifat mendidik. Nanti ada pedagogi, pedagogi.
Jadi banyak informasi tentang pedagogi, pedagogi. dan pedagogis. Pendidikan berbasis keteladanan.
Rasulullah SAW sebagai role model dalam konteks pedagogis Rasulullah SAW adalah contoh teladan yang sangat ideal bagi umat manusia. Beliau bukan hanya seorang pengajar yang mengajarkan wayu. Tetapi juga memperlihatkan langsung bagaimana seharusnya seorang manusia hidup.
Bersikap dan berperilaku pendekatan ini mengajarkan pentingnya guru menjadi peladan yang baik bagi murid-muridnya. Terutama dalam hal moralitas, integritas, dan spiritualitas. Di imamnya itu adalah guru. Maka guru tadi sebagai role model.
Nah, Rasul sebagai figur manusia pilihan yang menjadi idola bagi umatnya. Implementasi dalam pembelajaran, dalam proses pembelajaran, guru diharapkan. Diharapkan.
Dan kemudian para guru mendengar. Guru diharapkan tidak hanya memberikan teori. tapi juga mampu menjadi contoh konkret dari nilai-nilai yang diajarkan.
Di guru itu jadi contoh. Ketika ke masjid, saudara, ini istirahat. Bukan nyuruh, ayo ke masjid, ada antre mahasiswa. Barang beri.
Kebanyakan nama. Sekarang sudah setengah dua belas, silakan yang mau ke masjid, yang mau ke kantin-kantin. Saya mau ke kantor, itu jelas.
Hai kita menjadi contoh itu termasuk orangtua orangtua nonton terus ke HP yang dibuka anaknya terserah mau sholat mau tidak ini tidak jadi pelagan orang seperti itu dan jadi orangtua yang ideal itu harus persiapan sejajari mahasiswa ini yang hadir ini ini mahasiswa yang akan milih bapak-bapak uh bapak-bapak ya ibu-ibu nanti sekarang magel aja terus Kemudian juga implementasi pembelajaran dalam proses pembelajaran guru diharapkan ini. Tidak hanya memberikan teori, tetapi juga mampu menjadi contoh konkret. dari nilai-nilai yang diajarkan. Selanjutnya hadirin, mahadirat, wa'alaikumussalam, pendidik holistik.
Pendidik yang menggabungkan aspek spiritual dan intelektual. Ayat ini menunjukkan bahwa Rasulullah tidak hanya mengajarkan ilmu pendidikan intelektual, tetapi juga melibatkan tazkiyah atau penyucian jiwa. pendidikan spiritual.
Nilai pedagogis ini menekankan pentingnya pendekatan pendidikan yang tidak hanya mengembangkan aspek kognitif, tetapi juga afektif dan psikomotorik, sehingga membentuk individu yang utuh dan seimbang dalam aspek emosional, moral, dan spiritual. Ini masih baca ulang nanti ya, supaya paham. Gimanapun ini gurukan bagaimana memesankan, memberikan pesan keilmuan secara kognisi, bagaimana membangkitkan semangat sebagai afeksi, dan juga bagaimana selalu memberikan dorongan-dorongan yang lebih konkret di dalam membangkitkan semangat belajar para anak didik itu.
Implementasi dalam pembelajaran, pembelajaran harus... orientasi pada pengembangan kepribadian secara menyeluruh. Bukan hanya fokus pada pencapaian akademik, tetapi juga karakter. Guru itu menyampaikan pengetahuan, akhlaknya tidak disentuh, karakternya tidak dikuatkan. Kemudian dari situlah tugas-tugas yang perlu diimbang oleh guru yang patut digugur dan di...
Selanjutnya hadirin wa hadirat Alhamdulillah Pendidikan berbasis penyucian jiwa Tajgian Pembentukan karakter moral Nilai tajgian Penyucian jiwa Dalam ayat ini Menggambarkan bahwa pendidikan Sejati bertujuan Untuk membersihkan hati Dari sifat-sifat buruk Seperti keserakahan iri hati, dan egoisme. Dari sudut pandang pedagogis, pembelajaran harus mendorong pembentukan karakter yang kuat, membantu siswa untuk menghindari sikap materialistis, dan mendorong kehidupan yang beretika, serta berlandaskan moral yang tinggi. Kalau dibaca pelan-pelan ini luar biasa tentang pendidikan tajukia itu. Implementasi dalam pembelajaran Pembelajaran harus memperhatikan perkembangan moral siswa Dan memberikan ruang bagi refleksi diri Untuk membangun pribadi yang baik Nah itu yang ketiga Terus selanjutnya Pendidikan yang mempromosikan keserhanaan dan keseimbangan Nah ini Bagaimana seorang dosen Seorang guru, seorang pendidik Dimana mempromosikan kesederhanaan dan keseimbangan Menjaga keseimbangan antara dunia dan akhirat Rasulullah mengajarkan pentingnya hidup sederhana Dan menghindari keserakahan terhadap dunia Dalam konteks pendidikan ini Berarti pengajaran harus mendorong siswa untuk memahami nilai dari keseimbangan antara pencarian ilmu dunia dan persiapan untuk akhirat.
Pendidikan tidak seharusnya hanya mengejar pencapaian materi, tetapi juga menanamkan nilai bahwa kebahagiaan sejati terletak pada kebersihan hati, bukan pada kekayaan dunia. Kalau penyertaan kan terus saja jor-joran dunia, dunia harta-harta gitu. Sampai terus dengan segala macam daya terusnya itu. Implementasi dalam pembelajaran, pembelajaran harus menekankan pentingnya kesederhanaan.
Kesederhanaan tapi rapih ya. Pakaiannya kesederhanaan rapih gitu. Rapih serta sikap tawakal. berserah diri kepada Allah dalam segala usaha yang dilakukannya.
Selanjutnya hadirin waladiyahulmahimu'l-mahmudluh, pendidikan berbasis kebersamaan dan kolaborasi. Nilai persatuan dan kerjasama, salah satu misi Rasulullah SAW dalam mendidik umat adalah mengajarkan kebersamaan dan persatuan. Dalam perspektif pedagogis, ini berarti proses pendidikan harus membangun sikap kolaboratif. Di mana siswa belajar untuk bekerjasama, menghormati perbedaan, dan membangun rasa kebersamaan dalam mencapai tujuan bersama.
Jadi kelasnya mesra-mesra gitu, harmoni gitu ya. Implementasinya bagaimana ini dalam pembelajaran? Pembelajaran harus mendorong siswa untuk bekerja dalam kelompok, mengembangkan kemampuan berkumpul, berkolaborasi dan saling mendukung dalam belajar.
Gimana guru menyiapkan murid, mahasiswa, anak didik menuju ke situ, ke yang diungkapkan barusan. Tentu ada perjuangan. Nah itu, kemudian selanjutnya, enam pendidikan yang menekankan pada pemanfaatan ilmu untuk kebaikan. Mengajarkan hikmah dalam bertindak.
Rasul tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga memberikan hikmah, yakni kebijaksanaan dalam penerapan ilmu tersebut. Dari perspektif pedagogis, pendidikan seharusnya tidak hanya fokus pada transfer ilmu, tetapi juga pada bagaimana ilmu tersebut dapat diterapkan secara bijak untuk kemaslahatan. umat.
Dan implementasinya guru harus memastikan bahwa siswa mampu menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam konteks yang relevan, bermanfaat, dan berdampak positif bagi masyarakat. Ini luar biasa. Hal-hal yang diungkapkan dalam nilai-nilai pendidikan ini. Kemudian selanjutnya hadirin walhadirot rahimahkumullah Kita ingin melihat refleksi ini. Refleksi, ya.
Refleksi kepribadian atau refleksi nilai-nilai kepribadian Rasulullah SAW. Mari kita lihat. Refleksi nilai-nilai kepribadian Rasulullah SAW merupakan proses mendalam untuk memahami dan menghayati sifat-sifat mulia yang dibiliki oleh Nabi Muhammad SAW.
Proses ini bukan hanya sekedar mempelajari sejarah atau biografi beliau, melainkan lebih jauh lagi, yaitu upaya untuk menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Nilai-nilai kepribadian Rasul Salam, kepribadian Rasul, kejujuran sebagai al-amin. Kesederhanaan tidak terikat dengan dunia. Kedermawanan penuhi pada orang lain. Tawakal berserah diri kepada Allah.
Nah ini yang diungkapkan di slide ini. Selanjutnya hadirin, melahadirat, dan makamullah. Nabi Muhammad salam adalah orang yang paling baik perangainya halus mudik bekertinya tidak keras, tidak pula berhati kasar betapa tinggi serta mulia ahlat Rasulullah sebagaimana Allah berfirman dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudit pekerti yang agung jangan ragu-ragu lagi untuk Muhammad Nabi tercinta jadi idola jangan ragu-ragu sudah teruji sudah segala macam perjalanan hidup dengan rumit, sulit susah, semua dijalannya dengan tawakal kepada Allah SWT selanjutnya hadirin walhadiratuhimakumullah Rasul adalah Lada dan Ketidupan Dari kegelapan menunjukkan Cahaya yang terang Berang Mari kita baca ayatnya supaya kita menjadi orang yang mencintai Rasul dan tidak terkalahkan oleh yang lain.
kanayar julloha wal yaumal akhir wal yaumal akhir wa zakarallah kathira sungguh sungguh Allah telah ada pada diri Rasulullah salam itu Suri teladan yang baik bagimu, yaitu bagi orang yang mengharap rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat dan yang banyak mengingat Allah. Dan ayat ini sering terdengar ya, di pemandangkan di masjid-masjid, di berbagai kesempatan pengajian, dimanapun selalu ayat ini muncul. Ayat berapa? Al-Ajab ayat 21. Surat keberapa? Mantap ini.
Apal banget ini ya. Biasanya yang apa tuh anak-anak TK biasanya nih. Wah ini anak TK sudah memberikan sumbangsir pada para orang tua. Mudah-mudahan jadi orang tua yang dibanggakan Allah. Selanjutnya hadirin walhadirat rahimahunullah.
Dalam tafsir Ibn Kasir dan Al-Marogi. Kata Uswatun Hasana Kata Uswatun Hasana Berasal dari dua kata yaitu Uswah yang berarti peladan Dan Hasana Berasal dari kata Hasunayah sunuhusnan Wahasanatan Ini kata jurusan bahasa Arab nih Kalau ngomong-ngomong asal kata itu Paling pinter bahasa Arab itu Jadi apa tadi kata-kata apa? Hasunayah sunuhusnan Wah khasanatan yang berarti sesuatu yang baik yang pantas dan kebaikan dan kata-kata uslatun khasana sudah familiar dimasyarakat bahkan kalau kita berangkat ke arah Garut itu sebelah kiri ada sebuah mesjid di pudunan tuh masih namanya berapa uslatun khasana di nagreg itu ya di situ kalau lewat nagreg lewat taksik lewat nagreg itu ada Masjid Uswadun Hasanah.
Itu sejak dahulu nama itu tetap saja bertengger. Apa makanya mengingatkan kepada yang para pelewat. Para pelewat.
Bagaimana ini menaiki mobil, beradari mobil, berhenti. Bagaimana selalu Nabi menjadi Uswadun Hasanah. Cuma tidak digali saja. Cuma namanya Uswadun Hasanah. Uswadun Hasanah apa itu mananya?
Keteladanan. Rasul sosok pribadi Muhammad. Bahkan ada juga Ibu-ibu memberikan anak Nama-nama anak itu namanya Neng Uswa Tunasana Kenapa namanya Tunasana? Mudah-mudahan anakku seperti Rasul Ya, artinya gitu bahasanya Dia tertulis panggilnya Neng Uswa Neng Uswa Karena jadi contoh Selain dalam menjadi pemimpin Rasul juga menjadi telanjur dan dalam hal yang lebih penting.
Menurut Sheikh Mutawalli, di antara teladan paling agung, Rasulullah SAW adalah hatinya tidak pernah lupa untuk mengingat Allah. Kalau kita kan sedang ingat, ingat, sedang lupa, tak ingat-ingat. Makanya kata Rasulullah SAW, minta Allah, tolong supaya Allah ingat kepada Allah. Doanya apa? Allahumma a'inni ala zikrika wa syukrika wa husni ibadati Ya Allah tolonglah aku untuk menjadi orang yang selalu berzikir, bersyukur, dan beramal yang baik diterima oleh Engkau Sudah pada apa nih para mahasiswa?
Nah nanti Youtubenya didengar lagi ya Akan langsung kita doa itu terus Supaya kesedang ujian Selalu ingat kepada Allah Ketika menemukan kesulitan, ingat kepada Allah. Ketika mencontek, ingat kepada Allah. Jadi enggak jadi nyonteknya.
Kalau sudah jadi guru nanti, kalau sudah jadi pejabat nanti, ingat selalu kepada Allah. Kenapa? Sejak mahasiswanya, mengamalkan doa tadi. Doa itu dibiasakan.
Jangan nanti ketika butuh, baru dibaca dengan begitu. Selalu butuh. Nah itu diantaranya.
Kemudian Al-Hafiz Ibn Kasir berkata, ayat yang mulia ini adalah pokok yang agung tentang meneladani Rasulullah dalam berbagai perkataan, perbuatan, dan pilih lakunya. Jadi kita mencontoh Rasulullah dalam tiga hal. Mencontoh Rasulullah satu, mencontoh apa?
Kau lun, wapi lun, terus watak rirun. Kalau lu ucapan kemana-mana, itu telah ada hanya itu. Tadi tidak pernah apa?
Tidak pernah menyakiti, disakiti orang. Ah, senyum aja. Ada orang makan, disakiti bukan disakiti. Ada ucapan yang kurang enak saja dari siswa atau mahasiswa, langsung emosi keluar.
Mata merah, bibir mengucap-ngucapkan apa, sambil tangan bergoyang-goyang. Ini bahaya. Ikutilah Rasul Jadi Rasul itu tadi Ucapannya terus Perbuatannya dan Tindakannya itu dalam kehidupan Sehari-hari Oke terus kita lanjutkan Pribadi Rasulullah adalah pribadi yang Sangat agung yang menjungjung Tinggi ahlak belia Ahlak belia memadukan Antara pemenuhan terhadap Allah Sebagai robnya dan penghargaan kepada sesama manusia dengannya. Hidup menjadi bahagia dan akhirnya berbuah manis serta terhindar dari pesona dunia yang fana.
Luar biasa. Terus selanjutnya hadirin. Rasul ditulis.
Ditulis, diutus maksudnya. Rasul salam diutus kepada umat manusia untuk menyempurnakan. agar umat manusia selamat di dunia dan di akhirat.
Innamamu esu diutamimak makarimal akhlaq. Sesungguhnya aku diutus hanya untuk menyempurnakan kesalahan akhlaq. Rasulullah adalah rahmat bagi seluruh alam.
Allah berfirman. Kami tidak mengutus musuh Nabi Muhammad kecuali sebagai rahmat bagi seluruh alam. Dan Nabi itu diutus untuk seluruh alam, seluruh umat manusia.
Bukan kelompok, bukan daerah, bukan. Tapi... rohmatan lillah selanjutnya hadirin wa hadirat mari indahnya kita senantiasa mencintai Nabi Nabi Muhammad s.a.w. dengan mengikuti semua apa yang Nabi ajarkan dan Nabi contohkan layu'minu ahadukum hatta aku na'ahabba ilaihi min walidihi wa walidihi wa nasi ajma'in di akhrajahul buhari wa muslim tidak akan sempurna keimanan salah seorang diantara kalian hingga menjadikan diriku lebih ia cintai daripada kedua orang tuanya anak serta seluruh manusia belum masuk sempurna iman seseorang Allah Nabi tidak menjadikan atau dicintai yang pertama dan utama Padahal kan cinta kepada anak melebihi. Sul Nabi. Kata Rasul tidak akan sempurna.
Keimanan salah seorang di antara kalian. Hingga menjadikan diriku lebih ia cintai. Daripada kedua orang tuanya. Anak serta seluruh manusia. Mudah-mudahan.
Termasuk orang yang mendapatkan halawatul iman. Halawatul iman. lejatnya menikmati dengan iman seseorang. Dan ada tiga hal yang termasuk halawatul iman.
manisnya iman. Selanjutnya hadirin wa hadirat, terima kasih Allah. Memperbanyak membaca salawat. Sebagai rasa cinta kepadanya. Kita baca salawat.
Jadi Allahumma salli ala Muhammad atau Sallallahu ala Muhammad Sallallahu alaihi wa sallam sholom Allah wa'ala Muhammad sholom Allah wa'alaikum warahmatullah orang-orang yang beriman itu diperintah bahkan malaikat Allah dan para malaikat bersolawat kepada Nabi ya ayuhalladzina amanu Wahai orang-orang yang beriman shollu alaihi wasallimu taslima sesungguhnya Allah dan para malaikatnya bersolawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya. Ya Nabi salam alaika Ya Rasul salam alaika Ya Habib, salam alaika, salawatullah alaika Waduh ini bacaan salawat, dan banyak ya, perbanyak dan banyak-banyak lah baca salawat Pernah mana kalah kita baca salawat satu kali, Allah bersalawat bagi orang itu sepuluh kali Selanjutnya hadirin, meladihara, terima kasih Allah. Apa saja kepribadian Rasul sebagai strategi menghindari keserakan dunia dan menemukan kebahagiaan sejati. Oke, yang pertama kita lihat.
Rasul senantiasa jujur dan kejujuran membawa kepada kebaikan. An'amdillah ibn Mas'ud, radiyallahu anhu, kola, kola Rasulullah s.a.w. Alaikum bismillah. wa innal birro yahdi ila jannah wa mayadzalur rajulu yasduku wa yataharro sidhiko hatta yuktaba inda loy sidhikon wa yakum wal kaliba wa innal kaliba yahdi ilal fujur wa innal fujur yahdi ilan nar wa mayadzalur rajulu yatadibu wa yataharro al kaliba hatta yuktaba inda loy kaliba daban.
Kalian artinya dari Abdullah bin Mas'ud radiyallahu anhumah, ia berkata, Rasulullah bersabda, tidaklah kalian selalu berlaku jujur. Karena kejujuran membawa kepada kebaikan. Dan kebaikan mengantarkan seorang ke surga.
Dan apabila seorang selalu berlaku jujur, dan tetap memiliki jujur, maka akan dicatat dari si Allah sebagai orang yang jujur. Dan jauhilah oleh kalian berbuat dusta, karena dusta membawa seseorang kepada kejahatan, dan kejahatan mengantarkan seorang ke neraka. Dan jika seseorang senantiasa berdusta dan memiliki kedustaan, maka akan dicatat dari si Allah sebagai pendusta. Hati-hati nih yang suka bohong sampai mati mau jadi pembohong.
Alhamdulillah. Jujur. Jujur tidak susah.
Susah untuk kebaikan. Perjuangkan. Bukan mengeluh. Jadi harus apa? Harus jujur.
Siapa yang selalu jujur, dicatat sebagai seorang yang jujur. Apa yang mencatat ini? Siapa yang suka bohong?
Kepada istri bohong. Kepada anak bohong. Kepada tetangga bohong. Dengan teman bohong di mana-mana. Super bohong.
Sampai meninggal dia menjadi pembohong. Allah catat sebagai pembohong. Na'udzubillah. Yang pertama.
Nanti baca lagi pelan-pelan ya. Terus yang kedua. Nabi Muhammad SAW adalah seorang hamba yang banyak sekali bersyukur kepada Allah. Atas nikmat-nikmatnya.
Yang ketiga. Nabi senantiasa beristighfar dan bertaubat kepada Allah setiap hari. Tidak kurang dari. Lebih 70 kali. Ketiga, keempat, halom.
Rasulullah SAW senantiasa menghindari kezoliman dan sifat kekir. Nanti baca hadisnya. Terus yang selanjutnya. Rasulullah SAW senantiasa menjauhi hawa nafsu.
Baca nanti ayatnya. Terus nomor 6. Eh, nomor 6. Kisah teladar. Oke, kita baca. Nanti kita lihat sebentar ya.
Halo. Kita lihat kisah teladar sebentar. Umar bin Khotob bercerita.
Suatu hari, seorang laki-laki datang. Menemui Rasulullah SAW untuk meminta-minta. Lalu beliau memberinya.
Keesokan harinya laki-laki itu datang lagi. Rasulullah SAW juga memberinya. Keesokan harinya datang lagi.
Dan kembali meminta. Rasulullah SAW pun memberinya. Keesokan harinya.
Ya datang kembali untuk meminta-minta. Rasulullah SAW lalu bersabda. Aku tidak mempunyai apa-apa saat ini.
Tapi ambillah yang kau mau. Dan jadikan sebagai utangku. Kalau aku mempunyai sesuatu telat, aku yang akan membayarnya. Selanjutnya Umar lalu berkata, Wahai Rasulullah, janganlah memberi di luar batas kemampuanmu.
Oh gitu kata Umar. Rasul tidak menyukai perkataan Umar itu. Tiba-tiba datang seorang laki-laki dari Ansur sambil berkata, Ya Rasulullah, jangan takut.
Terus saja berinfak, jangan khawatir dengan kemiskinan. Dengan ucapan laki-laki tadi, Rasul tersenyum. Lalu beliau berkata kepada Umar, ucapan itulah yang diperintahkan oleh Allah kepada aku.
Halo, selanjutnya. Kalau sudah doa, biasanya bubar dia sebentar lagi ya. Bismillahirrahmanirrahim. Allahumma inni. A'udhu bi ridhaka min sahatika, wa bi mu'afatika min u'ubatika, wa'udhu bi kaminka la uksisana an'alaika, anta kama asnai ta'ala nafsika.
Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung dengan keriduhanmu dari murkamu, dengan pengampunanmu dari siksamu. Dan aku berlindung kepadamu darimu. Aku tidak dapat menghitung sanjungan terhadapmu sebagaimana engkau menyanjungmu atas dirimu. Mudah-mudahan semuanya bisa mengamalkannya.
Itulah hadirin jemaah yang berbahagia. Kajian kita pada pejari ini. Kita bersyukur kepada Allah bisa kuntas menggali apa-apa yang...
sudah kita ungkapkan di saat ini. Terima kasih kepada semua pihak, terutama kepada Kepala ITC yang memberikan fasilitas, cuman jamaah di Masjid agak berkurang, nanti kerja Kepala ITC akan bergerak lagi. Kemudian juga semuanya mohon maaf atas apa menyampaikan tadi mungkin kurang jelas, tapi insya Allah bisa ditutup lagi apa yang diungkapkan tadi. Ucapkan terima kasih yang kedua kepada sipitas Akademika UBI. Baik sipitas Akademika yang ada di pusat, di Bandung di pusat.
Ada yang kamda, ada beberapa kamda juga ikut gabung. Mudah-mudahan semuanya sipitas Akademika UBI ini selalu mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Kemudian juga ucapkan terima kasih kepada Biksu Ketua dan Sekretaris DGB.
Ini Prof. Aan, sekat PSDGB yang dituliskan oleh Prof. Ade Gapar yang selalu menyampaikan player-player dengan doa. Ya Allah, nampaknya saya mau menyampaikan. Engkau yang membutuhkan pintu hatinya.
Begitu, ya. Apa gerentes manahnya. Ya, Alhamdulillah.
Insya Allah menjadi kebaikan dan keberkahan. Kemudian juga para dekan di UPI juga ikut gabung hadir. Atau juga para pembantu dekannya, para wadik, para... teman-teman wadik, ya, pemerintah dekan maksudnya hadir, insya Allah. Mudah-mudahan kehadiran para wadik dan para dekan juga semuanya selalu diberikan keberkahan oleh Allah SWT.
Kemudian juga para direktur, para direktur, pasca sarjana SPSUP, Prof. Jumtika selalu hadir, tidak pernah ketinggalan. Mudah-mudahan. menjadi direktur yang dibanggakan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala.
Dan direktur-direktur yang lainnya, banyak direktur di UPI, termasuk Direktur Kamda Purwakarta, Kamda Sibiru, Rob Deni selalu hadir, halo. Dan juga Kamda Tasikmalaya, Kamda Sumedang, Kamda Serang, ini semua para Kamda. Kamda itu kampus daerah, jadi harusnya Kamda itu kampus daerah, UPI ada banyak kampus daerah. Ada pusat, ada daerah. semuanya diberkahi oleh Allah dan juga disini ada prodi bahasa Arab prodi sekretaris bahasa Arab juga prodi bahasa Arab hadir dan para mahasiswa S1 ini kelihatannya hadir di Masjid Al-Qurqan walaupun kelihatannya ngantuk-ngantuk ya malam minggu banyak membaca insya Allah berkah dan juga para dosen disini ada...
Pak Dr. Man Ali, ada Salon Dr. Mia, kemudian Pak Aldi, dan juga Pak Sopa, Pak Gunala, Bulala, ini semua hadir. Mudah-mudahan yang sedang menempuh pendidikan dan yang sedang mendidik tetap lancar dan penuh keberkahan dari Allah SWT. Kemudian para mahasiswa S2 Bersyarat, biar saya lihat tadi ada kelihatan. Jumitin, kemudian yang S1-nya dan semuanya insya Allah keberkahan dari Allah SWT kemudian juga Ketua Prodi Pedagogik Dr. Epiana dan para mahasiswa S2 Pedagogik dan yang sudah lulus yang sudah lulus dan yang ingin jadi mahasiswa S2 Pedagogik katanya tinggal hal-hal dengan Pak Epiana kira-kira atau non-pro Keseku dari pedagogik, Pak Dr. Babang juga hadir.
Kemudian Ibu Kupun, Dr. Kupun selalu juga yang hadir. Insya Allah dengan segala keberkahan. Allah berikan.
Kemudian mahasiswa S2, S3 administrasi pendidikan, PUPI ini juga hadir. Dan apa yang selalu hadir. mudah-mudahan sekarang juga hadir, Dr. Didi Nurdin yang PD, hadir. Kemudian juga Prof. Deddy Koswara, selalu hadir. Dan kalau di kampus nyebutnya si Abah, si Abah hadir.
Dalam tugas sehari-hari. Kemudian Dr. Pipit Fitriani, wadik Kedokteran UPI, selalu hadir. Insya Allah membawa... mahasiswa kedokteran UPI dengan keberkahan dari Allah SWT.
Prof. Yadi Purwanto, dosen ITB, juga hadir. Dosen dan mahasiswa pendidikan teknik otomotif, juga hadir. Dosen dan mahasiswa Prodi IPAI, nah ini juga hadir.
Kemudian Ketua DKM Al-Qurqon, Prof. Edi Suresman. Halo Pak, Pak Medi. Amin, amin, amin. Beliau ketua DKM Alpur, kalau ada keperluan tentang ke-DKM-an itulah beliau bagiannya. Kemudian juga yang selanjutnya, disini ada penasehat DKM Alpur Pohonnya, tadi Prof. Jentika, kemudian para profesor yang lain, termasuk Prof. Mufid, itu juga masuk ke dengrengan disitu, mudah-mudahan sehat selalu.
Terus selanjutnya, Bapak Profesor Dr. Usef Kuswari, FMSUV dan DKM Baitul Amanah Lembang. Assalamualaikum. Terima kasih Prof, selalu hadir dengan perjamannya.
Insyaallah berkat. Siwikitas Akademika Unilus, juga hadir di sini. Profesor Aji Nana Herdiana, hadir.
Assalamualaikum. Terima kasih, semoga sukses selalu. Dan juga Pak Dr. Hadi Hendi Eskubtar. Kumpul. Kemudian juga Ibu Dr. Detti.
Nah, hadir. Dan para mahasiswa yang sedang aktif kuliah, yang sedang nyusun, yang sudah jadi doktor. Saya lihat di sini masih ikut ngaji. Contohnya Pak Dr. Wahyudin.
Itu ada ya. Kemudian Dr. Dr. Aryad. Dokter Yadjamil, Dokter Unang Wah banyak nih para dokter yang Sudah lulus ngaji terus Alhamdulillah Yang selanjutnya Disini juga banyak profesor saya lihat Di UB itu ada Profesor Ade Sobadi Assalamualaikum Ya, salam ada Profesor. Apalagi nih, Bu An, ya disini kelihatan ada tadi ada Profesor Juju, ya, hadir. Kemudian Profesor Cucu, ya.
Dan mudah-mudahan semuanya yang kita sebut tetap keberkahan dari Allah diberikan kepada Profesor. Kemudian selanjutnya juga disini ada Rektor UBK. Pak Dr. Sutrisno M. Hakes, Pak Rektor hadir.
Hatunun, Bro. Nah, ini Dr. UBK selalu hadir. Semoga menjadi Rektor yang dibanggakan Allah SWT. Kemudian KACAB UBK Serang, Adjahri M. Keb.
Kemudian Kaprodi D3 Keperawatan, Dede Nur Ajis Muslim, kandidat doktor. Setap UBK Subang, Bu Siti R. M. Keb. Kemudian...
Jahilma Cucu, SMPN Bendahara, Speaker PPTI, juga hadir. Aja Ima Saripah, MPD, Koordinator Keluarga Besar, Almarhum Raja, Wariah, Binti Hadi Saripudin, semoga menitrunan yang balagir, sarole. Ketua Timah Timah Kampus UBK, Pak Agus Niyatajat, MKS, juga hadir. Dan para jamaahnya, Tim ITUBK, Pak Huden. akan tiap ready juga hadir Cipitas Akademika Sci School juga disini hadir, para tantri para pelajar para guru, para ustad semoga menjadi perguruan yang diberkahi Allah SWT kemudian Mas Don alas kerjasama Dr. BPIP ini juga selalu hadir dalam kesibukannya...
Pak calon dokter Haji Teddy Asda Kasihmalaya Halo Pak Teddy, selalu hadir Insya Allah lancar dan mudah-mudahan minggu depan nanti tayangan ini Kamda Kasihmalaya insya Allah Kemudian Bu Cucu Masrika Para calon dokter Ilpen Pelajar yang hadir disini insya Allah Penuh sama forum Madrasa Swasta Kepala Pertanian Tasik Malaya sekaligus Kepala Madrasa Serba Bakti Pondok Pesantren Suryalaya dan dosen Pasta Serjana S2 Pertanian Suraya Bapak Dr. Kiaji Riyadjamil SPD MM Ini saya sebut di Suryalaya Semoga dia sehat Amin Amin Kemudian juga dari Untan, ini oleh Prinsip Tanjung Pura, disini ada Profesor Sulis dan kawan-kawan selalu hadir. Semoga selalu berkah, mendapatkan ridu Allah SWT. Kemudian Pak Tatang Muhtar, Kadis Dukcapil Kota Bandung juga hadir. Bapak Dokor Ustaz Nutarman, Dewan Pakar IJNI.
Terima kasih, Ron, Bro. Amin. Jadi, Dekat Nutarman, Allah lancar.
Kemudian Dekat Nutarman, Pak Jelangka juga hadir. Terima kasih. Tariah, Pak Peng dulu.
Bapak Jasman Indadno, ITB Semarang juga hadir. FKIP Universitas Lambung Makurat juga hadir. Prodi Bahasa Arab Universitas Jambi, nah ini juga hadir.
para mahasiswa, dosen, dan juga jurusan-jurusan lain yang ikut bersama-sama. Prodi Perpanjakan dan Manajemen Pemasaran Jambi juga ikut, terima kasih. Prodi Peternakan Universitas Jambi juga ikut, mudah-mudahan berkah. Nah itu para mahasiswa dari Jambi, insya Allah dengan kajian ini mempermudah segala urusan yang dihadapi para mahasiswa dan dosen. Kemudian Ibu Siti Horyah Auryah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok selalu hadir dengan kesibukannya mudah-mudahan sehat selalu dan penuh keberkahan.
Pak Doktor Abu Khoir bersama keluarga besar, balai besar dulu penggerak Jawa Barat, Jawa Timur dan NPB. Terima kasih Pak Doktor Abu. Assalamualaikum Bro. Penuh keberkahan.
Sedang di mana ini? Sedang di luar kelihatannya. Ibu Kopi Dewi Puspitawati. Direktorat SMP Kemendikbudi Sek juga hadir, Bapak Triantoro, Kepala Biro Umum Kemendikbudi Sek juga hadir, Bapak Wiwin Sutisna, Bapak Hermansyah Ibu Diyah Rani, Balai Keseluruhan Jawa Barat, Ibu Hamurdi, Pengajar Praktik Pendidikan Guru Pedagogik. Pak Maksinat, Guru Penggerak Dinas Pendidikan Kota Depok, Kota Kendari juga hadir.
Bapak Ropik Ali Musin, Ketua Forum Komunikasi Komunitas Guru Penggerak Jawa Timur juga hadir. Terima kasih. Bapak Wasimin, Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Kalimantan Barat juga hadir. Hadir Prof. Assalamualaikum, terima kasih. Sama-sama.
Ibu Risa. Ibu Linis Ikatan Narasumber Taman Kanak-Kanak juga hadir Terima kasih Ibu Resi TK Paramun Palembang Juga hadir, terima kasih Ibu Kumi Kulsum Kepala Balai Bahasa Jawa Timur Bapak Jasman Indra Tino Institut Teknologi dan Bisnis Semarang Ibu Alpilay Terima kasih, Bapak Iktas Guru Belajar Nusantara Jawa Timur, Ibu Isaris Arwiati, Pengawas Sekolah Distrik Provinsi Jawa Barat, Ibu Wihartan, Purna Tugas SMK Negeri 2 Surabaya, Bapak Ahmad Nur Hadi SLB Karya Mulia Surabaya juga hadir, Bapak Ahmadi, Ibu Adelina Balenosar, Guru Penggerak Jawa Timur, Ibu Isaris. Penggerak Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Mbak Turun, Prof. Makasih, Pak Bu.
Dari Sivitas Akademika ULM Banjarmasin, Pak Abdul Salam, Pak Jai Rudin, dan Ibu Sigit, terus Winar Si. Makasih, Prof. Pak Sugeng Suwangi, Penjamin Mutu SMA Negeri 8, juga hadir. Mbak Turun, Prof. Pak Jai Rudin, keluarga besar KBSA, YBSA, dan keluarga besar SMP Terpadu, Azahra.
Pimpinannya Ibu Hj. Sobarya, terima kasih. Juga Ibu Hj.
Yoyo Suryak Sumah juga hadir. Keluarga besar Bapak Upik dan Ibu Iyah juga ikut hadir. Dan keluarga Pak Haji Apon dan Ibu Hj.
Maya dari Garut juga tidak ketinggalan. Ikut menyima, terima kasih. Kemudian seluruh KSSD di Mande, Ibu Gikis, Ibu Hatining sih, Ibu Nono, Bu Dede Umi, Bu Pipih, Bapak Mesina, Mesa maksudnya. Terima kasih dari Mande, semoga berkah dan selalu beri berkah Allah SWT. Si Pita Sekademika Iqin Siliwangi, Bapak Tamtam Kamaludin, Si Pita Sekademika Pendikar Pancasila, Bapak Riyadi dari Universitas Tanjung Pura, Bapak Dr. Haji Akil, dan dosen-dosen dan penemhasiswa dari UNSICA.
Selalu hadir. Terima kasih, Prof. SPDMM dari STIT NU Alfarabi, Pengandaran dan Ketua IJMI Kabupaten Pengandaran. Terima kasih.
Absurdu bro. Kami Universitas YPIB Majalengka hadir. Sipilitas Ekonomika Stebibina Esa juga hadir.
DKM dan Jamaah Medial Palak juga sama-sama hadir. Terima kasih para Jamaah. GOW KBB Bu Hajah Dety dan Bu Hajah Lia hadir.
Kemudian Pak Yai Haji Dok. Dr. Unang Sudharma dari Bagnas Sukabumi. Terima kasih selalu hadir.
Kemudian bersama SMK Nur Kausar Budiah juga hadir. Pengerus MGMP IPA MTS juga hadir. UI Makassar Prof. Mir Alam Bedu Universitas Ilang Makassar juga hadir.
Pak Kiai Mahmud Farid, Riyadul Ulum, Pesantren Condong Tasikmalaya juga hadir. Terima kasih, Kiai. DKM Al-Mustafa juga hadir, SLB ABC Doa ada juga hadir, SLB PGRI Sumedang juga hadir, SNK BK Subukaraja juga hadir.
SMP Negeri 4 Kota Bandung, SMP Negeri 11 Taksik Malaya juga tidak ketinggalan ikut hadir. Dan Bapak-Bapak dan Ibu-ibu yang lainnya yang tidak disebut namanya, semuanya insya Allah mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Termasuk Pak Dr. Wahyudin dari NKI selalu hadir dengan para masyarakat.
Allahumma salli wa barik wa sallim. Amin. Amin.
Amin. Sekian terima kasih panjang umur Sehat malam fiat Amin Amin Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Waalaikumsalam Recording stopped.