Halo teman-teman, jadi sebelum kita mulai menggambarnya saya mau jelaskan dulu saya mau jelaskan ukuran kotaknya dulu teman-teman biasanya saya menggambar cuma langsung 4 kotak yang statis dan ukuran ukurannya sama kali ini saya membuatnya lebih dinamis sedikit saja jadi ini ukurannya yang kesini 6,5 cm kemudian turun ke bawah sini 6,5 cm kemudian yang ini 6,5 cm kebawahnya ini 7 cm teman-teman nah selanjutnya yang disini ukurannya 13,5 cm kemudian kebawah ini 14 cm selanjutnya yang dibawah ini kotak yang ini dan ini teman-teman lihat ya kotak ini dan ini sama ukurannya teman-teman ukuran kotak ini ini kesini 10 cm kemudian kebawah ini panjangnya 17,5 cm sama ini juga kesini 10 cm kemudian kebawah 17,5 cm itulah ukuran kotaknya teman-teman Baiklah teman-teman Ayo kita mulai menggambar hai hai Hai tapi sebelumnya berkaitan dengan ukuran kotak tadi atau ukuran panelnya tadi yang saya sudah jelaskan sebelumnya saya ingin menambahkan teman-teman yaitu jarak antar panelnya jadi ini teman-teman pasti lihat jadi setiap kotak itu ada Pemisahannya ya teman-teman Disitu jaraknya itu 0,5 cm Nah baik kita sudah masuk di kotak pertama ini Saya sudah menuliskan dialognya Jadi dialognya di kotak pertama yaitu Contoh demokrasi di sekolah apa ya Jadi toko komiknya ini Bertanya kira-kira contoh demokrasi di sekolah itu apa Hai teman-teman tahu boleh komen ya di kolom komentar nah kemudian ini tokoh komiknya ini atau karakternya ini teman-teman mungkin teman-teman lihat ini sederhana sekali ini terinspirasi dari alat gambar saya coba lihat teman-teman coba tebak tokoh komik saya ini terinspirasi dari bentuk apa aku tidak usah jawab ya teman-teman teman-teman saja yang jawab di kolom komentar ya jadi ini yang satu sudah selesai nah kita sudah sampai di kotak kedua di kotak kedua ini dialognya saya sementara tulis ya teman-teman jadi di kotak kedua ini Toko komiknya menjawab dari pertanyaan di kotak pertama atau di toko komik yang pertama Nah, jadi dialognya yaitu Kalau menurut aku sih, contohnya pemilihan ketua kelas Jadi, itu ya jawaban dari toko komiknya yang ada di kotak kedua Nah kemudian untuk toko komik kedua ini saya kasih warna merah ya teman-teman. Yang pertama kan tadi warna hitam. Jadi diberikan contoh bahwa demokrasi di sekolah itu contohnya adalah pemilihan ketua kelas.
Nah ini paling sederhana ya teman-teman. Biasanya kalau di toko ngajaran baru itu. Di sekolah itu diadakan pemilihan ketua kelas.
Nah itu adalah contoh demokrasi di sekolah. Selanjutnya kita sudah masuk ke kotak ketiga. Di sini cuma ada balong dialog, balong kata yang isinya adalah betul juga. sederhana, contohnya mudah dipahami jadi toko komik tadi yang bertanya ini mengatakan bahwa ini contoh yang diberikan oleh temannya ini sederhana dan mudah dipahami jadi dia sudah mulai mengerti bahwa di sekolah itu contoh demokrasi di sekolah itu adalah pemilihan ketua kelas Nah itu tadi ya kotak ketiga sekalian. Sekarang kita sudah sampai di kotak keempat, di bagian bawah.
Nah, selanjutnya, apa lagi yang ditanyakan oleh tokoh komiknya? Yang pertama tadi, yang warna hitam. Nah, ini saya tambahkan backgroundnya, ada background bangunan. Saya sudah menuliskan dialognya untuk di kotak keempat. Selain dia jadi toko komiknya ini yang warna hitam ini.
Bertanya lagi teman-teman. Begini pertanyaannya. Selain itu apalagi contohnya ya. selain itu apalagi contohnya kira-kira siapa yang akan menjawab pertanyaannya apakah ada toko komik yang baru atau karakter baru di komik ini nah sepertinya ada ya teman-teman karena ini bentuknya berbeda dengan dua toko komik lainnya kira-kira ini terinspirasi dari apa ya teman-teman Hai saya sedang mewarnai matanya yang bagian hitam nah saya mulai menuliskan dialognya ini adalah dialog terakhir pada kotak pada komik ini di kotak kelima aku istirahat dulu ya teman-teman mau minum dulu ini sepertinya hai hai Hai teman-teman semoga sudah bisa baca ya apa yang saya tuliskan di dialognya Hai con jadi pada toko komik ini menjawab pertanyaan toko komik yang hitam tadi Jadi dia memberikan contoh, katanya contohnya bisa musawarah dan diskusi di kelas. Nah, jadi kalau musawarah itu atau diskusi di kelas itu termasuk demokrasi atau contoh demokrasi yang ada di sekolah teman-teman.
Mungkin teman-teman bisa menuliskan yang lain, contoh-contoh demokrasi di kolom komentar. Saya harap teman-teman paham dari urayang pada komik ini. Semoga teman-teman mulai mengerti tentang demokrasi yang ada di sekolah. Demikianlah komik tentang demokrasi di sekolah.
Sampai jumpa di video berikutnya.