Overview
Kuliah ini membahas Festival Inovasi Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) 2019 sebagai ajang bagi siswa Indonesia untuk mengembangkan jiwa wirausaha berbasis kreativitas, inovasi, dan kearifan lokal.
Tentang FIKSI 2019
- FIKSI adalah Festival Inovasi Kewirausahaan Siswa Indonesia untuk melatih siswa berwirausaha secara baik dan benar.
- FIKSI 2019 dilaksanakan tanggal 1-6 Oktober di Bandung, Jawa Barat.
- Diikuti 174 peserta dari 90 perencana bisnis SMA.
- Penilaian meliputi presentasi, wawancara, dan expo produk.
Tema dan Tujuan Acara
- Tema: "Sosio-Planership in Digital Era Based on Local Resources".
- Tujuan untuk membangun semangat, kreativitas, inovasi, dan jiwa sosial wirausaha pada siswa SMA.
- Mengedepankan pemanfaatan teknologi secara positif dan kearifan lokal.
Inovasi dan Produk Peserta
- Produk inovatif seperti tas multifungsi dari batik jemputan, aplikasi restoran sehat untuk penderita diabetes dan hipertensi.
- Ada juga batik mikroorganisme, sosis dari kedelai & kacang, dan pemanfaatan ampas kopi menjadi bahan bakar.
- Inovasi mendukung pengembangan usaha berbasis masalah daerah dan kearifan lokal.
Pentingnya Kreativitas dan Kolaborasi
- Kreativitas dan inovasi anak muda penting untuk membangun daerah.
- Kolaborasi diharapkan terjalin antar peserta agar berkembang bersama.
- Pengalaman lomba juga melatih presentasi, berpikir kritis, dan menemukan solusi masalah.
Harapan dan Pesan
- Peserta diharapkan terus kreatif, berinovasi, dan mencari networking setelah lomba.
- Harapan ada lebih banyak variasi produk (baju, aksesoris, topi, sepatu) di tahun berikutnya.
- Semoga siswa menjadi pengusaha muda sukses di masa depan.
Key Terms & Definitions
- FIKSI — Festival Inovasi Kewirausahaan Siswa Indonesia, acara kompetisi kewirausahaan untuk siswa.
- Kearifan Lokal — Nilai dan potensi budaya daerah yang dimanfaatkan untuk inovasi produk.
- Sosio-Planership — Wirausaha sosial yang berfokus pada manfaat sosial dan pemanfaatan sumber daya lokal.
Action Items / Next Steps
- Kembangkan kreativitas dan ide usaha berbasis kearifan lokal.
- Jalin jaringan (networking) dengan teman dan komunitas kreatif.
- Siapkan produk inovasi baru, terutama di luar kategori yang sudah banyak.