Overview
Video ini membahas tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada hewan dan manusia, mulai dari proses embryonik hingga pasca embryonik serta faktor-faktor yang memengaruhinya.
Proses Pertumbuhan dan Perkembangan
- Pertumbuhan adalah bertambahnya jumlah sel (ukuran dan volume tubuh) akibat pembelahan mitosis.
- Perkembangan adalah proses diferensiasi dan spesialisasi sel menjadi jaringan dan organ tubuh.
- Proses berlangsung di seluruh bagian tubuh hewan dan manusia, tidak hanya di bagian tertentu seperti tumbuhan.
Fase Embryonik
- Dimulai dari zigot hasil fertilisasi yang membelah melalui mitosis.
- Tahapan: pembelahan (morula), blastula (blastulasi), gastrula, dan organogenesis.
- Morula adalah kumpulan sel hasil pembelahan zigot.
- Blastula memiliki rongga blastosol, terdiri dari kutub animal (sel kecil, cepat membelah) dan kutub vegetal (sel besar, lambat membelah).
- Gastrula membentuk 2 lapisan awal (ektoderm & endoderm), lalu muncul mesoderm (jadi 3 lapis).
- Hewan diploblastik memiliki 2 lapisan embrional (ektoderm, endoderm); triploblastik memiliki 3 lapisan (ektoderm, mesoderm, endoderm).
- Organogenesis: ektoderm → kulit & sistem saraf; mesoderm → otot, rangka, darah; endoderm → pencernaan & pernapasan.
Fase Pasca Embrionik
- Terjadi setelah hewan lahir atau menetas.
- Proses yang dapat terjadi: regenerasi (perbaikan bagian tubuh), metamorfosis (perubahan bentuk), metagenesis (pergiliran keturunan).
- Metamorfosis: sempurna (telur→larva→pupa→imago, contoh kupu-kupu), tidak sempurna (telur→nimfa→imago, contoh belalang).
- Metagenesis terjadi pada beberapa hewan (contoh: obelia, aurelia).
Pertumbuhan & Perkembangan pada Manusia
- Fase embrio berkembang dalam rahim selama ±9 bulan 10 hari (gestasi/kehamilan).
- Setelah lahir, fase hidup: balita (0-5 th), anak-anak (6-10 th), remaja (11-18 th), dewasa (19-50 th), lanjut usia (50+ th).
- Ciri khas tiap tahap: pertumbuhan fisik, perkembangan motorik/mental, perubahan hormonal (pubertas), kematangan emosional, degenerasi pada lanjut usia.
Faktor Internal Pertumbuhan dan Perkembangan
- Gen: faktor pewarisan sifat dari induk ke keturunan.
- Hormon: pada hewan - tiroksin, somatomedin, ektisor, juvenil; pada manusia - tiroksin, somatotropin, testosteron, estrogen, progesteron.
Faktor Eksternal Pertumbuhan dan Perkembangan
- Nutrisi (karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral).
- Air (70% tubuh, kebutuhan ±2,5 liter/hari).
- Cahaya matahari (vitamin D).
- Oksigen (untuk respirasi menghasilkan energi ATP).
- Lingkungan (iklim, tempat tinggal, adaptasi).
Key Terms & Definitions
- Pertumbuhan — proses bertambahnya ukuran dan jumlah sel.
- Perkembangan — proses diferensiasi dan spesialisasi sel menjadi jaringan/organ.
- Zigot — sel hasil penyatuan sel telur dan sperma.
- Mitosis — pembelahan sel secara identik.
- Morula — kumpulan sel menyerupai buah anggur hasil pembelahan zigot.
- Blastula — tahap embrio dengan rongga di dalamnya (blastosol).
- Gastrula — tahap embrio dengan pembentukan lapisan ektoderm dan endoderm.
- Organogenesis — proses pembentukan organ dari lapisan embrional.
- Metamorfosis — perubahan bentuk bertahap dari telur hingga dewasa.
- Regenerasi — kemampuan memperbaiki bagian tubuh yang rusak.
- Metagenesis — pergiliran keturunan seksual dan aseksual.
Action Items / Next Steps
- Pelajari kembali tahapan pertumbuhan dan perkembangan hewan/manusia beserta contohnya.
- Catat perbedaan faktor internal dan eksternal yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan.
- Tonton video selanjutnya di channel untuk materi lebih lanjut.