Oh ketemu lagi brothers, dimanapun kalian berada, semoga sehat selalu dan tetap bernyali Satu lagi sepotong kisah sedih semahana menghadapi keraksana hidup di kota Toa Rusi Jadi siapkan kopi dan camilan, jangan lupa nyalakan rokok kalian dan enjoy video ini Libur musim panas tiba, Hana mengajak Tora buat berlibur ke kampung halamannya yang dibilang desa terpencil. Tapi tidak seperti yang Tora bayangkan. Dari perhentian bis, mereka harus berjalan menyusuri hutan di kaki gunung selama lebih.
dari satu jam dan belum juga sampai. Bahkan saat melihat handphonenya, Tora tidak mendapat sinyal sedikitpun. Dan karena penasaran, Tora bertanya apakah hanya dulunya di sekolah. Karena melihat sekeliling, Tora tidak melihat satupun bangunan di sekolah.
di dekat mereka dan Hana menjawab waktu SD dia harus berjalan satu gunung jauhnya sedangkan saat SMP satu setengah gunung dan tempat mereka berada sekarang adalah jalur Hana berangkat sekolah Hai seorang berpikir temannya itu udah kayak monyet gunung liar dan menduga mungkin alam ini yang membuat Hana jadi bocah tangguh karena bilang kalau dia berjalan sendiri cuma butuh 20 menit sampai rumah tapi karena ada Torah sepertinya butuh satu jam dan Torah pun menjerit kaget kan harus berjalan extra satu jam lagi dia minta Hana buat istirahat dulu dan Hana memperingatkan buat berhati-hati sama ular berbisa yang jelas bikin Torah menjerit lagi Hai di rumah Umehoshi ada Takumi yang sedang nemuin Umehoshi Masashi si bapak kosmerecah Masa yang heran karena ini masih liburan tapi takumi sudah kembali ke kolsan dan rupanya ada yang mau diokrolin ini Takumi bilang ke Mas Ayan kalau dia berniat henti sekolah. Jadi ceritanya, ibu Takumi ini single parent ya teman-teman. Ayahnya sakit dan meninggal pas Takumi masih SD.
Lalu dia cerita kalau beberapa hari yang lalu, ibunya jatuh sakit karena kecapean. Jadi Takumi khawatir akan kesehatan sang ibu. Dan Takumi berpikir kalau dia berhenti sekolah lalu bekerja akan bisa membantu ekonomi keluarga. Apalagi masih ada adiknya yang baru masuk SMP, harus dibiayai sekolahnya. Takumi minta ke Masayan buat dipulihkan tetap tinggal di kosan Kumehosi.
Setidaknya sampai Hana dan kawan-kawan lainnya lulus. Dan beruntung Masayan mengizinkannya. Di tempat lain.
Ada Sakota dan Renji yang baru selesai kerja part-time. Mereka sedang meributkan tempat kerja yang letaknya jauh. Sakota menyalahkan Renji karena dia yang memilih kerjaannya.
Sedangkan Renji menyalahkan Sakota yang selalu bersikap buruk saat wawancara kerja. Jadinya yang tersisa cuma tempat kerja ini. Buat meredakan rasa kesal, Sakota menangrih Renji minum bir dulu sebelum pulang ke rumah.
Dia menyuruh Renji menunggu sementara dia pergi beli. Tak jauh dari situ ada rombongan anak buah Amaji, yaitu Gaga, Masai, Hideo, dan Kuroiwa yang sedang dalam perjalanan buat bertemu Amaji. Saat itulah Masai melihat Renji yang sedang sendirian. Mereka berempat pun menghampirinya.
Kuroiwa bersepasi sama Renji sambil berkata kalau mereka akan menyingkirkan anak-anak susuran dari jalanan. Sakota yang sudah kembali meneriakin mereka, lalu bilang kalau seharusnya tidak membuat Renji marah, karena Renji itu lebih ganas dari dirinya. Dan saat perhatian mereka teralihkan, Renji mendang bijinya Kuroiwa, haduh ngilu.
Dilanjut dengan mengepak mukanya sampai memisang. Bukannya membantu, gagal malah menertawakan Kuroiwa yang dibuat bonyok sama Renji. Di saat itulah datang dua petugas polisi yang berlari ke arah mereka.
Semuanya langsung otomatis bubar, termasuk Sakota, sambil diteriaki Renji agar tidak mengguncangkan kaleng bir. Tapi ya tentu saja nggak bisa lah, masa ia lari tangannya diam. Di markas TFOA, TESOR sedang memperhatikan Soko yang lagi meninji-ninji cantik dengan sangat bersemangat. Ketua TFOA itu bertanya ke Soko, apa ada yang terjadi?
Soko menjawab, tidak ada apa-apa. Tapi sepertinya dia jadi bersemangat setelah melihat pertarungan antara Hana dan Misumasa. Tissot berjalan kuat sambil menyebut Shoko Nanadaime seperti sebutan Yondaime di Naruto buat Hokage keempat sedangkan Nanadaime bisa berarti kegiatan yang berbeda Tua ke-7 Tak berapa lama, Teso dan Sogo sedang bersiap mengendarai motor mereka masing-masing.
Sogo bertanya Teso mau kemana dan dijawab kalau dia mau mampir ke tempat seutah, entah maksudnya rumah atau tempat kerja. Lalu Sogo ngomong kalau dia akan bareng sama Teso. Kawasi Teso memandang bulan punama di langit malam dan berguman. Itu bulan yang indah Lalu keduanya sudah mengendalai motor Menyusui jalanan toa rusik Mereka tetap memaju motor Karena lampu menyala warna hijau Tapi dari sebelah kanan Soko melihat sebuah mobil Melaju kencang Menerobos lampu merah Dan tabrakan tidak bisa dihindari Soko terbaring tak sadarkan diri di rumputan, sesaat kemudian dia terbangun dengan badan sakit dan kaki yang terluka. Sejenak dia bingung akan apa yang sedang terjadi, lalu terdengar keributan dari arah atas, rupanya Soko ada di bawah jembatan.
Disitulah dia teringat tentang kejadian barusan Langsung Sogo berteriak mencari Teso Dengan susah payah dia memanjat ke atas Ada seorang bapak-bapak yang melihat Sogo mencoba membantunya Yang terlihat terseok saat di jalan Sogo bertanya, dimana bosnya? Sedikit bingung si bapak mendengarnya Lalu dia ingat satu orang lainnya yang mengendarai motor Dan dengan berat hati si bapak ngomong Pas dia sampai, Teso sudah Sebelum si bapak selesai ngomong, Soko melihat Teguh Teso terbangin di pinggir jembatan Dengan badan berdarah dan bagian kepala tertutup selembar kain Soko dengan susah payah bergegas mengambil Teso Tapi teriakan si bapak menghentikan langkah Soko Pas dia ngomong kalau Teso sudah gak bisa dengar lagi Karena sudah mati Soko berteriak histeris dan gak mau percaya kenyataan di depannya itu Si pengemudi mobil yang melanggar lampu merah adalah seorang mahasiswa. Dia kabur ketakutan karena nyetir setelah minum alkohol. Tak berapa lama orang tua si pelaku membawa anaknya buat menyerahkan diri ke kantor polisi.
Kesel sih sama si mahasiswa, tapi respect juga buat orang tuanya. Mau membawa si anak untuk bertanggung jawab. Nggak kayak di negara konoha ya guys, suka nutupin kesalahan anaknya. Paginya berita kematian Teso menyebar ke semua orang Pembuli rumah Ume Hoshi, Susurang, Housen, dan geng Tiger Juga mantan ketua Hyaki, Yamauchi Semuanya kaget mendengar berita itu Cuma pihak Amaji yang mendengar kabar itu sebagai hal yang menyenangkan Bahkan berita itu sampai ke geng Xenia di Osaka, tempat Jiharu berada Hujan mengiringi pemakaman TESO, semua anggota TFOA generasi 6 berdiri di depan Nisang memberi penghormatan terakhir mereka. Datang juga para anggota TFOA generasi-generasi sebelumnya.
Ada Samejima dan Murata Jusou dari generasi keempat. Jusou ini adalah kakak dari Sogo. Disitu Juso membawa suat berduka cinta dari Kano Ryusin, ex-ketua TFOA generasi 4 yang sekarang sudah pindah ke Tokyo. Menyusul ini ada Genji, Yanagi Shinji, dan Takeda Kousen, para TFOA generasi 5. Bisa dibilang mereka ini abang-abangannya TESO. Di malam hari, Kiyohiro mendatangi jembatan tempat kejadian.
Dia meletakkan seikat bunga di situ dan tidak lagi kuat menahan kesedihan. Rival dan juga sahabat Teso itu terduduk menangisi kepergian Teso yang tak terduga. Ya, namanya juga takdir kematian. Emang datangnya tiba-tiba.
Ada juga King Kuriko yang datang ke nisan Teso. Meski mereka sering berduel, tapi bagaimanapun hal itu seperti sebuah kedekatan tersendiri bagi mereka berdua. Beberapa hari kemudian terlihat Sogo yang lagi duduk di taman dengan muka kusut dan sedih.
Dia cerita kesahasi bagaimana dia mengumpikan kesilakan itu setiap malam berulang-ulang kali. Sogo belum bisa kembali berkumpul dengan TFOA gara-gara traumanya itu. Zahasing ngomong kalau bukan cuma Sogo yang sedih atas kepergian Teso, tapi dia dan semua anggota armamen juga. Tapi mau bagaimanapun, Kawaji Teso sudah tidak ada, sudah meninggal. Sogo tidak membahas perkataan sahasi Hanya terus berjalan pergi Dan malamnya Dia pergi dari kota Tawarusi Cuma meninggalkan pesan buat kakaknya Juso Di pesannya itu tertulis Aku akan pergi sementara Empat orang anggota armament sedang berkumpul, membicarakan tentang Sogo yang menghilang.
Kyo Hiro bilang kalau sesuai tradisi, harusnya mereka yang seangkatan sama Tesso, pensiun dari DFOA karena Tesso sudah tidak ada. Tapi keadaan ini tidak memungkinkan, di saat semua orang sedang terguncang dan calon ketua ketujuh juga sedang menghilang, mereka harus tetap ada buat melindungi DFOA. Sota ngomong kalau Tevwa saat ini sudah kayak ular kehilangan kepala Kemungkinan besar geng lain akan mencoba menyerang mereka Karena dirasa sedang lemah Kecuali mungkin geng Tiger Mengingat hubungan baik alam sama Harumoto ketua Tiger saat ini. Kiyohiro ngomong kalau mereka harus tetap kuat menjaga TFOA sambil menunggu Shouko buat kembali. Kalau tidak, Arma Tesso akan kembali buat mengandung mereka.
Di sebuah gudang ada Amachi yang datang karena permintaan Koumei dan Gaga. Karena ada seseorang yang ingin dikenalkan ke Amachi. Koumei ngomong kalau orang ini selain kuat juga punya TFOA. pintar bisa dimanfaatkan buat membantu mengatur pasukan amaji yang sekarang berbilang cukup besar dan disitulah dia datang pria dengan bekas luka menilang di wajahnya dia adalah Daito Takashi yang baru saja keluar dari penjara Daito membuat tiga orang bersamanya yang masing-masing pegang tongkat baseball.
Daito bertanya ada urusan apa Komei memanggil dirinya ke tempat ini. Hampir saja Komei memulai perkelahian kalau Gaga tidak menghentikan mereka. Gaga ngomong kalau setahu dia Daito ini pengangguran sejak keluar dari penjara.
Dan Gaga menawarkan pria itu buat bekerja buat Amachi. Daito menatap Amachi yang berjalan mendekatinya dan tak terduga langsung melayangkan pukulan ke muka Daito Tiga orang temannya bergegas menyerbu Amachi tapi tak lama mereka sudah terkulit tak tak berdaya di lantai Amachi memperkuatkan namanya ke Daito dan berkata kalau mau bekerja untungnya Daito disuruh datang lagi kesini besok Anjir, kemana aja harus pakai berantem Kayaknya love language-nya Amachi ini physical heart torch. Dan besoknya semua leader di kelompok Amachi sudah berkumpul.
Di situ dia ngasih perintah buat menundukkan STM Kurosaki dalam waktu satu minggu. Korban pertama ada Watanabe, senior dari STM Kurosaki yang saat ini sedang bersama 5 orang temannya Tahu-tahu ada 2 orang pake setelan tentara menghadang jalan mereka Gak pake ngasih salam mereka berdua langsung menyerbu kerombongan Watanabe Cuma sebentar saja 5 teman Watanabe ropoh kena hajar Persisah dirinya sendiri yang marah menanyakan siapa 2 orang di hadapannya itu Tapi dia dikejutkan sama seseorang lain yang adalah Muroto Senmei. Dia ngomong kalau Kurosaki memang sedang dikumpin anak kelas 2, tapi menurut bosnya, para anak kelas 3 kayak Watanabe ini bisa jadi penghalang, jadi harus disingkirkan.
Watanabe merangsek menyerang Senmei, tapi malah dihantam balik. Bahkan kena tendangan lutut yang bikin mukanya langsung bonyok. Gak berhenti disitu, Senmei tanpa ampun menginjak-ninjak badan Watanabe terus menerus sampai tergeletak tak berdaya Senmei menengok karena dua orang yang memakai senteran mentara dan menanyakan pendapat mereka tentang pekerjaan ini dan dijawab sangat mudah Dua orang ini adalah anak buah Senmei yang didapatnya saat sama-sama berada di penjara yaitu si kembar Naito Ichiko dan Naito Ichi Di tempat lain, Takumi didatangi dua temannya dari STM Purwosaki. Mereka mengabarkan tentang kejadian penyerangan Watanabe yang mengakibatkan dia harus dirawat di rumah sakit karena beberapa tulang kusunya patah.
Kedua teman Takumi itu, Yamaguchi Sanjiro dan Kuwahara Masumi, bercerita kalau sekadar sedang tidak baik-baik saja. Kemarin seseorang bernama Daito datang mengirimkan tantangan ke anak kelas 2 bernama Nagasawa. Salah satu pentelan kelas 2 Kurosaki Dia membawa banyak teman-temannya buat meladani tantangan Daito Tapi pas sampai di lokasi yang dijanjikan Mereka sudah dikepung sama pasukan Amachi yang berjumlah lebih banyak Bahkan Nagasawa diajar habis-habisan sama Muroto Kume Setelah itu Daito muncul dan berkata kalau Kurosaki sudah kalah dan sekarang berada di bawah pasukan mereka lalu dia berkata kalau Ohara adalah bos baru di Kurosaki dan semua orang harus mematuhinya jadi strategi Daito adalah menghilangkan pengaruh para jagoan yang ada lalu menggantinya dengan orang yang patuh pada mereka Dengan begitu, Daito bisa menggerakkan murid-murid Kurosaki saat Amachi membutuhkan. Sanjiro minta pendapat Takumi tentang keadaan itu, dan dia menyarankan kedua temannya itu pura-pura ikut arus saja, bergabung dalam kelompok Ohara, sambil mencari info pergerakan Daito yang pasti akan sering muncul di Kurosaki. Takumi bilang dia tahu kalau bos musuh adalah Amachi, lalu ada Kome, Daito, Arsene Brother, dan Gaga.
Selain itu dia tidak tahu. Jadi Shinjiro dan Kuahara ditugaskan buat mencari info, meskipun takut mengasih nasihat buat tidak melakukan sesuatu yang yang sampai membahayakan diri mereka. Pindah ke tempat lain lagi, ada Renji, Sakota, dan Asai yang sedang ketemu sama Serana Hobi, pentolong SMA Kawada 2. Merusuk pada penyerahan Kurosaki, Renji ngomong kalau Serana dan Kawada 2 adalah target selanjutnya.
Tapi Sakota jadi kesal karena Serah cuma bereaksi. Sakota menjelaskan kalau Amaci sudah menundukkan semua sekolah di area yang Serah. Bisa dibilang SMA Kawada II sedang dikepung sama pasukannya Amaci. tapi Syara percaya diri buat ngomong kalau mereka nggak akan jatuh seperti Kurosaki dan Takiya dia menambahkan kalau lihat polanya Omeya akan mendatanginya dan dia pastikan nggak akan kalah seperti kome itu.
Asai bertanya, apa Sarah kuat? Karena melihatnya cukup percaya diri. Dan lagi-lagi Sakota yang menegaskan tentang Sarah yang tangguh, yang saat di SMP, di antara banyaknya orang yang dia lawan, cuma Sarah yang belum bisa dia kalahkan. Sarah Naumi sudah sampai di depan rumahnya.
Di situ dia menyadari ada seseorang yang mengawasinya. Dan benar, di sebrang jalan ada Hisashi Amachi yang menatap tajam. ke arahnya tidak jadi masuk ke rumah Sarah mengambil orang di sebuah jalan dan bertanya apa dia Amaci dari SMA Rindau dan Amaci mengiakannya lalu Sarah mengajak Amaci pergi dari situ sepertinya mencari tempat yang jauh dari keramaian di sebuah tempat seperti lapangan Sarah berhadapan sama Amaci tapi dia gak langsung memulai duelnya Sarah menyalahkan Roko lalu berkata ke Amaci Amaci Kalau dia tidak menduga, sampai si Jendral sendiri yang langsung mendatanginya, berbeda kayak persekolahan lain. Lalu dia bertanya, apa tujuan Amaci?
Apa cuma mengisi waktu luang? Atau pengen ngetes kekuatannya bisa mencapai sejauh mana? Sarah ngomong kalau dia bukannya tidak paham. Dia tahu ada dua hal yang mengganggu orang-orang kayak mereka. Yang pertama adalah orang-orang dewasa yang selalu berkata agar bertingkah seperti anak SMA pada umumnya, belajar dan bermain olahraga.
Lalu yang kedua adalah kebosanan. Lebih dari itu, memang orang seperti Sarah dan Amaci ini punya cukup kekuatan. Jadi pasti penasaran bisa sampai sejauh mana dengan mengandalkan kekuatan mereka sendiri. Yang dimaksud Sarah adalah mereka jelas tidak suka bertingkah kayak anak sekolah pada umumnya. dan ingin mencoba jadi yang terkuat dengan mengalahkan orang-orang di sekitar mereka.
Di kasusnya Amaci, dia ingin jadi yang nomor satu di dunia berandalan mereka. Tapi Sarah menasihati kalau Amaci melakukan sesuatu yang tidak patut, maka suatu hari, di suatu tempat, seseorang akan menghajarnya balik. Mungkin maksud Sarah merujuk ke pasukan Amaci yang terlalu serakah, mencaplok sekolah-sekolah lain dengan kekerasan.
Sarah melanjutkan kalau orang yang akan menghajar Amaci, bisa saja dirinya, atau seseorang dari Housen, atau mungkin juga orang dari Susuran. Amachi tidak bereaksi apa-apa selain menatap Sarah dengan tajam, lalu lawannya itu menunjuk ke arah jalan dan ngomong kalau ada bocah yang melihat ke arah mereka. Amachi reflek menengok ke arah yang ditunjuk, tapi tidak ada siapa-siapa di situ.
Baru dia sadar kalau itu ternyata Sarah, dan benar saja tendangan telah Sarah menghujam perut Amachi, bikin dia oleng. Lalu dilanjut pukulan kanan menghantam muka Amaci, membuatnya jatuh ke tanah dengan keras. Sarah menghampiri Amaci yang tersungkur, lalu menendang dan menginjak-injak tanpa ampun, sampai beberapa saat terlihat Amaci tidak bergerak.
Sarah pun melangkah pergi. Tapi terdengar Amaci yang bangkit kembali, dengan muka memat dan darah di mana-mana. Bukannya takut, Amaci mah terlihat senang karena rumor betapa kuatnya Sarah ternyata memang benar. Lalu perkelahian pun berlanjut, kini mereka berdua saling berbukar pukulan, sampai keduanya sama-sama bonyot dan berdarah.
Amaci melakukan gerakan pekling yang menjatuhkan Serah ke tanah, menahan tubuh Serah biar tidak bisa melawan, dan menghujaninya dengan pukulan tanpa henti, dihidupkan teriakan kelas penuh amaran. Sekarang giliran Serah yang terkulit tak berdaya. Amaji menang. Di sekolahan susuran, Hacer sedang ngobrol sama Kurosawa tentang kabar Amaji yang sudah bergerak menundukan banyak sekolahan.
Sedangkan jagoan mereka, Hana, sepertinya agam ayam saja menikmati hari-hari yang damai. Kurosawa bertanya apa menurut Bajar, Hana jadi lemah gara-gara itu. Bajar tidak bermaksud begitu, tapi melihat keadaan di mana Amaci terus saja melibatkan diri dalam pertarungan yang otomatis melatih insting bertarungnya.
Sedangkan yang satunya, yaitu Hana, mungkin tiap hari malah sibuk tidur siang. Tentu hal itu sangat mengkhawatirkan. Bacer ngomong kalau nama Tsukishima Hana sudah cukup dikenal di kota Tawarusi, jadi tidak banyak para jagoan dari sekolah lain yang berani mencari gara-gara.
Lalu Kurosawa ngasih tahu tentang seseorang murid dari SMA Yurikawa yang dipanggil dengan nama Apo, tapi Bacer tidak tahu. Kurosawa lanjut dengan bilang, kalau respon wajar dari seseorang yang pernah diajar sama Kuriko adalah tidak pernah lagi buat cari gara-gara sama si Gebo itu. dan diaminin sama Bacher.
Kurosawa ngomong kalau cuma Tesso yang cukup bodoh buat menantang Kuriko sampai berkali-kali walaupun sering kena hajar. Tapi selain itu, ada satu orang lagi yang sama bodohnya, yaitu si Abo ini yang sampai tiga kali mengajak Kuriko berduel. Jadi menurut Kurosawa, Abo ini cukup kuat dan cukup bernyali buat dijadikan lawang separing buat Hana. Dengan tujuan biar adik kelas mereka itu tidak terlena sama kedamaian Pajar pun dengan senang hati menerima usulan kurusawah barusan Jadi seperti apa si abu ini yang cukup gila buat menantang kuriko 3 kali Dan siapa target amaci berikutnya Tetap pantengin channel ini jangan kemana-mana Tapi sebelum itu tekan tombol subscribe nya, tekan juga tombol like dan tulis komentar kalian terserah mau ngebaca apa silahkan, monggo buat yang sudah setia nungguin upload video dari channel ini saya ucapkan banyak sekali terima kasih karena kalianlah sumber semangat ku, bandai akhir kata arigatou gozaimasu dan sampai jumpa di video berikutnya