Transcript for:
Mengenal Asma'ul Husna dan Hikmahnya

Sebelum kita memasuki pembelajaran, marilah sejenak kita berdoa terlebih dahulu Bismillahirrohmanirrohim Rabbi zidni ilma Warzuqni fahma Amin ya rabbal alamin Baiklah, apakah anak ibu sekarang sudah mengetahui apa itu Asma'ul Husna? Iya, Asma'ul Husna artinya adalah nama-nama baik bagi Allah atau nama-nama indah yang Allah miliki. Asma'ul Husna berjumlah 99. Nah, Asma'ul Husna ini merupakan salah satu cara untuk kita mengenai Allah sebagaimana yang telah dijelaskan di dalam surat Al-A'raf ayat 180. Pada pembelajaran kali ini kita akan mempelajari 5 asma'ul husna dan juga artinya Yang pertama adalah Al-Malik Al-Malik berarti Allah Maha Raja, penguasa atas semua makhluk-makhluknya Allah SWT sendiri mengatur segala urusan makhluknya karena hanya Allah yang Maha Kaya dan Pemberi Rezeki Dia yang memuasai serta mengatur kehidupan dan kematian semua makhluk. Asma'ul Husna yang kedua yaitu Al-Aziz. Al-Aziz artinya adalah Allah Maha Mulia. Allah SWT mempunyai kedudukan yang maha tinggi. Dia pemilik tunggal segala kemuliaan. Dan dia pulalah yang memberikan kemuliaan kepada siapa saja yang ia kendaki. Asma'ul Husna yang ketiga adalah Al-Quddus Al-Quddus memiliki arti Allah Maha Suci Allah SWT adalah zat yang tersucikan dari segala macam kekurangan Allah pulalah satu-satunya sembahan bagi semua makhluk yang ada di bumi Asma'ul Husna yang keempat adalah As-Salam As-Salam berarti Allah Maha Sejahtera dan Maha Menyelamatkan Makna yang terkandung dalam Asma'ul Husna ini adalah Allah selamat dari segala aib maupun kekurangan karena kesempurnaan yang ia miliki, sifat dan juga perbuatan yang Allah miliki. Allah SWT memberi keselamatan pada hamba-hamba ini. Baiklah anak-anak, Asma'ul Husna yang terakhir adalah Al-Mu'min. Al-Mu'min yang berarti Allah Maha memelihara keamanan. Terima kasih. Allah yang mengayomi dan menyediakan segala fasilitas bagi hamba-hambanya sehingga mereka dapat hidup tenteram di dunia dan juga di akhirat. Allah bersifat demikian, maka kita pun harus berusaha untuk menciptakan keamanan bagi setiap orang di sekeliling kita, seperti keluarga, tetangga, dan juga teman-teman kita. Baiklah anak-anak ibu sekalian, apakah sudah? Memahami mengenai 5 asma'ul husna yang kita pelajari? Iya, sebelum kita melangkah ke materi beraklat dengan 5 asma'ul husna, mari kita mengingat kembali 5 asma'ul husna yang kita pelajari barusan. Yang pertama, Al-Malik, Allah Maha Raja. Kedua, Al-Aziz, Allah Maha Mulia. Ketiga, Al-Quddus, Allah Maha Suci. Keempat, Assalam Allah Maha Sejahtera Dan kelima, Al-Mu'min Allah Maha Pemberi Keamanan Anak-anak ibu sekalian barusan kita telah mempelajari 5 Asma'ul Husna Sekarang kita akan mempelajari mengenai beberapa contoh akhlak untuk meneladani sifat-sifat Allah dalam 5 Asma'ul Husna yang kita pelajari tadi Yaitu Al-Malik, Al-Aziz, Al-Quddus, Al-Salam, dan Al-Mu'min Kelima contoh dari cerminan Asma'ul Husna itu antara lain Yang pertama ada menahan diri, yang kedua mandiri, yang ketiga cinta kebersihan, yang keempat menjaga risa, dan yang kelima adalah hidup tertib Kelima contoh tersebut merupakan Contoh daripada berakhlak dengan 5 asma ulfusna yang telah kita pelajari. Contoh yang pertama adalah menahan diri. Coba perhatikan gambar yang berada di sudut kanan atas. Nah, di sana ada contoh dari seorang anak yang disengaja oleh temannya untuk menendang bola pada saat bermain bola. Di sana kita... Diberikan contoh untuk menahan diri Menahan diri agar kita tidak bertekad dengan teman kita yang telah menjahatiki kita Menahan diri disini artinya adalah cerminan dari kemampuan memuasai diri ketika hendak berbuat yang buruk atau merugikan orang lain Ini merupakan sebagian dari ahlak yang meneladani Asma'ul Husna Al-Malik Contoh yang kedua adalah mandiri. Mandiri, sebagaimana contoh yang terdapat di sudut kanan atas, artinya adalah mengerjakan segala sesuatu sendiri tanpa mengandalkan orang lain. Kebiasaan hidup mandiri harus dimulai sejak dingin. Mulai dari makan sendiri, mati sendiri, berpakaian sendiri, menyiapkan alat sekolah sendiri. Nah, anak-anak... Hidup mandiri ini akan melahirkan anak yang pangguh, optimis, dan percaya diri di dalam hidupnya. Anak-anak yang mandiri, ia biasanya tidak mudah dalam menggantungkan pekerjaannya kepada orang lain, baik orang tua, saudara, maupun teman-temannya. Contoh yang ketiga adalah cinta kebersihan. Kebersihan merupakan hal yang mendapat perhatian besar dari agama Islam. Sebagaimana Nabi Besar kita Muhammad SAW telah bersabda bahwa kebersihan itu merupakan sebagian daripada itu. Perhatian Islam dapat dibuktikan dengan kewajiban wudhu sebelum melaksanakan sholat, kemudian anjuran bersiwa atau mensikat gigi, kewajiban memandi, bersuci setelah hadas, serta kebiasaan hidup yang bersih merupakan ahlak terpuji. yang meneladani asma'ul husna, yaitu al-qud dus. Contoh yang keempat adalah menjaga lisan. Anak, gunakan lisan untuk senantiasa bersikir, membaca Al-Quran, menasihati dalam kebaikan, mengajarkan ilmu, dan juga almas soleh lainnya sesuai dengan tubuh. Dengan menjauhkan dari dosa-dosa lisan seperti adu dombah, fitnah, dan juga al-kulur, Gimba mencela membuka aib seseorang. Anak-anak, kita harus selalu menjaga lisan dari perkataan yang menyakiti hati orang lain. Dengan demikian, berarti kita telah membuat orang lain merasa terkeram dan juga damai. Ini merupakan salah satu perilaku yang meneladani asma ulfusna yaitu as-salam. Anak-anak sekalian, contoh terakhir adalah hidup tertib. Anak-anak, dengan kita patuh pada aturan, Kita biasakan sejak kita kecil, dimanapun kita berada dan apapun waktunya, baik ketika kalian berada di rumah, sekolah, masjid, ataupun tempat lainnya, maka ikutilah peraturan yang ada. Nah, anak-anak, ini merupakan kunci dalam mewujudkan rasa aman di tengah masyarakat. Dengan kita mengikuti aturan ini, Maka ini yang disebut dengan tertib. Sehingga ketika kita mengikuti aturan tersebut dapat menciptakan ketertiban. Sehingga membuat orang lain rasa aman. Hal ini merupakan salah satu teladan daripada Asma'ul Husna al-Mu'min. Apa saja sih hikmah mempelajari Asma'ul Husna? Yang pertama adalah kita dapat mengenal Allah lebih dekat. Yang kedua dapat ketentangan hati. Yang ketiga... Jauhi diri kita dari kekukuran Yang keempat, meningkatkan dan memperkuat keimanan Baiklah anak-anak ibu sekalian, itulah materi yang dapat ibu sampaikan pada kali ini Semoga bermanfaat dan sampai berjumpa lagi pada pembelajaran selanjutnya Ibu akhiri, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh