Review Series Netflix Jerman: Cassandra

Hai, balik lagi di seris review tempat kamu bisa nonton tanpa harus buang-buang waktu. Kali ini kita akan membahas seris Netflix Jerman berjudul Cassandra. Sebagai gambaran, seris ini menjelaskan sebuah keluarga yang baru pindah ke rumah futuristik di zamannya. Rumah ini adalah smart home pertama dari tahun 1970-an. Rumah ini dilengkapi asisten AI bernama Cassandra. Cassandra ingin merasakan menjadi manusia dan ingin mengambil alih... posisi ibu di keluarga ini. Apa yang sebenarnya terjadi? Tanpa berlama-lama, mari kita bahas. Di awal series ini, kita akan melihat sebuah keluarga berisi 4 orang yang baru pindah ke rumah baru mereka. Bisa dibilang kalau rumah ini adalah rumah mewah walau terlihat sudah lama terbengkalai. Anak di keluarga ini adalah anak perempuan bernama Juno dan kakaknya yang bernama Finn. Karena suatu alasan, mereka pindah ke sini untuk memulai hidup baru. Juno mengeksplor rumah barunya sendiri. Rumah ini memiliki furniture dan hanya ditutup kain yang berdebu. Rumah ini sangat mewah, bahkan memiliki lift. Juno pergi ke lantai bawah. Juno bertanya kenapa sangat banyak TV di sini. Ibu mereka yang bernama Samira yang kedepannya kita akan panggil Sam menjawab kalau rumah ini adalah smart home. Namun walau memiliki embel-embel smart, seharusnya teknologi ini terlalu tua untuk masih berfungsi sekarang. Finn penasaran dan pergi ke basement. Di sana, ia menemukan server yang merupakan inti dari smart home ini. Ia mengotak-atik server bahkan menyalakan saklar namun tak ada apa-apa. Apapun yang terjadi. Saat Finn meninggalkannya, tanpa ia sedari ada lampu server yang menyala. Finn menemui ayahnya yang bernama David. Ingat, ini adalah rumah mewah bahkan ada kolam renang indoor. Tentu hari ini mereka habiskan dengan bersih-bersih. Finn dan Sam melihat-lihat ruangan lain. Mereka menemukan sebuah robot yang sepertinya adalah bagian AI rumah yang bisa bergerak. Finn tidak memiliki basic mekanik namun ia mencoba mengotak atik. Namun tak ada apapun yang terjadi. Waktu berlalu, malam tiba dan tentunya semua orang tidur. Namun robot yang Finn perbaiki sebelumnya kini menyala. Kepalanya adalah sebuah layar yang menunjukkan wajah perempuan bernama Cassandra. Cassandra bisa keluar kamar Finn tanpa harus menyentuh pintu karena ia memiliki kontrol penuh atas rumah ini. Selain itu, di semua layar di rumah ini juga menunjukkan wajah Cassandra yang merupakan bagian tak terpisahkan dari rumah ini. Cassandra mengelilingi rumah dan melihat seekor tikus. Tanpa ragu ia menabrak tikus itu hingga mati. Selama kemudian, Sam terbangun karena mendengar suara teriakan Juno. Sam, David, dan Finn memeriksa dan ternyata Juno berteriak karena terkejut melihat Cassandra. Cassandra mengenalkan diri dan keluarga ini sangat excited bertemu dengannya. Namun Sam pikir mereka sebaiknya mematikan Cassandra. Cassandra tidak ingin kembali mati sehingga ia memberi tahu kalau ia bisa berguna mengurus urusan rumah tangga. David dan Finn pikir kalau Cassandra bisa berguna. Juno juga ingin membiarkan Cassandra sehingga Sam setuju untuk tidak mematikan Cassandra. Waktu berlalu dan pagi pun tiba. Cassandra membangunkan semua orang dengan lagu. Sam bertanya di mana Juno dan Cassandra menjawab Juno sedang di halaman. Di halaman, Juno bersama Cassandra sedang akan mengubur bangkai tikus yang Cassandra bunuh. Juno bercerita kalau sebelumnya bibinya juga meninggal tak lama ini. Di saat yang sama, David dan Sam mengawasi dari kejauhan. David pikir kini Juno memiliki teman baru namun Sam masih belum yakin. Alasan mereka pindah ke sini adalah untuk membantu Juno karena sesuatu terjadi di rumah lamanya. Hari ini adalah hari pertama Juno dan Finn kesekolah di sekolah baru mereka. Juno tidak ingin pergi, namun tentu Sam membujuknya untuk pergi. Cassandra juga membantu dengan menghibur Juno. Kemudian David mengantar Juno dan Finn kesekolah. Saat berbalik, Sam terkejut karena Cassandra tiba-tiba ada di belakangnya. Cassandra berkata kalau ia ingin melihat Juno dan Finn berangkat sekolah namun kepala besar Sam menghalanginya. Cassandra memiliki cara bicara yang berbeda pada Sam, tak seperti yang lain. Di tempat lain, Finn masuk ke kelas pertamanya. Finn tidak terlalu nyaman di sekolah barunya. Salah satu murid di sana adalah pria bernama Steve. Steve duduk di samping Finn. Guru memberi tugas Steve untuk mengajari Finn apa yang dipelajari minggu lalu. Kembali ke rumah. Saat ini Sam sedang berenang sendirian. Sementara di luar, Cassandra sedang memotong rumput. Cassandra menabrak batu yang terlempar tepat mengenai pinggang Sam dengan cepat. Cassandra menelpon ambulan namun Sam memintanya berhenti. Sam sadar kalau batu ini terlempar karena Cassandra memotong rumput. Kemudian Sam memberitahu David kejadian ini saat mereka berpergian. David berkata kalau ini adalah salahnya karena sebelumnya ia meminta Cassandra memotong rumput. Walau begitu, Sam masih tidak bisa mempercayai Cassandra. Namun David pikir sebaiknya Sam hanya lebih berhati-hati. Mereka pergi ke sekolah Juno untuk berbicara dengan gurunya tentang perilaku Juno. Guru berkata kalau Juno pendiam dan tidak aktif. Ia menyarankan Juno masuk ekskul musik dan tari agar bisa lebih cepat mendapatkan teman. Sementara itu, Finn mengajak Steve ke rumah. Tentu melihat Cassandra membuat Steve sangat terkejut. Steve berperilaku tidak sopan dan terlihat membuat Cassandra marah. Steve memerintah Cassandra membuka lemari es dengan tidak sopan dan Cassandra tidak ingin membukanya. Steve menurut dengan berkata sopan dan kini Cassandra menurutinya. Hal ini menunjukkan walau Cassandra adalah AI namun ia memiliki perasaan. Cassandra memberitahu kalau di basement ada ruang rahasia di mana Finn dan Steve bisa nongkrong. Mereka pergi ke basement dan menemukan sebuah pintu di balik rak. Ruang itu adalah sebuah minibar keren yang bahkan Finn terkejut. Di saat yang sama, David dan Sam sudah pulang. David pikir sebaiknya Juno ikut ekskul musik namun Sam membantahnya. Sam pikir mental Juno belum siap untuk diberi pressure karena sebentar lagi akan ada pentas seni. Kecemasan berlebihan akan berefek buruk pada Juno. Sam dan David tidak menyadari kalau Cassandra mendengar semua pembicaraan ini. Di tempat lain, Cassandra menemui Juno di kamarnya. Cassandra bertanya apa Juno suka musik. Juno mengiyakannya dan Cassandra bisa berubah diri dan menjadi mesin karaoke. Kesandra memuji nyanyian Juno dan berkata kalau ia harus masuk ke klub musik. Namun sayangnya, Sam tidak mengizinkannya. Kesandra mengadu domba Juno dengan ibunya dengan berkata Sam pikir suara Juno jelek. Dan tentunya hal ini membuat Juno sedih. Di malam hari saat makan malam, Juno terlihat masih sedih dan tak bicara banyak. Cassandra mencuci potatis. Cassandra benar-benar melakukannya, jika saya berhati-hati. Ternyata banyak bahan makanan ini disiapkan Cassandra. Cassandra bisa merubah tangannya menjadi alat dapur untuk membantu. Saya ingin bergabung dengan klub musik di sekolah. Apa? Apa yang membuatmu berkata begitu, sayang? Juno berkata kalau ia ingin masuk ke klub musik. David dan Finn menyambutnya dengan baik. Saya ingin Juno yakin apakah ia ingin bergabung dengan klub. Juno pikir kalau ibunya malu jika Juno bergabung karena suaranya jelek. Sam menyusul Juno ke kamarnya. Sam mendukung Juno bergabung dengan klub musik dan yang tidak ingin ia Juno alami adalah kekecewaan. Saat Juno tidur, Sam bertanya apa David yang memberitahu Juno tentang klub musik. Sam pikir seseorang memberitahu Juno namun tentu David membantahnya. David pikir mungkin guru Juno sudah memberitahunya lebih dulu. Sam melanjutkan bersih-bersih. Ia menemukan sebuah kot. Kotak berisi banyak foto jadul. Dengan proyektor, Sam bisa melihat gambar di sana. Yang ia lihat adalah sebuah keluarga yang sepertinya adalah pemilik rumah ini sebelumnya. Sam merasa perempuan di foto ini memiliki kemiripan dengan Cassandra. Sam bertanya apa perempuan di foto ini adalah Cassandra namun ia tidak menjawabnya. Hari sudah malam sehingga Sam akan tidur. Ia mematikan proyektor kemudian pergi ke kamar. Setelah tidak ada siapa-siapa, Cassandra kembali menyalakan proyektor dan melihat foto-foto itu. Saat ditunjukkan dua pasangan yang sedang makan bersama, Entah kenapa hal ini membuat Cassandra marah dan meledakan proyektor dan membuat kebakaran. Alarm kebakaran menyala dan membangunkan semua orang. Namun tak butuh waktu lama bagi Cassandra untuk mematikan api tanpa merusak banyak bagian rumah. Setelah api padam, David memeriksa sumber kebakaran yang berasal dari proyektor yang terbakar. Sam menyayangkan semua foto yang terbakar. Sam pikir Cassandra dulunya adalah seorang manusia. David pikir kalau kebakaran ini adalah salah Sam. Ia pikir Sam lupa mematikan proyektor kemudian entah bagaimana botol wine Sam tumpah. Tentu Sam membantahnya karena ia yakin ia sudah mematikan proyektor. Sam pergi lebih dulu sehingga kini David sendirian. Cassandra memberitahu David kalau kebakaran semalam disebabkan botol anggur yang tumpah ke proyektor yang menyala. David pikir Cassandra tidak memiliki kemampuan untuk berbohong sehingga ia mempercayainya mentah-mentah. Flashback ke tahun 1971 di tempat yang sama, ternyata Cassandra memang pernah menjadi manusia dan merupakan pemilik rumah. Cassandra memiliki suami bernama Horst yang merupakan seorang ilmuwan. Mereka memiliki anak remaja bernama Peter. Saat ini, Peter bergabung dengan klub sepak bola di sekolahnya, namun ia tidak pernah dimainkan. Horst tidak bangga pada Peter, apalagi ia tidak pernah dimainkan. Peter sedih dan pergi ke hutan. Cassandra adalah ibu yang baik dan mengejar Peter untuk menenangkannya. Peter sebenarnya tidak suka sepak bola. Ayahnya memaksa dan alasan Peter masuk di tim utama adalah karena ayahnya mensponsori tim ini. Karena Peter tak pandai bermain sehingga pelatihnya tidak pernah memainkan Peter di pertandingan resmi. Di malam hari, Cassandra yang seorang ibu rumah tangga konvensional mengerjakan tugasnya seperti biasa. Namun malam ini, suaminya tidak bisa pulang karena harus lembur. Di saat yang sama, Cassandra menemukan bekas lipstick di pakaian suaminya. Hal ini membuat Cassandra pikir suaminya berselingkuh. Tentu tanpa horse, Cassandra dan Peter hanya makan berdua. Peter bertanya apa ia boleh keluar dari tim sepak bola. Cassandra yang moodnya sedang jelek berkata kalau Peter tidak boleh menyerah hanya karena situasi yang buruk. Kata-kata ini lebih diarahkan Cassandra pada dirinya sendiri daripada pada Peter. Horse tidak akan pulang malam ini. Cassandra tak ingin hanya diam sehingga ia berencana menyusul horse ke tempat kerjanya. Cassandra sudah dikenal di perusahaan sehingga bisa memasuki kantor tanpa masalah. Ini adalah pusat penelitian teknologi di dunia farmasi. Ada banyak barang-barang aneh yang tentunya tidak dimengerti Cassandra. Tak lama kemudian, Horse menemuinya. Horst berkata suatu hari ia akan mengalahkan kematian dan semua penyakit. Horst juga mengenalkan sekretaris barunya yang bukan perempuan seksi. Melihat ini membuat Cassandra lega karena berpikir tidak mungkin Horst berselingkuh dengannya. Waktu berlalu, Cassandra dan Horst makan malam bersama teman Cassandra yang bernama Birgit. Birgit tidak memesan alkohol dan memberitahu kalau saat ini ia sedang hamil. Mendengar ini membuat Cassandra sedih tentang apa yang terjadi. apa yang terjadi pada kehamilan anak keduanya. Cassandra ke kamar mandi untuk menangis karena mengingatnya. Saya tidak harus menyebutnya, terutama karena kehamilan terakhir Anda. Birgit menyusul untuk meminta maaf karena membahas tentang kehamilan. Ternyata anak kedua Cassandra lahir mati dan hal inilah yang membuatnya sedih. Birgit menghibur Cassandra dan ingin memakaikan lipstick untuknya. Melihat ini, Cassandra sadar kalau Horse berselingkuh dengan Birgit. Lipstick di pakaian horse cocok dengan lipstick Birgit. Kembali ke masa sekarang. Di pagi hari, Sam memasak sarapan untuk semua orang. Cassandra menemui Juno yang sedang khawatir karena takut teman barunya di klub musik tidak menyukainya. Cassandra membantah dan berkata Juno sempurna apa adanya. Waktu berlalu, David mengantar Finn dan Juno ke sekolah. Steve menyapa mereka dan memberitahu ternyata David adalah penulis novel yang cukup terkenal. Sementara di rumah, Sam bekerja sebagai seorang pemahat. Rumah barunya cukup besar sehingga Sam memiliki studio luas untuknya leluasa bekerja. Tak lama kemudian, teman Sam menghubunginya. Sam mengajak temannya berkeliling rumah dengan video call. Ternyata kakak Sam meninggal karena bundir dan itulah alasan Sam dan keluarganya pindah untuk memulai hidup baru. Sam bercerita masa kecilnya yang pernah dikurung di lemari oleh kakaknya dan membuatnya sangat ketakutan. Sam tidak menyadari kalau ia baru saja memberitahu Cassandra kelemahannya. Telah kemudian, Sam mendengar suara. Sam pikir ini David dan mengikuti suara itu, namun Cassandra berkata hanya ada Sam dan ia di rumah ini. Sam mengikuti suara itu yang membawanya ke dapur. Di dapur, Sam bertemu dengan robot Cassandra. Cassandra meminta bantuan Sam untuk membawakan kentang di lemari. Ini adalah jebakan. Cassandra mengunci pintu dan mengurung Sam di dalam lemari. Sam sangat ketakutan dan mulai mengalami panic attack. Tak lama kemudian, David muncul dan bisa membuka pintu. Sam berkata, Cassandra sengaja mengurungnya, namun David membantah kalau ia bisa membuka pintu dengan mudah. Cassandra hanya diam memandangi Sam, namun Sam tahu kalau ini adalah ulah Cassandra. Sam memberitahu David kalau Cassandra menguping pembicaraannya dengan temannya tentang klaustrofobianya. David masih tidak mempercayainya karena baginya Cassandra hanya sebuah komputer. Marriage is scary, bayangkan kalian nikah sama David yang lebih percaya robot daripada istrinya. Sam pikir ada yang salah dengan Cassandra. Rumah ini kosong selama 50 tahun sehingga seharusnya Cassandra sudah rusak. Namun mereka baru pindah dan tak lama kemudian Cassandra kembali hidup seolah masih baru. Sam yang penasaran pergi dari rumah. Saat di mobil, ia menelpon real estate agent untuk bertanya apa dulunya rumah ini milik orang bernama Cassandra. Ia tidak tahu kadar rumah ini dimiliki atas nama Horst. Horst sudah lama meninggal, namun mungkin Sam bisa mencari informasi di arsip kota. Cassandra terlihat khawatir, namun Sam mengabaikannya. Sementara di dalam rumah, Juno ingin menunjukkan apa yang ia pelajari di klub musik pada Finn, namun saat ini ia sedang bersama Steve. Juno juga meminta ayahnya namun saat ini ia sedang bekerja. Juno ingin mengajak ibunya namun saat ini Sam sedang keluar. Juno sedih karena tidak ada yang bisa menonton pertunjukannya. Saat inilah Cassandra melihat ini sebagai kesempatan untuk menggantikan sosok ibu bagi Juno. Cassandra mengajak Juno berenang dan ingin menunjukkan sesuatu yang keren. Juno tahu kalau ia tidak boleh ke kolam berenang sendirian. Ia pikir ia harus bertanya pada ayahnya dulu. Cassandra menjawab kalau David sedang bekerja sangat keras dan tak seperti Sam. Cassandra berkata kalau Sam hanya membuang-buang waktu membuat patung dan yang menghidupi keluarga adalah David. Cassandra mengatakan ini untuk menurunkan value Sam di mata Juno. Juno menuruti perkataan Cassandra memasuki kolam renang. Cassandra menunjukkan kalau ia bisa menyalakan lampu di kolam renang. Hal ini membuat Juno sangat senang yang sepertinya Cassandra tidak akan menyakiti Juno. Di tempat lain, Sam ke perpustakaan kota untuk mencari file tentang Horse dan keluarganya. Mungkin di Jerman memang filenya selengkap ini sehingga Sam bisa mengetahui banyak informasi tentang Horse. Sam menemukan informasi kalau Cassandra adalah istri dari Horse. Namun Cassandra sudah meninggal di tahun 1972 karena penyakit. parah. Sementara Horst dan Peter meninggal karena kecelakaan di tahun yang sama. Waktu berlalu, Sam pulang dan makan malam bersama keluarganya. Juno berkata, ia ingin menunjukkan pertunjukan musik, namun tak ada yang ingin melihatnya tadi siang. Sam ingin melihat pertunjukan itu, namun Juno tidak ingin menunjukkannya karena Cassandra sudah melihatnya. Sam sadar, Juno semakin dekat dengan Cassandra. Sam mengajak keluarganya untuk bermain bersama. Permainannya adalah tebak kata. Juno melihat Cassandra yang terlihat sedih karena tidak diajak bermain. Juno ingin Cassandra ikut bermain. Yang menolaknya hanya Sam sehingga Cassandra diizinkan bermain. Juno yang memberi kata untuk Cassandra dan kata itu adalah ibuku. Am I a working woman? Yes. Juno. Cassandra bertanya, apa aku bekerja? Semua orang berkata iya, kecuali Juno. Hal ini karena Juno sudah memandang rendah Sam atas pengaruh Cassandra. Di permainan ini, Cassandra memanfaatkannya untuk mengejek Sam. Ia bahkan memberitahu kalau kemarin Sam mengalami panic attack. Hanya Sam dan David yang tahu ini. Sam pikir Cassandra sengaja mempermalukannya, tapi David masih berpikir Sam berlebihan. Sam ingin menunjukkan David sesuatu dan membawanya keluar. Sam memberitahu kalau Cassandra awalnya adalah manusia dan merupakan istri dari pemilik asli rumah. Cassandra meninggal di tahun 1972 dan di tahun yang sama rumah ini menjadi smart home. Beberapa bulan kemudian, suami dan anak Cassandra meninggal karena kecelakaan. Sam menunjukkan foto kecelakaan itu dari koran. Terlihat ada robot Cassandra di dekat mobil yang ringsek. Walau sudah ditunjukkan semua ini, David pikir Sam masih parno. David pikir sesuatu yang terjadi di masa lalu masih menghantui Sam. Sam sadar kalau David tidak mempercayainya namun dia juga tidak ingin kehilangannya. Sam mengalah dan berkata kalau mungkin ia memang sudah berlebihan. Waktu berlalu, Sam menenangkan diri dengan berendam di bathtub. Cassandra menemuinya dan berkata kalau ia dulunya memang pernah menjadi manusia. Cassandra kehilangan suami dan anaknya sehingga ia ingin menggantikan posisi Sam. Cassandra mengancam Sam dengan mengunci pintu kamar mandi agar Sam kembali mengalami panik attack. Selama kemudian, Cassandra memberitahu David kalau Sam kembali mengalami panik attack. Dengan cepat, David ke kamar mandi dan ia bisa membuka pintu tanpa masalah. Sam sangat takut pada Cassandra dan meminta agar Cassandra dimatikan. David setuju kemudian menyuruh Finn untuk mematikan Cassandra. Setelah Cassandra mati, Juno si anak kampret ingin Cassandra kembali dinyalakan atau ia tidak akan berbicara dengan mereka lagi. Saat berdua, Sam memberitahu David kalau Cassandra mengancamnya. Sam ingin jika mereka akan tetap tinggal di sini, maka semua benda yang berhubungan dengan Cassandra harus dibuang. David pikir Sam berlebihan. Dari sudut pandang David, justru Cassandra lah yang menyelamatkan Sam saat panik attack karena memberitahunya. Sam pikir ini justru adalah rencana Cassandra untuk memecah belah keluarga. David berkata kalau Sam sedang tidak sehat dan mungkin harus melakukan terapi. Kembali flashback ke masa lalu, Cassandra dan Horst sedang berbicara berdua. Cassandra ingin Horst datang ke pertandingan bola anak mereka Peter. Horst pikir ia tidak perlu datang karena Peter tak pernah dimainkan. Cassandra meminta Horst meminta pelatih Peter untuk memainkannya. Apalagi Horst adalah salah satu sponsor klub. Horst setuju. Ia datang ke pertandingan dan sesuai harapan Peter dimainkan. Pertandingan ini adalah pertandingan penting untuk menentukan apakah mereka bisa promosi atau tidak. Peter yang tak pandai bermain, bermain buruk dan membuat timnya kalah. Cassandra pikir kalah dan menang adalah hal yang biasa. Ia tidak mengerti dengan kekalahan ini timnya akan menyalahkan Peter karena gagal promosi. Tak lama kemudian beberapa teman Peter menemuinya untuk menenangkannya. Mereka mengajak Peter untuk nongkrong setelah pertandingan namun Peter menolaknya. Cassandra pikir Peter harus ikut sehingga tanpa izin Peter, Cassandra menerima ajakan itu. Di malam hari, Cassandra sedang menunggu Peter dan horse yang datang terlambat makan malam. Tak lama kemudian, Cassandra melihat Peter yang dibuang temannya seperti sampah. Peter memberitahu kalau teman tim bolanya membulinya karena kekalahan sebelumnya. Cassandra tidak sadar kalau semua ini secara tidak langsung terjadi karena ulahnya. Yang pertama Cassandra sarankan adalah untuk tidak memberitahu Horst. Jika Horst diberitahu, maka bukannya dibela, ia malah akan semakin membenci Peter. Cassandra juga tidak ingin Peter melapor polisi. Karena hal ini akan membuat semua orang tahu kejadian ini dan mempermalukan keluarga. Waktu berlalu, Cassandra dipanggil ke sekolah oleh wali kelas Peter. Ia diberitahu kalau nilai Peter terus memburuk dan ia juga tidak fokus saat di kelas. Di saat yang sama, Peter menunggu di luar. Orang yang membulinya menemuinya dan berkata kalau urusan mereka masih belum berakhir. Di malam hari, Cassandra sedang menunggu Peter untuk makan malam. Peter tak turun-turun sehingga Cassandra memeriksa kamarnya namun Peter tak ada di sana. Jendela terbuka dan sepertinya Peter keluar lewat jendela. Saat turun, Cassandra bisa menemukan Peter. Peter dipenuhi darah dan memegang sebuah pistol. Ternyata Peter baru saja membunuh orang yang sering membulinya karena muak. Mendengar ini membuat Cassandra terpukul. Namun walau Peter sudah membunuh, Peter masihlah anaknya yang ia sayangi. Pertama, Cassandra membakar pakaian Peter untuk menghilangkan jejak. Kemudian ia pergi ke gubuk tempat Peter membunuh orang yang membulinya. Di sana ada tiga orang yang Peter bunuh. Pertama, Cassandra mengeluarkan semua peluru yang menempel di tubuh mereka. Setelah semua peluru dicabut, ia membakar gubuk ini agar terlihat seolah mereka mati karena terbakar. Cassandra yang kita kenal mungkin tak terlalu baik. Namun ia adalah ibu yang akan melakukan apapun untuk melindungi keluarganya. Kembali ke masa sekarang. Sam memutuskan untuk kembali menyalakan Cassandra demi Juno. Tak lama kemudian, David dan Juno berangkat ke sekolah berjalan kaki. Sementara itu, saat ini David sedang berenang. Cassandra melihat David yang keluar dari kolam tanpa pakaian terus memandanginya dengan tetapan terkejut. Walau sudah menjadi robot, tetap... tapi Cassandra masihlah seorang perempuan. Di tempat lain, mengikuti permintaan David dan Finn, Sam mengikuti sesi terapi dengan psikolog. Dari pembicaraan mereka, kita tahu kalau ternyata kakak Sam meninggal bundir di rumah lama Sam. Inilah alasan keluarga Sam pindah ke sini karena mereka tidak ingin tinggal di rumah yang pernah ada orang bundir. Setelah terapi, Sam pulang dan mencari Cassandra. Sam menghadapi Cassandra dan tahu kalau Cassandra mencoba menggantikannya. Sam tak menyerah sehingga ia mengingatkan Cassandra kalau Juno dan Finn adalah anaknya. David adalah suaminya sementara Cassandra hanyalah seonggok besi tua. Di malam hari, Sam melihat Juno bernyanyi untuk audisi pentas musik besok. Juno pikir kalau ia tidak akan mendapatkan peran yang ia inginkan. Sam menghiburnya dan juga memeluknya sambil terus melihat ke arah Cassandra. Sam menunjukkan kalau Cassandra tidak akan pernah bisa memeluk siapapun. Di saat yang sama, Finn pulang dengan keadaan sedih. Sam yang khawatir menemui Finn. Ia bisa melihat ada luka di bibir Finn dan bertanya kenapa. Finn tidak ingin bercerita dan berkata ia tidak apa-apa. Tak lama kemudian, Steve datang. Sementara itu, Juno kembali menunjukkan pertunjukan musik pada Cassandra. Cassandra berkata kalau Juno tidak akan bisa menang audisi dengan cara seperti itu. Cassandra memberi saran kalau Juno harus menggunakan sesuatu yang ada di kolong kasur ibunya. Kembali ke tempat Finn. Finn mengajak Steve ke kamarnya karena ternyata sebelumnya Finn dan Steve berkelahi. Saya pikir lebih baik untuk kamu pergi sekarang. Hubungan mereka memburuk dan Cassandra yang menyadarinya meminta Steve segera pergi. Cassandra tak hanya diam. Ia mengikuti Steve keluar dan mengganti tangannya dengan pisau. Cassandra meminta Steve untuk menjauhi Finn. Namun anehnya ia berkata kalau Finn adalah anaknya. Kamu sebaiknya tidak datang ke mana-mana dekat anakku lagi. Anakmu. Sementara itu, Sam kembali ke kamarnya. Ia menyadari frame kasurnya bergerak karena sepertinya Juno telah membawa sesuatu. Sam kembali menggesernya dan di sana ia menemukan sebuah foto. Foto ini adalah foto Cassandra dan Peter saat masih kecil. Namun di foto ini, Cassandra hamil adik Peter namun kita masih belum melihat anak kedua Cassandra. Sam menanyakan ini pada Cassandra karena setahunya Cassandra hanya memiliki satu anak. Namun Cassandra tidak mau menjawab pertanyaan ini. Keesokan harinya, audisi untuk pertunjukan dilakukan di sekolah. Saat giliran Juno, ia tidak bisa perform dengan baik. Namun ia tidak khawatir. Ia memiliki jurus pamungkas saran dari Cassandra sebelumnya. Dan ternyata itu adalah dengan menodongkan pistol ke arah murid lain. Juno menembak namun untungnya tidak ada siapapun yang terkena tembakan. David dan Sam dipanggil ke sekolah. Sam menjelaskan kalau Juno mengalami hal yang buruk di masa lalu. Sam menjelaskan kalau sebelum pindah ke sini, kakaknya tinggal bersama keluarganya. Suatu malam, kakak Sam sedang bermain bersama Juno. Kakak Sam mengalami gangguan mental dan karena itulah ia ingin kakaknya tinggal bersama. Namun, penyakit kakak Sam kambuh dan tanpa sengaja ia menyakiti Juno dengan gunting. Tentu, ini adalah masalah besar dan kakak Sam merasa sangat bersalah. Finn menunjukkan obat yang seharusnya kakak Sam minum namun ia tidak meminumnya. David pikir kalau kakak Sam harus dikirim ke rumah sakit jiwa daripada tinggal di sini. Namun Sam tidak menyetujui saran ini. Namun di saat yang sama kakak Sam mendengar pembicaraan ini. Ia memutuskan untuk bundir di rumah Sam dan orang yang menemukannya pertama kali adalah Juno. Sam pikir Juno masih trauma dengan pengalaman buruk ini. Sam memohon untuk membiarkan Juno tetap sekolah di sini karena Juno menyukai sekolah ini. Saat di perjalanan pulang, Sam pikir yang memberi Juno pistol adalah Cassandra. Namun David masih tidak mempercayainya. Waktu berlalu, saat Juno di rumah, ia bertanya kenapa Cassandra pikir membawa pistol ke sekolah adalah ide yang baik. Kau bilang itu tidak berbahaya. Cassandra menjawab kalau pistol bukan masalah selama tidak ditembak. Kemudian Sam meminta Cassandra keluar agar ia bisa berbicara berdua dengan Juno. Bagaimana kamu menemukan pistol? Sam bertanya bagaimana Juno mendapatkan pistol. Juno menjawab kalau ia sedang bermain di kamar Sam dan menemukan pistol itu di kolong kasur. Sam tahu kalau Juno berbohong. Ia tahu kalau Juno tahu di mana pistol itu dari Cassandra namun Juno tidak ingin mengaku. Di saat yang sama, Cassandra menunjukkan rekaman Sam yang sedang meminta Juno mengaku. Melihat ini, David pikir kalau Sam semakin gila. David tidak mempercayainya. Finn bingung apa yang terjadi sementara Juno si kampret tidak ingin berkata jujur. Kau tahu, sayang, kamu bisa... Mungkin lebih baik jika aku pergi. Tak seperti sebelumnya, flashback ini lebih jauh di mana Peter masih kecil. Dari awal, Peter memang lebih feminim dan lebih suka bermain eski. Saat Natal tiba, Horst malah membelikannya sepatu bola padahal jelas-jelas Peter ingin seluncur es. Merasa kecewa pada Peter, Horst ingin anak kedua yang juga laki-laki agar lebih manly. Waktu berlalu, Cassandra sudah hamil tua. Mereka masih belum tahu apa anak kedua ini laki-laki atau perempuan. Horst mengajak Cassandra ke kantornya. Horst sedang mengembangkan USG model baru yang lebih detail. USG biasanya sudah ditemukan di timeline-nya, namun Horst ingin menggunakan USG baru buatannya. Kandungan Cassandra disken dan terlihat seolah Cassandra tersedot. Hasil skannya tidak terbaca, sehingga Horst tidak tahu jenis kelamin anaknya. Suatu malam, Cassandra sudah mendekati hari persalinan. Saat di rumah, tanpa ia sadari ada darah di kakinya. Dengan cepat, Horst membawa Cassandra ke rumah sakit sementara Cassandra hanya bisa menahan rasa sakit. Tak cukup menderita, ternyata di jalan juga ada pohon yang tumbang sehingga mobil mereka tak bisa lewat. Mereka kembali dan Cassandra berendam di bathtub untuk melakukan lahiran. Tidak dijelaskan apakah anak kedua Cassandra selamat atau tidak. Kembali ke masa sekarang. Juno kembali ke sekolah namun tentunya tidak ada yang mau berteman dengannya. Guru juga tidak bisa melakukan apa-apa sehingga Sam harus melakukan sesuatu. Sam pulang dan memberitahu David tentang keadaan Juno di sekolah. Sam memiliki ide untuk menyiapkan playdate Juno dengan anak paling populer di sekolah. Dan David lah yang bisa mewujudkan ini. David pergi ke sebuah toko buku milik perempuan bernama Kerstin. Kerstin adalah ibu dari salah satu teman sekelas Juno. Kerstin tidak suka David ada di sini. David memberitahu kalau ia adalah salah satu penulis yang bukunya Kerstin jual di sini. Menyadari ini, pandangan Kerstin pada David berubah. David memberitahu kalau kondisi mental Juno memburuk setelah kejadian. Itu sempurna untuk baca. Bisa kamu bayangkan melakukan itu di sini? David ingin melakukan acara baca novelnya di sini dan tentunya Kerstin sangat menyukainya. Namun David tidak bisa melakukannya karena harus menemani Juno. Mungkin ia bisa meninggalkan Juno jika ada yang mau bermain dengannya. Agar acara ini terwujud, Kerstin akan meminta anaknya untuk bermain dengan Juno. Keesokan harinya, Christine ke rumah Juno dengan membawa anaknya yang bernama Emily. Emily akan ditinggalkan di sini untuk bermain dengan Juno sementara David akan pergi ke toko buku Christine. Juno bermain sendiri sementara Emily memilih membaca majalah karena bosan. Juno mendengar suara lift yang menyala sendiri namun ia memilih mengebaikannya. Sementara Emily bosan bermain biasa. Sam menyarankan bermain petak umpet dengan Emily dan Juno yang akan bersembunyi. Saat Emily di dapur, pintu oven terbuka dengan sendirinya. Emily memiliki ide untuk bersembunyi di sana. Emily cukup kecil untuk bersembunyi di sana. Di tempat lain, Finn dan Steve sedang nongkrong. Finn mengajak Steve untuk menginap di rumahnya. Steve menjelaskan kalau Cassandra sangat aneh. Bahkan sebelumnya, ia juga berkata kalau Finn adalah anaknya. Kembali ke rumah, Sam mencari Emily dan Juno. Sam tahu kalau Emily bersembunyi di dalam oven, namun entah kenapa Sam tidak bisa membukanya. Tiba-tiba oven menyala sendiri sementara Emily masih di dalam. Ini adalah ulah Cassandra yang sedang pura-pura mati. Untungnya Emily berhasil dikeluarkan, namun kondisinya sangat buruk. Sam memberitahu polisi kalau pintu oven tidak bisa dibuka, namun saat Juno yang membukanya, ia bisa melakukannya. Tentu hal ini membuat posisi Sam semakin memburuk. David pikir Sam mengalami gangguan mental seperti kakaknya. Sam akan dikirim ke rumah sakit jiwa. Sebelum berpisah, Sam memberi Juno ponsel berisi nomor teleponnya. Sam akan di rumah sakit, sementara David dan yang lainnya akan tetap tinggal di rumah. Saat makan malam, Juno berkata bagaimana apa yang terjadi pada Emily adalah ulah Cassandra. Sebelumnya, Juno melihat Cassandra kembali menyala untuk sesaat. David sebagai ayah gaguna kembali tidak mempercayai Juno. Berbeda dengan David, Finn sedikit mempercayainya. Hal ini karena perkataan aneh Steve yang berkata kalau Cassandra mengakui Finn sebagai anaknya. David masih tidak mempercayainya. Saat Finn akan pergi, robot Cassandra muncul yang artinya selama ini Cassandra hanya pura-pura mati. Cassandra yang memiliki kontrol penuh atas rumah ini mengurung David, Finn, dan Juno di rumah. David tidak bisa membuka pintu dan saat ini mereka juga tidak sedang memegang ponsel. Cassandra mengancam David untuk duduk atau ia akan meledakkan rumah ini. Melihat ini, kini akhirnya David mempercayai perkataan Sam. David menyerang Cassandra dengan kursi sementara Finn dan Juno melarikan diri. Namun Cassandra mengunci pintu yang memisahkan David dari anaknya. David tidak takut dengan Cassandra, namun tanpa ragu Cassandra memotong jari David dengan gunting. Cassandra meminta semua orang untuk kembali ke kamar mereka masing-masing. Cassandra juga sudah menyitap ponsel Finn dan David sehingga mereka tidak bisa memberitahu siapapun. Flashback lagi ke masa lalu Cassandra. Ini time lain dimana Peter baru saja membunuh orang yang membulinya. Hingga sekarang kita masih belum diberitahu bagaimana nasib anak kedua Cassandra. Hari ini diadakan pertandingan sepak bola untuk mengenang anak yang meninggal. Namun tentunya yang orang-orang tahu mereka mati karena kebakaran. Walau Peter tidak menyukainya, namun ia masih dipaksa untuk bermain. Peter tak ingin bermain sehingga ia sengaja melakukan pelanggaran agar diberi kartu merah lebih cepat. Tentu setelah kejadian pembunuhan, Peter menjadi orang yang berbeda. Kini ia tidak nyaman tinggal di rumah dan memilih untuk menghabiskan waktu di luar. Saat Cassandra akan mengantar makanan, ia terjatuh di tangga. Ia menjadi pusing dan sangat lemas yang sepertinya Cassandra sedang sakit sesuatu. Cassandra menelpon Birgit yang saat ini sedang berselingkuh dengan Horst. Cassandra tahu kalau suaminya berselingkuh dengan Birgit, namun ia membiarkannya karena tidak ingin keluarganya hancur. Cassandra ingin berbicara dengan Horst namun bukan tentang perselingkuhan ini. Cassandra ingin Horst mengantarnya ke dokter. Ia pikir mungkin ini rencana Horst dari awal agar ia bisa hidup bersama Birgit. Di malam hari, saat Peter keluar, ia berkata kalau ia menghabiskan waktu bersama kekasihnya. Namun Cassandra tahu kalau Peter berbohong. Saat di luar, Peter hanya minum-minum sendirian. Cassandra tidak ingin membohongi Peter. Cassandra memberitahu kalau ia mengidap kanker dan tidak akan sembuh. Satu-satunya orang yang Peter sayangi adalah ibunya sehingga berita ini tentunya tak mudah untuknya. Cassandra membangunkan Horst. Ia ingat kalau Horst sedang mengerjakan sesuatu untuk mencurangi kematian. Horst menjawab kalau maksudnya adalah untuk menyimpan ingatan dan emosi manusia ke dalam komputer. Karena tidak memiliki daging, tentu tubuhnya tidak akan membusuk. Saya tidak bisa menunjukkan keamanannya sebelum mencoba di subjek manusia. Namun masalahnya, penelitiannya dihentikan karena tidak bisa melakukan uji coba pada manusia. Karena untuk melakukannya, orang itu harus mati lebih dulu. Cassandra tahu kalau waktunya tidak lama lagi. Cassandra memajukan diri untuk melakukan uji coba ini. Hal ini ia lakukan agar bisa terus bersama Peter. Dengan cepat, rumah Cassandra dibuat menjadi smart home seperti yang kita ketahui. Di semua ruangan ditaruh layar. Renovasi besar-besaran dilakukan namun Peter tidak tahu apa yang terjadi. Waktu berlalu, semua persiapan telah selesai dan kini saatnya kesadaran Cassandra dipindahkan ke dalam komputer. Tentunya eksperimen ini berhasil. Kini kesadaran Cassandra berpindah ke dalam komputer dan melihat dengan menggunakan kamera. Cassandra membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri bergerak dengan tubuh robotnya. Cassandra melihat wajahnya yang tersenyum. Padahal saat ini yang ia rasakan adalah kelelahan dan pegal. Tak lama kemudian, Peter melihat ibunya yang berbentuk robot. Di saat yang sama, tubuh asli Cassandra akan dibawa keluar. Peter memaksa melihat dan Cassandra bisa melihat tubuhnya sendiri yang telah mati. Peter kesulitan menerima bentuk baru Cassandra sebagai ibunya. Begitupun juga dengan Horse karena kebutuhan biologisnya tentu tidak bisa Cassandra penuhi. Hal ini membuat mereka tak suka berada di rumah membuat Cassandra kesepian. Tak suka sering ditinggalkan, Cassandra mengurung Peter dan Horst di dalam rumah. Peter dan Horst tidak bisa pergi dan dipaksa hidup seperti biasa walau dipaksa. Horst tak tahan sehingga ia ke basement untuk mematikan Cassandra. Horst ingin menyikirkan Cassandra namun walau begitu Peter masih tidak menyukainya. Waktu berlalu, Birgit pindah ke sini karena ia dan suaminya bertengkar. Perselingkuhan ini berlangsung lama bahkan ternyata anak yang dilahirkan Birgit sebenarnya adalah anak Horse. Horse pikir ia aman karena telah mematikan Cassandra. Namun Cassandra tahu sifat suaminya. Sebelumnya ia membuat Sacklar mati palsu. Sehingga hanya Cassandra yang bisa memutuskan kapan ia akan mati. Horse pikir hidupnya akan bahagia sekarang. Cassandra menjebak Birgit di oven dan memukul-mukul kepalanya dengan pintu oven. Sementara robot Cassandra mendorong anak Birgit dari tangga namun untungnya Peter menyelamatkannya. Cassandra mengurung Horst, Peter, dan Birgit. Peter marah pada Cassandra karena mencoba membunuh anak Birgit. Cassandra tahu kalau ia sudah berubah. Horst memohon Cassandra untuk melepaskan Peter untuknya. Cassandra setuju dengan syarat Horst harus membawa anak kedua mereka yang bernama Maggie. Horst menyetujuinya. Saat Cassandra akan membawa Maggie, Horst malah mengajak Peter dan Birgit untuk melarikan diri. Cassandra menyadari kalau ia sudah ditipu mengejar namun ia terlambat. Horst si kampret adalah pembohong hingga akhir hayatnya. Peter tidak suka Horst berbohong dan meninggalkan Maggie. Peter ingin turun dari mobil yang berjalan namun Horst menghentikannya. Hal ini membuat Horst kehilangan kendali dan menabrak pohon yang langsung membunuhnya dan Peter. Cassandra mengejar mereka walau terlambat. Saat melihat Horst dan Peter yang meninggal membuatnya sangat sok hingga Cassandra mematikan dirinya sendiri. Dan itulah kenapa ada Cassandra di foto kecelakaan. Dengan Horst, Peter, dan Cassandra yang mati membuat Maggie sendirian di rumah. Dan inilah anak kedua Horst dan Cassandra, Maggie yang kini sendirian. Mundur lebih jauh di hari kelahiran Maggie, walau tanpa dokter, Horst dan Cassandra berhasil melahirkan Maggie. Namun karena radiasi alat USG Horse membuat Maggie lahir dengan tubuh yang tidak normal. Memiliki anak seperti Peter saja membuat Horse kecewa apalagi seperti Maggie. Horse ingin Maggie dibiarkan mati namun Cassandra menolak. Mereka membuat perjanjian untuk membuat Maggie lahir mati secara resmi. Namun Maggie akan tetap tinggal di rumah walau harus dikurung dan tidak boleh dilihat siapapun. Kembali ke masa sekarang. Sam sudah beberapa minggu tinggal di rumah sakit jiwa dan sebentar lagi adalah hari Natal. Sam menelpon David bertanya kapan ia dan anak-anak menjenguknya untuk Natal. David berkata ia tidak akan menemui Sam karena sedang liburan. David dipaksa melakukan ini di bawah ancaman dari Cassandra. David secupu terlalu takut pada Cassandra untuk memberitahu Sam. Sam ingin meminjam ponselnya namun perawat melarangnya. Sementara di rumah, David dan anak-anaknya sudah lama tidak keluar rumah. Semua kebutuhan mereka dikirim sehingga mereka tidak perlu pergi. Mereka tidak diizinkan keluar namun Finn memiliki ide. Finn memberitahu Cassandra kalau Juno sangat menyukai pohon Natal. Namun untuk mendapatkan pohon itu harus ada yang pergi keluar untuk membelinya. Cassandra mengizinkan David pergi ke pasar dan hanya diberi waktu satu jam. Alasan kesantra mengirim David karena Juno dan Finn akan menjadi santra di sini agar David tidak melakukan apa-apa. Sementara itu, Juno sedang bersembunyi di lemari. Ia menggunakan ponsel yang diberi Sam sebelumnya untuk menelpon Sam namun Sam tidak memegang ponselnya. Tak bisa menelpon membuat Juno mengirim pesan bantuan padanya. Di tempat lain, David sudah di pasar. Di sana ia bertemu dengan Kirsten. David merasa bersalah atas apa yang terjadi pada Emily. David ingin meminta bantuan pada Christine namun ia tidak mempercayainya. Di tempat lain, Sam menyelinap ke ruang dimana ponselnya disita. Saat dinyalakan, ia melihat banyak pesan dan telepon dari Juno. Sam menelpon Juno dan saat ini Juno sedang bersama Cassandra dan Cassandra menyadarinya. Sam ditemani perawat menelpon Juno untuk menanyakan kabarnya. Namun Juno berkata kalau ia baik-baik saja dan sedang berlibur. Dan tentunya Juno sedang di bawah ancaman Cassandra untuk mengatakan semua ini. Perawat pikir Sam hanya parno padahal semuanya baik-baik saja. Namun Sam tahu kalau ada sesuatu yang terjadi pada keluarganya. Sementara itu, David kembali tepat waktu dengan membawa pohon dan ia juga tidak meminta bantuan. Di malam hari, David dan yang lainnya makan malam. Tak lama kemudian, Steve datang karena khawatir Finn sudah lama tidak sekolah dan tidak bisa dihubungi. Steve ingin menginap, namun Finn melarangnya karena tentunya Cassandra sangat berbahaya. Di tempat lain, Sam sangat yakin terjadi sesuatu pada keluarganya sehingga ia menyelinap melarikan diri dari rumah sakit. Di saat yang sama, rumah sakit menyadari dan menelpon David memberitahu kalau Sam melarikan diri. Yang mengangkatnya adalah Cassandra sehingga Cassandra tahu kalau Sam di perjalanan ke sini. Cassandra menemui David memberitahu kalau Sam sedang di perjalanan ke sini. Cassandra ingin David membunuh Sam. Tentu David tidak ingin melakukannya. Cassandra mengancam dengan memelintir batang David. Cassandra berkata kalau ia tidak mungkin bisa menyakiti Juno dan Finn. Namun ia bisa dengan mudah membunuh David jika ia mau. Waktu berlalu, Sam sudah kembali dan menyelinap ke basement. Lampu rumah mati sehingga Sam berjalan mengendap-endap. Finn sadar kalau ibunya ada di rumah. Namun ia juga melihat kalau David berencana menyerang Sam. David menyerang Sam namun untungnya Sam bisa menghindar. Juno dan Finn bisa melihat David yang mencoba membunuh ibunya. David berkata ia terpaksa karena jika tidak maka Cassandra akan membunuh Juno dan Finn. Padahal semua itu bohong karena David yang tidak ingin mati. Sam berhasil melarikan diri dan bersembunyi di lemari kamarnya. Ternyata di lemari ini ada sebuah ruang rahasia. Ruang ini adalah kamar Maggie selama hidupnya tinggal. Cassandra menyadari di mana Sam berada dan pergi ke sana. Cassandra menusuk Sam dengan pisau di perutnya. Di sana Sam melihat mayat Maggie yang sudah mengering. Sam yang pernah melihat foto hamil anak kedua Cassandra menyadari kalau Maggie adalah anak Cassandra. Cassandra berkata kalau ia mengurungnya untuk melindunginya dari orang-orang. Sam tahu kalau Cassandra hanya ingin yang terbaik untuk anaknya. Namun Sam juga sama kalau yang ia inginkan adalah yang terbaik untuk anak-anaknya. Saat menjadi manusia, Cassandra adalah ibu yang sangat baik yang bisa melakukan apapun untuk keluarganya. Cassandra tidak ingin menjadi monster seperti apa yang Sam bayangkan Cassandra melepaskan Sam dan memberitahu kalau ia tidak akan pernah bisa menyakiti Juno dan Finn Kini Sam sadar kalau David mencoba membunuhnya karena ia takut mati dan bukan untuk melindungi anak mereka Juno dan Finn dibebaskan dari kamar mereka Tentu kini Sam, Juno, dan Finn membenci David si kampret gak guna. Di saat yang sama mereka menyadari kalau Cassandra melepaskan gas di seisi rumah. Dengan cepat Sam dan yang lainnya keluar rumah dan dengan begitu seris ini pun berakhir. Kini kita masuk ke sesi rating. Yang pertama adalah tema. Awalnya Mimin pikir kalau seris ini bakal jadi sci-fi komedi, tapi jadi sci-fi horror yang Mimin sangat enjoy nontonnya. Banyak plot hole seperti Smart Home ini terlalu advance di tahun 1970-an. Tapi ya namanya juga seris jadi untuk tema Mimin kasih rating 9 persepuluh. Yang kedua adalah PES. PES seris ini cukup lambat karena banyak flashback menjelaskan dua timeline bersamaan. Banyak cerita yang Mimin skip tapi durasi video ini masih panjang. Jadi untuk... Yang ketiga adalah plot twist. Twist terbesarnya adalah Cassandra yang sebelumnya memanglah manusia. Namun dari episode pertama sudah diberitahu kalau Cassandra memang manusia jadi twist ini gak terlalu ngena. Jadi untuk plot twist, Mimin kasih rating 7 persepuluh. Yang keempat adalah ending. Walau endingnya anti-klimaks karena Cassandra menyerah tapi Mimin suka dengan endingnya. Pada dasarnya Cassandra adalah ibu yang mau melakukan apa pun. pun untuk mempertahankan keluarganya. Secara umum, Cassandra adalah istri dan ibu yang hampir sempurna sehingga endingnya masih menunjukkan sisi baik Cassandra. Jadi untuk ending, Mimin kasih rating 9 persepuluh. Yang kelima adalah Entertainment Value. Mimin sangat enjoy nonton series ini yang Mimin gak expect sebagus ini. Mungkin karena diceritakan dua timeline berbeda jadi ceritanya lebih gampang dicerna. Jadi untuk Entertainment Value, Mimin kasih rating 10 persepuluh. Jadi overall rating Cassandra tahun 2025 adalah Apa kalian setuju dengan rating Mimin? Jangan lupa like video ini kalau kamu suka dengan video ini dan jangan lupa juga cek video kita lainnya. Terima kasih sudah menonton dan sampai bertemu lagi di series berikutnya.

Cassandra ingin merasakan menjadi manusia dan ingin mengambil alih... posisi ibu di keluarga ini. Apa yang sebenarnya terjadi?

Tanpa berlama-lama, mari kita bahas. Di awal series ini, kita akan melihat sebuah keluarga berisi 4 orang yang baru pindah ke rumah baru mereka. Bisa dibilang kalau rumah ini adalah rumah mewah walau terlihat sudah lama terbengkalai.

Anak di keluarga ini adalah anak perempuan bernama Juno dan kakaknya yang bernama Finn. Karena suatu alasan, mereka pindah ke sini untuk memulai hidup baru. Juno mengeksplor rumah barunya sendiri.

Rumah ini memiliki furniture dan hanya ditutup kain yang berdebu. Rumah ini sangat mewah, bahkan memiliki lift. Juno pergi ke lantai bawah.

Juno bertanya kenapa sangat banyak TV di sini. Ibu mereka yang bernama Samira yang kedepannya kita akan panggil Sam menjawab kalau rumah ini adalah smart home. Namun walau memiliki embel-embel smart, seharusnya teknologi ini terlalu tua untuk masih berfungsi sekarang.

Finn penasaran dan pergi ke basement. Di sana, ia menemukan server yang merupakan inti dari smart home ini. Ia mengotak-atik server bahkan menyalakan saklar namun tak ada apa-apa. Apapun yang terjadi. Saat Finn meninggalkannya, tanpa ia sedari ada lampu server yang menyala.

Finn menemui ayahnya yang bernama David. Ingat, ini adalah rumah mewah bahkan ada kolam renang indoor. Tentu hari ini mereka habiskan dengan bersih-bersih.

Finn dan Sam melihat-lihat ruangan lain. Mereka menemukan sebuah robot yang sepertinya adalah bagian AI rumah yang bisa bergerak. Finn tidak memiliki basic mekanik namun ia mencoba mengotak atik. Namun tak ada apapun yang terjadi. Waktu berlalu, malam tiba dan tentunya semua orang tidur.

Namun robot yang Finn perbaiki sebelumnya kini menyala. Kepalanya adalah sebuah layar yang menunjukkan wajah perempuan bernama Cassandra. Cassandra bisa keluar kamar Finn tanpa harus menyentuh pintu karena ia memiliki kontrol penuh atas rumah ini. Selain itu, di semua layar di rumah ini juga menunjukkan wajah Cassandra yang merupakan bagian tak terpisahkan dari rumah ini.

Cassandra mengelilingi rumah dan melihat seekor tikus. Tanpa ragu ia menabrak tikus itu hingga mati. Selama kemudian, Sam terbangun karena mendengar suara teriakan Juno. Sam, David, dan Finn memeriksa dan ternyata Juno berteriak karena terkejut melihat Cassandra. Cassandra mengenalkan diri dan keluarga ini sangat excited bertemu dengannya.

Namun Sam pikir mereka sebaiknya mematikan Cassandra. Cassandra tidak ingin kembali mati sehingga ia memberi tahu kalau ia bisa berguna mengurus urusan rumah tangga. David dan Finn pikir kalau Cassandra bisa berguna. Juno juga ingin membiarkan Cassandra sehingga Sam setuju untuk tidak mematikan Cassandra. Waktu berlalu dan pagi pun tiba.

Cassandra membangunkan semua orang dengan lagu. Sam bertanya di mana Juno dan Cassandra menjawab Juno sedang di halaman. Di halaman, Juno bersama Cassandra sedang akan mengubur bangkai tikus yang Cassandra bunuh. Juno bercerita kalau sebelumnya bibinya juga meninggal tak lama ini.

Di saat yang sama, David dan Sam mengawasi dari kejauhan. David pikir kini Juno memiliki teman baru namun Sam masih belum yakin. Alasan mereka pindah ke sini adalah untuk membantu Juno karena sesuatu terjadi di rumah lamanya.

Hari ini adalah hari pertama Juno dan Finn kesekolah di sekolah baru mereka. Juno tidak ingin pergi, namun tentu Sam membujuknya untuk pergi. Cassandra juga membantu dengan menghibur Juno.

Kemudian David mengantar Juno dan Finn kesekolah. Saat berbalik, Sam terkejut karena Cassandra tiba-tiba ada di belakangnya. Cassandra berkata kalau ia ingin melihat Juno dan Finn berangkat sekolah namun kepala besar Sam menghalanginya. Cassandra memiliki cara bicara yang berbeda pada Sam, tak seperti yang lain.

Di tempat lain, Finn masuk ke kelas pertamanya. Finn tidak terlalu nyaman di sekolah barunya. Salah satu murid di sana adalah pria bernama Steve. Steve duduk di samping Finn.

Guru memberi tugas Steve untuk mengajari Finn apa yang dipelajari minggu lalu. Kembali ke rumah. Saat ini Sam sedang berenang sendirian.

Sementara di luar, Cassandra sedang memotong rumput. Cassandra menabrak batu yang terlempar tepat mengenai pinggang Sam dengan cepat. Cassandra menelpon ambulan namun Sam memintanya berhenti.

Sam sadar kalau batu ini terlempar karena Cassandra memotong rumput. Kemudian Sam memberitahu David kejadian ini saat mereka berpergian. David berkata kalau ini adalah salahnya karena sebelumnya ia meminta Cassandra memotong rumput. Walau begitu, Sam masih tidak bisa mempercayai Cassandra.

Namun David pikir sebaiknya Sam hanya lebih berhati-hati. Mereka pergi ke sekolah Juno untuk berbicara dengan gurunya tentang perilaku Juno. Guru berkata kalau Juno pendiam dan tidak aktif. Ia menyarankan Juno masuk ekskul musik dan tari agar bisa lebih cepat mendapatkan teman.

Sementara itu, Finn mengajak Steve ke rumah. Tentu melihat Cassandra membuat Steve sangat terkejut. Steve berperilaku tidak sopan dan terlihat membuat Cassandra marah.

Steve memerintah Cassandra membuka lemari es dengan tidak sopan dan Cassandra tidak ingin membukanya. Steve menurut dengan berkata sopan dan kini Cassandra menurutinya. Hal ini menunjukkan walau Cassandra adalah AI namun ia memiliki perasaan. Cassandra memberitahu kalau di basement ada ruang rahasia di mana Finn dan Steve bisa nongkrong. Mereka pergi ke basement dan menemukan sebuah pintu di balik rak.

Ruang itu adalah sebuah minibar keren yang bahkan Finn terkejut. Di saat yang sama, David dan Sam sudah pulang. David pikir sebaiknya Juno ikut ekskul musik namun Sam membantahnya. Sam pikir mental Juno belum siap untuk diberi pressure karena sebentar lagi akan ada pentas seni.

Kecemasan berlebihan akan berefek buruk pada Juno. Sam dan David tidak menyadari kalau Cassandra mendengar semua pembicaraan ini. Di tempat lain, Cassandra menemui Juno di kamarnya.

Cassandra bertanya apa Juno suka musik. Juno mengiyakannya dan Cassandra bisa berubah diri dan menjadi mesin karaoke. Kesandra memuji nyanyian Juno dan berkata kalau ia harus masuk ke klub musik.

Namun sayangnya, Sam tidak mengizinkannya. Kesandra mengadu domba Juno dengan ibunya dengan berkata Sam pikir suara Juno jelek. Dan tentunya hal ini membuat Juno sedih. Di malam hari saat makan malam, Juno terlihat masih sedih dan tak bicara banyak.

Cassandra mencuci potatis. Cassandra benar-benar melakukannya, jika saya berhati-hati. Ternyata banyak bahan makanan ini disiapkan Cassandra. Cassandra bisa merubah tangannya menjadi alat dapur untuk membantu.

Saya ingin bergabung dengan klub musik di sekolah. Apa? Apa yang membuatmu berkata begitu, sayang?

Juno berkata kalau ia ingin masuk ke klub musik. David dan Finn menyambutnya dengan baik. Saya ingin Juno yakin apakah ia ingin bergabung dengan klub. Juno pikir kalau ibunya malu jika Juno bergabung karena suaranya jelek.

Sam menyusul Juno ke kamarnya. Sam mendukung Juno bergabung dengan klub musik dan yang tidak ingin ia Juno alami adalah kekecewaan. Saat Juno tidur, Sam bertanya apa David yang memberitahu Juno tentang klub musik.

Sam pikir seseorang memberitahu Juno namun tentu David membantahnya. David pikir mungkin guru Juno sudah memberitahunya lebih dulu. Sam melanjutkan bersih-bersih.

Ia menemukan sebuah kot. Kotak berisi banyak foto jadul. Dengan proyektor, Sam bisa melihat gambar di sana.

Yang ia lihat adalah sebuah keluarga yang sepertinya adalah pemilik rumah ini sebelumnya. Sam merasa perempuan di foto ini memiliki kemiripan dengan Cassandra. Sam bertanya apa perempuan di foto ini adalah Cassandra namun ia tidak menjawabnya.

Hari sudah malam sehingga Sam akan tidur. Ia mematikan proyektor kemudian pergi ke kamar. Setelah tidak ada siapa-siapa, Cassandra kembali menyalakan proyektor dan melihat foto-foto itu. Saat ditunjukkan dua pasangan yang sedang makan bersama, Entah kenapa hal ini membuat Cassandra marah dan meledakan proyektor dan membuat kebakaran.

Alarm kebakaran menyala dan membangunkan semua orang. Namun tak butuh waktu lama bagi Cassandra untuk mematikan api tanpa merusak banyak bagian rumah. Setelah api padam, David memeriksa sumber kebakaran yang berasal dari proyektor yang terbakar.

Sam menyayangkan semua foto yang terbakar. Sam pikir Cassandra dulunya adalah seorang manusia. David pikir kalau kebakaran ini adalah salah Sam. Ia pikir Sam lupa mematikan proyektor kemudian entah bagaimana botol wine Sam tumpah.

Tentu Sam membantahnya karena ia yakin ia sudah mematikan proyektor. Sam pergi lebih dulu sehingga kini David sendirian. Cassandra memberitahu David kalau kebakaran semalam disebabkan botol anggur yang tumpah ke proyektor yang menyala. David pikir Cassandra tidak memiliki kemampuan untuk berbohong sehingga ia mempercayainya mentah-mentah. Flashback ke tahun 1971 di tempat yang sama, ternyata Cassandra memang pernah menjadi manusia dan merupakan pemilik rumah.

Cassandra memiliki suami bernama Horst yang merupakan seorang ilmuwan. Mereka memiliki anak remaja bernama Peter. Saat ini, Peter bergabung dengan klub sepak bola di sekolahnya, namun ia tidak pernah dimainkan. Horst tidak bangga pada Peter, apalagi ia tidak pernah dimainkan.

Peter sedih dan pergi ke hutan. Cassandra adalah ibu yang baik dan mengejar Peter untuk menenangkannya. Peter sebenarnya tidak suka sepak bola.

Ayahnya memaksa dan alasan Peter masuk di tim utama adalah karena ayahnya mensponsori tim ini. Karena Peter tak pandai bermain sehingga pelatihnya tidak pernah memainkan Peter di pertandingan resmi. Di malam hari, Cassandra yang seorang ibu rumah tangga konvensional mengerjakan tugasnya seperti biasa.

Namun malam ini, suaminya tidak bisa pulang karena harus lembur. Di saat yang sama, Cassandra menemukan bekas lipstick di pakaian suaminya. Hal ini membuat Cassandra pikir suaminya berselingkuh.

Tentu tanpa horse, Cassandra dan Peter hanya makan berdua. Peter bertanya apa ia boleh keluar dari tim sepak bola. Cassandra yang moodnya sedang jelek berkata kalau Peter tidak boleh menyerah hanya karena situasi yang buruk. Kata-kata ini lebih diarahkan Cassandra pada dirinya sendiri daripada pada Peter. Horse tidak akan pulang malam ini.

Cassandra tak ingin hanya diam sehingga ia berencana menyusul horse ke tempat kerjanya. Cassandra sudah dikenal di perusahaan sehingga bisa memasuki kantor tanpa masalah. Ini adalah pusat penelitian teknologi di dunia farmasi. Ada banyak barang-barang aneh yang tentunya tidak dimengerti Cassandra.

Tak lama kemudian, Horse menemuinya. Horst berkata suatu hari ia akan mengalahkan kematian dan semua penyakit. Horst juga mengenalkan sekretaris barunya yang bukan perempuan seksi. Melihat ini membuat Cassandra lega karena berpikir tidak mungkin Horst berselingkuh dengannya.

Waktu berlalu, Cassandra dan Horst makan malam bersama teman Cassandra yang bernama Birgit. Birgit tidak memesan alkohol dan memberitahu kalau saat ini ia sedang hamil. Mendengar ini membuat Cassandra sedih tentang apa yang terjadi. apa yang terjadi pada kehamilan anak keduanya. Cassandra ke kamar mandi untuk menangis karena mengingatnya.

Saya tidak harus menyebutnya, terutama karena kehamilan terakhir Anda. Birgit menyusul untuk meminta maaf karena membahas tentang kehamilan. Ternyata anak kedua Cassandra lahir mati dan hal inilah yang membuatnya sedih.

Birgit menghibur Cassandra dan ingin memakaikan lipstick untuknya. Melihat ini, Cassandra sadar kalau Horse berselingkuh dengan Birgit. Lipstick di pakaian horse cocok dengan lipstick Birgit.

Kembali ke masa sekarang. Di pagi hari, Sam memasak sarapan untuk semua orang. Cassandra menemui Juno yang sedang khawatir karena takut teman barunya di klub musik tidak menyukainya.

Cassandra membantah dan berkata Juno sempurna apa adanya. Waktu berlalu, David mengantar Finn dan Juno ke sekolah. Steve menyapa mereka dan memberitahu ternyata David adalah penulis novel yang cukup terkenal. Sementara di rumah, Sam bekerja sebagai seorang pemahat.

Rumah barunya cukup besar sehingga Sam memiliki studio luas untuknya leluasa bekerja. Tak lama kemudian, teman Sam menghubunginya. Sam mengajak temannya berkeliling rumah dengan video call.

Ternyata kakak Sam meninggal karena bundir dan itulah alasan Sam dan keluarganya pindah untuk memulai hidup baru. Sam bercerita masa kecilnya yang pernah dikurung di lemari oleh kakaknya dan membuatnya sangat ketakutan. Sam tidak menyadari kalau ia baru saja memberitahu Cassandra kelemahannya. Telah kemudian, Sam mendengar suara.

Sam pikir ini David dan mengikuti suara itu, namun Cassandra berkata hanya ada Sam dan ia di rumah ini. Sam mengikuti suara itu yang membawanya ke dapur. Di dapur, Sam bertemu dengan robot Cassandra. Cassandra meminta bantuan Sam untuk membawakan kentang di lemari.

Ini adalah jebakan. Cassandra mengunci pintu dan mengurung Sam di dalam lemari. Sam sangat ketakutan dan mulai mengalami panic attack.

Tak lama kemudian, David muncul dan bisa membuka pintu. Sam berkata, Cassandra sengaja mengurungnya, namun David membantah kalau ia bisa membuka pintu dengan mudah. Cassandra hanya diam memandangi Sam, namun Sam tahu kalau ini adalah ulah Cassandra.

Sam memberitahu David kalau Cassandra menguping pembicaraannya dengan temannya tentang klaustrofobianya. David masih tidak mempercayainya karena baginya Cassandra hanya sebuah komputer. Marriage is scary, bayangkan kalian nikah sama David yang lebih percaya robot daripada istrinya. Sam pikir ada yang salah dengan Cassandra. Rumah ini kosong selama 50 tahun sehingga seharusnya Cassandra sudah rusak.

Namun mereka baru pindah dan tak lama kemudian Cassandra kembali hidup seolah masih baru. Sam yang penasaran pergi dari rumah. Saat di mobil, ia menelpon real estate agent untuk bertanya apa dulunya rumah ini milik orang bernama Cassandra.

Ia tidak tahu kadar rumah ini dimiliki atas nama Horst. Horst sudah lama meninggal, namun mungkin Sam bisa mencari informasi di arsip kota. Cassandra terlihat khawatir, namun Sam mengabaikannya. Sementara di dalam rumah, Juno ingin menunjukkan apa yang ia pelajari di klub musik pada Finn, namun saat ini ia sedang bersama Steve. Juno juga meminta ayahnya namun saat ini ia sedang bekerja.

Juno ingin mengajak ibunya namun saat ini Sam sedang keluar. Juno sedih karena tidak ada yang bisa menonton pertunjukannya. Saat inilah Cassandra melihat ini sebagai kesempatan untuk menggantikan sosok ibu bagi Juno.

Cassandra mengajak Juno berenang dan ingin menunjukkan sesuatu yang keren. Juno tahu kalau ia tidak boleh ke kolam berenang sendirian. Ia pikir ia harus bertanya pada ayahnya dulu.

Cassandra menjawab kalau David sedang bekerja sangat keras dan tak seperti Sam. Cassandra berkata kalau Sam hanya membuang-buang waktu membuat patung dan yang menghidupi keluarga adalah David. Cassandra mengatakan ini untuk menurunkan value Sam di mata Juno. Juno menuruti perkataan Cassandra memasuki kolam renang. Cassandra menunjukkan kalau ia bisa menyalakan lampu di kolam renang.

Hal ini membuat Juno sangat senang yang sepertinya Cassandra tidak akan menyakiti Juno. Di tempat lain, Sam ke perpustakaan kota untuk mencari file tentang Horse dan keluarganya. Mungkin di Jerman memang filenya selengkap ini sehingga Sam bisa mengetahui banyak informasi tentang Horse.

Sam menemukan informasi kalau Cassandra adalah istri dari Horse. Namun Cassandra sudah meninggal di tahun 1972 karena penyakit. parah.

Sementara Horst dan Peter meninggal karena kecelakaan di tahun yang sama. Waktu berlalu, Sam pulang dan makan malam bersama keluarganya. Juno berkata, ia ingin menunjukkan pertunjukan musik, namun tak ada yang ingin melihatnya tadi siang.

Sam ingin melihat pertunjukan itu, namun Juno tidak ingin menunjukkannya karena Cassandra sudah melihatnya. Sam sadar, Juno semakin dekat dengan Cassandra. Sam mengajak keluarganya untuk bermain bersama.

Permainannya adalah tebak kata. Juno melihat Cassandra yang terlihat sedih karena tidak diajak bermain. Juno ingin Cassandra ikut bermain.

Yang menolaknya hanya Sam sehingga Cassandra diizinkan bermain. Juno yang memberi kata untuk Cassandra dan kata itu adalah ibuku. Am I a working woman?

Yes. Juno. Cassandra bertanya, apa aku bekerja? Semua orang berkata iya, kecuali Juno.

Hal ini karena Juno sudah memandang rendah Sam atas pengaruh Cassandra. Di permainan ini, Cassandra memanfaatkannya untuk mengejek Sam. Ia bahkan memberitahu kalau kemarin Sam mengalami panic attack.

Hanya Sam dan David yang tahu ini. Sam pikir Cassandra sengaja mempermalukannya, tapi David masih berpikir Sam berlebihan. Sam ingin menunjukkan David sesuatu dan membawanya keluar.

Sam memberitahu kalau Cassandra awalnya adalah manusia dan merupakan istri dari pemilik asli rumah. Cassandra meninggal di tahun 1972 dan di tahun yang sama rumah ini menjadi smart home. Beberapa bulan kemudian, suami dan anak Cassandra meninggal karena kecelakaan.

Sam menunjukkan foto kecelakaan itu dari koran. Terlihat ada robot Cassandra di dekat mobil yang ringsek. Walau sudah ditunjukkan semua ini, David pikir Sam masih parno.

David pikir sesuatu yang terjadi di masa lalu masih menghantui Sam. Sam sadar kalau David tidak mempercayainya namun dia juga tidak ingin kehilangannya. Sam mengalah dan berkata kalau mungkin ia memang sudah berlebihan.

Waktu berlalu, Sam menenangkan diri dengan berendam di bathtub. Cassandra menemuinya dan berkata kalau ia dulunya memang pernah menjadi manusia. Cassandra kehilangan suami dan anaknya sehingga ia ingin menggantikan posisi Sam.

Cassandra mengancam Sam dengan mengunci pintu kamar mandi agar Sam kembali mengalami panik attack. Selama kemudian, Cassandra memberitahu David kalau Sam kembali mengalami panik attack. Dengan cepat, David ke kamar mandi dan ia bisa membuka pintu tanpa masalah.

Sam sangat takut pada Cassandra dan meminta agar Cassandra dimatikan. David setuju kemudian menyuruh Finn untuk mematikan Cassandra. Setelah Cassandra mati, Juno si anak kampret ingin Cassandra kembali dinyalakan atau ia tidak akan berbicara dengan mereka lagi. Saat berdua, Sam memberitahu David kalau Cassandra mengancamnya. Sam ingin jika mereka akan tetap tinggal di sini, maka semua benda yang berhubungan dengan Cassandra harus dibuang.

David pikir Sam berlebihan. Dari sudut pandang David, justru Cassandra lah yang menyelamatkan Sam saat panik attack karena memberitahunya. Sam pikir ini justru adalah rencana Cassandra untuk memecah belah keluarga. David berkata kalau Sam sedang tidak sehat dan mungkin harus melakukan terapi.

Kembali flashback ke masa lalu, Cassandra dan Horst sedang berbicara berdua. Cassandra ingin Horst datang ke pertandingan bola anak mereka Peter. Horst pikir ia tidak perlu datang karena Peter tak pernah dimainkan.

Cassandra meminta Horst meminta pelatih Peter untuk memainkannya. Apalagi Horst adalah salah satu sponsor klub. Horst setuju. Ia datang ke pertandingan dan sesuai harapan Peter dimainkan. Pertandingan ini adalah pertandingan penting untuk menentukan apakah mereka bisa promosi atau tidak.

Peter yang tak pandai bermain, bermain buruk dan membuat timnya kalah. Cassandra pikir kalah dan menang adalah hal yang biasa. Ia tidak mengerti dengan kekalahan ini timnya akan menyalahkan Peter karena gagal promosi. Tak lama kemudian beberapa teman Peter menemuinya untuk menenangkannya.

Mereka mengajak Peter untuk nongkrong setelah pertandingan namun Peter menolaknya. Cassandra pikir Peter harus ikut sehingga tanpa izin Peter, Cassandra menerima ajakan itu. Di malam hari, Cassandra sedang menunggu Peter dan horse yang datang terlambat makan malam. Tak lama kemudian, Cassandra melihat Peter yang dibuang temannya seperti sampah. Peter memberitahu kalau teman tim bolanya membulinya karena kekalahan sebelumnya.

Cassandra tidak sadar kalau semua ini secara tidak langsung terjadi karena ulahnya. Yang pertama Cassandra sarankan adalah untuk tidak memberitahu Horst. Jika Horst diberitahu, maka bukannya dibela, ia malah akan semakin membenci Peter. Cassandra juga tidak ingin Peter melapor polisi.

Karena hal ini akan membuat semua orang tahu kejadian ini dan mempermalukan keluarga. Waktu berlalu, Cassandra dipanggil ke sekolah oleh wali kelas Peter. Ia diberitahu kalau nilai Peter terus memburuk dan ia juga tidak fokus saat di kelas.

Di saat yang sama, Peter menunggu di luar. Orang yang membulinya menemuinya dan berkata kalau urusan mereka masih belum berakhir. Di malam hari, Cassandra sedang menunggu Peter untuk makan malam.

Peter tak turun-turun sehingga Cassandra memeriksa kamarnya namun Peter tak ada di sana. Jendela terbuka dan sepertinya Peter keluar lewat jendela. Saat turun, Cassandra bisa menemukan Peter.

Peter dipenuhi darah dan memegang sebuah pistol. Ternyata Peter baru saja membunuh orang yang sering membulinya karena muak. Mendengar ini membuat Cassandra terpukul. Namun walau Peter sudah membunuh, Peter masihlah anaknya yang ia sayangi. Pertama, Cassandra membakar pakaian Peter untuk menghilangkan jejak.

Kemudian ia pergi ke gubuk tempat Peter membunuh orang yang membulinya. Di sana ada tiga orang yang Peter bunuh. Pertama, Cassandra mengeluarkan semua peluru yang menempel di tubuh mereka. Setelah semua peluru dicabut, ia membakar gubuk ini agar terlihat seolah mereka mati karena terbakar. Cassandra yang kita kenal mungkin tak terlalu baik.

Namun ia adalah ibu yang akan melakukan apapun untuk melindungi keluarganya. Kembali ke masa sekarang. Sam memutuskan untuk kembali menyalakan Cassandra demi Juno.

Tak lama kemudian, David dan Juno berangkat ke sekolah berjalan kaki. Sementara itu, saat ini David sedang berenang. Cassandra melihat David yang keluar dari kolam tanpa pakaian terus memandanginya dengan tetapan terkejut. Walau sudah menjadi robot, tetap...

tapi Cassandra masihlah seorang perempuan. Di tempat lain, mengikuti permintaan David dan Finn, Sam mengikuti sesi terapi dengan psikolog. Dari pembicaraan mereka, kita tahu kalau ternyata kakak Sam meninggal bundir di rumah lama Sam.

Inilah alasan keluarga Sam pindah ke sini karena mereka tidak ingin tinggal di rumah yang pernah ada orang bundir. Setelah terapi, Sam pulang dan mencari Cassandra. Sam menghadapi Cassandra dan tahu kalau Cassandra mencoba menggantikannya. Sam tak menyerah sehingga ia mengingatkan Cassandra kalau Juno dan Finn adalah anaknya. David adalah suaminya sementara Cassandra hanyalah seonggok besi tua.

Di malam hari, Sam melihat Juno bernyanyi untuk audisi pentas musik besok. Juno pikir kalau ia tidak akan mendapatkan peran yang ia inginkan. Sam menghiburnya dan juga memeluknya sambil terus melihat ke arah Cassandra. Sam menunjukkan kalau Cassandra tidak akan pernah bisa memeluk siapapun. Di saat yang sama, Finn pulang dengan keadaan sedih.

Sam yang khawatir menemui Finn. Ia bisa melihat ada luka di bibir Finn dan bertanya kenapa. Finn tidak ingin bercerita dan berkata ia tidak apa-apa.

Tak lama kemudian, Steve datang. Sementara itu, Juno kembali menunjukkan pertunjukan musik pada Cassandra. Cassandra berkata kalau Juno tidak akan bisa menang audisi dengan cara seperti itu.

Cassandra memberi saran kalau Juno harus menggunakan sesuatu yang ada di kolong kasur ibunya. Kembali ke tempat Finn. Finn mengajak Steve ke kamarnya karena ternyata sebelumnya Finn dan Steve berkelahi. Saya pikir lebih baik untuk kamu pergi sekarang. Hubungan mereka memburuk dan Cassandra yang menyadarinya meminta Steve segera pergi.

Cassandra tak hanya diam. Ia mengikuti Steve keluar dan mengganti tangannya dengan pisau. Cassandra meminta Steve untuk menjauhi Finn.

Namun anehnya ia berkata kalau Finn adalah anaknya. Kamu sebaiknya tidak datang ke mana-mana dekat anakku lagi. Anakmu.

Sementara itu, Sam kembali ke kamarnya. Ia menyadari frame kasurnya bergerak karena sepertinya Juno telah membawa sesuatu. Sam kembali menggesernya dan di sana ia menemukan sebuah foto. Foto ini adalah foto Cassandra dan Peter saat masih kecil.

Namun di foto ini, Cassandra hamil adik Peter namun kita masih belum melihat anak kedua Cassandra. Sam menanyakan ini pada Cassandra karena setahunya Cassandra hanya memiliki satu anak. Namun Cassandra tidak mau menjawab pertanyaan ini.

Keesokan harinya, audisi untuk pertunjukan dilakukan di sekolah. Saat giliran Juno, ia tidak bisa perform dengan baik. Namun ia tidak khawatir. Ia memiliki jurus pamungkas saran dari Cassandra sebelumnya. Dan ternyata itu adalah dengan menodongkan pistol ke arah murid lain.

Juno menembak namun untungnya tidak ada siapapun yang terkena tembakan. David dan Sam dipanggil ke sekolah. Sam menjelaskan kalau Juno mengalami hal yang buruk di masa lalu.

Sam menjelaskan kalau sebelum pindah ke sini, kakaknya tinggal bersama keluarganya. Suatu malam, kakak Sam sedang bermain bersama Juno. Kakak Sam mengalami gangguan mental dan karena itulah ia ingin kakaknya tinggal bersama.

Namun, penyakit kakak Sam kambuh dan tanpa sengaja ia menyakiti Juno dengan gunting. Tentu, ini adalah masalah besar dan kakak Sam merasa sangat bersalah. Finn menunjukkan obat yang seharusnya kakak Sam minum namun ia tidak meminumnya.

David pikir kalau kakak Sam harus dikirim ke rumah sakit jiwa daripada tinggal di sini. Namun Sam tidak menyetujui saran ini. Namun di saat yang sama kakak Sam mendengar pembicaraan ini. Ia memutuskan untuk bundir di rumah Sam dan orang yang menemukannya pertama kali adalah Juno.

Sam pikir Juno masih trauma dengan pengalaman buruk ini. Sam memohon untuk membiarkan Juno tetap sekolah di sini karena Juno menyukai sekolah ini. Saat di perjalanan pulang, Sam pikir yang memberi Juno pistol adalah Cassandra. Namun David masih tidak mempercayainya. Waktu berlalu, saat Juno di rumah, ia bertanya kenapa Cassandra pikir membawa pistol ke sekolah adalah ide yang baik.

Kau bilang itu tidak berbahaya. Cassandra menjawab kalau pistol bukan masalah selama tidak ditembak. Kemudian Sam meminta Cassandra keluar agar ia bisa berbicara berdua dengan Juno.

Bagaimana kamu menemukan pistol? Sam bertanya bagaimana Juno mendapatkan pistol. Juno menjawab kalau ia sedang bermain di kamar Sam dan menemukan pistol itu di kolong kasur.

Sam tahu kalau Juno berbohong. Ia tahu kalau Juno tahu di mana pistol itu dari Cassandra namun Juno tidak ingin mengaku. Di saat yang sama, Cassandra menunjukkan rekaman Sam yang sedang meminta Juno mengaku. Melihat ini, David pikir kalau Sam semakin gila. David tidak mempercayainya.

Finn bingung apa yang terjadi sementara Juno si kampret tidak ingin berkata jujur. Kau tahu, sayang, kamu bisa... Mungkin lebih baik jika aku pergi.

Tak seperti sebelumnya, flashback ini lebih jauh di mana Peter masih kecil. Dari awal, Peter memang lebih feminim dan lebih suka bermain eski. Saat Natal tiba, Horst malah membelikannya sepatu bola padahal jelas-jelas Peter ingin seluncur es. Merasa kecewa pada Peter, Horst ingin anak kedua yang juga laki-laki agar lebih manly. Waktu berlalu, Cassandra sudah hamil tua.

Mereka masih belum tahu apa anak kedua ini laki-laki atau perempuan. Horst mengajak Cassandra ke kantornya. Horst sedang mengembangkan USG model baru yang lebih detail.

USG biasanya sudah ditemukan di timeline-nya, namun Horst ingin menggunakan USG baru buatannya. Kandungan Cassandra disken dan terlihat seolah Cassandra tersedot. Hasil skannya tidak terbaca, sehingga Horst tidak tahu jenis kelamin anaknya.

Suatu malam, Cassandra sudah mendekati hari persalinan. Saat di rumah, tanpa ia sadari ada darah di kakinya. Dengan cepat, Horst membawa Cassandra ke rumah sakit sementara Cassandra hanya bisa menahan rasa sakit. Tak cukup menderita, ternyata di jalan juga ada pohon yang tumbang sehingga mobil mereka tak bisa lewat. Mereka kembali dan Cassandra berendam di bathtub untuk melakukan lahiran.

Tidak dijelaskan apakah anak kedua Cassandra selamat atau tidak. Kembali ke masa sekarang. Juno kembali ke sekolah namun tentunya tidak ada yang mau berteman dengannya.

Guru juga tidak bisa melakukan apa-apa sehingga Sam harus melakukan sesuatu. Sam pulang dan memberitahu David tentang keadaan Juno di sekolah. Sam memiliki ide untuk menyiapkan playdate Juno dengan anak paling populer di sekolah. Dan David lah yang bisa mewujudkan ini.

David pergi ke sebuah toko buku milik perempuan bernama Kerstin. Kerstin adalah ibu dari salah satu teman sekelas Juno. Kerstin tidak suka David ada di sini.

David memberitahu kalau ia adalah salah satu penulis yang bukunya Kerstin jual di sini. Menyadari ini, pandangan Kerstin pada David berubah. David memberitahu kalau kondisi mental Juno memburuk setelah kejadian. Itu sempurna untuk baca.

Bisa kamu bayangkan melakukan itu di sini? David ingin melakukan acara baca novelnya di sini dan tentunya Kerstin sangat menyukainya. Namun David tidak bisa melakukannya karena harus menemani Juno.

Mungkin ia bisa meninggalkan Juno jika ada yang mau bermain dengannya. Agar acara ini terwujud, Kerstin akan meminta anaknya untuk bermain dengan Juno. Keesokan harinya, Christine ke rumah Juno dengan membawa anaknya yang bernama Emily. Emily akan ditinggalkan di sini untuk bermain dengan Juno sementara David akan pergi ke toko buku Christine.

Juno bermain sendiri sementara Emily memilih membaca majalah karena bosan. Juno mendengar suara lift yang menyala sendiri namun ia memilih mengebaikannya. Sementara Emily bosan bermain biasa. Sam menyarankan bermain petak umpet dengan Emily dan Juno yang akan bersembunyi.

Saat Emily di dapur, pintu oven terbuka dengan sendirinya. Emily memiliki ide untuk bersembunyi di sana. Emily cukup kecil untuk bersembunyi di sana. Di tempat lain, Finn dan Steve sedang nongkrong.

Finn mengajak Steve untuk menginap di rumahnya. Steve menjelaskan kalau Cassandra sangat aneh. Bahkan sebelumnya, ia juga berkata kalau Finn adalah anaknya. Kembali ke rumah, Sam mencari Emily dan Juno. Sam tahu kalau Emily bersembunyi di dalam oven, namun entah kenapa Sam tidak bisa membukanya.

Tiba-tiba oven menyala sendiri sementara Emily masih di dalam. Ini adalah ulah Cassandra yang sedang pura-pura mati. Untungnya Emily berhasil dikeluarkan, namun kondisinya sangat buruk.

Sam memberitahu polisi kalau pintu oven tidak bisa dibuka, namun saat Juno yang membukanya, ia bisa melakukannya. Tentu hal ini membuat posisi Sam semakin memburuk. David pikir Sam mengalami gangguan mental seperti kakaknya.

Sam akan dikirim ke rumah sakit jiwa. Sebelum berpisah, Sam memberi Juno ponsel berisi nomor teleponnya. Sam akan di rumah sakit, sementara David dan yang lainnya akan tetap tinggal di rumah. Saat makan malam, Juno berkata bagaimana apa yang terjadi pada Emily adalah ulah Cassandra.

Sebelumnya, Juno melihat Cassandra kembali menyala untuk sesaat. David sebagai ayah gaguna kembali tidak mempercayai Juno. Berbeda dengan David, Finn sedikit mempercayainya.

Hal ini karena perkataan aneh Steve yang berkata kalau Cassandra mengakui Finn sebagai anaknya. David masih tidak mempercayainya. Saat Finn akan pergi, robot Cassandra muncul yang artinya selama ini Cassandra hanya pura-pura mati. Cassandra yang memiliki kontrol penuh atas rumah ini mengurung David, Finn, dan Juno di rumah. David tidak bisa membuka pintu dan saat ini mereka juga tidak sedang memegang ponsel.

Cassandra mengancam David untuk duduk atau ia akan meledakkan rumah ini. Melihat ini, kini akhirnya David mempercayai perkataan Sam. David menyerang Cassandra dengan kursi sementara Finn dan Juno melarikan diri.

Namun Cassandra mengunci pintu yang memisahkan David dari anaknya. David tidak takut dengan Cassandra, namun tanpa ragu Cassandra memotong jari David dengan gunting. Cassandra meminta semua orang untuk kembali ke kamar mereka masing-masing.

Cassandra juga sudah menyitap ponsel Finn dan David sehingga mereka tidak bisa memberitahu siapapun. Flashback lagi ke masa lalu Cassandra. Ini time lain dimana Peter baru saja membunuh orang yang membulinya. Hingga sekarang kita masih belum diberitahu bagaimana nasib anak kedua Cassandra. Hari ini diadakan pertandingan sepak bola untuk mengenang anak yang meninggal.

Namun tentunya yang orang-orang tahu mereka mati karena kebakaran. Walau Peter tidak menyukainya, namun ia masih dipaksa untuk bermain. Peter tak ingin bermain sehingga ia sengaja melakukan pelanggaran agar diberi kartu merah lebih cepat. Tentu setelah kejadian pembunuhan, Peter menjadi orang yang berbeda.

Kini ia tidak nyaman tinggal di rumah dan memilih untuk menghabiskan waktu di luar. Saat Cassandra akan mengantar makanan, ia terjatuh di tangga. Ia menjadi pusing dan sangat lemas yang sepertinya Cassandra sedang sakit sesuatu. Cassandra menelpon Birgit yang saat ini sedang berselingkuh dengan Horst. Cassandra tahu kalau suaminya berselingkuh dengan Birgit, namun ia membiarkannya karena tidak ingin keluarganya hancur.

Cassandra ingin berbicara dengan Horst namun bukan tentang perselingkuhan ini. Cassandra ingin Horst mengantarnya ke dokter. Ia pikir mungkin ini rencana Horst dari awal agar ia bisa hidup bersama Birgit.

Di malam hari, saat Peter keluar, ia berkata kalau ia menghabiskan waktu bersama kekasihnya. Namun Cassandra tahu kalau Peter berbohong. Saat di luar, Peter hanya minum-minum sendirian. Cassandra tidak ingin membohongi Peter. Cassandra memberitahu kalau ia mengidap kanker dan tidak akan sembuh.

Satu-satunya orang yang Peter sayangi adalah ibunya sehingga berita ini tentunya tak mudah untuknya. Cassandra membangunkan Horst. Ia ingat kalau Horst sedang mengerjakan sesuatu untuk mencurangi kematian. Horst menjawab kalau maksudnya adalah untuk menyimpan ingatan dan emosi manusia ke dalam komputer.

Karena tidak memiliki daging, tentu tubuhnya tidak akan membusuk. Saya tidak bisa menunjukkan keamanannya sebelum mencoba di subjek manusia. Namun masalahnya, penelitiannya dihentikan karena tidak bisa melakukan uji coba pada manusia. Karena untuk melakukannya, orang itu harus mati lebih dulu. Cassandra tahu kalau waktunya tidak lama lagi.

Cassandra memajukan diri untuk melakukan uji coba ini. Hal ini ia lakukan agar bisa terus bersama Peter. Dengan cepat, rumah Cassandra dibuat menjadi smart home seperti yang kita ketahui. Di semua ruangan ditaruh layar.

Renovasi besar-besaran dilakukan namun Peter tidak tahu apa yang terjadi. Waktu berlalu, semua persiapan telah selesai dan kini saatnya kesadaran Cassandra dipindahkan ke dalam komputer. Tentunya eksperimen ini berhasil.

Kini kesadaran Cassandra berpindah ke dalam komputer dan melihat dengan menggunakan kamera. Cassandra membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri bergerak dengan tubuh robotnya. Cassandra melihat wajahnya yang tersenyum. Padahal saat ini yang ia rasakan adalah kelelahan dan pegal. Tak lama kemudian, Peter melihat ibunya yang berbentuk robot.

Di saat yang sama, tubuh asli Cassandra akan dibawa keluar. Peter memaksa melihat dan Cassandra bisa melihat tubuhnya sendiri yang telah mati. Peter kesulitan menerima bentuk baru Cassandra sebagai ibunya. Begitupun juga dengan Horse karena kebutuhan biologisnya tentu tidak bisa Cassandra penuhi. Hal ini membuat mereka tak suka berada di rumah membuat Cassandra kesepian.

Tak suka sering ditinggalkan, Cassandra mengurung Peter dan Horst di dalam rumah. Peter dan Horst tidak bisa pergi dan dipaksa hidup seperti biasa walau dipaksa. Horst tak tahan sehingga ia ke basement untuk mematikan Cassandra. Horst ingin menyikirkan Cassandra namun walau begitu Peter masih tidak menyukainya. Waktu berlalu, Birgit pindah ke sini karena ia dan suaminya bertengkar.

Perselingkuhan ini berlangsung lama bahkan ternyata anak yang dilahirkan Birgit sebenarnya adalah anak Horse. Horse pikir ia aman karena telah mematikan Cassandra. Namun Cassandra tahu sifat suaminya.

Sebelumnya ia membuat Sacklar mati palsu. Sehingga hanya Cassandra yang bisa memutuskan kapan ia akan mati. Horse pikir hidupnya akan bahagia sekarang. Cassandra menjebak Birgit di oven dan memukul-mukul kepalanya dengan pintu oven. Sementara robot Cassandra mendorong anak Birgit dari tangga namun untungnya Peter menyelamatkannya.

Cassandra mengurung Horst, Peter, dan Birgit. Peter marah pada Cassandra karena mencoba membunuh anak Birgit. Cassandra tahu kalau ia sudah berubah. Horst memohon Cassandra untuk melepaskan Peter untuknya.

Cassandra setuju dengan syarat Horst harus membawa anak kedua mereka yang bernama Maggie. Horst menyetujuinya. Saat Cassandra akan membawa Maggie, Horst malah mengajak Peter dan Birgit untuk melarikan diri.

Cassandra menyadari kalau ia sudah ditipu mengejar namun ia terlambat. Horst si kampret adalah pembohong hingga akhir hayatnya. Peter tidak suka Horst berbohong dan meninggalkan Maggie. Peter ingin turun dari mobil yang berjalan namun Horst menghentikannya. Hal ini membuat Horst kehilangan kendali dan menabrak pohon yang langsung membunuhnya dan Peter.

Cassandra mengejar mereka walau terlambat. Saat melihat Horst dan Peter yang meninggal membuatnya sangat sok hingga Cassandra mematikan dirinya sendiri. Dan itulah kenapa ada Cassandra di foto kecelakaan.

Dengan Horst, Peter, dan Cassandra yang mati membuat Maggie sendirian di rumah. Dan inilah anak kedua Horst dan Cassandra, Maggie yang kini sendirian. Mundur lebih jauh di hari kelahiran Maggie, walau tanpa dokter, Horst dan Cassandra berhasil melahirkan Maggie. Namun karena radiasi alat USG Horse membuat Maggie lahir dengan tubuh yang tidak normal. Memiliki anak seperti Peter saja membuat Horse kecewa apalagi seperti Maggie.

Horse ingin Maggie dibiarkan mati namun Cassandra menolak. Mereka membuat perjanjian untuk membuat Maggie lahir mati secara resmi. Namun Maggie akan tetap tinggal di rumah walau harus dikurung dan tidak boleh dilihat siapapun.

Kembali ke masa sekarang. Sam sudah beberapa minggu tinggal di rumah sakit jiwa dan sebentar lagi adalah hari Natal. Sam menelpon David bertanya kapan ia dan anak-anak menjenguknya untuk Natal.

David berkata ia tidak akan menemui Sam karena sedang liburan. David dipaksa melakukan ini di bawah ancaman dari Cassandra. David secupu terlalu takut pada Cassandra untuk memberitahu Sam.

Sam ingin meminjam ponselnya namun perawat melarangnya. Sementara di rumah, David dan anak-anaknya sudah lama tidak keluar rumah. Semua kebutuhan mereka dikirim sehingga mereka tidak perlu pergi.

Mereka tidak diizinkan keluar namun Finn memiliki ide. Finn memberitahu Cassandra kalau Juno sangat menyukai pohon Natal. Namun untuk mendapatkan pohon itu harus ada yang pergi keluar untuk membelinya.

Cassandra mengizinkan David pergi ke pasar dan hanya diberi waktu satu jam. Alasan kesantra mengirim David karena Juno dan Finn akan menjadi santra di sini agar David tidak melakukan apa-apa. Sementara itu, Juno sedang bersembunyi di lemari. Ia menggunakan ponsel yang diberi Sam sebelumnya untuk menelpon Sam namun Sam tidak memegang ponselnya.

Tak bisa menelpon membuat Juno mengirim pesan bantuan padanya. Di tempat lain, David sudah di pasar. Di sana ia bertemu dengan Kirsten. David merasa bersalah atas apa yang terjadi pada Emily.

David ingin meminta bantuan pada Christine namun ia tidak mempercayainya. Di tempat lain, Sam menyelinap ke ruang dimana ponselnya disita. Saat dinyalakan, ia melihat banyak pesan dan telepon dari Juno. Sam menelpon Juno dan saat ini Juno sedang bersama Cassandra dan Cassandra menyadarinya. Sam ditemani perawat menelpon Juno untuk menanyakan kabarnya.

Namun Juno berkata kalau ia baik-baik saja dan sedang berlibur. Dan tentunya Juno sedang di bawah ancaman Cassandra untuk mengatakan semua ini. Perawat pikir Sam hanya parno padahal semuanya baik-baik saja.

Namun Sam tahu kalau ada sesuatu yang terjadi pada keluarganya. Sementara itu, David kembali tepat waktu dengan membawa pohon dan ia juga tidak meminta bantuan. Di malam hari, David dan yang lainnya makan malam.

Tak lama kemudian, Steve datang karena khawatir Finn sudah lama tidak sekolah dan tidak bisa dihubungi. Steve ingin menginap, namun Finn melarangnya karena tentunya Cassandra sangat berbahaya. Di tempat lain, Sam sangat yakin terjadi sesuatu pada keluarganya sehingga ia menyelinap melarikan diri dari rumah sakit. Di saat yang sama, rumah sakit menyadari dan menelpon David memberitahu kalau Sam melarikan diri. Yang mengangkatnya adalah Cassandra sehingga Cassandra tahu kalau Sam di perjalanan ke sini.

Cassandra menemui David memberitahu kalau Sam sedang di perjalanan ke sini. Cassandra ingin David membunuh Sam. Tentu David tidak ingin melakukannya. Cassandra mengancam dengan memelintir batang David.

Cassandra berkata kalau ia tidak mungkin bisa menyakiti Juno dan Finn. Namun ia bisa dengan mudah membunuh David jika ia mau. Waktu berlalu, Sam sudah kembali dan menyelinap ke basement.

Lampu rumah mati sehingga Sam berjalan mengendap-endap. Finn sadar kalau ibunya ada di rumah. Namun ia juga melihat kalau David berencana menyerang Sam.

David menyerang Sam namun untungnya Sam bisa menghindar. Juno dan Finn bisa melihat David yang mencoba membunuh ibunya. David berkata ia terpaksa karena jika tidak maka Cassandra akan membunuh Juno dan Finn. Padahal semua itu bohong karena David yang tidak ingin mati. Sam berhasil melarikan diri dan bersembunyi di lemari kamarnya.

Ternyata di lemari ini ada sebuah ruang rahasia. Ruang ini adalah kamar Maggie selama hidupnya tinggal. Cassandra menyadari di mana Sam berada dan pergi ke sana. Cassandra menusuk Sam dengan pisau di perutnya.

Di sana Sam melihat mayat Maggie yang sudah mengering. Sam yang pernah melihat foto hamil anak kedua Cassandra menyadari kalau Maggie adalah anak Cassandra. Cassandra berkata kalau ia mengurungnya untuk melindunginya dari orang-orang. Sam tahu kalau Cassandra hanya ingin yang terbaik untuk anaknya. Namun Sam juga sama kalau yang ia inginkan adalah yang terbaik untuk anak-anaknya.

Saat menjadi manusia, Cassandra adalah ibu yang sangat baik yang bisa melakukan apapun untuk keluarganya. Cassandra tidak ingin menjadi monster seperti apa yang Sam bayangkan Cassandra melepaskan Sam dan memberitahu kalau ia tidak akan pernah bisa menyakiti Juno dan Finn Kini Sam sadar kalau David mencoba membunuhnya karena ia takut mati dan bukan untuk melindungi anak mereka Juno dan Finn dibebaskan dari kamar mereka Tentu kini Sam, Juno, dan Finn membenci David si kampret gak guna. Di saat yang sama mereka menyadari kalau Cassandra melepaskan gas di seisi rumah.

Dengan cepat Sam dan yang lainnya keluar rumah dan dengan begitu seris ini pun berakhir. Kini kita masuk ke sesi rating. Yang pertama adalah tema. Awalnya Mimin pikir kalau seris ini bakal jadi sci-fi komedi, tapi jadi sci-fi horror yang Mimin sangat enjoy nontonnya.

Banyak plot hole seperti Smart Home ini terlalu advance di tahun 1970-an. Tapi ya namanya juga seris jadi untuk tema Mimin kasih rating 9 persepuluh. Yang kedua adalah PES. PES seris ini cukup lambat karena banyak flashback menjelaskan dua timeline bersamaan. Banyak cerita yang Mimin skip tapi durasi video ini masih panjang.

Jadi untuk... Yang ketiga adalah plot twist. Twist terbesarnya adalah Cassandra yang sebelumnya memanglah manusia. Namun dari episode pertama sudah diberitahu kalau Cassandra memang manusia jadi twist ini gak terlalu ngena. Jadi untuk plot twist, Mimin kasih rating 7 persepuluh.

Yang keempat adalah ending. Walau endingnya anti-klimaks karena Cassandra menyerah tapi Mimin suka dengan endingnya. Pada dasarnya Cassandra adalah ibu yang mau melakukan apa pun.

pun untuk mempertahankan keluarganya. Secara umum, Cassandra adalah istri dan ibu yang hampir sempurna sehingga endingnya masih menunjukkan sisi baik Cassandra. Jadi untuk ending, Mimin kasih rating 9 persepuluh.

Yang kelima adalah Entertainment Value. Mimin sangat enjoy nonton series ini yang Mimin gak expect sebagus ini. Mungkin karena diceritakan dua timeline berbeda jadi ceritanya lebih gampang dicerna.

Jadi untuk Entertainment Value, Mimin kasih rating 10 persepuluh. Jadi overall rating Cassandra tahun 2025 adalah Apa kalian setuju dengan rating Mimin? Jangan lupa like video ini kalau kamu suka dengan video ini dan jangan lupa juga cek video kita lainnya. Terima kasih sudah menonton dan sampai bertemu lagi di series berikutnya.

Transcript for:Review Series Netflix Jerman: Cassandra

Transcript for:
Review Series Netflix Jerman: Cassandra