Cara Kerja Internet

Pendahuluan

• Internet menghubungkan data dari pusat data ke perangkat pengguna, seperti ponsel atau laptop.

Pengiriman Data

• Data dari pusat data dapat mencapai pengguna melalui:
  • Satelit: Mengirim sinyal dari pusat data ke satelit dan kemudian ke perangkat pengguna.
  • Kabel Serat Optik: Jaringan kabel yang lebih efisien dibandingkan satelit.

Tantangan Pengiriman Melalui Satelit

• Satelit berada 22.000 mil di atas katulistiwa, membuat total perjalanan mencapai 44.000 mil.
• Jarak ini menyebabkan latensi yang tinggi, tidak ideal untuk aplikasi internet.

Jaringan Kabel Serat Optik

• Data disimpan di pusat data menggunakan perangkat solid-state (SSD).
• Proses pengiriman melibatkan:
  1. Alamat IP: Setiap perangkat memiliki alamat unik.
  2. Nama Domain: Memudahkan mengingat alamat dibandingkan alamat IP numerik.
  3. DNS (Domain Name System): Mengonversi nama domain ke alamat IP.

Proses Akses Data

1. Pengguna memasukkan nama domain di browser.
2. Browser mengirim permintaan ke server DNS untuk alamat IP.
3. Setelah mendapatkan alamat IP, browser mengirim permintaan ke pusat data.
4. Data ditransfer melalui kabel serat optik dalam bentuk gelombang cahaya.
5. Gelombang cahaya diubah menjadi sinyal listrik oleh router.
6. Sinyal listrik kemudian dikirim ke perangkat pengguna.

Infrastruktur Jaringan

• Jaringan kabel serat optik direntangkan melalui dasar laut.
• Beberapa perusahaan bertanggung jawab untuk peletakan dan pemeliharaan kabel ini.
• ICANN mengelola alamat IP dan pendaftaran nama domain.

Efisiensi Transmisi Data

• Data dikirim dalam bentuk paket (0 dan 1) untuk efisiensi.
• Setiap paket memiliki:
  • Nomor urut
  • Alamat IP tujuan
• Protokol mengatur pengelolaan aliran paket data.

Penutup

• Proses pengiriman data sangat kompleks dan melibatkan banyak teknologi.
• Pentingnya pemahaman tentang cara kerja internet untuk efisiensi komunikasi.
• Mohon untuk berlangganan saluran untuk informasi lebih lanjut.