Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Export note
Try for free
Pembangunan Ibu Kota Baru Nusantara
Sep 5, 2024
Pembangunan Ibu Kota Baru Nusantara
Pengantar
Ibu Kota baru Indonesia, Nusantara, merupakan upaya pemerintah untuk:
Membangun identitas nasional.
Mewujudkan pemerataan ekonomi dan pembangunan.
Konsep Pembangunan
Pembangunan Ekonomi Inklusif:
Memperkenalkan magnet pertumbuhan ekonomi baru.
Standar Pembangunan:
Berkualitas, adaptif, inovatif, berkesetaraan gender, berkelanjutan.
Prinsip Dasar Pembangunan:
Memadukan konsep Forest City, Smart City, dan SP City.
Prinsip Desain
Desain Sesuai Alam
Bineka Tunggal Ika
Terhubung, Aktif, dan Mudah Diakses
Rendah Emisi Karbon
Gugah Ekonomi untuk Semua
Strategi Kementerian PUPR
Tata Kelola Pembangunan:
Tepat waktu, tepat mutu, dan kuantitas.
Kegiatan Konstruksi Awal (2022-2024):
Sekitar 50 kegiatan konstruksi.
Fokus Kegiatan Pertama
Penyediaan Hunian Pekerja:
22 Tower hunian untuk 16.000 pekerja konstruksi.
Pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KPP):
Infrastruktur untuk istana negara, kantor kementerian/lembaga, dan pusat administrasi.
Penyediaan Air Baku
Pembangunan Bendungan Sepaku Semo:
Menyediakan air bersih dan mengendalikan banjir.
Tempat wisata bagi warga lokal.
Infrastruktur Jalan dan Jembatan
Jalan Nasional dan Tol:
Jalan lingkar sepaku dan jalan sumbu kebangsaan.
Tiga segmen jalan tol:
Segmen 3A: Karangjang KKT Kariangau (13,4 KM)
Segmen 3B: KKT Kariangau - Simpang Tempadung (7,32 KM)
Segmen 5A: Simpang Tempadung - Jembatan Pulau Balang (6,67 KM)
Konektivitas:
Terhubung dengan jalan tol Balikpapan-Samarinda (Balsam).
Tujuan Pembangunan IKN
Menjadi superhub untuk:
Kluster ekonomi.
Pendidikan.
Smart city.
Pusat industri.
Fasilitas Umum:
Jalan lingkungan, pedestrian nyaman, dan transportasi publik aktif.
Harapan Pembangunan IKN
Menjadi kota yang berkelanjutan dan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi yang merata.
Menjunjung visi Indonesia 2045.
📄
Full transcript