Insiden Penembakan Donald Trump

Jul 15, 2024

Insiden Penembakan Donald Trump

Kronologi Insiden

  • Mantan presiden AS dan kandidat presiden dari Partai Republik, Donald Trump, menjadi korban penembakan di Pennsylvania saat kampanye.
  • Terjadi pada Sabtu waktu AS.
  • Pelaku menembak dari posisi tinggi, peluru mengenai bagian atas telinga Trump.
  • Trump terjatuh ke tanah, wajah berlumuran darah setelah dihadang oleh petugas keamanan.
  • Trump sempat berteriak ke arah massa dengan tangan mengepal sebelum dibawa petugas.
  • Secret Service menyatakan Trump dalam kondisi aman.
  • Seorang peserta kampanye tewas, lainnya luka parah.

Pelaku Penembakan

  • Secret Service berhasil melumpuhkan pelaku, yang tewas dalam operasi.
  • Pelaku bernama Thomas Matthew Crooks, usia 20 tahun, tinggal 35 mil dari lokasi penembakan (Battle Park).
  • Crooks tidak membawa identitas saat kejadian.
  • Investigator melakukan pencocokan biometrik.
  • Crooks tercatat sebagai anggota Partai Republik, namun juga memiliki catatan berafiliasi dengan Partai Demokrat pada Januari 2021.

Reaksi Internasional

  • Xi Jinping (Presiden China): Sangat berduka atas kejadian ini, menyatakan keprihatinan.
  • Emmanuel Macron (Presiden Perancis): Menyebut insiden ini tragedi bagi demokrasi, Paris terkejut.
  • Ursula von der Leyen (Presiden Komisi Eropa): Insiden ini tidak memiliki tempat dalam demokrasi.
  • Olaf Scholz (Kanselir Jerman): Menyebut kejadian ini mengancam demokrasi.
  • Joe Biden (Presiden AS): Mengutuk aksi tersebut, mendoakan Trump. Mengajak rakyat AS untuk bersatu.

Rencana Keamanan

  • Secret Service yakin rencana keamanan untuk Konvensi Nasional Partai Republik yang akan digelar tetap berjalan baik.
  • Memiliki rencana keamanan komprehensif yang disiapkan selama 18 bulan.