Keep on fighting imperialism, because we have experienced it 350 years. Hmm, apakah benar? Hey guys, it's Nessy and welcome back Kalau kalian belum subscribe ke channel ini jangan lupa klik tombol subscribe-nya terutama untuk kalian yang menyukai sejarah Historytelling Jasmera episode Sejarah Masa Penjajahan Indonesia Dalam pidatonya di tahun 1954 Presiden pertama Indonesia, Senior Soekarno mengatakan bahwa bangsa Indonesia telah dijajah selama 350 tahun Apakah benar?
Hari ini kita akan membahas tentang sejarah penjajahan Indonesia Kalau misalkan ada yang kurang atau kurang akurat atau kalian memiliki informasi tambahan boleh banget ditulis di seksi komen di bawah Oke, fun fact dikit guys. Waktu aku ke Amsterdam pertama kalinya, tante aku yang tinggal di Belanda, dia orang Belanda, dia nunjukin beberapa bangunan yang bawah-bawahnya tuh ada semacam kayak storage space. Dan dia bilang, kamu lihat nih, di bawah-bawah bangunan ini dulu rempah-rempah dari Indonesia itu disimpan.
Dan dia bilang, kamu lihat seberapa bagusnya Belanda ini tuh dibangun dengan rempah-rempah dari Indonesia. Halo! Kalau kalian nonton histori telling jasmeran sebelumnya, kita sempat membahas bahwa bangsa barat pertama yang menjajakan kaki di Nusantara, tepatnya di Maluku, adalah bangsa Portugis di tahun 1512. Fun fact! Pada saat itu, rempah-rempah itu harganya guys. Buah!
mahal banget karena enggak semua tanah nih di belahan dunia lain bisa melahirkan lempar pas kayak Indonesia aja ya tanah Indonesia itu luar biasa subur banget katanya dulu tuh rempah rempah, nilainya itu setara emas. Nah, pusat perdagangan rempah-rempah itu ada di Malacca. Jadi semuanya pada jual-beli rempah-rempah di Malacca. Nah, suatu waktu di Malacca tiba-tiba ada omongan-omongan. Words on the street bilang bahwa ada satu wilayah yang memiliki rempah-rempah berkualitas baik di timur Nusantara.
Nah, ketika Portugis ke Indonesia untuk memonopoli rempah-rempah di Nusantara bagian timur, di 1521 Spanyol juga datang guys. Akhirnya perlawanan antara bangsa Spanyol dan bangsa Portugis pun terjadi. Sampai akhirnya di 1529, mereka berdamai melalui perjanjian Saragosa. Perjanjiannya basically mengatakan bahwa Spanyol harus meninggalkan Maluku, tapi mereka boleh ke sisi utaranya Nusantara, yaitu Filipina.
Makanya pengaruh Spanyol di Filipina itu luar biasa besar ya guys. Sampai hari ini kalau misalkan kalian tahu, banyak-banyak orang Filipina yang nama belakangnya kayak De La Cruz, Santos, Bernados, Torres, dan sebagainya. Sementara bangsa Portugis akhirnya lewat perjanjian itu dibolehkan nih untuk tinggal di Maluku. Masih dalam kekuasaannya Portugis, di tahun 1579 bangsa Inggris tiba-tiba datang ke Nusantara.
Buat apa? Ya lagi-lagi untuk mencari rempah-rempah. Dan di 1583 semakin banyak nih pelaut-pelaut Inggris yang tiba di Nusantara. Dan banyak dari mereka itu selama 3 tahun melakukan pelayaran dan juga perdagangan di Nusantara.
Dan di 1591 mereka balik ke Inggris bawa segudang informasi nih tentang Nusantara. Nah di tahun 1596 4 kapal Belanda dan 249 awak yang dikomandoi Cornelis de Houtman masuk ke perairan Nusantara. Mereka mengijakan kaki mereka di Banten out of all places.
Dan sama dong sama Portugis ya. Tujuan mereka adalah untuk mencari rempah-rempah. Karena mungkin Queen Elizabeth pada saat itu udah capek guys. Makan bubur gak ada rasanya. Hahaha, canda bubur.
Nah, C. Jadi, sebenarnya Portugis sama Spanyol pada saat itu tuh merahasiakan keberadaan Nusantara dari bangsa-bangsa lain di Eropa. Jadi mereka kayak, eh ini... Rahasia kita berdua apa bro? Iya bro, bagus tempat-tempatnya bro Iya bro Sip, gak usah bilang sama yang lain Biar kita aja yang kaya Pokoknya mereka udah hush-hush kan Jangan sampai deh tetangga-tetangga ikut kaya Dan kami ternyata di dalam kapal Portugis Yang melakukan penjelajahan Ada beberapa awak kapal asal Belanda Nah orang-orang Belanda yang ada di kapal tersebut Ketika ikut penjelajahan mereka sambil nyatet guys, mereka bikin catatan detail tentang strategi, kelebihan, kurangan untuk pelayaran kenusantara lalu mereka bawa kembali ke Belanda di pitch tuh sama negara, eh tau gak ada nih satu wilayah yang kaya banget sama rempah-rempah, nah akhirnya akhirnya semakin banyak kan negara-negara yang jadi tahu dan pengusaha-pengusaha yang ngerasa kayak oh my god, ada harta karun di Asia. Datanglah mereka semua mencoba untuk menguasai rempah-rempah Nusantara.
Muncullah persaingan antar pengusaha. Nah, untuk mengatasi persaingan tersebut, akhirnya di 1602, Belanda membuat sebuah perserikatan dagang yang bernama Verenigde Oost Indische Kompenie atau VOC. Nah, lewat VOC, para pedagang itu Itu bersatu supaya tidak saling bersaing ketika mereka menentukan harga jualan repah.
Jadi dikasih standar gitu loh sama VOC Awalnya VOC ini sebenernya ya gak ada apa-apanya Cuman perkumpulan pedagang aja Kayak kalo ada di pasar nih Ebang kita jualnya minimal disini ya Jadi gak ada yang berebut Kayak oh itu lebih murah ini lebih murah ini bisa lebih murah lagi. Tapi kemudian VOC menjadi sangat-sangat powerful sangat-sangat berkuasa karena pemerintah Belanda memberikan VOC hak octroi hak octroi itu adalah hak untuk memonopoli perdagangan perdagangan mencetak dan mengeluarkan uang sendiri membangun beteng membentuk angkatan perang melakukan perang sampai memerintah di negeri jajahan tadi cuma belajar empat kenapa tipe-tipe kita dijajah jadi karena hak istimewa tersebut kebayang tadinya cuma Serikat Perdagangan kok tiba-tiba memiliki kuasa sebesar ini dan karena kuasa tersebut VOC bisa ngapain aja di Nusantara bahkan mereka mulai memandang nih negara-negara negara lain yang ada di wilayah Nusantara sebagai musuh mereka. Setelah berhasil memonopoli perdagangan rempah, menguasai Batavia dan juga sebagian Jawa, sampai mengendalikan raja-raja yang pada saat itu sudah ada di wilayah-wilayah Nusantara, VOC jadi representasi awal dari kolonialisme Belanda di Nusantara. Di tahun 1602, Inggris akhirnya datang ke Banten.
Mereka ingin membangun kerjasama atau bilateral dengan Sultan Banten Sultan Banten menyambut baik banget dan memberikan izin untuk mendirikan kantor dagang di wilayah mereka Dan sampai pada 1604, Inggris mendirikan kantor dagang di Ambon, Makassar, Jepara, dan Jayakarta Jadi sekitar 1602-1604 di Nusantara itu ada Portugis, Belanda, dan juga Inggris yang baru datang Nah VOC yang pada saat itu ada di Ambon guys Bersama dengan penduduk itu di Ambon membentuk persekutuan Persekutuan atau kelompok anti-Portugis. Dan di persekutuan itu VOC basically dapat imbalan berupa hak tunggal untuk membeli rempah-rempah di itu. Akhirnya pada 23 Februari tahun 1605 kapal-kapal VOC itu menyerang Portugis di Ambon.
Dan dua hari kemudian Portugis menyerahkan benteng Portugis tanpa perlawanan apa-apa kepada VOC. Mereka kayak ini nih ambil dah. Mainnya keroyokan gini gak suka deh.
Sabuk gak mereka? Si keroyokan. Terima VOC juga pada saat itu minta sama pasukan Portugis, kalian semua yang bersenjata keluar dari Maluku. Dan kalian-kalian nih, orang Portugis yang mau stay di Maluku, semuanya harus bersumpah untuk setia pada Belanda.
Di akhir abad ke-16, akhirnya Portugis nih kehilangan kekuasaan mereka di Maluku. Mereka juga secara bertahap tergusur oleh Belanda dan kesultanan-kesultanan lokal yang bersekutu untuk mengusir penjajah. Oh tau gak sih yang kayak ship-ship-ship terus ada anjing? Sampai penjajahnya Benteng-benteng Portugis itu semuanya dikepung Direbut Dan udah Portugisnya cuma bisa Waktu itu mempertahankan wilayah mereka Di Timur-Timur Sampai akhirnya wilayah itu pun direbut kembali Dan mereka harus meninggalkan Nusantara Setelah bertahan selama seminggu 93 tahun hampir satu abad dari 1512 sampai 1605. Coy, 93 tahun.
Buset, aneh nggak sih kalau dipikir-pikir kayak negara gini tuh baru aja tau merdeka. Kayak waktu aku kecil aku ngerasa tuh kemerdekaan kayak berabad-abad. abad lalu gitu, kayak gak mungkin ada orang di dunia ini yang inget masa kemerdekaan, tapi ternyata kayak my grandpa went through it kayak kakek-kakek kita masih melalui itu, gitu, aneh Anyways, hengkanglah Portugis dan VOC pada saat itu mengklaim guys bahwa mereka adalah kekuatan politik dan ekonomi di Pulau Jawa.
Nah selama VOC menguasai Nusantara ini dari catatan sejarah dikatakan bahwa mereka itu sangat sangat ruthless. Bangsa Nusantara atau orang-orang yang tinggal di Nusantara mengalami penderitaan yang biasa jadi VOC itu meminta keuntungan setinggi-tingginya dan mereka waktu itu kan memonopoli bisnis, practices jadi semua perdagangan itu dimonopoli sama mereka Apalagi nih pas pemerintahannya Gubernur Jenderal VOC Jan Pieterszoon pun Katanya mereka tuh semena-mena banget Contohnya nih pas Kepulauan Banda menjual biji pala mereka kepada pedagang Inggris Pasukan Belanda pada saat itu langsung gak tanggung-tanggung menghabisi nyawa pedagang-pedagang Selain itu banyak banget masyarakat di pulau-pulau yang dijadikan budak-budak kerja di perkebunan pala Dan VOC ini sangat powerful sampai suatu hari entah karena karma Most likely karena manajemennya buruk dan serakah gitu mereka mencoba mencoba menguasai wilayah yang sangat luas di waktu yang cukup sempit menggunakan kekerasan besi karma akhirnya VOC bangkrut hahaha naruntuhnya VOC dari masa kejayaan mereka itu guys akhirnya membuat Kerajaan Belanda pada saat itu, Republik Batav memutuskan untuk mengambil alih seluruh kekayaannya VOC yang tertinggal sebagai pelunas dari utang-utang negara mereka. Nah mulai saat itu, semua yang tadinya dikuasai juga sama VOC, termasuk Nusantara, berada di bawah kekuasaan Republik Batam alias Belanda. Nah, pada tahun 1808 sampai 1811, Nusantara akhirnya dipimpin oleh seorang gubernur jeneral bernama Herman Willem Dandels. Tugas utamanya si Dandels adalah mempertahankan tanah Jawa agar gak jatuh nih ke tangan Inggris.
Nah beda banget sama petinggi-petinggi VOC pada saat itu begitu dipegang sama Dandles, orang-orang tuh mulai memiliki harapan karena Willem Dandles itu pada saat itu dikenal sebagai sosok pria muda yang demokratis. Jadi waktu tanah Nusantara jatuh dari VOC ke pemenintahan Belanda yang dipegang sama Dandles, orang-orang Nusantara itu merasakan perbedaannya. Dan mereka cukup suka nih sama si Dandles ini Kayaknya dia beda deh Dia berbeda dengan laki-laki sebelumnya Dia tuh beda mah Nah waktu dipegang sama Dandles Dandles juga melakukan banyak sekali pembangunan di wilayah-wilayah Nusantara Tapi lama-kelamaan orang-orang yang tadinya suka sama Dandles Tiba-tiba kayak kok dia rada red flag ya Orang yang tadinya sangat-sangat demokratis, baik, kok lama-lama keji dan gak manusiawi saat dia mulai memerintahkan orang-orang untuk membangun infrastruktur-infrastruktur gede dengan sistem kerja paksa.
Salah satunya adalah pembangunan jalan raya akhir Panarukan, sepanjang 1100 km, rakyat Nusantara itu diminta untuk kerja rodi tanpa mengenal waktu karena jalanan ini penting buat pemerintahannya Dandos untuk sarana transportasi pemerintah agar mereka bisa mengangkut hasil bumi, yes dari tanah kita, nah katanya pengerjaan jalanan ini dilakukan setelah Belanda itu kehabisan biaya untuk membayar tentara dan juga pekerja profesional, alhasil masyarakat Jawa lah yang disuruh untuk kerja tanpa dibayar, bahkan mereka menanggung mendapatkan tindakan di luar batas perikemanusiaan. Karena nggak dibayar, dipaksa kerja tanpa liat waktu, banyak sekali akhirnya orang yang menjadi korban, dan pembangunan jalan raya hanya panarukan. Itu katanya sampai memakan korban 12 ribu jiwa. Nah, however, apa itu sejarah tanpa gosip dan drama? Jadi, setelah selama itu, rakyat Indonesia itu diberitahu bahwa pemerintahan Belanda, especially waktu zaman-jamannya Dandles, membangun infrastruktur-infrastruktur tersebut sangat...
sangat-sangat kejam diketahui later on bahwa ternyata dan dos itu menyimpan semua catatan pengeluaran catatan anggaran semuanya tersimpan rapi dan juga ditulis karena dia harus memberikan info tersebut kepada pemerintahan pusat di Belanda pada Ratu Belanda pada saat itu dan di catatan-catatan tersebut ternyata ada bukti-bukti dan us memberikan uang sebesar 30.000 Ringgit kepada bupati untuk gaji dan konsumsi para pekerja dan juga mandor-mandor yang terlibat dalam pembangunan-pembangunan yang yang dia lakukan. Nah entah uang tersebut kemana, apakah Daniels memberikan bukti yang palsu kepada pemerintahan pusat, apakah dia memasukkan accounts-nya, atau memang dia memberikan kepada bupati-bupatinya, tapi uang tersebut tidak pernah disalurkan. Yang tercatat jelas dalam sejarah adalah bahwa para pekerja tidak mendapatkan upah mereka.
Nah entah siapa yang mengambil uang tersebut, tapi dikatakan bahwa Daniels itu salah satu orang yang makanya dia juga disukai banget di awal, yang sangat-sangat melawan korupsi. Bisa masuk. Masuk neror ini sebuah misteri guys. Kemana kah uang tersebut?
Tapi Jay, orang-orang tuh bisa berubah. Di awal baik, akhirnya kurang kan bisa juga. Di awal humble, akhirnya naik jet kan kita gak tau juga. 1811, pasukan Inggris lainnya dateng. Dengan kapal perang dan belasan ribu pasukan.
Dalam waktu satu minggu, kok bisa Inggris tiba-tiba merebut Batavia dari Belanda? Belanda akhirnya juga menyerahkan Indonesia ke Inggris. Jabatan...
yang Dandles akhirnya juga digantikan sama orang Inggris yang bernama Thomas Stamford Raffles pada saat itu Raffles langsung menghapuskan sistem kerja paksa, monopoli perdagangan, dan perbudakan yang ada di masa kolonial Belanda tapi Raffles juga melakukan kebijakan sistem sewa tanah. Dia bilang bahwa sewa tanah itu kan basically punya pemerintah. Jadi dia mulai minta uang sewa nih kepada petani-petani Nusantara.
Dan uangnya kata dia, iya soalnya kita mau kumpulin buat kas negara. Tahun 1814, si kecil-kecil cabai rawit, Kaisar Perancis Napoleon Bonaparte, kalah dalam perang di Eropa. Inggris dan Belanda akhirnya melakukan perjanjian Konvensi London 1814 yang isinya basically menyerahkan kembali Nusa... antara ke Belanda.
Tapi perjanjian itu kemudian direalisasikan di tahun 1816. Jadi Inggris tuh menjajah Indonesia selama 5 tahun saja. 1811 sampai 1816. Belanda pun akhirnya kembali berkuasa. Tapi Belanda guys pada saat itu juga rada bokeh. Jadi dia ke Kayak, weh kita menangin kembali yon Nusantara Emang kita punya uang?
Uang kita abis buat biayain perang Lah kita bangkrut dong Iya, tuh gimana? Akhirnya untuk menyelamatkan Belanda dari kebangkrutan Johannes van den Bosch mencetuskan ide tanam paksa Busa Sedah seneng banget maksa-maksa orang. Dia kemudian ditunjuk menjadi gubernur jenderal untuk menjalankan kebijakan tanah paksa tersebut atau Kulturstelsel. Pada momen itu, Belanda tuh mulai mengeruk kekayaan alam. Memaksa para petani juga untuk nanam-nanam.
Tanam nih guys, hal-hal yang bakal laku di pasar internasional kayak kopi, tebu, tembakau, teh, dan nila. Dan kebijakan ini terbukti membuahkan hasil. Membuahkan kan ditanam ya. Dari tahun 1832 sampai 1867, pemerintah Belanda itu mendapatkan keuntungan hingga 967 juta golden. Damn.
Dan tentunya guys, sistem tanam paksa ini semakin membuat orang-orang Nusantara sangat-sangat menderita. Jatuh dalam jualan. jurang kemiskinan dan kelaparan.
Dan ini mungkin yang dimaksud sama orang-orang yang bilang bahwa Belanda itu dibangun atas penderitaan Indonesia. Real cuy. Tahun 1850 akhirnya nama Indonesia mulai dipakai.
Kalau kalian nggak tahu asal-usulnya, nonton episode yang ini. Nggak cuma dipaksa untuk bertanam hal-hal yang bakal dijual dengan mahal ya guys, rakyat itu juga dipaksa untuk menyerahkan tanah-tanah mereka. Dan mereka yang sudah panen, kelebihan panennya pun tidak dikembalikan kepada petani. Tapi kalau ada yang... yang gagal panennya itu adalah tanggung jawab petani sendiri.
Nggak fair. Dan nggak hanya itu, kultur stelpel yang tadinya dimulai dengan konsep sukarela, lama-lama dilakukan dengan cara memaksa. Kayak di Rembang, Jawa Tengah. 34 ribu keluarga selama 8 bulan itu harus bertani dengan upah yang sangat-sangat kecil. Mereka juga diminta untuk menyerahkan balok, bambu, kayu untuk pembuatan bangunan yang akan digunakan untuk tanaman tembakau.
Nah, sistem tanam paksa ini akhirnya dikritik sama Dois Dekker. Pada saat itu dia menggunakan nama samaran multatuli Dia menulis tulisan berjudul Max Havelar Di dalamnya dia mengecam nih pemerintahan Belanda atas penderitaan rakyat Apalagi rakyat Jawa pada saat itu akibat sistem tanam paksa Karena gara-gara mereka banyak banget yang sakit, kelaparan Sampai kehilangan nyawa mereka di banyak daerah Nah berkat kritikannya ini kan banyak orang yang jadi aware ya Kayak eh iya ya ini sistem jahat banget Akhirnya perlahan-lahan nih sistem tanam paksa ini mulai dihapuskan Dan di 1870 akhirnya digantikan dengan sistem ekonomi liberal. Dengan zaman liberal ini, akhirnya perekonomian di Pulau Jawa itu mulai membaik.
Penduduk peribumi Jawa itu mulai menyewakan tanah-tanah mereka kepada pihak swasta Belanda untuk dijadikan perkebunan besar. Dan dengan adanya perkebunan-perkebunan yang diolah sama pemerintah Belanda, rakyat Indonesia itu jadi punya kesempatan kerja sebagai buruh perkebunan. Dari tahun 1870 sampai 1885, perkebunan teh, kopi, tembakau, tanaman perdagangan lainnya itu semua berkembang. kembang pesat, dan merauh keuntungan besar.
Tapi gap-nya antara apa yang dihasilkan sama Belanda dan rakyat itu masih terlalu besar, guys. Jadinya, kondisi kesejahteraan dari rakyat Indonesia itu mulai mundur, alias semakin banyak orang yang lahir, membutuhkan sumber pangan yang lebih besar, tapi mereka masih harus tetap bayar pajak ke Belanda, terus dibayar dengan upah yang nggak terlalu besar-besar banget. Sampai akhirnya di tahun 1885, terjadi krisis perdagangan.
Harga kopi sama tanaman lainnya jadi anjlok, karena Eropa ternyata mulai menanam gula mereka sendiri jadi mereka gak lagi impor dari Indonesia di tahun 1901, Ratu Belanda Wilhelmina membuat pengumuman pada pidato tahunannya bahwa ada kebijakan baru yaitu politik etis politik etis adalah pengakuan Belanda bahwa mereka itu memiliki tanggung jawab terhadap rakyat pribumi di Nusantara women as leaders ya, dibutuhkan nah, girls girls Jadi basically tujuan dari kebijakan ini adalah untuk meningkatkan taraf hidup dari orang-orang yang mereka technically jajah, tapi mereka mau fokus pada tiga hal utama irigasi, pendidikan, dan emigrasi Tapi dengan effort ini pun ternyata tidak berhasil gak bisa meningkatkan taraf hidup dari pribumi secara general. However, karena niatnya lumayan baik mungkin ya, dampak penting dari politik etis ini adalah pendidikan. Melalui pendidikan, sebagian kaum di...
di Indonesia ya technically kaum-kaum elit ya pada saat itu yang bisa mendapatkan akses ke pendidikan politik etis ini, juga mendapatkan pemahaman tentang ide-ide politik barat. Seperti apa? Kemerdekaan dan demokrasi. Jadi sedikit kayak bumerang gitu untuk Belanda, mereka ngasihin education, ngasihin edukasi, tapi orang-orang yang akhirnya mendapatkan akses edukasi ini jadi sadar bahwa yang mereka lakukan itu tidak baik.
Mereka ada sebagai penjajah. Akhirnya generasi yang berpendidikan tersebut bisa mengungkapkan ketidakpun. puasan mereka terhadap pemerintahan komunitas.
dan muncullah kesadaran pada rakyat Indonesia pada saat itu bahwa mereka adalah orang Indonesia ini adalah tanah kita tahun 1904 Aceh dipaksa untuk menandatangani pelakat pendek yang menyatakan bahwa Aceh mengakui kedaulatan Indonesia Belanda dan wilayah Aceh merupakan bagian dari wilayah Belanda. Sampai akhirnya di 8 Desember 1941, Pearl Harbor terjadi. Pearl Harbor diserang sama Jepang.
11 Januarinya tentara Jepang muncul di Indonesia. Mereka menginjak kaki mereka melalui Tarakan, Kalimantan Timur. Tujuan Jepang ke Indonesia itu adalah untuk mendapatkan cadangan logistik dan bahan industri perang seperti minyak bumi, timah, dan aluminium. Pada saat Jepang datang, kayak aku bahas di video sebelumnya, rakyat Indonesia itu lumayan hopeful karena kayak, oh my god, sama-sama bangsa ASEAN yang datang. Dan Jepang waktu itu kan kayak, don't worry bro, I got you back.
Ayo kita usir orang-orang Eropa ini dari negara kalian. Perni jajah-penjajah ini. Watashi wa star Diulang lagi Koiso Koiso Jepang juga pada saat itu Love bombing Indonesia luar biasa Dia bikin kelompok-kelompok kayak Putra Jawa Hokokai Sampai BPUPKI Untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia Dan untuk menarik simpati rakyat Indonesia Jepang juga mendirikan gerakan 3A Yang memiliki memiliki tiga semboyan terkenal Jepang Cahaya Asia Jepang Pelindung Asia Jepang Pemimpin Asia Weh, gimana gak Indonesia kayak Hai, Hai gitu kan, ya bisa Jadi di 1942 di Indonesia itu ada Belanda di Jepang.
8 Maret 1942 mereka berdua menandatangani perjanjian Kalijati. Perjanjian yang mengatakan bahwa Belanda menyerahkan kekuasaannya di Indonesia kepada Jepang. Dan disinilah kekuasaan Jepang di Indonesia dimulai. Selama dikuasai Jepang our besties ini, yang tadi love bombing, love bombing kita itu berubah total.
Janji-janjinya semua lupa. Sebuah yang 3A tidak direalisasikan. Malah Jepang memenggunakan air. rakyat Indonesia untuk masuk ke dalam organisasi semi-militer biar rakyat Indonesia itu bisa ngebantu backup mereka untuk melawan Amerika Serikat di perang mereka juga menerapkan romusha atau kerja paksa dan kerja paksanya katanya lebih parah bahkan daripada zaman Belanda rakyat Indonesia dipaksa untuk melakukan tugas berat tanpa istirahat tanpa makanan tanpa upah diawasi setiap waktu bahkan dicambuk dipukul pakai pentungan logam dijaga dengan berbagai senjata yang siap digunakan saat ada yang melawan berusaha melarikan diri atau mencuri waktu untuk istirahat.
Mereka juga membuat penjara-penjara yang sangat tidak manusiawi, kayak yang ada di Lawang Sewu. Penjara jongkok, tingginya cuma 50 cm. Penjara berdiri, cuma 1x1.
Bayangin guys, segini nih penjaranya. Tahanan-tahanan itu juga disiksa luar biasa, dicambuk, digantung tubuhnya terbalik, dipukul pake pentungan logam, dan lain sebagainya. Coba deh kalian tanya sama kakek nenek kalian, biasanya they have like horror stories when Japan was a war.
was ruling Indonesia. Banyak yang traumanya tuh dibawa sampai mereka tua bahkan. Dan ini semua terjadi sampai akhirnya seperti yang kita bahas di episode Rengas dan Klok. Kemerdekaan Indonesia diproklamasikan pada 17 Agustus tahun 1945 kan? Damn, lebih panjang dan lebih serem sebenarnya daripada Game of Thrones Akhir-akhir ini di media sosial terutama banyak banget yang mempertanyakan Apakah benar sebenarnya kita dijajah selama 350 tahun?
Menurut ahli hukum internasional berdarah Belanda Indonesia Game Indonesia itu baru dijajah oleh Belanda pada tahun 1904 saat Aceh mengakui kedaulatan Belanda bukan pada saat Belanda pertama kali datang di tahun 1596 kalau kita menggunakan definisi dari KBBI arti menjajah adalah menguasai atau memerintah suatu negeri. Jadi saat masih bernama Nusantara, kalau satu daerah Nusantara dijajah, maka wilayah lainnya itu belum terjajah. Nusantara itu baru menjadi Indonesia di tahun 1850. Ditambah lagi satu wilayah Indonesia, Aceh, itu belum mengakui Hindia Belanda baru di tahun 1904. Mereka mengakui Hindia Belanda.
Jadi G.J. Resing beranggapan bahwa Belanda itu menjajah Indonesia hanya sekitar 40-50 tahun. Tapi alhamdulillah, ahli sejarah lainnya juga punya pandangan yang berbeda. Menurut sejarawan Dr. Sri Margana, waktu penjajahan Belanda itu dihitung sejak VOC, dinyatakan bangkrut, dan diambil alih sama pemerintahan Belanda di 1800. Itu pun tidak bisa dihitung secara keseluruhan, karena Aceh itu baru diduduki di 1901. Sementara menurut sejarawan Dr. Lili Surat Minto, masa kolonial itu berarti para penjajah telah mendirikan pemerintahan lengkap dengan undang-undang, aparat hukum, serta angkatan bersenjatanya. Dan kalau kayak gitu, berarti...
Berarti, masa penjajahan terhadap negara Indonesia itu terjadi dari tahun 1800 sampai 1945 atau selama 140 tahun. 1842 tahun 1800-1811 adalah masanya Perancis 1811-1816 masanya Inggris Sedangkan Belanda sendiri dari 1816-1942 atau selama 126 tahun Jadi narasi Indonesia dijajah selama 350 tahun yang dikatakan oleh Presiden Soekarno is up for debate Boleh didebatkan Bahkan aku sebenarnya mau tanya sama kalian guys Apa definisi kalian dari dijajah tersebut? Apakah penjajahan tersebut mulai ketika orang-orang asing datang ke Indonesia Dan mulai memiliki kekuasaan dimanapun mereka berada Tetap dihitung bahwa negara kita mulai dijajah?
Atau ketika sudah ada pemerintahannya kah? Aku yakin definisi semua orang bakal berbeda Yang jelas Indonesia dijajah untuk waktu yang sangat lama Kalau dibandingkan sama waktu kita merdeka Jadi memang masih banyak banget hal yang pastinya akan terus dipelajari sama negara ini. Tapi juga itu membutuhkan kita semua.
Kita semua yang tidak melupakan sejarah. Karena sejarah tersebut semuanya terjadi Semua tragedi, semua kemenangan Itu terjadi untuk jadi pembelajaran generasi setelahnya Agar kita tahu apa yang sudah kita lalui Tidak perlu terurang lagi Dan itu yang dibutuhkan negara kita agar bisa maju Tujuh atau enggak, boleh banget komen di bawah Terima kasih semuanya yang sudah menemani aku Sampai leher aku serak Panjang sekali video ini Tapi jujur kenapa kita pengen banget bikin storytelling jazz merah Adalah karena aku melihat banyak banget orang yang sudah mulai Melupakan sejarah atau bahkan tidak tahu tau apa yang pernah terjadi di Indonesia. Aku pun mulai melupakan, jadi kita sama-sama belajar kembali.
Thank you semuanya yang sudah ngikutin History Telling Jasmerah. Kira-kira next-nya apa? Comment di bawah.
Oh, dan please jangan lupa subscribe, guys. Karena aku gak sabar untuk ketemu kalian lagi. Bye-bye.
See you besok di Neror. Dadah! Sub indo by broth3rmax 3 jajan lagi 3 jajan siapa?
Oleh karunin Ski bidik toilet Aku dah Tapi Bye