Baik teman-teman sekalian Bismillahirrohmanirrohim Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarokatuh Alhamdulillah puji dan syukur senantiasa kita panjatkan kepada Allah subhanahu wa ta’ala zat pencipta semesta alam yang telah memberikan kepada kita kehidupan dan senantiasa pula kita bersholawat dan bersalam kepada Rasulullah Muhammad sallallahu alaihi wasallam sang pengajar sempurna dengan membawa sebuah kurikulum sempurna dan karena itulah kehidupan kita bertambah kebaikannya senantiasa dan kita berharap pada Allah semoga kehidupan kita terus-menerus setiap harinya bertambah dengan kebaikan dan itulah arti daripada barokah Teman-teman sekalian yang dirahmati Allah mohon maaf banget, tadi saya sempat live tapi karena terputus jadi kita harus melanjutkan livenya karena ada permasalahan teknis Apa permasalahan teknisnya? Lupa masukin memori card, hehehe… dan juga lupa untuk ganti baterai jadi kombinasi sempurna untuk sebuah editing video yang akhirnya merusak segala-galanya Masyaallah Jadi mohon maaf banget saya harus ulangi dari awal teman-teman sekalian penjelasan saya Mudah-mudahan teman-teman gak merasa bosan dengan penjelasan yang tadi barusan kita sampaikan kalau saya seandainya ulang dua kali hehehe… ya bersabar saja nanti mudah-mudahan ada kebaikannya Kadang-kadang sesuatu itu kita ngga suka tapi Allah menjadikan itu sebagai sebuah pengajaran bagi kita untuk besok-besok kalau seandainya mau klik record itu harus pastikan memori cardnya itu ada dan juga sebenernya kenapa manufacturenya itu tidak membuat kalau seandainya kalau nggak ada memori card nggak bisa direcord gitu Ya nggak tau lah yah yang jelas bismillah kita coba untuk menjelaskan lagi teman-teman sekalian. Jadi, pada pembahasan yang kemarin, pada bedah buku BTI (Beyond the Inspiration) yang ke 17 itu kita sudah membahas sedikit tentang darimana asal manusia Dan kita sudah sampai pada kesimpulan dimana para biologis itu juga bingung tentang asal manusia dari mana Ketika mereka membahas tentang sperma, mereka membahas tentang ovum, mereka senantiasa dihantui oleh ketidakmampuan mereka untuk menjelaskan kenapa sperma bisa ketemu dengan ovum, kenapa ketika sudah menjadi zigot, lalu kemudian menjadi morula, blastula, lalu mereka bisa membelah diri banyak dan mendadak sel-sel itu bisa mengetahui tugas dan fungsinya masing-masing dan berubah menjadi seperti yang diinginkan Ini pelajaran biologi Tapi kalau kita lihat lebih jauh lagi kalau kita breakdown ya ini baru pembahasan tentang manusia, kita belum membahas tentang kehidupan dan kita belum membahas tentang yang namanya alam semesta Dan kalau kita membahas tentang kehidupan, misalnya ini adalah sesuatu yang juga bersifat unik Kenapa? Karena kehidupan ini senantiasa bermula daripada satu organisme dan berakhir pada satu organisme yang sama tapi dia tidak bisa untuk dicoba untuk diulangai atau dipindahkan atau dibuat yang semacamnya Ini adalah uniknya kehidupan Misal, kalau kita membahas lagi tentang masalah organisme Kita sebagai manusia itu adalah organisme Organisme itu terdiri daripada yang namanya sistem organ Sistem organ itu terbentuk daripada organ-organ Contoh misalnya, mata, lalu kemudian syaraf, lalu kemudian otak, lalu apalagi misalnya otot, dan seterusnya itu membentuk namanya sistem organ penglihatan Lalu hidung, paru-paru, tenggorokan tenggorokan ya benar tenggorokan lalu darah dan segala macamnya itu membentuk satu sistem organ namanya sistem organ respirasi Nah organ-organ ini sendiri disusun oleh yang namanya jaringan Jaringan ini sendiri disusun daripada yang namanya sel Jadi kalau kita ulangi, organisme itu daripada sistem organ, sistem organ itu daripada organ, organ itu disusun dari jaringan, jaringan itu disusun daripada sel, dan sel ini ada banyak sekali di dalamya Ada inti sel, ada dinding sel, ada kromosom, ada ribosom, dan segala macem Sorry, inti sel di dalamnya ada yang namanya kromosom Jadi inti sel itu adalagi di dalamnya namanya kromosom Kromosom kita sudah tau kalau kita pecah-pecah dari asam amino Asam amino yang kalau kita belajar dulu di sekolah adalah ATGC kalau masih ingat Adenin (A), Timin (T), Guanin (G), Sitosin (C) Maka ketika itu semuanya bareng-bareng mereka membentuk sebuah double helix namanya DNA Jadi double helix ini dia memiliki informasi-informasi apapun program-program apapun yang untuk mengatur manusia Nah program-program ini, kalau saya nggak salah baca itu ada sekitar, kalau diterjemahkan dalam buku, jadi kalau informasi di DNA ini dituliskan pada buku ini memerlukan sekitar 1 juta atau 1 miliar 1 juta atau 1 miliar halaman buku untuk menuliskan informasi yang di-packing dalam double helix yang sangat kecil itu Jadi itu Masyaallah Nah kalau kita bicara tentang kehidupan kita tahu sistem seperti apa yang menyusun kehidupan Kita tahu manusia itu organisme hidup dan kita tahu dia disusun daripada sistem organ apa, organ apa, jaringan apa, sel-sel apa, asam amino apa, protein apa, dan atomnya apa. Kita tahu Tapi masalahnya adalah kalau kita menyediakan bahan yang samapun, kita tetep nggak akan bisa mereproduksi kehidupan itu Dan ini adalah sesuatu yang dicoba dari dulu Jangankan manusia, lalat aja ngga bisa direproduksi Jangankan lalat, mungkin amoeba aja susah banget untuk direproduksi Kenapa? Karena ada beda bahan-bahan mati yang jadi satu, dengan menghidupkan bahan-bahan mati itu Nah karena ada itu disitulah beririsan antara biologi dan fisika Nah, ketika kita bahas tentang fisika, maka fisika tidak hanya bahas darimana asal manusia atau darimana asal kehidupan sebagaimana yang dibahas oleh biologi Tapi fisika lebih jauh lagi membahas tentang bagaimana asal daripada alam semesta Kalau biologi membahas, mentoknya daripada asal organisme darimana Asal kehidupan darimana Orang-orang biologi misalnya membahas seperti yang kita dulu pernah kenal di SMP Orang-orang biologi membahas tentang asal mula kehidupan Ada dua teori ada teori abiogenesis ada teori biogenesis Dalam teori abiogenesis, maka orang-orang biologi berkata segala sesuatu itu berasal daripada yang tidak hidup Dalam teori biogenesis, dikatakan bahwa segala sesuatu itu berasal daripada yang hidup Pertanyaannya, kalau yang hidup berasal dari yang hidup terus yang hidup itu darimana lagi? Maka teori yang terkenal kan abiogenesis Ada Alexander Oparin, ada Stanley Miller yang melakukan segala macam penelitian untuk bisa menghidupkan sesuatu dari yang tidak hidup Yang kita sudah tau akhirnya mereka berakhir dengan kegagalan Tapi teori ini tetap dipakai Bahwasannya mereka berkata, segala sesuatu itu berasal daripada yang tidak hidup Maka kita kenal namanya Teori Primordial Soup Sup Purba Bahwasanya bumi dan alam semesta Bukan alam semesta Bumi itu dulu banyak sekali air hujan terus menerus, bergabung segala macam atom-atom di dalamnya, lalu kemudian jadilah seperti sebuah sup, jadi sebuah broth sebuah kaldu itu kan yah Jadi kaldu itu sebumi Ketika sebumi itu kaldu semuanya maka seiring dengan waktu, kaldu-kaldu itu akhirnya mengental setelah mengental terbentuklah namanya protein asam amino sederhana, protein sederhana Protein ini, somehow, tiba-tiba dia punya inti sel yang mengatur segala macam agar dia bisa bergerak Tapi nggak punya dinding sel makanya namanya organisme prokariota, organisme sederhana Lalu dari organisme prokariota dia menjadi organisme eukariota yang sudah punya dinding sel Lalu kemudian ketika dia punya dinding sel itu maka dia menyerap yang lain, sel-sel yang lain dia serap Akhirnya jadilah sebuah sel sempurna Dia menyerap bahan-bahan yang lain Jadi sel sempurna nambahin sel-sel yang lain jadi jaringan Jaringan jadi organ, organ jadi sistem organ, sistem organ jadi organisme manusia Eh sorry bukan manusia waktu itu, jadi ikan Nah setelah jadi ikan, ikan ini berenang terus di dalam sup purba itu di dalam lautan banyak sekali kemudian organisme-organisme di lautan sebagai asal daripada seluruh makhluk hidup Lama-lama mereka malas, mereka kemudian bosan, mereka kemudian naik ke daratan Setelah naik ke daratan, somehow mereka punya kaki Setelah mereka punya kaki, mereka manjat ke atas gunung, lalu mereka loncat dari gunung yang selamat jadi burung bisa terbang yang nggak selamat kemudian dia melata di bawah Makanya ada vertebrata, ada aves, dan ada yang lain Itu semua daripada organisme lautan Itu teori yang kita bahas dalam evolusi Tapi fisika lebih jauh lagi Fisika bahkan menghitung dan fisika bahkan membuat sebuah teori darimana asal bumi itu sendiri Darimana asal alam semesta Maka kita sudah tau teori yang kita kenal, ada banyak teorinya Kita pernah belajar misalnya Oh bumi itu berasal daripada matahari Yang awalnya matahari adalah sebuah bintang Karena dia punya massa, dia punya gravitasi maka dia membuat segala sesuatu itu mengitar di depan dia Mengitar di sekeliling dia Gas-gas ini akhirnya memadat lalu jadilah bumi Itu teori pertama Ada teori lagi yang lain Matahari itu adalah sebuah bintang Lalu ketabrak meteor Setelah ketabrak meteor, maka sisa-sisa daripada matahari itu yang ketabrak, dia tetap berputar disekelilingnya matahari karena (matahari) punya gravitasi maka membentuklah sebuah planet-planet yang kita kenal sekarang Tapi yang manapun juga mereka mencoba lebih jauh lagi Sebelum ada matahari, ini ada apa semuanya? Nah disilah kita bahas tentang sebuah teori alam semesta ini asalnya darimana Jadi gini teman-teman sekalian, namanya teori itu bukan sesuatu kenyataan yang langsung bisa kita verified Yang langsung bisa kita lihat Yang langsung bisa kita buktikan Karena namanya teori Kan kita kan nggak bisa lihat ke belakang Maka kita cuma bisa berteori kira-kira yang ke belakang itu begini karena ini adalah faktanya, karena ini adalah datanya Itu namanya teori Nah ada teori tentang bagaimana alam semesta ini tercipta Bagaimana teorinya? Jadi begini ceritanya Realitasnya, realitasnya, kenyataannya kecuali kalau anda menganut teori konspirasi gitu kali yah Kalau misalnya anda mengatakan, oh enggak ini saya ngak percaya dengan kata-kata NASA saya nggak percaya dengan kata-kata ilmuwan-ilmuwan Barat yah itu terserah anda nanti kapan-kapan kita bahas secara khusus Tapi ini realitanya Realitanya, para astronom itu mengamati alam semesta Mengamati benda-benda langit Dan bedanya antara astronomi dengan astrologi adalah kalau astrologi itu membahas tentang prediksi, ramalan, yang nggak berdasarkan argumen Kalau astronomi membahasnya tentang ilmu-ilmu perbintangan Jadi, ketika mereka mengamati tentang benda-benda langit maka para ilmuwan ini mendapatkan ternyata benda-benda langit itu saling menjauh satu sama lain Bintang-bintang itu secara konstan saling menjauh satu sama lain Mereka memuai, seperti memuai Menjauh satu sama lain Maka ada bintang yang warna biru, ada bintang yang warna merah, tergantung pergerakannya Maka tapi bintang yang kelap-kelip itu menandakan bahwa mereka itu bergerak Bergerak tertentu dengan konsisten menjauh satu sama lain Jadi seolah-olah mereka katakan seperti kalau kita punya balon, dan balon yang masih kempis itu lalu kita titik-titik in dikasih titik-titik di sekeliling balon itu, lalu kita tiup Ketika kita tiup, seiring dengan gedhe (besar) nya balon itu maka titik-titik itu menjadi berjauhan satu sama lain Itu kata mereka Maka sebagaimana balon itu memuai, maka alam semesta ini juga memuai Dia memuai, dia membesar dan titik-titik di antara alam semesta yang tiga dimensi ini memuai satu sama lain Itu kata mereka Kenyataannya begitu ketika mereka sudah mengamati alam semesta dengan teleskop-teleskop mereka Alam semesta ini memuai seperti balon yang ditiup Maka mereka berteori, kalau seandainya alam semesta ini memuai, disperse kalau dalam teorinya adalah teori termodinamika mencari entropi yang baru keadaan yang lebih stabil dengan cara memuai, dengan cara menjadi disorder menjadi ketidakteraturan walaupun sebenernya juga keteraturan Tapi ininya memuai menjadi lebih besar daripada satu titik menjadi lebih besar Mereka bilang begini, coba yah, kalau seiring dengan waktu, kalau seiring dengan berjalannya waktu, alam semesta ini memuai, coba kita playback Coba yah bayangin Jadi kalau anda nyaksiin film Seiring dengan kemudian berjalannya waktu, play, ini kemudian memuai, tambah besar, tambah besar, tambah besar gitu kan yah, maka kalau kita playback, kalau kita mundurin ke belakang, rewind, maka harusnya alam semesta ini mengecil, mengecil, mengecil, mengecil, mengecil, mengecil gitu kata mereka Teorinya masuk Kalau realitasnya berjalanya dengan waktu alam semesta memuai maka kalau kita balik lagi ke belakang maka alam semesta akan menyusut Sampai terus menyusut, sampai terus menyusut, sampai terus menyusut Maka mereka katakan In the beginning of time, ketika di awal daripada waktu, taruhlah waktu itu nol, misalnya maka alam semesta ini harusnya menyusut sampai pada satu titik dimana titik itu tidak ada tapi ada Bingung kan Inilah namanya adalah Big Bang Ini teorinya Jadi Big Bang. Big Bang itu seperti apa? Dari satu titik kecil, meledak jadi satu titik besar memuai terus sampai dengan sekarang Karena kalau seandainya realitasnya sekarang memuai maka kalau kita rewind jadinya dia adalah satu titik tunggal Nah satu titik tunggal ini yang melangkahi hukum fisika Kenapa melangkahi hukum fisika? Dalam hukum fisika kita belajar, volume ada, massa (berat) ada Segala sesuatu yang ada eksistensinya itu pasti memiliki volume pasti memiliki massa Karena kalau seandainya satu hal itu ada atau exist, maka harus ada massa harus ada volume Contoh, dulu mereka melihat, udara ini ada nggak sih? Kalau misalnya mereka katakan ada berarti mereka harus tahu udara ini menempati ruang Ada volumenya Dan selain ada volumenya dia harus ada massanya Maka mereka melihat, berapa massanya udara Ooh gampangnya untuk membuktikan udara itu punya massa balon yang kempis dengan balon yang punya udara itu ditimbang Ternyata lebih berat balon yang punya udara Kenapa bisa begitu? Karena udara memiliki massa, karena udara itu exist Sesuatu yang exist menempati ruang dan punya massa Tapi kalau kita berbicara tentang titik tadi, titik Big Bang tadi, coba bayangin, alam semesta di playback sampai jadi kecil, kecil, kecil, kecil, kecil sampai satu titik kalau misalnya itu adalah integral, gitu kali integral jadi hampir nol, mendekati nol artinya titik Big Bang ini diawali dengan satu titik yang massanya tidak terhingga karena sekarang nggak ada orang yang bisa mengukur beratnya alam semesta itu kayak apa massanya tidak terhingga, karena menjadikan seluruh yang kayak sekarang ini, tapi volumenya mendekati nol atau bahkan nol bagaimana menceritakan dalam hukum fisika segala sesuatu itu, ada nggak yang massanya tidak terhingga, ekivalen, tapi volumenya nol Nggak mungkin Nggak mungkin Nggak bisa Tapi itu yang mereka katakan Kalau enggak kita nggak bisa menjelaskan Dan ketika volumenya itu nol mendekati nol, bahkan sampai nol, dianggap nol lalu massanya tidak berhingga disitulah awal daripada waktu Karena dari situpun waktu belum ada Apa yang mereka katakan dari situ saking mumetnya ilmuwan-ilmuwan fisika mereka mengatakan kayaknya ada sesuatu di luar ruang dan waktu eksistensi yang lain eksistensi yang lebih daripada manusia yang menciptakan semua ini Yang menciptakan dengan sebuah kedetailan yang sangat luar biasa Maka seorang ilmuwan matematik Paul Dewis misalnya mengatakan, bahwa ketika meledak dari titik tunggal itu yang tadi saya katakan massanya tidak terhingga tapi volumenya nol, itu kan yah, atau dianggap nol meledak DHUARRR... meledak, itu jadilah kayak gini sekarang Dan dia bilang, tau nggak, dalam teori yang kita bahas tentang astronomi dan segala macemnya dengan perhitungan metematik yang sangat jelas sekali kalau seandainya kecepatan, laju kecepatan itu berkurang atau bertambah sepersepuluh pangkat 18 saja maka tidak terjadi apapun yang kita lihat sekarang Alias segala sesuatu yang sekarang tidak akan pernah terjadi Kalau saja berkurang kecepatannya, sepersepuluh pangkat 18 atau bertambah kecepatannya sepersepuluh pangkat 18 artinya apa? semua yang terjadi, yang kita lihat sekarang ini adalah bentuk kesempurnaan yang lebih daripada manusia Sebuah bentuk kesempurnaan yang tidak bisa dibayangkan bahkan oleh manusia terjenius sekalipun Artinya, kita cuma bisa menghitung kita cuma bisa mengira-ngira tapi probabilitas bahwa segala sesuatu ini tercipta secara kebetulan ini hampir, hampir nggak mungkin Atau bisa dikatakan lebih daripada nggak mungkin Ini yang kemudian saya pelajari Ketika saya pelajari fisika saya pelajari biologi saya dapat, oh, ternyata manusia itu begitu rumitnya ternyata kehidupan itu begitu rumitnya ternyata alam semesta itu begitu keren dan begitu detailnya Dari situlah kemudian saya dapat lagi satu insight (pengetahuan yang dalam) yang lain jangan-jangan Tuhan ini memang ada Menguatkan apa yang sudah saya dapatkan ketika saya belajar biologi jejak Tuhan di biologi jejak Tuhan di fisika jejak Tuhan dalam alam semesta jejak Tuhan dalam kehidupan jejak Tuhan dalam dirimu sendiri maka itu kemudian yang saya lihat Lama-lama kemudian saya kemudian bahas lagi, saya kemudian sangat tertarik dengan fisika dari situ kemudian saya dapat ada teori dua juga di dalam fisika dalam memaknai dunia ini dari mana Alam semesta ini dari mana Mereka akhirnya mentok pada dua teori Satu, teori yang mengatakan Its all by design Semua ini pasti ada yang desain Satu lagi mengatakan By coincidence Enggak, itu semua cuman kebetulan saja Cuma kebetulan semua itu segala sesuatu terjadi ya seperti adanya kita lihat sekarang Cuma kebetulan bahwa bumi itu tercipta seperti itu Cuma kebetulan bahwa sel-sel itu tercipta begitu dan manusia juga tercipta begitu Mereka menolak setiap tanda-tanda yang hadir kepada mereka dan mereka mau menjelaskan dengan pikiran mereka yang terbatas dan mereka cuma bilang itu cuma terjadi karena kebetulan Karena kerumitan proses Tapi mereka nggak mau tau lagi darimana datangnya kerumitan proses itu Tapi beberapa ilmuwan yang lain akhirnya mengakui karena kita sudah tau, cara berfikir itu ada tiga Yang pertama adalah rendah, cuma yah cuma menganggap itu saja Yang kedua berfikir rumit, berfikir mendalam, berfikir detail Yang ketiga berfikir cemerlang Yaitu adalah dia nggak menemukan lagi bagaimana cara menjawabnya maka menjadi fitrahnya bagi dia Dia mengakui, yah saya mengakui ada sesuatu di luar daripada dunia ini Dia mengakui adanya sesuatu di luar ruang dan waktu yang tidak terikat oleh hukum-hukum manusia Yang tidak terikat oleh hukum-hukum fisika Yang nggak terikat oleh hukum-hukum metematika Yang nggak terikat dengan hukum-hukum sains Something beyond that Daripada semua itu, Dia di luar itu Dia nggak terpengaruh dengan hukum-hukum itu Maka mereka katakan, The Supreme Being Mereka nggak mengatakan God The Supreme Being, sebuah entitas yang Maha Hebat Sebuah keberadaan yang tidak kita ketahui dan tidak masuk ke dalam hukum-hukum manusia Dia di luar ruang Dia di luar waktu Dia di luar hukum apapun Dia tidak terikat oleh apapun Sementara kita terikat dengan semuanya itu Nah itu kesimpulan mereka Bahkan seorang atheis pun, apanamanya, namanya Prof. Roger Penrose Roger Penrose ini kemudian menghitung berapa kemungkinan bahwa alam semesta ini terjadi secara kebetulan Dan dia dapat alam semesta terjadi secara kebetulan yang selalu saya ulang-ulang terus dan saya nggak pernah bosen ngulang-ngulang ini sepersepuluh pangkat 10 pangkat 123 Kemungkinan alam semesta terjadi secara kebetulan probability-nya (kemungkinannya) adalah sepersepuluh pangkat 10 pangkat 123 Anda coba, anda coba memahami, apa sih maksud dengan probabilitas? Maksud dengan probabilitas adalah ketika anda melakukan beberapa kali pengulangan anda dapat berapa yang sukses Contoh, probabilitas koin yang bermata dua itu kalau dilempar, Tinggg… gitu kan yah Lalu kemudian jadi, apakah gambar atau angka, misalnya Itu kalau misalnya angka 50%, kalau misalnya gambar 50% Kenapa? Karena hanya ada dua mata saja Maka probabilitasnya 50% atau satu per dua Dikatakan seperdua kenapa? Kalau saya lempar dua kali kemungkinan muncul angka sekali, kemungkinan muncul gambar sekali Walaupun kenyataannya bisa jadi lebih Tapi kalau diulang-ulangi terus, diulang-ulangi terus Sampai ribuan bahkan jutaan kali maka probabilitasnya mendekati setengah Contoh lagi misalnya Kartu, kartu kartu remi Itu kalau saya nggak salah ada 52 Sorry kalau seandainya salah, karena saya nggak, jarang main kartu remi Ada 52 Maka kemungkinan muncul AS AS AS Spade Spade itu apa yah, cangkul yah Jadi AS cangkul itu kemungkinan muncul AS sekop, Sorry kok cangkul AS sekop itu munculnya ya 1/52 Karena cuma ada 1 diantara 52 gambar Ini yang bisa kita lihat Dadu, itu ada 6 wajah Maka probabilitas munculnya angka 5 misalnya, atau angka 4 misalnya, dalam dadu itu 1/6, gitu loh maksudnya Artinya semakin besar yang di bawah (penyebut) semakin kecil probabilitasnya Nah, berapa probabilitas alam semesta terjadi secara kebetulan? Probabilitasnya adalah sepersepuluh pangkat 10 pangkat 123 Oke catet dalam kepala anda Gambarin 1 per dibawahnya dibawah 1 per itu ada 10 pangkat 10 pangkat 123 Berarti 10 dipangkatin lagi 10 10 dipangkatin lagi 123 Berapa banyak itu? Oke kita coba Kalau 10 pangkat 1 itu 10 10 pangkat 2 itu 100 10 pangkat 3 itu 1000 10 pangkat 4 itu 10.000 gampangnya adalah 10 pangkat n maka sama dengan 1 diikuti oleh nol sebanyak n, gitu yah Contoh, 10 pangkat 5 berarti 1 dibelakangnya nol nya ada 5 10 pangkat 6, berarti 1 dibelakangnya nol nya ada 6 Tebak sekarang, 10 pangkat 9 berapa? 1 di belakangnya nol nya ada 9 Bagus Sekarang kalau 10 pangkat 10 pangkat 123 abaikan seper, satuper-nya kita bahas saja tentang 10 pangkat 10 pangkat 123 masih bingung, oke kita selesaikan dulu 10 pangkat 123 gampang sekarang Kalau 10 pangkat 10 berarti 1 diikuti oleh nol sebanyak 10 biji Berarti kalau 10 pangkat 123 itu adalah 1 yang diikuti oleh nol sebanyak 123 biji Bagus Oke, 10 belakangnya 123 itu namanya apa Oke gini deh Sepuluh, oh sorry, satu di belakangnya nolnya ada 2 namanya ratusan Kalau nolnya di belakangnya ada 3 namanya ribuan Kalau nolnya ada 4 namanya puluhan ribu Kalau nolnya ada 6 namanya jutaan Kalau nolnya ada 9 namanya milyaran Berarti kalau 10 pangkat 9 artinya sepuluh yang di.., sorry, 1 yang dibelakangnya ada 9 biji nol, atau 1 milyar Berarti kalau 10 dibelakangnya ada 123 (nol) namanya apa Hitung sendiri Berarti kalau 10 pangkat 10 pangkat 123, ini sangat buanyaakk sekali Berarti sepersepuluh pangkat 10 pangkat 123 bisa dikatakan integral hampir ke nol Atau dalam Bahasa fisikanya akhirnya orang fisika menyerah lalu kemudian memberikan kemudian artinya pada orang-orang sosial artinya adalah, more than impossible Sepersepuluh pangkat 10 pangkat 123 mohon maaf banget, kita harus sampaikan More Than Impossible Lebih daripada tidak mungkin Lebih daripada tidak mungkin, bahwa alam semesta ini terjadi secara kebetulan Lebih daripada tidak mungkin, more than impossible, bahwasannya bumi tercipta secara kebetulan More than impossible, bahwa manusia tercipta secara kebetulan Apa kesimpulan kita? Kesimpulannya adalah, ada sesuatu yang lain yang mendesain semua ini Berarti teori by coincidence itu gagal Teori by coincidence itu gugur Maka manusia pasti diciptakan oleh sesuatu Apa kesimpulan saya ketika SMP kelas 2? God does exist Tuhan kayaknya ada Tuhan harus ada God must exist Tuhan harus ada, kenapa? Karena saya nggak bisa untuk memikirkan kemungkinan yang lain lebih daripada itu Karena kalau kita mau jujur, dengan pemikiran kita kita harus sampai pada suatu kesimpulan bahwa Tuhan itu menunjukkan tanda-tandanya kepada kita Melalui apapun yang ada di dalam sekeliling Apapun yang ada di sekeliling kita Di dalam kehidupan di dalam manusia di dalam alam semesta Semua itu tanda-tanda yang Dia buat untuk menunjukkan Gue ada loh Mikir dikit ajah Dikit ajah mikir Gue ada loh Dan nggak perlu serumit ini Kemarin ada yang nanya, ustadz apakah harus berfikir kritis supaya kita bisa beriman? Iya Tapi apakah berfikir kritis itu selalu sulit? Tidak Orang-orang Arab jaman dulu mengatakan orang-orang Badui yang pendidikannya rendah, mereka mengatakan saya percaya Tuhan, kenapa? Karena ada manusia Kenapa bisa begitu? Iya, sederhana saja, karena kalau saya melihat ada jejak kaki unta, ini menandakan bahwa ada unta di sini walaupun saya nggak bisa lihat Tapi pasti ada Kenapa? Karena jejak kaki ini gak mungkin ada yang buat Nggak mungkin manusia buat dengan begitu saja Tapi pasti ada unta yang datang ke sini dia pernah menginjakkan di sini maka saya tau adanya unta dari tanda-tandanya Maka saya tau adanya pencipta dari tanda-tanda yang Dia kemudian sampaikan Termasuk saya Itu sederhana saja Maka kritis itu mudah yang susah itu membohongi diri sendiri Yang susah itu menjadi kufur Kenapa? Karena anda harus ngarang banyak teori untuk bisa mengingkari Allah Bukan Allah ding, karena waktu itu saya belum beriman yah Untuk mengingkari Tuhan Gitu loh maksudnya Adanya Sang Pencipta itu, anda harus jawab darimana asal manusia, anda harus jawab darimana asal sel ada harus jawab siapa yang memprogram terjadinya sel-sel yang saling berdiferensiasi lalu kemudian menjadi kemudian janin Anda harus jawab bagaimana keteraturan alam semesta Anda harus jawab bagaimana proses angin, proses air, siklus siklus tanah dan segala macemnya Anda harus menjelaskan semua itu Walaupun secara teknis kita akan menjelaskan Tapi, bukan what and how tapi why kenapa ini semua bisa ada? Dan itu mentok Seperti yang sudah kita bahas kemaren-kemaren maka kementokan itulah semuanya bisa dijawab Tuhan yang menciptakan semua ini Tapi Tuhan akhirnya meminta kita untuk setelah kamu tahu bahwa saya sudah menciptakan semua ini, pelajari Bukan berarti kita nggak boleh belajar yah Jadi jangan sampai nanti inikan masa ujian nih, antum jawab ketika ditanya bagaimana alam semesta bisa terbentuk, apa teori-teorinya? anda jawab wallahualam bishawab Ya itu betul, tapi salah ketika dijawaban Lha kenapa? Kerena penjelasannya harusnya tentang what and how bukan tentang why Tapi balik lagi kepada pengalaman saya ini pengalaman saya, saya nggak tahu anda dan saya nggak bisa mematok bahwa pengalaman anda harus sama dengan saya dan saya nggak pernah memaksa orang lain harus sama dengan saya tapi ketika saya mendapatkan kenyataan itu God must exist, God does exist dari situlah saya berubah menjadi soerang agnostik Dari atheis jadi agnostik Dari nggak percaya Tuhan menjadi percaya Tuhan Tapi saya tetep nggak mau beragama Saya percaya Tuhan saya nggak bisa menafikkan bahwa tuhan ini ada Saya nggak bisa untuk punya kemungkinan lain kenapa bisa terjadi kehidupan dan alam semesta Saya nggak bisa, nggak bisa punya teori yang lain Teori satu-satunya yang paling masuk akal ketika kita menggunakan akal adalah God does exist God must exist TUHAN HARUS ADA Karena kerumitan semua ini tidak mungkin diciptakan by coincidence Gak mungkin tercipta lewat kebetulan Pasti ada yang nyiptain (menciptakan) semua ini Itu kesimpulan saya Maka saya menjawab pertanyaan saya Yang dari dulu saya pertanyakan yang dari dulu saya punya penasaran di sana SMP kelas 2 saya dapat Tuhan pasti ada Kenapa saya bisa dapat Tuhan pasti ada, Mikir Kalau orang yang nggak mau mikir terus nggak dapet tuhan bisa nggak Bisa jadi Tapi mikirnya dengan cara yang lain Yang sudah saya sampaikan tadi Dia sebenarnya tahu Dia sebenarnya bisa untuk mengindra Tuhan itu ada tapi dia menolak Dan menolak itu perkara mau dan tidak mau Bukan perkara mampu atau tidak mampu Jadi orang-orang pinter itu bukan nggak mampu menemukan Tuhan tapi mereka NGGAK MAU lebih tepatnya Jadi lebih tepatnya mereka sudah tau tapi mereka mengingkari Nanti kita insyaallah akan membahas di sharing-sharing yang berikutnya Alhamdulillah kita sudah menjawab salah satu daripada pertanyaan besar daripada pertanyaan dasar yaitu adalah darimana asal manusia Dengan teori-teori yang sudah ada, dan mudah-mudahan membantu teman-teman sekalian untuk menemukan jawaban-jawaban yang lain Insyaallah akan kita pandu yang jelasnya Dan ini pengalaman saya, dan saya cerita ini bukan sebagai seseorang yang sudah beragama saya cerita pengalaman saya dulu ketika belum beragama Ketika atheis lalu bagaimana menemukan Tuhan, lalu jadi seorang agnostik Dan nanti akan kita bahas dalam yang berikutnya Kalau Tuhan ini ada harusnya Tuhan juga meninggalkan trace harusnya Tuhan juga meninggalan jejak tentang siapa Dia Tentang apa yang Dia inginkan Dan insyaallah itu akan kita bahas dalam kajian-kajian atau sharing yang lain Do’akan saya mudah-mudahan Allah memberikan saya waktu memberikan saya energi memberikan saya izin untuk kemudian bisa melanjutkan sharing ini Dan besok-besok untuk tidak salah lagi dalam hal teknis Baik, makasih teman-teman sekalian, semoga bermanfaat Nanti kalau ada yang nggak sempet sekarang, insyaallah jam 8 malam akan di putar di Youtube Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarokatuh