Pengujian Asam dan Basa dengan Kertas Lakmus

Aug 25, 2024

Praktek Uji Larutan Asam dan Basa dengan Kertas Lakmus

Teori Dasar

  • Kertas Lakmus Biru:
    • Berubah menjadi merah jika dicelupkan ke larutan asam.
  • Kertas Lakmus Merah:
    • Berubah menjadi biru jika dicelupkan ke larutan basa.
  • Larutan Garam Netral:
    • Tidak mengubah warna kertas lakmus merah maupun biru.

Alat dan Bahan

  • Empat wadah berlabel.
  • Larutan air cuka (dari dapur, lebih aman karena sudah ditambah air).
  • Larutan air deterjen (1 sdt deterjen + beberapa ml air).
  • Larutan air garam (1 sdt garam dapur + beberapa ml air).
  • Wadah plastik kosong untuk sampah kertas lakmus.
  • Kertas lakmus merah dan biru untuk pengujian.
  • Lembar pengamatan.

Langkah-langkah Praktek

Uji dengan Air Cuka

  1. Kertas Lakmus Merah:
    • Dicelupkan ke dalam air cuka selama setengah atau satu detik.
    • Hasil: Tetap merah.
  2. Kertas Lakmus Biru:
    • Dicelupkan ke dalam air cuka.
    • Hasil: Berubah menjadi merah.

Uji dengan Air Deterjen

  1. Kertas Lakmus Merah:
    • Dicelupkan ke dalam air deterjen.
    • Hasil: Berubah menjadi biru.
  2. Kertas Lakmus Biru:
    • Dicelupkan ke dalam air deterjen.
    • Hasil: Tetap biru.

Uji dengan Air Garam

  1. Kertas Lakmus Merah:
    • Dicelupkan ke dalam air garam.
    • Hasil: Tetap merah.
  2. Kertas Lakmus Biru:
    • Dicelupkan ke dalam air garam.
    • Hasil: Tetap biru.

Kesimpulan

  • Air Cuka: Bersifat asam.
  • Air Deterjen: Bersifat basa.
  • Air Garam Dapur: Bersifat netral.

Penutup

  • Uji larutan asam dan basa dengan kertas lakmus bermanfaat untuk menentukan sifat larutan.
  • Dukungan: Subscribe, like, comment, dan share untuk manfaat lebih lanjut.