Transcript for:
Memahami Besaran dan Satuan dalam Fisika

Halo Halo sobat Edson salam pintar jumpa lagi dengan Kak Mahdi tutor fisika Edson.id dalam video kali ini kita akan bahas materi besaran dan satuan Hai Kali ini kita akan pelajari tentang besaran. Besaran di sini itu bisa dikatakan besaran itu adalah sesuatu yang dapat diukur. Itu adalah besaran. Nah, dalam fisika, besaran itu terbagi dua. Ada besaran pokok, besaran pokok di sini, dan besaran turunan.

Oke? Nah, di sini dalam fisika besaran pokok itu ada 7. Sedangkan kalau besaran turunan, itu kan didapatkan dari besaran pokok ya, atau turunan dari besaran pokok itu besaran turunan. Jadi, bisa simbulkan besaran pokok di sini adalah besaran yang telah didefinisikan Terlebih dahulu.

Oke. Sedangkan besaran turunan adalah besaran yang diturunkan. Diturunkan itu artinya didapatkan ya.

Diturunkan dari besaran pokok di sini. Nah, besaran pokok itu ada 7. 7 besaran pokok dalam fisika. Itu yang ini saya tuliskan saja, saya bikin tabel ya. Di sini nomernya. Ini besaran pokoknya.

Oke. Kemudian di sini adalah satuan. Satuan. Sekaligus saya tuliskan dimensi di sini. Dimensi.

Oke. Yang pertama. Ini biar jelas. Yang pertama. Besaran pokok masa.

Masa di sini. Oke. Nah, besaran pokok masa itu bisa disimbulkan M kecil ya. Oke.

Nah, satuannya, masa itu adalah kilogram. Dengan singkatan satuannya, kg. Ya, tentunya ini satuannya adalah satuan. Standar Internasional ya, SI satuannya.

Nah dimensi dari masa disini adalah M besar. Yang kedua, besaran panjang. Nah simbol besaran panjang ini macam-macam. Ada L, ada dan sebagainya.

Jadi tidak tetap ya. Kalau masa kan M kecil. Jadi di sini bisa L gitu ya.

Bisa apapun di sini sebenarnya. Nah satuannya, SI-nya adalah meter. Satuan, singkatan satuannya adalah M kecil. Nah dimensinya itu L. Kemudian yang ketiga, di sini besaran pokok waktu, simbol waktu, simbol besarannya T kecil, satuannya, simbol satuan S kecil, dimensinya T besar.

Yang keempat, Yang keempat di sini adalah suhu. Suhu, simbol besarannya itu bisa kita tuliskan T besar. Satuannya di sini Kelvin. Singkatan dari satuannya K besar.

Dimensinya itu teta. Yang kelima, yang kelima adalah kuat arus. Hai ya simbol dari besaran pokoknya bisa i kecil bisa i besar ya kecil sini kuat arus satuannya satuannya itu ampere simbol satuan a besar dimensinya i besar yang keenam yang keenam adalah Intensitas cahaya, intensitas cahaya di sini. Simbol besaran intensitas, I besar.

Oke, satuannya, kandela. Singkatannya, C besar, D kecil. Dimensinya, di sini adalah J. Yang ketujuh, ya, tujuh besaran pokok dalam fisika, yang ketujuh adalah di sini jumlah jad. Simbol dari besaran pokoknya itu N kecil.

Satuannya mol. Dia nggak ada singkatannya, jadi mol itu nggak bisa disingkat, ya, mol saja. Kalau besaran satunya N kecil, untuk dimensinya itu N besar.

Nah, ini adalah... 7 besaran pokok dalam fisika. Nah, kalau untuk besaran turunan itu sangat banyak karena nanti diturunkan dari besaran pokoknya ini. Gitu, Sobat Ajan. Oke, kita lanjutkan ya.

Tadi sudah kita dapatkan di sini tujuh besaran pokok dalam fisika. 7 besaran pokok ini semua berdimensi. Nah, sebenarnya ada 2 tambahan lagi. Jadi, artinya besaran pokok tambahan, tapi di sini sebutannya, karena apa tambahan? Dia tidak berdimensi.

Jadi, besaran pokok tambahan tidak berdimensi. Jadi yang pertama itu adalah sudut datar. Sudut datar itu satuannya, satuannya radian atau rat. Dan yang kedua, ya bisa diperkut tambahannya adalah sudut ruang.

Satuannya di sini, steradian. Oke, kita tulis sebagai sterat. Steradian. Nah, ini tidak berdimensi.

Oke? Nah, untuk besaran turunan sekarang, besaran turunan, Karena diturunkan dari besaran pokok, maka akan sangat banyak sekali. Saya buat contohnya saja, beberapa ya, contoh. Misalkan besaran turunan dari luas.

Luas, di sini, satuannya... Kan satuannya itu adalah meter persegi. Coba kita lihat satuan meter persegi.

Meternya di sini. Satuan meter itu adalah panjang. Ini kan satuan meter, itu adalah panjang. Berarti, satuan apa, besaran turunan luas, itu diturunkan dari besaran panjang. Jadi, diturunkan, bisa dituliskan ya, diturunkan dari Besaran panjang.

Seperti itu. Nah, kalau misalkan kita ingin tahu dimensi dari luas, berarti dimensinya sebenarnya dilihat dari satuannya saja. Kalau meter di sini, dimensinya kan L.

Karena di sini kuadrat, maka dimensinya jadi L dikuadratkan. Gitu dimensinya. Itu untuk luas. Contoh lain, misalkan adalah di sini kecepatan.

Ya, kecepatan. Nah, kecepatan... Itu kalau kita rumuskan, itu adalah, bisa saya tuliskan, perpindahan dibagi dengan waktunya.

Perpindahan ini, ini adalah besaran vektornya, satuannya juga pasti meter. Karena berpindah, misalnya berpindah sejauh 10 meter, itu berarti perpindahan satuannya meter. Sedangkan waktunya adalah Sekon.

Oke ya. Perpindahan, ini satuan ya. Jadi, kalau saya tuliskan di sini kecepatan V, ya, itu kalau dirumuskan kan berarti di sini bisa saya tuliskan bisa S, bisa L gitu ya. Jadi di sini satuan dari, apa namanya, dari kecepatan adalah meter per sekon.

Artinya apa? Artinya, diturunkan dari diturunkan, kecepatan ini diturunkan dari besaran apa? Meter itu satuan panjang, jadi besaran panjang dan waktu. Nah, kalau kita cari dimensinya, Dimensinya, dilihat satuannya sebenarnya.

Ini kan sama saja kalau meter itu m, kemudian per sekon itu artinya s pangkat min 1 kan. Nah, dimensinya, karena meter itu adalah dimensinya l, sedangkan sekon dimensinya t. Nah, karena di sini sekon pangkat min 1, maka dimensinya l, gitu ya.

Kemudian T pangkatnya min 1. Nah, itu adalah kecepatan. Kemudian contoh lain, misalnya. Misalnya masa jenis.

Masa jenis. Masa jenis itu kan Rho simbolnya. Itu masa per volume di sini. Jadi bisa kita tuliskan ini kan masa per volume. Masa satuannya kilogram, volume satuannya meter kubik.

Berarti bisa saya tuliskan di sini, diturunkan, masa jenis ini artinya diturunkan dari besaran masa Dan panjang ya, jadi jangan volume dan panjang. Kenapa? Karena konsepnya itu besaran pokoknya meter. Jadi besaran masa dan panjang diturunkannya. Nah kalau kita bicara dimensinya, kilogram itu masa, kita lihat masa kilogram.

Dimensinya M. Di sini bisa kita tuliskan M. Ini meter itu, ya meter sini satunya, dimensinya L. Tapi kan di bawah di sini, L. Jadi di sini berarti bisa disatukan L pangkat minus 3. Nah inilah beberapa contoh besaran turunan dan sebenarnya banyak sekali besaran turunan yang akan kita bahas.

Kita lanjutkan. Contoh lain itu adalah percepatan. Percepatan.

Nah, percepatan di sini simbolnya A kan? Simbolnya percepatan ini. Di sini adalah perubahan kecepatan per waktunya.

Oke, nah berarti kalau untuk percepatan di sini, satuannya, ini simbol A-nya ya, jadi saya tulis aja percepatan saja ya. Percepatan, simbolnya A, itu satuannya adalah karena perubahan kecepatan kan meter per sekon. Per waktu lagi, berarti artinya meter per sekon kuadrat.

Nah, ini satuannya. Nah, karena di sini satuannya meter dan sekon, maka bisa kita tuliskan, artinya percepatan ini diturunkan dari besaran panjang dan waktu. Besaran panjang.

Dan waktu. Nah, untuk dimensinya, karena M di sini dimensinya adalah L, kan meter itu maksudnya, S-nya itu dimensinya T, karena waktu. Angkatnya minus 2. Kemudian, berikutnya contoh lainnya adalah gaya. Gaya.

Di sini gaya. G simbolnya F. Bisa dirumuskan M kali A. Berarti di sini, A sendiri itu adalah perubahan kecepatan per waktu.

Betul ya? Jadi kalau kita tulis satuannya, satuan gaya, masanya adalah kilogram, A disini adalah percepatan kan? Satuannya?

M S min 2 Nah, satuan gaya ini Kilogram meter Kalisikon pakat min 2 Itu sama saja Newton Disimbulkan N besar. Jadi N besar di sini, Newton, itu sama saja kilogram MS min 2. Nah, berarti apa di sini? Bisa disimbulkan gaya ini diturunkan dari besaran masa, besaran panjang, dan besaran waktu. Ya, itu gaya.

Untuk dimensinya, kita tuliskan saja. Satuannya kan kilogram. Kilogram dimensinya M besar. Meter, satuan panjang dimensinya L. S, satuan dari waktu, simbolnya T, dipangkatkan minus 2. Nah, ini adalah beberapa contoh besaran turunan.

Oke, Sobat Edson, sekian dulu video pembahasan materi besaran dan satuan. Sampai jumpa di video berikutnya dengan Kak Mahdi. Salam Pintar!

Sekian sobat Edson untuk video pembelajaran hari ini. Sampai ketemu lagi di video belajar berikutnya. Jangan lupa aktifkan notifikasi untuk video terbaru kami ya.

Sobat Edson juga bisa mengunjungi edson.id dan temukan ribuan video pembelajaran. Sampai jumpa sobat Edson. Salam Pintar!

Terima kasih.