Materi Pelajaran Prakarya - Kerajinan dari Limbah Anorganik
1. Pengertian Limbah Anorganik
- Limbah anorganik adalah jenis limbah yang berwujud padat.
- Sulit atau tidak bisa diuraikan/busuk.
- Mengandung unsur karbon.
- Contoh: Plastik, gelas, baja.
2. Pengolahan Limbah Anorganik
2.1 Metode Pengolahan
-
Sanitasi: Metode pengolahan sampah terkontrol.
- Manfaat:
- Mencegah penyakit menular.
- Mengurangi jumlah orang sakit.
- Menghindari pencemaran.
- Menciptakan lingkungan bersih dan sehat.
-
Pembakaran: Sampah dibakar menggunakan insinerator.
- Menghasilkan gas dan residu.
-
Penghancuran: Dilakukan dalam mobil pengumpul sampah.
- Sampah diolah menjadi potongan-potongan kecil.
3. Bahan dan Proses Limbah Anorganik
3.1 Jenis Limbah Anorganik
- Limbah Keras: Contoh limbah yang sulit diolah.
- Limbah Lunak: Contoh: Platik kemasan, kain perca, styrofoam.
3.2 Proses Pengolahan
- Menggunakan teknologi tertentu seperti pemanasan, pembakaran, dan penghancuran.
4. Prinsip Pengolahan Limbah Anorganik (3R)
- Reduce: Mengurangi limbah.
- Reuse: Menggunakan kembali barang.
- Recycle: Mendaur ulang limbah menjadi produk kerajinan.
5. Produk Kerajinan dari Limbah Anorganik
- Contoh produk:
- Kerajinan dari kain perca.
- Perhiasan dari kemasan.
- Karya dari pecahan keramik.
6. Kesimpulan
- Mengolah limbah anorganik dapat mengatasi masalah lingkungan.
- Kreativitas dalam mendaur ulang limbah penting untuk menciptakan produk bernilai.
Terima kasih dan semoga bermanfaat!