Transcript for:
Eksplorasi Kota Tua Jakarta

Hai hai halo halo assalamualaikum para youtuber para vlogger dimana saja berada mudah-mudahan semua dalam kondisi sehat walafiat hai hai Kembali Pohindun mengunjungi stasiun Jakarta Kota. Tepatnya kita naik kereta mau kemana? Ya, di depan stasiun Jakarta Kota. Lihat keramaiannya. Ada banyak bendera di sini dan ada gedung BNI Kota. Hmm, teman-teman. kita bisa lihat suasana yang ramai dan kalau teman-teman mau membeli souvenir ada pasar jadul Jakarta Kota kita kesana ya, di sebelah kiri tetapnya Nah, disana itu ya Oke Kalau mau berfoto Ini tempat untuk berpose atau berfotoria Kota kolaborasi Iya Keren deh foto disini Mau liat? Ini hasil-hasil foto Puhidun Penasaran kan? Mau tau? Atau Mau tau aja? Atau Mau tau banget? Demikian kata sebagian anak remaja. Ya, mungkin termasuk kalian ya yang menjadi mahasiswa baru. Hmm, ini adalah beberapa dokumentasi Bu Hindun saat refreshing ke KOTU, Kota Tua Jakarta. Jadi, teman-teman bisa menggunakan... transportasi kereta api cukup naik KAI kereta api Indonesia dengan biaya yang sangat terjangkau bagi segenap lapisan masyarakat kalau kalian naik dari Bogor tujuan stasiun Jakarta Kota hanya mengeluarkan uang sebesar 6.000 rupiah Sedangkan apabila naik dari stasiun Depok Baru menuju stasiun Jakarta Kota, hanya mengeluarkan uang sebesar 5.000 rupiah. Hmm, itu dia gaya pertama. Cekrek! Gaya kedua, oh-ho, ganti gaya. Hmm-hmm. Ya, gaya berikutnya Wow, tidak boleh kehabisan gaya Ahahaha Ya, demikianlah beberapa foto yang bisa menjadi contoh Jika kawan-kawan ingin berpose Di seberang depan stasiun Jakarta Kota ya hmmmm ayo deh langsung sesuai judul vlog ini ya pasar jadul jakarta kota Kita masuk yuk Hmm Teman Ini adalah pasar jadul Iya jaman dulu Pasar jadul Kota Tua Yuk kesana yuk Mau tau kan Penasaran ya Wow Tampilannya Tidak seperti mall, sebagaimana terbersih dalam penak anak zaman now. Ya, akan tetapi bisa membuat penasaran kawan-kawan nih jika ingin mengetahuinya. Ayo! Hai di sini tertera ada pusat aksesoris fashion kuliner minimarket ya Coba kita telusuri ada apa di dalamnya dan benarkah yang tertulis di sini hai hai Wow, ada bakso Mas Tom Soto ayam lamongan Yuk kita lihat Kesana dulu ya Ini kita ke dalam Tampak berbagai Pakaian Dijajakan dan Ini menjadi ciri khas Jakarta Ya, ada tulisannya Jakarta Kota Tua ini sepeda ontel yang tertulis di dalam daster kaos harganya Rp 35.000 jadi ini bisa untuk oleh-oleh teman-teman I love Jakarta Monas sebagai ikon kota Jakarta Hai teman-teman mau kesini silakan ya harganya bersahabat kalau untuk oleh-oleh bisa beli agak banyak dengan varian warna dan ada kemermonas di sini ya 35.000 berarti kalau beli tiga bisa 100.000 saja hai hai Hai nah ini sedang dilipat oleh mbaknya Bu Indun beli tiga ya karena tertarik dengan icon yang ada satu warna ungu Hai ping dan kuning lihat tuh ya Wow keren ya hai hai Ada bermacam topi Dengan aneka warna pula Mau mencoba? Atau Melipir untuk membelinya? Silahkan saja Para kawan-kawan yang Berkunjung ke pasar Jadul Jakarta Kota Iya, Kota Kota Tua Tuh ya, coba-coba topinya Hmm, iseng ya Bu Hindun Iya, sebab kanan-kiri kita telusuri para pedagangnya Memanggil-manggil dan berharap kita yang berkunjung Singgah di dagangannya untuk membelinya Jadi Ambil gambar deh Sekaligus coba-coba topi Pilih-pilih topi, aneka warna, aneka ukuran, model Mungkin untuk keponakan bisa Atau sebagai souvenir Ya, bagi-bagi gitu ya Oleh-oleh ya Untuk famili dekat Untuk famili jauh Atau tetangga kalian Silahkan Nah, teman-teman dimana saja berada Sebagian dari kalian Ada yang belum pernah ke kota-kota tua Jakarta Dan tentunya ada pula yang sudah sering atau sudah beberapa kali mendatangi tempat ini. Betul kan? Ayo lanjutkan. Langkah, dua langkah, iya beberapa langkah lagi masih di area ini. Setelah memasuki pasar jadul dan membeli beberapa. Oleh-oleh atau souvenir? Hmm, maka berkeliling. Mari berkeliling. Kita menyewa sepeda. Wow, wow, wow, wow. Sepedanya warna-warni. Iya, warna-warni loh sepedanya. Hmm, seru deh. Kalau kawan-kawan yang suka, guys. Nih, Bu Hindun bergoes bersama Putri Bu Hindun Yo, di Kota Tua Sepeda yang bisa disewa di Kota Tua Lihat, sepeda-sepeda itu dijajarkan dan banyak pengunjung yang... Hai menyewa berikut topinya boleh memilih mau warna pink putih biru ya ya jadi harga sewanya teman-teman cukup mengeluarkan uang Rp20.000 saja untuk setengah jam di ujung sana tampak gedung BNI ya BNI kota Di sebelah sini juga ada Sepeda-sepeda yang disewakan Dan ini adalah suasana Bagian tengah dan ada juga sepeda pos ya zaman dulu dengan atribut orangnya yang dicat senada dengan warna bedanya pelesiran atau jalan-jalan menikmati keindahan Jakarta kota kota-kota tua ya mengajak adik-adik mengajak keponakan atau seluruh anggota keluarga disini menjadi alternatif yang bisa dijadikan pilihan untuk refreshing hai hai Ya, disini tertera tulisan dengan informasi bahwa ini adalah tanah milik pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebagai area musim sejarah yang terletak di Jalan Taman Fathahillah No. 1, Jakarta Barat. Ya, abaikan musik-musik yang berbeda, yang ngiringi suasana di kota tua ini. Kita lihat aktivitas para pengunjung yang luar biasa menikmati keindahan kota tua ini. Hai ada dua meriam jogur ini kita lihat dari dekat ada informasinya yang bisa kita dapatkan Hai nah ini dia dua bangunan ya dua benda kriam jagur yang tidak boleh dipegang diduduki dan dinaiki lihat ini hai hai Nah, itu dia informasinya. Benda bersejarah. Teman, di sini banyak ya yang lahir di Jakarta. Berarti orang Betawi dong Sebagai orang Betawi Kalian berarti generasi kelahiran ibu kota Jakarta Kalian nih yang jadi anak Jakarta setidaknya Harus mampu mendeskripsikan tentang bagian ini Yaitu kota tua Jadi teman-teman bisa menjelaskan Sense of belonging Rasa kepemilikan kalian terhadap kota ini, ibu kota ini Ya, wilayahnya agar tetap di hati, tetap melekat, dan punya ciri khas yang bisa disampaikan kepada siapapun bila ingin mengetahui secara khusus background wilayah ibu kota Republik Indonesia ini Nah, mau tau kan? Keliling bersepeda Lalu berhenti sejenak Cekrek, cekrek Kita pose Pose dimana? Di dekat Meriam Jagur Yuk, lihat Tuh ya Ini foto-foto Bu Hindun Di dekat Meriam Jagur Iya, bulan Juli Waktu itu sempat kesana, seusai ada beberapa tugas dan mampir kesini untuk refreshing. Seru ya? Oke, tentunya Bu Hindun juga ingin menyampaikan ada sejarah dengan benda yang berada di dekat Bu Hindun berpose tadi. Meriam Jagur, apa itu? Hmm, kata Meriam Jagur menjadi pertanyaan tersendiri nih ya, yang harus dijawab. Dalam sejarahnya, kenapa ada benda seperti itu di kota tua Jakarta? Gini nih penjelasannya teman-teman. Meriam si Jagur dibuat oleh orang Portugis yang bernama Manuel... Tavares Bakar di Makau, Cina meriam raksasa ini dibuat dari peleburan 16 meriam menjadi satu sehingga dia besar maka disebut meriam raksasa di Makau, meriam ini ditempatkan di benteng Sanjago de Barra, karena itu akhirnya mendapat julukan si jagur, kemudian oleh Portugis meriam itu dibawa ke Malaka Ya, bacalah buku sejarah, masih ingat bagaimana Indonesia sebelum merdeka ya, pernah dijajah beberapa negara ya, ada Belanda yang paling lama, ada Portugis, ada Jepang ya. Portugis membawa meriam jagur ke Malaka. Saat Malaka direbut Belanda, si jagur ini dibawa ke Batavia. Tahun 1641 untuk memperkuat pertahanan kota Nah kira-kira demikian ya Jadi kalau mau lebih banyak lagi Informasinya bisa nih ke link ini nih https.2-www dan seterusnya Jadi kita tidak melupakan sejarah Dan Bisa menyampaikan kepada kawan, kepada adik, bahkan mungkin suatu hari nanti kepada generasi yang berikutnya. Hmm, bagaimana suasana senjah hari ya? Senjah hari di Kutu Jakarta. Ayolah! Yang suka menulis cerpen, yang suka membuat... main refreshing ke koto buat puisi oh sensnya dapat ya seru ya jadi background semakin sore semakin ramai di kota tua koto itulah suasana malam Nah, kalau... Datangnya sudah sore ke kotu, maka lanjut hingga malam. Kita bisa break sejenak sholat mahrib ya. Ada tersedia musholah ya. Di kotu makin malam makin ramai. Lihatlah. Oke deh, Alhamdulillah, Alhamdulillah, wa syukurillah Kita sudah refreshing ke KOTU, Kota Tua Jakarta Bu Indun usai melakukan pekerjaan yang bisa diselesaikan dan melewati wilayah yang mudah dijangkau aksesnya dengan KAI, Kereta Api Indonesia Yuk deh, kembali ya Bersegera, cus, kita meluncur ke rumah Hmm, sebagai dosen bahasa Indonesia Telinga ini mendengar diksi dari masyarakat Yang sering menyebut, ya, akronim angker Apa tuh angker? Anak kereta rupanya Iya, itulah masyarakat Ada saja akronim yang dibuatnya It's okay, angker anak kereta naik kereta lagi kita iya, perginya berkereta pulangnya juga berkereta ke kediaman masing-masing ke sana di selasar atau lorong menuju Gerbang kereta api Jakarta Kota Hmm Berbagai aroma Kuliner Menggelitik hidung Ya Karena Udara yang bergerak Memasuki salah-salah hidung membuat kita mencium aroma berbagai makanan yang dijajakan lihat, para pengunjung pun menenteng sesuatu entah sedikit, entah banyak dan, ya Kita akan memasuki area dengan penghubungan......di Jalan 77 dan Jum'in, tanah 4, 7, 8, rantai yang berdiri dari 8 kereta. Jalan 77 dan Jum'in. Jalan 77 dan Jum'in siapkan di kantor-kantor lain.