Digitalisasi Energi dan Sumber Daya Mineral

Aug 11, 2024

Catatan Kuliah: Urgensi Digitalisasi Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral

Pembukaan

  • Acara AIDS discussion series 2 2024 dengan tema "Urgensi Digitalisasi Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral".
  • Penyedia: Energy Institute for Transition (AIDS) bekerja sama dengan ox Media Group.
  • Sorotan: Transformasi bisnis di sektor energi dan sumber daya mineral (SDM) menuju masa depan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Pertamina Hulu Energi

  • Komitmen menyediakan dan menyalurkan energi dari sumbernya.
  • Transformasi sejak Juni 2020 menjadi holding BUMN Migas dengan 6 subholding.
  • Subholding upstream: Pertamina Hulu Energi.
  • Fokus: Menjaga ketahanan energi nasional, mengeksplorasi dan memproduksi minyak dan gas bumi.
  • Regional: Sumatera, Jawa, Kalimantan, Indonesia Timur, dan internasional.
  • Penggunaan digitalisasi untuk efisiensi operasional seperti monitoring, optimalisasi konsumsi energi, dan deteksi dini masalah.

SKK Migas

  • Fokus pada transformasi digital di operasi hulu Migas.
  • Tantangan: Harga minyak bumi fluktuatif, perubahan energi, infrastruktur tua, dan lokasi terpencil.
  • Peluang: Data besar, teknologi digital (AI, machine learning), dan perkembangan computing power.
  • Trend dan benefit: Ai, digital Twin, iot, open source, predictive maintenance.
  • Faktor-faktor sukses: People, multidisiplinary teams, funding, innovation culture, robust processes, security.
  • Benefit tidak langsung: Peningkatan kapasitas nasional dan penguasaan teknologi digital.

Pertamina Patra Niaga

  • Subholding commercial and trading, mengelola bisnis hilir Pertamina.
  • Aplikasi myPertamina untuk transaksi cashless di SPBU, loyalty platform, dan platform subsidi tepat.
  • Target: Memudahkan transaksi, memberikan apresiasi ke konsumen, dan memastikan penyaluran BBM bersubsidi tepat sasaran.
  • 17 juta downloader, fitur utama: Pembayaran cashless, loyalty platform, e-voucher.
  • Keamanan: Backup data, infrastruktur yang secure, dan enkripsi.

PT Bukit Asam Tbk

  • Transformasi digitalisasi sektor pertambangan batu bara.
  • Tujuan: Meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional.
  • Implementasi: CISEA (Corporate Information System and Enterprise Application), monitoring operasi tambang, management system.
  • Tantangan: Kompetisi, regulasi ketat, dan tuntutan sustainability.

PT Antam Tbk

  • Komoditas: Nikel, emas, bauksit.
  • Implementasi: ICT master plan, IoT big data, CMM, fit management system, integrated remote operating center.
  • Target: Efisiensi operasional, meningkatkan revenue, dan sustainability.
  • Tantangan: Investment, cultural resistance, kompetensi SDM, remote location.

PT PLN Persero

  • Transformasi digital: Green, lean, innovative, customer-focused.
  • Masalah sebelum transformasi: Manual operasional, peramalan beban kurang akurat, tidak ada real-time monitoring.
  • Target transformasi: Smart grid, net zero emission 2060.
  • Inisiatif: Monitoring batubara, procurement system, pembangkit monitoring.
  • Keamanan: Backup data, komponen security yang kuat, awareness staff terkait cyber security.

Penutup oleh Pak Andreas Agung (Digital Marketing Expert)

  • Pentingnya digitalisasi: Perilaku masyarakat berubah menjadi digital.
  • Strategi: Website optimization, YouTube marketing, social media, list building, marketplace.
  • Tantangan: Peretasan data, menjaga keamanan data, pelatihan pengguna.
  • Saran: Kuasai 30% pengetahuan digital untuk adaptasi.

Tanya Jawab

  1. Keamanan Digitalisasi:

    • SKK Migas, PTBA, PLN, Pertamina, dan Antam menekankan pentingnya backup data, infrastruktur yang secure, dan awareness pengguna.
    • Adanya tata kelola IT yang baik, standard ISO, dan sertifikasi cyber security.
  2. Urgensi dan Target Digitalisasi:

    • Penting untuk efisiensi dan sustainability.
    • Ditargetkan untuk meningkatkan kemandirian energi, efisiensi operasional, dan mengurangi emisi.
    • Digitalisasi dinilai sangat penting dan menjadi bagian dari target perusahaan secara keseluruhan.

Kesimpulan

  • Digitalisasi sangat penting untuk efisiensi, keamanan, dan sustainability di sektor energi dan Sumber Daya Mineral.
  • Perusahaan harus terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan melindungi data melalui strategi keamanan yang kuat.