Transcript for:
Perjalanan Trinity Land di Industri Properti

Halo semuanya fun fact kalau misalkan ini adalah video kedua yang kita rekam ya jadi actually sebenarnya 1 Seteng bulan yang lalu Ya kurang lebih ya Bro ya Jadi kita sudah rekam video ini tapi kemudian ketika saya lihat kayaknya ini perlu difilter saya lihat ini kelihatannya konfidensial dan akhirnya kita putuskan untuk kita postpon kita ngerekam atau misalkan kita Burn ya video rekaman yang pertama tapi kemudian 1 setengah bulan Saya pikir-pikir lagi kayaknya memang enggak apa-apa ya kita tetap rekam lagi dan kali ini unscript jadi kalau teman-teman lihat saya engak bawa apapun kemudian di depan saya juga enggak ada screen atau enggak ada kertas jadi hari ini saya akan sharing mengenai hal-hal yang mungkin orang suka tanyakan ya orang selalu bertanya kira-kira yang di-sharing semua tentang kesuksesan dari Trinity Land ya di industri properti semua yang bagusnya ya berani enggak kalau misalkan Pak Bong juga cerita hal-hal yang enggak bagusnya ya jadi E kenapa kok saya pilih momen ini karena tahun ini ya kita genap masuk di tahun ke-15 ya jadi Saya bersyukur mulai properti di umur 20 21 tahun sehingga ketika 15 tahun hari ini saya masih 36 tahun ya dan eh properti bisa dikatakan adalah industri yang saya pilih dengan saya pikir dengan matang-matang Kenapa karena ini Bisnis yang entry levelnya sangat susah sekali ya Jadi kalau misalkan apa sih entry level entry level itu adalah ketika kita mau masuk ke dalam sebuah bisnis itu kalau entry level gampang artinya ya majority orang bisa bikin bisnis tersebut ya misalkan Saya mau buat e kafe ya itu lebih gampang entry levelnya Nah kalau di properti entry levelnya sangat susah jadi saya tahu banget ketika saya memutuskan untuk masuk dalam dunia properti ini enggak akan gampang sangat-sangat sulit ya dan benar jadi saya akan cerita sedikit bagaimana jatuh bangunnya 15 tahun perjalanan saya membangun Trinity Land kita mundur kembali ke tahun 2009 ya jadi 2009 saya bisa bilang bahwa saya adalah anak muda yang hoki ya karena saya percaya bahwa Enggak semua itu karena pintar kok enggak semua itu karena kerja keras ya kadang ada unsur hoki Ya tapi saya percaya hoki ini juga ee ada variabel atau ada matriks-matriksnya yang pertama adalah hoki enggak akan terjadi kalau misalkan kita ini enggak pintar berteman enggak pintar bergaul ya enggak punya manfaat Jadi kenapa gua saya hoki ya 2009 saya waktu itu aktif sebagai seorang public speaker ya busnis speaker e Saya lagi diundang di Surabaya kemudian saya ketemu dengan Pak Matius Yusuf seorang pelaku properti sudah 20 tahun saat itu beliau di properti dan karena saya ya berinteraksi networking dengan beliau beliau akhirnya ajak saya bangun properti ya dengan modal yang sangat-sangat terbatas jadi 2009 kita bebasin lahan ya luasnya 4,8 hektar buletin aja 5 hektar ya E pada saat itu harga tanahnya kurang lebih in total itu 30 miliar tenang aja saya ggak punya duit 30 miliar benar-benar enggak punya uang 30 miliar saya 20 tahun mau jalan ke 21 tahun nah pada saat itu tanah tersebut kita bebasin ya kita bebasin dan kita ketemu pemilik lahan di mana kita kita bisa punya term of payment yang sangat-sangat fleksibel di mana kita cukup DP E kurang lebih sekitar 5% dari 30 miliar kurang lebih 1,5 miliar dan pada saat itu kita bagi berempat karena founder di Trinity Land itu ada empat orang ya saya Pak Matius Pak Septi dan Pak Yohanes kita bagi berat berempat jadi modalnya enggak terlalu besar eh kurang lebih 1,5 miliar dibagi 4 ya Nah lantas Bagaimana cara untuk melunasi 30 miliar berikutnya nah pada saat itu sekali lagi hoki ya 2009 adalah timing di mana properti itu cyclenya lagi akan naik ya akan booming sekali nah pada saat itu ya saya berpikir nah saya kan punya komunitas ya lalu kemudian saya ajak beberapa komunitas saya untuk mereka ikut di early stage Project saya jadi ada yang mereka jadi investor di rukonya ada yang di rumahnya jadi saya fundraising saat itu Dan akhirnya kita bisa meng-cover tanah tersebut dan kita launching dan long story short Project tersebut saya kasih nama Ubud Village dengan konsep Bali lokasiya ada di celeduk dan sekarang sudah so out dan sudah terbangun ya 2012 projeknya sudah jadi nah to good to be true ya ternyata bangun properti itu enggak susah ya ya karena kita bisa eh ajak investor ikutan dan pada saat itu e jual rumah 3300 juta sangat mudah ya orang bilang kacang goreng ya Nah kemudian dengan profit yang kita punya umur 20 tahun 21 tahun saya beruntung partner saya itu umurnya lebih senior dari saya jadi mereka bukan orang yang tiba-tiba Oke kita bagi profit kemudian kita e party ya ya kita ee beli mobil atau beli rumah enggak pada saat itu kita kita berpikir kita berdiskusi kita harus bisa reinvest ya Jadi kalau ada yang tanya Pak abang waktu misalkan 20 tahun 21 tahun mobilnya apa kalau saya ingat-ingat eh Innova kemudian saya beli alfard second ya Atau saya velfire second saya beli velfire second jadi kehidupan saya sangat-sangat biasa aja jadi saya juga enggak spend eh jalan-jalan ke luar negeri yang sampai gimana ya kemudian saya beli mobil yang sampai sport car atau misalkan rumah yang mewah enggak ya Jadi kita putuskan untuk reinvest pada saat itu kita memutuskan untuk reinvest di tiga Project di Bali yang pertama Ya di jembaran kemudian di Balikpapan dan juga satu lagi di Cengkareng Jakarta Barat 2012 ya teman-teman catat ingat dari 2012 sampai 2014 2 tahun ya project ini itu gak ada yang jalan ya di Balikpapan engak jadi di Bali ya kita membeli lahan dengan seorang partner kemudian partner atau pemilik lahannya bilang bahwa dia akan bantu urus izinnya dan ternyata izinnya enggak keluar kita sudah prelling kita sudah buat event orang-orang sudah beli akhirnya kita refund semuanya izinnya enggak keluar demikian juga dengan yang Cengkareng jadi tiga project ini itu menghabiskan waktu kita dan uang kita ya selama kurang lebih 2 tahun ya Jadi kalau misalnya ada bilang Wah semuanya lancar enggak ya Kita pernah tiga Project ya dua Itu bisa dikatakan ee ya semi dikerjain lah sama pemilik lahan ya Jadi tapi di situ kita belajar ya kita belajar akhirnya kita memutuskan untuk kita beli lahan yang memang sudah clear and clean yang sudah pasti di 2014 akhirnya kita memutuskan untuk membeli lahan 1 hektar di alam sutra ya pada saat itu Alam Sutra kita tahu adalah sebuah development yang lagi berkembang banget ya kita beli lahan 1 hektar dengan harga 11 juta waktu itu 110 miliar dan kita ketemu dengan pemilik lahan yang sangat generous kita mendapatkan term of payment yang sangat-sangat eh menarik gitu ya jadi bisa diccil selama kurang lebih 18 bulan nah pada saat kita Cicil ya Ee pada saat along the way pada saat kita Cicil makud masuk ke cicilan bulan keempat atau kelima gitu ya Ada partner yang akhirnya masuk ke dalam ikutan join sehingga membantu kita ya Tadi awalnya saya masih ingat tanah di alam sutra itu kita enggak PD untuk bangun apartmen ya kita bangun ruko tapi ketika datang partner akhirnya kita PD ya partnernya adalah eh salah satu perusahaan BUMN pada saat itu kita akhirnya mencoba untuk memutuskan bangun apartmen nah di sini ya cerita yang menarik saya akan cerita singkat aja sampai nanti saya akan cerita Bagaimana jatuhnya lagi nah ee pada saat kita membangun apartmen kita gambar apartmen ya ini telur dan ayam chicken and egg ya Jadi orang-orang pada saat itu saya kumpulkan kan para marketing agen saya kumpulkan di sebuah restoran saya undang eh kemudian saya minta mereka untuk Ayo bantu dong pasarkan Project apartmen kita teman-teman tahu enggak ada satu pun yang mau untuk menjual Project kita Kenapa mereka lebih baik jualan projek-projek seperti Sumar Alam Sutra Sinarmas yang besar-besar Ciputra sementara Trinity ya waktu itu belum Trinity Land ya masih Trinity property group belum pernah bangun apartmen Jadi mereka juga ya saya ggak salahin mereka ya mereka saya juga Jadi mereka juga mungkin berpikir dua kali karena belum tentu terbangun ya akhirnya saya putar otak Gimana caranya supaya saya bisa memasarkan project ini sementara agen enggak mau di situ Saya memutuskan untuk merekruit inhouse marketing Saya masih ingat dulu ada yang masih kuliah di Binus ya Jadi umur 19 tahun 18 tahun jadi orang-orang yang enggak punya pengalaman anak-anak muda saya rekrut untuk memasarkan Trinity l dan e salah satu strategi yang waktu itu kita pakai adalah yang pertama saya ingin membuat Soho atau small office Home Office Pertama Di Alam Sutra jadi sebuah Project Di mana orang bisa kerja dan kantor di satu tempat yang sama itu strategi pertama saya strategi kedua saya adalah saya enggak ingin membangun marketing Office yang stand alone yang ada di lokasi Project karena buat saya pengunjungnya sedikit Akhirnya saya propose satu ide yang Memang agak sedikit gak masuk akal Ya jadi saya sewa Atrium Mall ya jadi Atri Mall itu sebenarnya bisa disewa Biasanya kalau teman-teman ke mall lihat ada car exhibition ya ada event itu bisa disewa disewa satu minggu ya dan sewanya Enggak murah ya jadi mahal dan saya bilang sama tim Saya ingin bangun show unit atau showcase show unit itu di Atrium di mana Saya akan bangun itu hari Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu itu dipakai untuk pameran hari Minggunya harus dihancurin Kenapa karena minggu depannya akan disewakan untuk acara lain Jadi di mall itu tidak boleh sewa 2 minggu berturut-turut kalau di Atrium ya kalau misalkan cafe shop ya boleh sewa 3 tahun tapi kalau di Atrium di tengah-tengah itu cuman boleh seminggu seminggu seminggu gitu ya Dan saya tanya sama kontraktor Berapa biayanya Kalau kita mau bangun show unit dalam waktu 3 hari Ya kurang lebih R miliar jadi kita bangun 1 miliar hanya untuk dihancurin dalam 3 hari kemudian ya Nah waktu itu itu e hitungan saya adalah Kenapa saya berpikir itu adalah ide yang menarik simpel karena pengunjung Mall itu Sabtu dan Minggu itu bisa 20.000 orang atau kurang lebih sekitar 10.000 keluarga ya dan ternyata Eh ini Risk and reward-nya saya hitung dengan matang dalam waktu 45 hari akhirnya Brooklyn bisa sold out ya 900 unit dengan revenue saat itu 1,2 triliun dan ya kita celebrate lah ya jadi itu adalah satu masa di mana kita bisa bangun apartmen pertama kita dan dari sana along the way kita mulai expand ya tapi sekali lagi ya ketika berhasil kita expand to agressif itu brooklin ada dua tower ya kita membangun Tower ketiga yaitu springwood Yukata Tower keempat the Smith Tower kelima dan colollins ada dua tower jadi Tower keetu nah semua berjalan dengan baik sampai kemudian akhirnya terjadi yang namanya covid-19 ya tahun 2019 tidak bisa pameran ya Ada bilang Pak kan sekarang ada Zoom nah interesting Zoom itu tidak bisa kita pakai untuk jualan properti kalau mau jualan skinc bisa tapi kalau properti enggak bisa Kenapa e karena orang mau beli properti itu harus Deal sama bank ya Jadi belinya kan pakai KPR jadi bank harus survei harus tanda tangan terus kemudian harus punya kuota pajak yang ketiga harus lihat lokasi ya enggak bisa pakai video dan harganya kan miliaran ya Jadi bukan kayak skinc atau kayak makanan yang bisa kita jual atau baju yang kita bisa jual lewat internet gitu ya Nah akhirnya ya pada saat itu kita tidak ada penerimaan sama sekali karyawan kita ada 300 pekerja aktif yang lagi konstruksi yang lagi bangun itu lebih dari 100 sampai 1500 orang jadi gimana teman-teman bayangin ya 12200-an pekerja konstruksi ditambah dengan 300-an staff ya yang full time di Trinity landand tapi kita tidak punya income selama 2,eng tahun bukan kita enggak mau kerja keras kita enggak bisa keluar ke mana-mana eh Lockdown di mana-mana pada saat itu kita lagi membangun dua apartmen ya dua tower jadi eh kurang lebih empat sudah jadi kita lagi ongoing dua lagi setengah jalan dua tower lalu Kemudian ada beberapa orang kasih nasihat ke saya Pak Bong mendingan manfaatin pasal Force Major ya karena kan covid-19 pasal for Major Jadi enggak usah dibangun enggak apa-apa ya kita pikir matang-matang dan akhirnya kita memutuskan untuk kita enggak mau pakai pasal Force Major karena waktu covid Lockdown cuma ada tiga industri yang masih boleh bekerja yang satu adalah bank yang kedua adalah insurance yang ketiga adalah konstruksi atau properti jadi kita masih boleh Bang tapi jualan ggak boleh pemasaran gak boleh tapi kalau pembangunan itu boleh ya akhirnya e Gimana caranya gak ada income dana kita sendiri ya Jadi kita memutuskan untuk menggunakan personal e fund kita untuk kita menyelesaikan Tower kelima dan Tower keen pada saat covid-19 2019 sampai 2021 nah pada saat itu akhirnya pertaruhan kita berhasil Nah di sini Kenapa saya katakan berhasil 2019 sampai 2021 saat kita memutuskan untuk membangun menggunakan kojek pribadi dan kita menyelesaikan Tower keelima dan Tower keenam enggak lama setelah itu pemerintah bikin satu kebijakan yang mengejutkan kita yaitu pemerintah akan mensubsidi PPn untuk pembelian properti 100% ditanggung oleh pemerintah tapi dengan syarat khusus untuk bangunan sudah jadi jadi ini s a blessing ya Kenapa karena kalau misalkan waktu itu kita putuskan kita enggak bangun proek tersebut maka properti kita bukan termasuk kategori akan mendapatkan free PPN dari pemerintah atau subsidi PPN dari pemerintah jadi eh ketika Lockdown mulai dibuka ya pada saat itu orang-orang mulai beli properti karena dikasih subsidiama pemerintah yaitu ppnnya dan pada saat itu penjualan kita langsung melompat drastis luar biasa dan orang-orang semua harus membeli secara cash untuk bisa mendapatkan PPN ini atau minimal KPR Express Nah di sini yang saya mau ceritakan adalah ternyata sometimes reput itu akan menjadi satu Billboard ya bangunan yang jadi itu adalah satu Billboard yang lebih bernilai ya daripada Billboard Apun ya walaupun kita walaupun saya lihat banyak pengembang lain yang memang terpaksa ya harus karena mereka tidak memiliki satu cadangan F ya mereka terpaksa harus postp ya 3 tahun 2 tahun ya dan itu hal yang memang normal karena covid-19 Tapi saat itu kita memutuskan untuk Ya sudah kita coba untuk Sacrifice sedikit ya kita pakai pribadi kita dan alhasil Ternyata apa yang kita kerjakan itu menjadi satu Billboard karena iklan yang terbaik adalah ketika kita deliver ya akhirnya kita bisa melewati satu masa-masa yang buat kita masa-masa yang paling sulit selama 2 Seteng tahun terakhir masa Lockdown atau ppkm pada saat itu nah tapi ketika saya flashback ke belakang saya melihat selama dari 2009 sampai di 2021 begitu Intens ya membangun highest building itu merupakan satu sangat-sangat sulit ya saya bisa katakan membangun hars Bing atau Apartment itu bisa 8 sampai 10 kali lipat lebih sulit daripada membangun landed house karena kalau landed house itu kalau misalkan rumah terjual 10 ya kita bangun 10 Enggak ada masalah tapi kalau apartmen terjual lantai 30 kita harus bangun lantai 1 sampai lantai 29 ya jadi enggak semua bisa membangun ya apartmen alhasil kita discuss sama tim ya sama shholder kita memutuskan di 2022 ya kita akan shifting kita akan Pivot kita akan memulai Project yang non highest building kita akan membangun yang namanya Project landed ya halasi di 2022 Nah di sini adalah awal dari kebangkitan kita juga kita memulai Project namanya sekoya Hills Lokasinya ada di Sentul 95 hektar kita buat skala e kota ya ini adalah Project terbesar kita karena sebelumnya kita bangun highrise ya Jadi tanah 2 hektar aja bisa jadi 2 tower 3 tower gitu ya Nah ini 95 hektar tapi kita bangunnya Land Nah kita bangun sustainable development dan eh Thank God Ya selama 1 Seteng tahun terakhir kita sudah e mencatatkan revenue kurang lebih sekitar 850 miliar lebih ya dan Eh ini juga merupakan yang namanya pen up demand ya orang-orang Yang Tertunda beli properti selama ppkm akhirnya mereka balas dendam ya Jadi ada terjadi pen up demand Nah tapi di sini eh di hari yang spesial ini di tahun yang spesial ini yaitu memperingati 15 tahun kita kami Trinity Land kita berkomitmen dan kita memutuskan untuk membangun sebuah program baru ya Dan ini saya pikir program yang belum pernah ada dibuat oleh banyak pengembang lain ya Nah program ini saya kasih nama build with Trin nah teman-teman yang mendengarkan video ini adalah teman-teman yang pertama kali dengar mengenai build with Trin atau membangun bersama Trin saya percaya bahwa E ketika kita membangun en Tower pertama kita sekarang kita currently lagi membangun Tower keetu dan setelah itu kita akan bangun kita akan shifting evot dari highrest menjadi skala development perkotaan akhirnya saat ini per 2024 kita sudah mengacquire total 400 hektar lahan atau 4 juta m per dan kita sudah hitung dengan tim kita 300 Orang kita baru bisa menyelesaikan project ini 15 tahun ke depan ya jadi enggak bisa alhasil kita berpikir kita ingin Speed Up ya Eh saya Kebetulan tinggal di BSD ya Eh developer yang besar dari sinar masland Saya melihat bisnis model yang menarik di mana mereka itu punya ribuan hektar dan mereka tahu kalau mereka Kerjakan sendiri mereka Butuh waktu yang lama akhirnya mereka ajak kerja sama Hong Kong Land ya tokyand dari Jepang ya Hongkong Land sudahah jelas dari toky eh dari Hongkong ya tokyand E tokyand membangun mall e ion BSD ya kemudian juga ada country Garden dari China ada Mitsubishi yang membangun clluster Zora di BSD jadi Ternyata saya ngelihat kalau developer sebesar sinarmasland aja mereka mengajak investor luar untuk bisa bekerja sama sizenya Trinity kan enggak ada apa-apa apanya dibandingkan dengan sinamas l ya kita punya 400 hektar berbandingkan dengan ribuan hektar jadi kita jauh lebih kecil alhasil kita berpikir kita ingin mengajak ya E membuat sebuah program Partnership saya kasih nama build with Trin atau membangun bersama Trin atau saya singkat sebagai bwt nah program build with Trin atau bwt ini akan secara eksklusif masuk di Project atau development terbaru dari Trinity Land yaitu sebuah inisiatif dari World Class tourism Destination dengan nilai gross diform value sebesar Rp6 triliun yang berlokasi di NTT Indonesia timur Nah sekarang kenapa NTT ya Yang pertama adalah teman-teman tahu bahwa tahun lalu Oktober 2023 kita menjadi tuan rumah dari KTT ASEAN atau ASEAN Summit ya Di mana para pemimpin-pemimpin negara perdana menteri dari ASEAN presiden dari ASEAN itu datang ke lokasi yang exactly ada di lokasi kita yaitu tanamori jadi projek ini kita beri nama tanamori yang berlokasi di golomor Nah jadi kenapa kok pak Jokowi atau pemerintah Indonesia memutuskan untuk memilih lokasi tanamori atau golmori sebagai lokasi untuk KTT ASEAN ya Kenapa kok NTT yang menjadi lokasinya nah sebenarnya sudah ada eh track record yang kita lihat yang pertama adalah dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif sudah menetapkan bahwa NTT atau Labuhan baju itu adalah lima destinasi super prioritas ya Jadi ada Mandalika Lombok ada Bali ada e kemudian ada Danau Toba dan salah satunya dari lima tersebut adalah ada NTT atau di golomori ya nah jadi ini adalah lokasi memang sudah menjadi pusat perhatian pemerintah nah alasan Yang kedua adalah karena pemerintah membangun infrastruktur kelas dunia dan skala internasional yang pertama adalah bandara Komodo internasional Jadi sekarang orang-orang atau turis asing itu bisa langsung direct flight ya dari luar negeri mendarat karena bandara komodu ini adalah Bandara Internasional Kemudian dari sana pemerintah juga membangun jalan dari bandara Komodo menuju ke lokasi tanamori dan golomori Ya kurang lebih 20 menit dengan standar Internasional Kenapa karena jalan ini akan dilewati oleh para pimpinan ya presiden dan perdana menteri dari negara-negara di ASEAN pada saat KTT ASEAN tahun lalu Oktober 2023 jadi infrastruktur yang dibuat ini itu betul-betul mendukung adanya zona baru daerah pariwisata kelas dunia yang saya tidak katakan akan menggantikan Bali Bali is Bali tetapi ini akan menjadi satu destinasi super prioritas yang yang sudah ditetapkan oleh pemerintah alasan yang ketiga ya karena tanamori dan NTT itu merupakan daerah yang sangat eksotis karena di sana hidup the last dragon yang merupakan Seven wonder of the world yaitu Komodo itulah alasan kenapa UNESCO akhirnya memilih NTT ya tanamori sebagai UNESCO Heritage site nah project tanamori ini nanti akan menjadi Project terbesar dari Trinity Land Karena luasnya mencapai 340 hektar atau kurang lebih tiga kelipat lebih besar daripada seoya Hills dan tentunya dengan projek sebesar ini kita tidak bisa mevelop sendirian ya di sana sudah ada satu Project development yang dibangun oleh itdc Nah untuk informasi itdc merupakan sebuah operator ya pemilik Hotel BUMN yang ada tersebar di Nusa 2 Bali dan kemarin ya Convention Center sebagai tempat untuk KTT ASEAN itu dibangun oleh itdc nanti juga itdc juga akan membangun yang namanya five star Villa hotel beach club nah tepat di sebelah lokasi dari Convention Center KTT ASEAN kita akan membang bangun development yang kedua jadi tentunya dari 340 hektar kita akan membangun setiap development itu 20 20 hektar ya jadi 340 hektar itdc sudah ada 20 hektar nah di sebelah Convention Center dari itdc ya Di mana tempat diselenggarakannya KTT ASEAN kita akan m-develop early stage development kita dengan nama awantara dengan luas 20 hektar Nah di sinilah saya ingin mengajak ya teman-teman ya yang sudah subscribe YouTube saya yang ingin menjadi bagian di early stage development dari awantara by tanamori Nah teman-teman bisa ikut program buildth with Trin atau bwt nah program build withrin ini adalah program di mana kita akan bertemu kurang lebih secara online tiga kali dan bertemu secara offline satu kali ya Nah bertemu secara online tiga kali itu akan dimulai tanggal 29 Juni tahun 2024 ya dan program ini akan berlangsung kurang lebih Selama 2 bulan dan nanti di bulan yang terakhir ya kita akan berangkat sama-sama ke lokasi Labuhan Bajo dan tanamori ya dan semua tiket dan akomodasi akan kita cover dan program ini ini for free ya mungkin teman-teman enggak percaya bahwa program ini for free kalau teman-teman enggak yakin Apakah program ini betul-betul for free atau enggak teman-teman bisa langsung cek atau follow instagram yang ada di bawah saya nah program dari build with Trin ini sendiri merupakan non Capital Partnership jadi sekali lagi ini merupakan program non Capital Partnership jadi artinya adalah kalau misalnya bilang Pak percuma saya ikut program buildwitrin saya juga enggak ada dana atau saya enggak ada modal untuk bisa ikutan atau join Partnership di early stage dari tanamori nah enggak perlu khawatir Kenapa karena ini merupakan non Capital Partnership jadi kita akan berpartnership tanpa adanya Capital ya jadi karena saya percaya bahwa Partnership itu luas ya ada yang bisa Partnership e knowledge ada yang bisa Partnership di network ada yang bisa Partnership di brand dan banyak jenis-jenis Partnership lain selain daripada Capital jadi sekali lagi untuk teman-teman yang ingin ikut program build with Trin atau program terbaru dari Trinity land dalam rangka ulang tahun Trinity yang ke-15 teman-teman bisa follow instagram yang ada di bawah saya [Musik]