Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
Kasus Aksi Berantai Terkenal di Indonesia
Aug 27, 2024
Catatan Kuliah: Kasus Aksi Berantai di Indonesia 1964
Pendahuluan
Peristiwa tahun 1964 di desa Seduri, Mojosari, Mojokerto.
Aksi berantai dengan banyak korban.
Pelaku menjadi orang pertama yang dijatuhi vonis mati di Indonesia.
Kejadian Malam 11 Mei 1964
Laporan dari masyarakat tentang suara aneh yang terdengar seperti orang merintih atau hewan.
Petugas keamanan datang untuk mengecek, menemukan sumber suara di rumah Usin, seorang jagal kambing.
Penemuan kondisi mengerikan: seseorang terikat penuh noda merah.
Penangkapan Usin
Petugas keamanan melapor ke polisi setelah melihat kondisi korban.
Penggerebekan dilakukan, polisi menemukan bukti kejahatan di rumah Usin.
Usin (bin Umar batfari) mencoba menyogok polisi dengan uang.
Penangkapan Usin dan dua rekannya, And Ahmad.
Pengakuan Usin
Usin tidak ingat jumlah korban, ditemukan 3 korban terkubur di rumahnya.
Total korban yang ditemukan mencapai 25 orang.
Korban lainnya dibuang di Sungai Brantas.
Motif dan Metode Usin
Target sebagian besar adalah pedagang di pasar dan pedagang keliling.
Usin menjanjikan bisnis menggiurkan untuk mengelabui korban.
Aksi dilakukan dengan memukul atau menusuk korban sebelum mengambil harta benda.
Pelaku beroperasi dari 1961 hingga 1964.
Rincian Korban
Beberapa identitas korban terlacak:
Juli (26 tahun, korban pertama), Jayadi (27 tahun), dan lainnya.
Penguburan korban dilakukan secara acak untuk menyamarkan.
Penangkapan dan Proses Hukum
Usin tidak menyesali perbuatannya, mengajukan grasi kepada Presiden Soeharto, namun ditolak.
Vonis mati dijatuhkan, Usin dipenjara selama 14 tahun.
Adik Usin, Alwi, dijatuhi vonis 20 tahun penjara.
Akhir dari Usin
Dihukum mati pada 14 September 1978 di Pantai Kenjeran, Surabaya.
Usin tidak menyesal, mengakhiri hidupnya setelah menewaskan 25 orang atau lebih.
Kesimpulan
Kasus ini menunjukkan kebrutalan pelaku dan bagaimana kejahatan dapat menyamar di balik bisnis yang sah.
Menjadi catatan penting dalam sejarah kriminal Indonesia.
📄
Full transcript