Sejarah Berdirinya Dinasti Bani Abbasiyah

Pendahuluan

• Dinasti Bani Abbasiyah didirikan oleh keturunan Abbas bin Abdul Muttalib, paman Nabi Muhammad SAW.
• Kekuasaan berlangsung selama 5,5 abad dari tahun 750 Masehi hingga 1258 Masehi (132 H - 656 H).

Latar Belakang

• Konflik politik dengan Dinasti Bani Umayyah, ada dua isu utama:
  1. Diskriminasi pemerintah Dinasti Bani Umayyah.
  2. Kekurangan alamiah di wilayah kekuasaan.

Pergolakan dan Propaganda

• Ali bin Abdullah bin Abbas memulai propaganda menentang Bani Umayyah.
• Usaha dakwah dilakukan untuk mendapatkan dukungan masyarakat.
• Gerakan ini diperkuat ketika masa Khalifah Umar bin Abdul Aziz.
• Ali bin Abdullah wafat tahun 124 H (742 M), dilanjutkan oleh Muhammad bin Ali.

Pusat Gerakan

• Tiga kota utama:
  • Al-Humaymah: pusat perencanaan.
  • Kufa: kota penghubung.
  • Furasan: pusat gerakan praktis.

Strategi dan Dukungan

• Kombinasi dukungan dari Syiah, Khawarij, dan mawali yang tidak puas.
• 12 propagandis di berbagai wilayah, salah satunya Abu Muslim Al-Khurasani.
• Meninggalnya Muhammad bin Ali pada 120 H (745 M), dilanjutkan oleh Ibrahim Muhammad.

Pergantian Kekuasaan

• Ibrahim Muhammad menguasai Kufa, Basra, dan Mekah.
• Khalifah terakhir Bani Umayyah, Marwan bin Muhammad dikalahkan pada 132 H (750 M).
• Dinasti Bani Abbasiyah didirikan oleh Abdul Abbas As-Saffah.

Khalifah Pertama dan Penguatan Kekuasaan

• Abdul Abbas As-Saffah dikenal karena kekejamannya terhadap Bani Umayyah.
• Penerusnya, Abu Ja'far Al-Mansur, membangun fondasi dinasti.

Penutup

• Tokoh penting: Ali bin Abdullah, Muhammad bin Ali, Ibrahim bin Muhammad, Abul Abbas As-Saffah, Abu Ja'far Al-Mansur, Abu Muslim Al-Khurasani.
• Dinasti berlangsung selama 5,5 abad dan dianggap sebagai masa keemasan Islam di bidang ilmu pengetahuan dan kebudayaan.

---

• Pertemuan selanjutnya akan membahas lebih dalam mengenai perkembangan Dinasti Bani Abbasiyah.
• Jangan lupa subscribe, like, dan share untuk mendukung penyebaran ilmu. Jazakumullah khairan ghafirah.